2
Tahun 2013 tentang Standar Nasional Pendidikan khususnya tentang standar pendidik dan tenaga kependidikan,dipandang perlu adanya upaya pengembangan model
konversi dalam rangka percepatan peningkatan kualifikasi GTK PAUD dan Dikmas melalui Perguruan Tinggi.
Peningkatan kualifikasi GTK PAUD dan Dikmas memerlukan dukungan perguruan
tinggi sebagai
lembaga yang
memiliki kewenangan
untuk menyelenggarakan pendidikan strata.Hal ini,sesuai dengan peran perguruan tinggi
sebagaimana dikemukakan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Pasal 20 Ayat 3 yang menyatakan bahwa perguruan tinggi dapat menyelenggarakan
pendidikan akademik,profesi,dan atau vokasi. Perguruan Tinggi sebagai lembaga pendidikan yang menyelenggarakan
pendidikan jenjang strata merupakan mitra strategis dalam upaya peningkatan mutu GTK PAUD dan Dikmas melalui peningkatan kualifikasi. Terkait dengan
itu,perguruan tinggi memiliki potensi sekaligus peluang untuk mengembangkan model dalam rangka percepatan peningkatan kualifikasi GTK PAUD dan Dikmas.
Untuk itu dalam rangka percepatan peningkatan kualifikasi GTK PAUD dan Dikmas, Dit.Pembinaan GTK PAUD dan Dikmas pada tahun anggaran 2016 akan
memberikan bantuan diklat konversi bermitra dengan 40 empat puluh perguruan tinggi yang penetapan perguruan tingginya melalui proses seleksi. Agar proses
kerjasama ini berjalan optimal maka diperlukan adanya Petunjuk Teknis Bantuan Diklat Konversi.
B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2008 tentang Guru; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 tentang Standar Nasional Pendidikan;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru;
3
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 137 tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini;
8. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka
Kreditnya; 9. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 15 tahun 2010 tentang Jabatan Fungsional Pamong Belajar dan Angka Kreditnya;
10. Peraturan Menpan RB Nomor 14 tahun 2010 tentang jabatan fungsional Penilik dan Angka Kreditnya;
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 11 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
12. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 168PMK 052015 tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Bantuan Pemerintah pada
Kementerian NegaraLembaga; 13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. ........................... tentang
Pedoman Umum Bantuan Sosial 14. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Direktorat
Pembinaan GTK PAUD dan Dikmas Nomor SP DIPA-023.16.1.3611512016.
C. Pengertian
1. Guru dan Tenaga Kependidikan PAUD dan Dikmas GTK PAUD dan Dikmas adalah tenaga yang memberikan layanan Pendidikan Anak Usia Dini dan
Pendidikan Masyarakat pada satuan layanan pendidikan formal dan nonformal. 2. Perguruan TinggiLPTK adalah lembaga pendidikan yang memiliki badan hukum
yang sah berbentuk akademi, politeknik, sekolah tinggi, institut atau universitas yang menyelenggarakan program pendidikan strata danatau diploma untuk
program Studi PG-PAUDPLS Bimbingan Konseling. 3. Diklat konversi adalah diklat yang dilakukan untuk memberikan pengakuan
terhadap hasil diklat dengan sejumlah SKS pada mata kuliah yang relevan,
melalui kegiatan tatap muka dan tugas mandiri dalam rangka percepatan penyelesaian kualifikasi S1D-IV.
4
4. Bantuan Diklat konversi adalah dana bantuan yang diberikan oleh Dit. Pembinaan GTK PAUD dan Dikmas kepada penyelenggara diklat konversi dibawah binaan
PTLPTK.
D. Tujuan
