FAKTOR DETERMINAN KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD KANJURUHAN KEPANJEN KAB MALANG PERIODE TAHUN 2014

KARYA TULIS AKHIR

FAKTOR DETERMINAN KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI
RSUD KANJURUHAN KEPANJEN KAB MALANG
PERIODE TAHUN 2014

Oleh:
KITTY FABIOLA
201110330311035

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS KEDOKTERAN
2015

xi

FAKTOR DETERMINAN KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI
RSUD KANJURUHAN KEPANJEN KAB MALANG
PERIODE TAHUN 2014

KARYA TULIS AKHIR

Diajukan kepada
Universitas Muhammadiyah Malang
untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan
dalam Menyelesaikan Program Sarjana
Fakultas Kedokteran

Oleh:
KITTY FABIOLA
201110330311035

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS KEDOKTERAN
2015

i

LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN HASIL PENELITIAN
Telah disetujui sebagai hasil penelitian
Untuk memenuhi persyaratan

Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang
Tanggal: 6 Agustus 2015
Pembimbing I

dr. Kusuma Andriana, Sp.OG

Pembimbing II

dr. Rubayat Indradi, M.OH

Mengetahui,
Dekan Fakultas Kedokteran

dr. Irma Suswati, M.Kes

ii

LEMBAR PENGUJI


Karya Tulis Akhir Oleh Kitty Fabiola ini
Telah diuji dan dipertahankan di depan Tim Penguji
Pada tanggal 6 Agustus 2015

Tim Penguji

dr. Kusuma Andriana, Sp.OG

, Ketua

dr. Rubayat Indradi, M.OH

, Anggota

dr. Feny Tunjungsari

, Angggota

iii


KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah saya panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul
“Faktor Determinan Kejadian Perdarahan Postpartum di RSUD Kanjuruhan
Kepanjen Kab Malang Periode Tahun 2014”
Penulisan penelitian ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu
syarat untuk mencapai gelar Sarjana Kedokteran Jurusan Pendidikan Dokter pada
Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
Penulis menyadari bahwa penyusunan tugas akhir ini jauh dari sempurna,
walaupun demikian penulis telah berusaha semaksimal mungkin serta
mendapatkan bantuan dan bimbingan dari dosen pembimbing dalam rangka
penyusunan. Tanpa bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, sangatlah tidak
mudah menjalani masa perkuliahan hingga pada penyusunan tugas akhir ini.
Akhir kata penulis berharap adanya saran dan kritik yang membangun dan
semoga penelitian ini dapat menambah wawasan serta bermanfaat bagi semua
pihak.

Malang, 6 Agustus 2015


Penulis

iv

UCAPAN TERIMA KASIH

Penulis menyadari bahwa penulisan tugas akhir ini tidak akan terselesaikan tanpa
ada bantuan dari berbagai pihak, untuk itulah pada kesempatan ini penulis
mengucapkan terima kasih yang sebesar–besarnya kepada:
1.

Allah SWT, Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang yang senantiasa
membukakan jalan dan kemudahan, serta melimpahkan rahmat dan ridhoNya.

2.

dr. Irma Suswati, M.Kes selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Malang yang telah memberikan ilmu, tempat dan fasilitas
kepada penulis dalam menyelesaikan karya tulis dan menempuh pendidikan.


3.

dr. Ma’roef, Sp.OG selaku Pembantu Dekan I Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan wawasan dan
membangun

mental

penulis

dalam

menempuh

pendidikan

dan

menyelesaikan karya tulis ini.
4.


dr. Rahayu, Sp.S selaku Pembantu Dekan II Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan pengarahan
dalam belajar menuju sukses kepada penulis.

5.

dr. Iwan Sys Indrawanto, Sp.Kj selaku Pembantu Dekan III Fakultas
Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan
sarana dalam mengembangkan bakan dan keterampilan penulis.

v

vi

6.

dr. Kusuma Andriana Sp.OG selaku pembimbing 1 yang telah meluangkan
waktu untuk membimbing, mengarahkan dengan sabar dan selalu memberi
masukan kepada penulis dalam menyelesaikan karya tulis akhir ini.


