6
1. Pendahuluan
Ketersediaan layanan hotspot telah dimanfaatkan banyak pihak untuk mendapatkan informasi secara praktis tanpa harus menggunakan komputer
terbatas yang tersedia di berbagai warnet, hotspot bisa digunakan ketika kita akan mengakses internet pada area publik, seperti hotel, restoran, taman, mall, dan lain-
lain. Kekurangan dari kebanyakan penyedia layanan hotspot yaitu hanya memberikan tampilan hotspot standart, bahkan ada pula yang hanya menggunakan
tampilan default yang telah disediakan dari mikrotik. Hotspot adalah sistem yang digunakan untuk mengautentikasi user pada jaringan lokal. Autentikasi yang
digunakan berdasarkan pada protokol HTTP atau HTTPS dan dapat diakses dengan menggunakan web browser.[1]
Namun sebagian penyedia layanan hotspot hanya memanfaatkan tampilan login standart yang sudah disediakan oleh mikrotik, sehingga kurang menarik jika
hanya menampilkan tampilan yang sangat standart dan informasi yang diberikan hanya terbatas. Bagaimana merancang ulang antar muka sebuah sistem hotspot
mikrotik untuk mendapatkan layanan hotspot prabayar dengan memberikan tampilan interface sesuai kebutuhan user sehingga memberikan kenyamanan
dalam akses hotspot tersebut.
Perancangan program bantu Mikrotik menggunakan bahasa pemrograman HTML Hyper-Text Markup Language dengan memanfaatkan fitur Hotspot
Mikrotik. Router yang digunakan yaitu Mikrotik RB951series yang sudah memiliki versi OS 4 dan diatasnya. Program bantu yang dirancang lebih
menekankan pada interface dan fitur yang sering digunakan pada umumnya. User atau costumer harus mempunyai AccountLogin name yang diberikan oleh
operator untuk mengakses internet. Proses login berbasis web jadi lebih mudah atau mudah dipahami dan dapat di aplikasikan pada semua System Operasi yang
ada saat ini, hanya membutuhkan software Web Browser Internet Explorer, Mozila Firefox,Opera dll Aplikasi ini berjalan pada infrastruktur WIFI selama
ada koneksi ke server billing.[2]
2. Tinjauan Pustaka