Pengamanan Pesan Analisis Dalam Aplikasi

Gambar 4.13 Halaman dekripsi 4

4.3 Analisis Dalam Aplikasi

Pada tahap ini dijelaskan bagaimana proses aplikasi tersebut berjalan dari saat pengamanan sampai saat pengungkapan.

4.3.1 Pengamanan Pesan

Pesan yang diamankan dari contoh kasus pada penelitian ini adalah “Selamat Budiman, kamu lulus di jurusan matematika FMIPA USU, Password anda untuk login adalah Budiman1912”. Pesan yang dipakai adalah “Budiman1912” untuk menyederhanakan proses analisis aplikasi ini. Proses 1: Pada tahap ini plainteks diubah menjadi kode ASCII yaitu sebagai berikut: Tabel 4.1 Kode ASCII Plainteks 1 � Plainteks Kode ASCII 1 B 66 2 u 117 Universitas Sumatera Utara 3 d 100 4 i 105 5 m 109 6 a 97 7 n 110 8 1 49 9 9 57 10 1 49 11 2 50 Proses 2: Untuk Tahap ini dilakukan proses pembangkitan kunci pada algoritma RSA: 6. Pilih dua buah bilangan prima sembarang dan . Sebaiknya ≠ , sebab jika = maka = 2 , sehingga dapat diperoleh dengan menarik akar pangkat dua dari . Misalnya terpilih = 47 dan = 71. 7. Hitung = ∙ . Sehingga diperoleh = 47 ∙ 71 = 3337 8. Hitung � = − 1 ∙ − 1. Sehingga diperoleh � = 47 - 1 ∙ 71 - 1 = 46 ∙ 70 = 3220 9. Pilih kunci yang relatif prima terhadap � . Misalnya terpilih = 293 yang relatif prima terhadap 3220. Bukti: 3220 = 10 293 + 290 293 = 1 290 + 3 290 = 96 3 + 2 3 = 1 2 + 1 Universitas Sumatera Utara 10. Bangkitkan kunci privat dengan menggunakan persamaan ⋅ ≡ 1 � . Perhatikan bahwa ⋅ ≡ 1 � . Hitung hingga ⋅ ≡ 1 � ekivalen ∙ = 1 + �� , sehinnga secara sederhana dapat dihitung dengan = 1+ �� . Dengan mencoba nilai � = 1, 2, 3, … sehingga diperoleh nilai bulat. Untuk: � = 1, maka: = 1+1 ∙3220 293 = 10,993174 � = 2, maka: = 1+2 ∙3220 293 = 21,982935 . . . � = 98, maka: = 1+98 ∙3220 293 = 1077 Sehingga diperoleh nilai adalah 1077. Dari proses pembangkitan kunci maka diperoleh: Kunci publik 293, 3337 Kunci privat 1077, 3337 Proses 3: Plainteks yang sudah bernilai kode ASCII tersebut dienkripsi dengan menggunakan kunci publik pada algoritma RSA yaitu 293, 3337. Dengan rumus: Maka diperoleh: 1 = 66 293 3337 = 1295 4 = 105 293 3337 = 1443 2 = 117 293 3337 = 1628 5 = 109 293 3337 = 499 3 = 100 293 3337 = 166 6 = 97 293 3337 = 1177 � = � Universitas Sumatera Utara 7 = 110 293 3337 = 2891 10 = 49 293 3337 = 1352 8 = 49 293 3337 = 1352 11 = 50 293 3337 = 1271 9 = 57 293 3337 = 522 Jadi, cipherteks yang dihasilkan adalah: = 1295 1628 166 1443 499 1177 2891 1352 522 1352 1271 Proses 4: Pada tahap ini cipherteks yang dihasilkan pada proses 3 menjadi plainteks yang dienkripsi dengan menggunakan algoritma ElGamal: Tabel 4.2 Plainteks ElGamal � Plainteks 1 1295 2 1628 3 166 4 1443 5 499 6 1177 7 2891 8 1352 9 522 10 1352 11 1271 Proses 5: Untuk tahap ini dilakukan proses pembangkitan kunci pada algoritma ElGamal: 4. Pilih sembarang bilangan prima . dengan syarat nilai harus lebih besar dari nilai plainteks terbesar. Karena nilai plainteks terbesar adalah 2891, maka nilai harus lebih besar dari 2891. Misalnya terpilih nilai adalah 3593. Universitas Sumatera Utara 5. Pilih dua buah bilangan acak � dan , dengan syarat � dan 1 ≤ ≤ − 2. Misalnya terpilih nilai � = 28 dan = 12. 6. Hitung = � . Sehingga diperoleh: = 28 12 3593 = 626. Dari proses pembangkitan kunci maka diperoleh: Kunci publik 626, 28, 3593 Kunci privat 12, 3593 Proses 6: Plainteks dienkripsi dengan menggunakan kunci publik pada algoritma ElGamal yaitu 626, 28, 3593. Dengan rumus: dan dengan syarat: 1 ≤ � � ≤ − 2 dalam hal ini nilai � � = � 1 , … , � 11 . Misalnya terpilih nilai � 1 = 20, � 2 = 31, � 3 = 11, � 4 = 45, � 5 = 52, � 6 = 63, � 7 = 35, � 8 = 21, � 9 = 16, � 10 = 32, � 11 = 41. Maka diperoleh: 1 = 28 20 3593 = 498 1 = 626 20 1295 3593 = 2787 2 = 28 31 3593 = 2408 2 = 626 31 1628 3593 = 1853 3 = 28 11 3593 = 279 3 = 626 11 166 3593 = 157 4 = 28 45 3593 = 1905 4 = 626 45 1443 3593 = 1056 5 = 28 52 3593 = 567 5 = 626 52 499 3593 = 1888 6 = 28 63 3593 = 101 6 = 626 63 1177 3593 = 3434 � = � � � � = � � � Universitas Sumatera Utara 7 = 28 35 3593 = 2007 7 = 626 35 2891 3593 = 3448 8 = 28 21 3593 = 3165 8 = 626 21 1352 3593 = 1945 9 = 28 16 3593 = 286 9 = 626 16 522 3593 = 865 10 = 28 32 3593 = 2750 10 = 626 32 1352 3593 = 3030 11 = 28 41 3593 = 2436 11 = 626 41 1271 3593 = 2213 Jadi cipherteks yang dihasilkan adalah: = 498 2787 2408 1853 279 157 1905 1056 567 1888 101 3434 2007 3448 3165 1945 286 865 2750 3030 2436 2213

4.3.2 Pengungkapan Pesan