7.

dr. Rubayat Indradi, MOH Kes selaku pembimbing 2 yang telah bersedia
membimbing dalam menyelesaikan karya tulis akhir ini.

8.

dr. Feny Tunjungsari selaku penguji yang telah meluangkan waktu untuk
memberikan bimbingan, koreksi dan saran kepada penulis dalam
penyempurnaan penyusunan karya tulis akhir ini.

9.

Staff Tata Usaha FK UMM yang telah membantu administrasi penulis
dalam menyelesaikan karya tulis akhir ini.

10.

Orang tua tercinta Ayah Wahyudi dan Ibu Wiwik Hendrowati, Kakak Gogo

Kun Rizky, Kakak Putri Yulianti serta Adik Agustiyas Ni’matus Solehah
semua yang selalu memberi dukungan, doa, kasih sayang, semangat,
kepercayaan, pengorbanan dan kesabaran yang tak terhingga bagi penulis.

11.

Keluarga Besar Soekemi terimakasih atas doa dan dukungan serta kasih
sayang yang tiada henti kepada penulis dalam menempuh pendidikan dan
menyelesaikan karya tulis ini.

12.

Yang tersayang R. Panji Joy Poespo beserta keluarga Ibu Suhartatik dan
Bapak R. P. Dandy yang selalu memberi semangat dan dukungan serta
bantuan kepada penulis dalam menyelesaikan karya tulis ini.

13.

Sahabat dan teman yang selalu mendukung saya dalam menyelesaikan karya
tulis dan menempuh pendidikan Dini Fildahlina, Aldila Putri, Aprilina

Larasati, Qonita Prasta Agustia, Inne Budi Kusuma Wardhani, Pamela

vii

Sumarauw, Risyuana Ulfa Cholyly, Suci Handayani, Salsabila Uly, Wahyu
Tri Soenaryati, Nadya Ayu, Enggar Saraswati, Yulian Ryandra, Faiz Yusky,
Bagus Prasetya dan Anis Marta.
14.

Semua teman-teman FK UMM angkatan 2011 yang menjadi teman
seperjuangan selama menempuh pendidikan kedokteran terimakasih
dukungan dan doanya.

15.

Kepala RSUD Kanjuruhan Kepanjen Kabupaten Malang yang telah
mendukung dan memfasilitasi saya dalam menyelesaikan karya tulis akhir.

16.


Semua pihak yang turut membantu dalam menyelesaikan karya tulis ini dan
juga mendoakan demi suksesnya karya tulis ini yang tidak bisa penulis
sebutkan satu-persatu.

ABSTRAK
Kitty Fabiola, 2015. Faktor Determinan Kejadian Perdarahan Postpartum Di
RSUD Kanjuruhan Kepanjen Kab Malang Periode tahun
2014. Tugas Akhir. Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (1) Kusuma
Andriana *), (2) Rubayat Indradi **)
Latar belakang: Perdarahan postpartum merupakan salah satu penyebab tertinggi
kematian ibu setelah perdarahan karena hamil ektopik dan abortus.
Tujuan: Untuk mengetahui faktor determinan yang dapat menyebabkan kejadian
perdarahan postpartum. Selain itu untuk memperoleh data prevalensi, paritas,
pendidikan, pekerjaan, penyebab terbanyak serta faktor resiko ibu yang
mengalami perdarahan postpartum di RSUD Kanjuruhan Kepanjen Kab. Malang.
Metode: Desain penelitian ini menggunakan jenis penelitian analitik
observasional dengan desain studi cross sectional. Sampel dalam penelitian ini 30
responden termasuk kelompok HPP (pendarahan post partum) dan 30 responden
termasuk kelompok non HPP (tidak mengalami pedarahan post partum). Sampel
dalam penelitian ini merupakan semua pasien kamar bersalin bagian obstetri dan
ginekologi yang melakukan persalinan di RSUD Kanjuruhan Kepanjen kab
Malang pada periode 1 Januari – 31 Desember tahun 2014. Data diperoleh dari
rekam medis RSUD Kanjuruhan Kepanjen Malang kemudian diolah dan diuji
dengan uji chi-square.
Hasil penelitian: Dari hasil uji statistik terhadap 60 orang responden yang
menjadi kelompok sampel (HPP dan kelompok kontrol (non HPP) diperoleh
beberapa kondisi ibu yang beresiko mengalami perdarahan postpartum adalah ibu
dengan status multiparitas, tingkat pendidikan rendah, dan bekerja sebagai ibu
rumah tangga dan swasta. Sedangkan dari hasil uji chi-square diperoleh bahwa
terdapat hubungan antara faktor usia ibu, paritas, pendidikan, pekerjaan, hamil
ganda, anemia, makrosomia, polhidramnion dengan kejadian HPP (pendarahan
post partum).
Kesimpulan: Terdapat hubungan antara faktor resiko terhadap kejadian
Pendarahan Post Partum dalam penelitian ini
Kata Kunci : faktor determinan, pendarahan post partum

