Kebutuhan Sehari-hari Kesehatan Ekonomi Keluarga Dampingan

Made Tumpek Yasa biasanya berobat ke Rumah Sakit Terdekat karena di Puskemas obat- obatannya tidak cocok dengan Bapak I Made Tumpek Yasa.

1.2.5 Kerohanian

Ibu Ni Nyoman Murti biasanya membuat banten sendiri untuk keperluan sembahyang sehari-hari, selain itu bila ada hari-hari besar atau upacara agama maka keluarga Ibu Ni Nyoman Murti membuat banten dan membeli buah-buahannya serta perlengkapan banten. Biaya untuk pembuatan banten ini dikondisikan sesuai dengan keuangan yang ada.

1.2.6 Sosial

Hidup di lingkungan sosial di daerah yang masih erat kebersamaannya tidak dapat terlepas dari kegiatan adat dan kehidupan bermasyarakat. Biaya yang dikeluarkan antara lain uang peturunan setiap ada kegiatan adat bersama-sama, dan suka duka bila ada warga atau kerabat yang mengadakan upacara adat atau kematian. Keluarga I Made Tumpek Yasa mengikuti 4 Pura setiap puranya dikenakan biaya Rp.15.000

1.2.7 Pendidikan

karena biaya pendidikan tidak ada karena cucunya berpendidikan sampai Sd dan cucunya sudah memiliki pekerjaan di Badung. BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

2.1 Permasalahan Keluarga

Beberapa permasalahan keluarga yang dihadapi oleh keluarga Bapak I Made Tumpek Yasa antara lain adalah masalah perekonomian, dan kesehatan. Berikut ini adalah pemaparan atas permasalahan keluarga yang dialami oleh keluarga Bapak I Made Tumpek Yasa.

2.1.1 Ekonomi

Permasalahan utama dan yang paling mendasar yang dialami oleh keluarga Bapak I Made Tumpek Yasa adalah masalah perekonomian dan kebutuhan lauk pauk. Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya bahwa Bapak I Made Tumpek yasa bekerja sebagai jasa pijet yang terkadang bergantung pada konsumen yang datang Sedangkan istrinya, Ibu Ni Nyoman Murti bekerja sebagai petani atau pencari gula asam. Penghasilan pasangan ini perhari tidak menentu dan bahkan terkadang tidak mencukupi untuk kebutuhan sehari-hari sedangkan hasil dari beternak ayam hanya bisa dinikmati setelah jangka waktu yang lama.

2.1.2 Kebersihan

Selain masalah ekonomi, adapula masalah kebersihan. Beberapa hal penyebab munculnya permasalahan kebersihan di kediaman Bapak I Made Tumpek Yasa adalah karena lingkungan dalam rumah yang agak kurang bersih. Ada beberapa faktor penyebab munculnya masalah tersebut. Faktor pertama adalah minimnya pengetahuan mengenai pentingnya sanitasi dan kebersihan lingkungan rumah. Akibat minimnya kesadaran pentingnya kebersihan, kebersihan di rumah keluarga Bapak I Made Tumpek yasa menjadi kurang terjaga. Faktor yang kedua adalah ternak ayam dan juga ternak kambing yang membuat kondisi rumah kotor dan mengakibatkan bau di rumah Bapak I Made Tumpek Yasa menjadi tidak enak. Yang terakhir adalah konstruksi rumah yang beralaskan tanah, dan atapnya menggunakan kayu, Dapur keluarga Bapak I Made Tumpek Yasa masih beralaskan tanah dan masih memakai kayu bakar sehingga kebersihan menjadi tidak terjaga.

2.1.3 Pendidikan

karena biaya pendidikan tidak ada karena cucunya berpendidikan sampai Sd dan cucunya sudah memiliki pekerjaan di Badung.