viii

ABSTRACT
Fabiola, Kitty. 2015. Determinant Factor of Hemorragic Postpartum Incident At
RSUD Kanjuruhan Kepanjen Kab Malang Period of 2014.
Thesis, Medical Faculty, University of Muhammadiyah
Malang. Advisor: (1) Kusuma Andriana *), (2) Rubayat
Indradi **)
Background: Postpartum hemorrhage is one of the highest cause of maternal
death after hemorrhage due to ectopic pregnancy and abortion.
Objective: To find out which determinant factor that can cause postpartum
hemorrhage. In addition to gaining prevalence data, parity, age, education,
employment, most of the causes and risk factors for mother who experienced
postpartum hemorrhage in RSUD Kanjuruhan Kepanjen, Kab. Malang.
Methods: This method using observational analytic study with cross sectional
study design. The sample in this study of 30 respondents include HPP
(hemorrhage postpartum) and 30 respondents include non HPP (no experience of
hemorrhage postpartum). The sample in this study are all patients in maternity
obstetrics and gynecology section at RSUD Kanjuruhan Kepanjen, Kab. Malang
during the period 1 January – 31 December 2014. Data obtained from hospital
medical records Kanjuruhan Kepanjen Malang then process and tests by chisquare test.
Result: Results of statistical tests of 60 respondents into groups of samples HPP
and the control group (non HPP) obtained some conditions the mother at risk of
experiencing hemorrhage postpartum were mother with the status of multiparity,
low levels of education, and worked as housewife and private sector. The result of
chi-square test was obtained that there were relationships between the factors
parity, maternal education, employment, twin pregnancy, anemia, macrosomia,
polihidramnion with HPP (hemorrhage postpartum).
Conclusion: There was a relationship between risk factors on the incidence of
HPP (post partum hemorrhage) in this study.
Keywords: determinant factor, post partum hemorrhage

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................................ii
LEMBAR PENGUJI ............................................................................................iii
PERNYATAAN ORISINALITAS ........................................................................iv
KATA PENGANTAR ............................................................................................v
UCAPAN TERIMAKASIH ..................................................................................vi
ABSTRAK .............................................................................................................ix
ABSTRACT ...........................................................................................................x
DAFTAR ISI ......................................................................................................... iv
DAFTAR TABEL ............................................................................................... xv
DAFTAR GAMBAR ...........................................................................................xvi
DAFTAR SINGKATAN ................................................................................... xvii
DAFTAR LAMPIRAN .....................................................................................xviii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .....................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah......................................................................... .......................2
1.3 Tujuan Penelitian..................................................................................................2
1.3.1 Tujuan Umum...................................................................... ..................2
1.3.2 Tujuan Khusus .......................................................................................3
1.4 Manfaat Penelitian.....................................................................................

3

1.4.1 Manfaat Klinis .......................................................................................3

x

xi

1.4.2 Manfaat Akademik ................................................................................3
1.4.3 Manfaat Masyarakat……………………........……................. .............4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Perdarahan Postpartum………….................................................................... ....5
2.1.1 Definisi Perdarahan Postpartum……………………...…………….. ...5
2.1.2 Etiologi Perdarahan Postpartum ............................................................5
2.1.3 Faktor Predisposisi Perdarahan Postpartum ..........................................9
2.1.4 Patofisiologi Perdarahan Postpartum ....................................................14
2.1.5 Diagnosis Perdarahan Postpartum .........................................................14
2.1.6 Penatalaksanaan Perdarahan Postpartum ..............................................16
2.1.7 Pencegahan Perdarahan Postpartum......................................................20
2.2 Faktor Determinan Kejadian Perdarahan Postpartum ..........................................21
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS
3.1 Kerangka Konsep.................................................................................. ...............23
3.2 Hipotesis...............................................................................................................25
BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1 Jenis Dan Rancangan Penelitian................................................................... .......26
4.2 Tempat dan Waktu Penelitian............................................................... ................26
4.3 Populasi dan Sampel............................................................................. ...............26
4.3.1 Populasi................................................................................. ................26
4.3.2 Sampel................................................................................... ................26
4.3.3 Tehnik Pengambilan Sampel.................................................. ...............27
4.4 Karakteristik Sampel Penelitian............................................ ...............................27

xii

4.3.4.1 Kriteria Inklusi ...................................................................................27
4.3.4.2 Kriteria Eksklusi .................................................................................27
4.5 Variabel Penelitian..................................................... .........................................27
4.5.1 Variabel Bebas..................................................................... ..................27
4.5.1 Variabel Tergantung ...............................................................................27
4.6 Definisi Operasional.............................................................................................27
4.7 Alat Dan Bahan Penelitian.............................................................................. .....28
4.8 Tehnik Pengambilan Data................................................... .................................29
4.9 Analisis Data…………….................................................. ..................................29
4.10 Alur Penelitian....................................................................................................29
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN ANILISIS DATA
5.1 Hasil Pengujian ...................................................................................................30
5.1.1 Usia Responden ...........................................................................................31
5.1.2 Paritas Responden .......................................................................................31
5.1.3 Tingkat Pendidikan Responden ...................................................................32
5.1.4 Jenis Pekerjaan Responden ..........................................................................32
5.1.5 Hamil Ganda ................................................................................................33
5.1.6 Makrosomia ................................................................................................33
5.1.7 Anemia .........................................................................................................33
5.1.8 Polihidramnion ............................................................................................34
5.2 Pengaruh Data Faktor Determinan dengan Kejadian Perdarahan Postpartum.....34
5.2.1 Pengaruh Antara Usia dengan Perdarahan Postpartum ................................34
5.2.2 Pengaruh Antara Jumlah Paritas dengan Perdarahan Postpartum ................37

xiii

5.2.3 Pengaruh Antara Tingkat Pendidikan dengan Perdarahan Postpartum ........38
5.2.4 Pengaruh Antara Jenis Pekerjaan dengan Perdarahan Postpartum ..............40
5.2.5 Pengaruh Antara Hamil Ganda dengan Perdarahan Postpartum ..................42
5.2.6 Pengaruh Antara Makrosomia dengan Perdarahan Postpartum ...................44
5.2.7 Pengaruh Antara Anemia dengan Perdarahan Postpartum ...........................46
5.2.8 Pengaruh Antara Polihidramnion dengan Perdarahan Postpartum ..............48
BAB 6 PEMBAHASAN
6.1 Hubungan Usia dengan KejadianPerdarahan Postpartum....................................51
6.2 Hubungan Jumlah Paritas dengan Kejadian Perdarahan Postpartum ..................52
6.3 Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Kejadian Perdarahan Postpartum ...........53
6.4 Hubungan Jenis Pekerjaan dengan Kejadian Perdarahan Postpartum .................54
6.5 Hubungan Hamil Ganda dengan Kejadian Perdarahan Postpartum ....................55
6.6 Hubungan Makrosomia dengan Kejadian Perdarahan Postpartum ......................55
6.7 Hubungan Nemia dengan Kejadian Perdarahan Postpartum ...............................56
6.8 Hubungan Polihidramnion dengan Kejadian Perdarahan Postpartum .................57
BAB 7 KESIMPULAN
7.1 Kesimpulan ..........................................................................................................59
7.2 saran ....................................................................................................................59
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................61

DAFTAR TABEL
Tabel

Hslaman

5.1

Distribusi Frekuensi Usia ....................................................

31

5.2

Distribusi Frekuensi Jumlah Paritas ....................................

31

5.3

Distribusi Frekuensi Tingkat Pendidikan ............................

32

5.4

Distribusi Frekuensi Jenis Pekerjaan ...................................

32

5.5

Distribusi Frekuensi Hamil Ganda ......................................

33

5.6

Distribusi Frekuensi Makrosomia .......................................

33

5.7

Distribusi Frekuensi Anemia ...............................................

34

5.8

Distribusi Frekuensi Polihidramnion ...................................

34

5.9

Tabulasi Silang antara Usia dengan Perdarahan Postpartum

35

5.10

Tabulasi Silang antara Paritas dengan Perdarahan Postpartum

37

5.11

Tabulasi Silang antara Pendidikan dengan Perdarahan
postpartum ............................................................................

5.12

Tabulasi Silang antara Jenis Pekerjaan dengan Perdarahan
Postpartum..............................................................................

5.13

41

Tabulasi Silang anatar Hamil Ganda dengan Perdarahan
Postpartum..............................................................................

5.14

39

43

Tabulasi Silang antara Makrosomia dengan Perdarahan
Postpartum ..............................................................................

45

5.15

Tabulasi Silang antara Anemia dengan Perdarahan Postpartum

47

5.16

Tabulasi Silang anatara Polihidramnion dengan Perdarahan
Postpartum ................................................................................

xiv

49

DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Kerangka Konsep ...................................................................................23
Gambar Grafik 5.1 Usia .............................................................................................36
Gambar Grafik 5.2 Paritas .........................................................................................38
Gambar Grafik 5.3 Tingkat Pendidikan .....................................................................40
Gambar Grafik 5.4 Jenis Pekerjaan ............................................................................42
Gambar Grafik 5.5 Hamil Ganda ...............................................................................44
Gambar Grafik 5.6 Makrosomia ................................................................................46
Gambar Grafik 5.7 Anemia ........................................................................................48
Gambar Grafik 5.8 Polihidramnion............................................................................50

xv

DAFTAR SINGKATAN
FDP

: Fibrin Degradation Product

PTT

: Partial Thromboplastine Time

EACA : Epsilon Amino Caproic Acid
MDGs : Millenium Development Goals

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1

Surat-Surat Penelitian ..........................................................

65

Lampiran 2

Data Penelitian .....................................................................

68

Lampiran 3

Data Crosstab dan Uji Chi-Square ......................................

72

Lampiran 4

Dokumentasi ........................................................................

80

xvii

DAFTAR PUSTAKA
Annisa, Fitria. 2015. Hubungan dan faktor resiko partus lama, riwayat
perdarahan postpartumdan berat bayi lahir besar dengan kejadian
perdarahan

postpartum.

(online),

(http://adln.lib.unair.ac.id/go.php?id=gdlhub-gdl-s1-2015-fitriaanis38276&PHPSESSID=6ce6b123e7a82bf1c96610203047eb13, diakses pada 4
Maret 2015).
Bloomberg, Marie. 2011. Maternal obesity and risk of postpartum hemorrhage.
(online), (http://reference.medscape.com/medline/abstract/21860284, diakses
pada 10 Februari 2015).
Bakta, I Made. 2010. Anemia defisiensi besi, in: Aru W. Sudoyo, Ilmu Penyakit
Dalam, Edisi ke-5, pt. Internapublishing, Jakarta, pp 1127.
Chunningham, F. Gary. 2013. Perdarahan Obstetri, Obstetri Williams, Edisi ke –
23, penerbit buku kedokteran EGC, Jakarta, pp 795-839.
Depkes

RI.

2011.

Skenario

percepatan

penuruan

AKI.

(online),

(http://www.kesehatanibu.depkes.g o.id, diakses pada 10 Februari 2015).
DEPKES RI. 2014.
www.depkes.go.id/download.php?file=download/pusdatin/buletin.
Dina, Darmin. 2013. Faktor determinan kejadian perdarahan postpartum di
RSUD

Majene

Kabupaten

Majene,

(onlne),

(http://pasca.unhas.ac.id/jurnal/files/2a7d321ba0c24ff0779dbfe68c30fa02.pdf
, diakses pada 11 Maret 2015).
Dinkes Jatim Prov. 2012. profil kesehatan provinsi Jawa Timur. (online),
(http://dinkes.jatimprov.go.id/userfile/dokumen/1380615402_PROFIL_KESE
HATAN_PROVINSI_JAWA_TIMUR_2012.pdf, diakses pada 10 Februari
2015).

xviii

xix

Handayani, Lina. 2013. Peran petugas kesehatan dan kepatuhan ibu hamil
dalam

mengkonsumsi

tablet

besi.

(online),

(http://download.portalgaruda.org/article.php?article=132029&val=5543,
diakses pada 22 maret 2015).
Kusumamawati, Lidya. 2014. Persalinan dengan luaran makrosomia di BLU
RSUP.

PROF.

DR.

R.

D.

KANDOU.

(online),

(http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/eclinic/article/view/5023, diakses pada
22 Maret 2015).
Lestrina, Eny. 2012. Hubungan anatara paritas dan anemia dengan kejadian
perdarahan postpartum di rumah sakit Willian Booth Surabaya. (online),
(http://ejournal.stikeswilliambooth.ac.id/index.php/D3BID/article/view/6,
diakses pada 10 Februari 2015).
Londok, T. 2013. Karakteristik perdarahan antepartum dan perdarahan
postpartum.

(online),

(http://download.portalgaruda.org/article.php?article=157402&val=1008&titl
e=KARAKTERISTIK%20PERDARAHAN%20ANTEPARTUM%20DAN%
20PERDARAHAN%20POSTPARTUM, diakses pada 20 Juni 2015)
Oxorn, Harry. 2010. Ilmu kebidanan: patologi dan fisiologi persalinan. edisi ke1, cv. Andi Offset Yayasan Essentia Medica, Yogyakarta, pp 412-424.
Pernoll. Benson. 2009. Current Obstetric and Gynecologic Diagnosis and
Treatment. (online), (http//
repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/38585/4/Chapter%20II.pdf, diakses
28 juni 2015).
Prawirohardjo, Sarwono. 2012. Perdarahan Postpartum, Ilmu Kebidanan, edisi
ke-4, PT. Bina Pustaka Sarwono Praworihardjo, Jakarta, pp 677-684
Purbadewi. 2013. Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Anemia dengan
Kejadian

Anemia

pada

Ibu

Hamil.(online),

(http://download.portalgaruda.org/article.php?article=98410&val=421,

xx

diakses pada 6 Agustus 2015).
Ratu, Mayang. 2013. Hubungan Faktor Resiko Ibu Bersalin dengan Retensio
Plasenta.

(online),

(http://online-

journal.unja.ac.id/index.php/kedokteran/article/view/1248/0, diakses pada 6
Agustus 2015).
Rogers, Smith. 2007. Avoiding manual removal of placenta: evaluation of intraumbilical injection of uterotonics using the pipingas technique for
management

of

adherent

placenta.

(online),

(http://reference.medscape.com/medline/abstract/17230289, diakses pada 10
Februari 2015).
haemorraghe.

(online),

(http://emedicine.medscape.com/article/275038-overview#a0102,

diakses

Smith,

John.

2014.

Etiology

postpartum

pada 4 Maret 2015).
Smith, John. 2014. Pathophysiology postpartum haemorrage. (online),
(http://emedicine.medscape.com/article/275038-overview#a0104,

diakses

pada 4 Maret 2015). .
Sulistiyani, Ninik C. 2013. Hubungan antara paritas dan umur ibu dengan
kejadian perdarahan postpartum di RS. Panti wilasa “Dr. Cipto” yakkum
cabang Semarang tahun 2008. (online), (http://180.250.144.150/e-

journal/index.php/ilmukeperawatan/article/view/151/0, diakses pada
10 Februari 2015).
Supa, Sofia. 2013. Hubungan anatara paritas, berat bayi lahir, dan retensio
plasenta dengan kejadian perdarahan post partum primer. (online),
(http://jurnal-griyahusada.com/awal/images/files/Penelitian%203.pdf,
diakses pada 12 Februari 2015).
Syafiq, Ahmad. 2014. Angka Kematian Ibu Dan Pendidikan Perempuan Di
Indonesia:

Tinjauan

Ekologis

Provinsial.

(online),

xxi

(http://infid.org/pdfdo/1385705321.pdf, diakses pada 10 Februari 2015).
Suryani. 2008. Hubungan karakteristik ibu bersalin dan antenatal care dengan
perdarahan pasca persalinan di rumah sakit umum dr. Pringadi tahun 2007.
(online),
(http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/6853/1/047023029.pdf,
diakses pada 6 Maret 2015).
Wuryanti, Ayu. 2010. Hubungan Anemia Dalam Kehamilan Dengan Perdarahan
Postpartum Karena Atonia Uteri Di RSUD Wonogiri. Program Studi DIV
Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
(online), (http://digilib.uns.ac.id/dokumen/abstrak/16742/Hubungan-anemiadalam-kehamilan-dengan-perdarahan-postpartum-karena-atonia-uteri-diRSUD-Wonogiri, diakses pada 28 Juni 2015).
Yusrawati.

2014.

Twin

to

twin

transfusion

syndrome.

(online),

(http://jurnal.fk.unand.ac.id/images/articles/vol3/no2/n278-282_lp.pdf,
diakses pada 22 Maret 2015).

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang
Perdarahan postpartum adalah perdarahan yang masif dan berasal dari
tempat implantasi plasenta, robekan pada jalan lahir dan jaringan sekitarnya
juga merupakan salah satu penyebab kematian ibu di samping perdarahan
karena hamil ektopik dan abortus (Prawirohardjo, 2012). Faktor resiko
terjadinya perdarahan postpartum yaitu: usia, paritas, janin besar, riwayat
buruk persalinan sebelumnya, anemia berat, kehamilan ganda, hidramnion,
partus lama, partus presipitatus, penanganan yang salah pada kala III,
hipertensi dalam kehamilan, kelainan uterus, infeksi uterus, tindakan operatif
dengan anastesi yang terlalu dalam (Lestrina, 2012).
Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan indikator utama derajat
kesehatan masyarakat dan ditetapkan sebagai salah satu tujuan Millenium
Development Goals (MDGs). AKI Indonesia diperkirakan tidak akan dapat
mencapai target MDG yang ditetapkan yaitu 102 per 100.000 kelahiran hidup
pada tahun 2015. Pada Oktober yang lalu kita dikejutkan dengan perhitungan
AKI menurut SDKI 2012 yang menunjukan peningkatan (dari 228 per
100.000 kelahiran hidup menjadi 359 per 100.000 kelahiran hidup).
(AbouZahr, 2010; Abouzahr, 2011)

1

2

Menurut profil kesehatan di Jawa Timur, capaian Angka Kematian Ibu
(AKI) cenderung meningkat dalam lima tahun terakhir. Capaian AKI dapat
digambarkan sebagai berikut: pada tahun 2008 sebesar 83 per 100.000
kelahiran hidup; tahun 2009 sebesar 90.7 per 100.000 kelahiran hidup; tahun
2010 sebesar 101.4 per 100.000 kelahiran hidup; tahun 2011 sebesar 104,3 per
100.000 kelahiran hidup; dan di tahun 2012 mencapai 97,43 per 100.000
kelahiran hidup.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa penyebab utama
perdarahan postpartum adalah retensio plasenta yaitu sebesar 53,7% diikuti
laserasi jalan lahir sebesar 29,3%, atonia uteri 14,6% dan inversio uteri
sebesar 2,4% (Dina, 2013). Begitu pula penelitian di RSUD Kanjuruhan
Kepanjen Malang pada tahun 2013 kejadian perdarahan postpartum sebesar
115 dari 356 persalinan (Annisa, 2014).
Berdasarkan gambaran diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian tentang faktor determinan kejadian perdarahan postpartum di RSUD
Kanjuruhan Kepanjen Kab Malang pada periode tahun 2014.
1.2 Rumusan Masalah
Apakah faktor determinan kejadian perdarahan postpartum di RSUD
Kanjuruhan Kepanjen Kabupaten Malang?
1.3 Tujuan
1.3.1 Tujuan Umum
Untuk mengetahui faktor determinan yang dapat menyebabkan kejadian
perdarahan postpartum.

3

1.3.2 Tujuan Khusus
1.

Memperoleh data prevalensi perdarahan postpartum di RSUD
Kanjuruhan Kepanjen Kab. Malang

2.

Memperoleh data paritas pada ibu yang mengalami perdarahan
postpartum.

3.

Memperoleh data usia ibu yang mengalami perdarahan postpartum.

4.

Memperoleh data pendidikan ibu yang mengalami perdarahan
postpartum.

5.

Memperoleh data pekerjaan ibu yang mengalami perdarahan
postpartum.

6.

Mengetahui penyebab terbanyak perdarahan postpartum.

7.

Mengetahui seberapa besar pengaruh faktor resiko terhadap
kejadian perdarahan postpartum.

1.4 Manfaat
1.4.1 Manfaat Klinis
1.

Memberi pengetahuan kepada penulis dan pembaca mengenai
penyebab dari perdarahan postpartum.

2.

Menjadi bahan informasi bagi tenaga medis dalam memberikan
konseling untuk mencegah berbagai komplikasi dalam persalinan.

1.4.2 Manfaat Akademis
1.

Memberikan masukan dan pengembangan untuk penelitian lebih
lanjut.

4

2.

Menambah

wawasan

ilmu

pengetahuan

tentang

penelitian

kesehatan terutama dibidang kandungan.
1.4.3 Manfaat Bagi Masyarakat
1.

Memberikan informasi tentang perdarahan postpartum yang
disebabkan oleh banyaknya paritas.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN DISFUNGSI SEKSUAL DENGAN KUALITAS HIDUP PADA PASIEN BPH (BENIGNA PROSTAT HYPERPLASIA ) di POLI BEDAH RSUD ‟KANJURUHAN‟ KEPANJEN KAB. MALANG

11 56 28

HUBUNGAN ANTARA OVERWEIGHTDENGAN NYERI PUNGGUNG BAWAH DI RSUD KANJURUHAN KEPANJEN PERIODE JANUARI-DESEMBER TAHUN 2013

1 6 23

ANGKA KEJADIAN KECEMASAN PADA PASIEN PRE OPERASI BEDAH ELEKTIF DI RSUD KANJURUHAN KEPANJEN PERIODE AGUSTUS 2010

0 7 22

HUBUNGAN ANTARA FAKTOR RISIKO PERDARAHAN DENGAN KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA TAHUN 2012.

0 0 12

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD Dr.SOEROTO NGAWI JAWA TIMUR TAHUN 2013

0 0 8

SKRIPSI PENGARUH FAKTOR PREDISPOSISI TERHADAP KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD NGUDI WALUYO WLINGI

0 0 15

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL YOGYAKARTA TAHUN 2013-2014 NASKAH PUBLIKASI - Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Perdarahan Postpartum di RSUD Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta Ta

0 0 13

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSU PKU MUHAMMADIYAH BANTUL

0 0 9

1 HUBUNGAN PEKERJAAN DENGAN KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL YOGYAKARTA TAHUN 2013-2014 NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Pekerjaan dengan Kejadian Perdarahan Postpartum di RSUD Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta Tahun 2013-2

0 0 13

HUBUNGAN USIA DAN PREEKLAMPSIA DENGAN KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL TAHUN 2014 NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Usia dan Preeklampsia dengan Kejadian Perdarahan Postpartum di RSUD Panembahan Senopati Bantul Tahun 2014 - DIGI

0 0 14