8. mapel pembuatan kain rajut
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN (SMK/MAK)
Bidang Keahlian
Rekayasa
Program Keahlian
Paket Keahlian
Mata Pelajaran
: Teknologi dan
: Teknologi Tekstil
: Teknik Pembuatan Kain
: Pembuatan Kain Rajut
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
JAKARTA
2016
Mata Pelajaran
Kelas
Jam Pelajaran
: Pembuatan Kain Rajut (C3)
: XII
: 5 Jam Pelajaran/Minggu
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial
yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua
kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung ( indirect
teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi
peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3
(PENGETAHUAN)
3. Memahami, menerapkan,
menganalisis, dan mengevaluasi
pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif
dalam ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan
kejadian dalam bidang kerja yang
spesifik untuk memecahkan
masalah
KOMPETENSI DASAR
3.1. Memahami prinsip proses
pembuatan kain rajut
3.2. Menerapkan prosedur mesin rajut
pakan
3.3. Menerapkan prosedur mesin rajut
datar satu posisi pada pembuatan
kain rajut pakan
3.4. Menerapkan prosedur mesin rajut
datar dua posisi pada pembuatan
kain rajut pakan
3.5. Menerapkan prosedur perawatan
mesin rajut datar satu posisi
3.6. Menerapkan prosedur perawatan
KOMPETENSI INTI 4
(KETERAMPILAN)
4. Mengolah, menalar, menyaji,
dan mencipta dalam ranah
konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung
KOMPETENSI DASAR
4.1. Mengobservasi prinsip proses
pembuatan kain rajut
4.2. Mengoperasikan mesin rajut
pakan
4.3. Mengoperasikan mesin rajut
datar satu posisi pada pembuatan
kain rajut pakan
4.4. Mengoperasikan mesin rajut
datar dua posisi pada
pembuatan kain rajut pakan
4.5. Melaksanakan perawatan mesin
rajut datar satu posisi
4.6. Melaksanakan perawatan mesin
mesin rajut datar dua posisi
3.7. Menganalisis kelainan yang
terjadi pada mesin rajut datar satu
posisi
3.8. Mengevaluasii hasil penyetelan
pada mesin rajut datar satu posisi
3.9. Menganalisis kelainan yang
terjadi pada mesin rajut datar dua
posisi
3.10.
Mengevaluasii hasil
penyetelan pada mesin rajut datar
dua posisi
3.11.
Menerapkan prosedur
mesin rajut interlock pada
pembuatan kain rajut pakan
3.12.
Memahami prinsip
pembuatan kain rajut kaos kaki
3.13.
Menerapkan prosedur
mesin rajut bundar pada
pembuatan kain rajut polos
3.14.
Memahami prinsip
pembuatan kain rajut rib dengan
mesin rajut bundar
3.15.
Menerapkan prosedur
pembuatan kain rajut rib dengan
mesin rajut bundar
rajut datar dua posisi
4.7. Memperbaiki kelainan yang
terjadi pada mesin rajut datar
satu posisi
4.8. Merevisi hasil penyetelan pada
mesin rajut datar satu posisi
4.9. Memperbaiki kelainan yang
terjadi pada mesin rajut datar
dua posisi
4.10.Merevisi hasil penyetelan pada
mesin rajut datar dua posisi
4.11.Mengoperasikan mesin rajut
interlock pada pembuatan kain
rajut pakan
4.12.Mengobservasi prinsip
pembuatan kain rajut kaos kaki
4.13.Mengoperasikan mesin rajut
bundar pada pembuatan kain
rajut polos
4.14.Mengobservasi pembuatan kain
rajut rib dengan mesin rajut
bundar
4.15.Mengoperasikan pembuatan kain
rajut rib dengan mesin rajut
bundar
Mata Pelajaran
Kelas
Jam Pelajaran
: Pembuatan Kain Rajut (C3)
: XIII
: 8 Jam Pelajaran/Minggu
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial
yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua
kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung ( indirect
teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi
peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3
(PENGETAHUAN)
5. Memahami, menerapkan,
menganalisis, dan mengevaluasi
pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif
dalam ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan
kejadian dalam bidang kerja yang
spesifik untuk memecahkan
masalah
KOMPETENSI DASAR
3.1. Memahami prinsip pembuatan
kain rajut interlock dengan mesin
rajut bundar
3.2. Menerapan prosedur pembuatan
kain rajut interlock dengan mesin
rajut bundar
3.3. Memahami prinsip dasar
KOMPETENSI INTI 4
(KETERAMPILAN)
6. Mengolah, menalar, menyaji,
dan mencipta dalam ranah
konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung
KOMPETENSI DASAR
4.1. Mengobservasi prinsip
pembuatan kain rajut interlock
dengan mesin rajut bundar
4.2. Melaksankan pembuatan kain
rajut interlock dengan mesin rajut
bundar
4.3. Mengobservasi prinsip dasar
pembuatan desain atau motif
pada mesin rajut bundar
3.4. Memahami prinsip pembuatan
kain rajut lusi tricot
3.5. Memahami prinsip pembuatan
kain rajut lusi raschel
3.6. Menerapkan prosedur pembuatan
kain rajut lusi
3.7. Menerapkan prosedur perawatan
mesin rajut lusi
3.8. Menganalisis kelainan pada mesin
rajut lusi
3.9. Mengevaluasi hasil penyetelan
pada mesin rajut lusi
3.10.
Merancang perencanaan
pembuatan kain rajut pakan
3.11.
Merancang perencanaan
pembuatan kain rajut lusi
3.12.
Memahami produksi mesin
rajut
3.1. Memahami konsep dasar sistem
kelistrikan pada mesin rajut
3.13.
Menerapkan prosedur
kesehatan dan keselamatan kerja
pembuatan desain atau motif
pada mesin rajut bundar
4.4. Mengobservasi prinsip
pembuatan kain rajut lusi tricot
4.5. Mengobservasi prinsip
pembuatan kain rajut lusi raschel
4.6. Melaksanaan pembuatan kain
rajut lusi
4.7. Melaksanakan perawatan mesin
rajut lusi
4.8. Memperbaiki kelainan yang
terjadi pada mesin lusi
4.9. Merevisi hasil penyetelan pada
mesin rajut lusi
4.10.Mendesain pembuatan kain rajut
pakan
4.11.Mendesain pembuatan kain rajut
lusi
4.12.Menghitung produksi mesin rajut
4.13.Menyajikan konsep dasar sistem
kelistrikan pada mesin rajut
4.14.Melaksanakan prosedur
kesehatan dan keselamatan kerja
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN (SMK/MAK)
Bidang Keahlian
Rekayasa
Program Keahlian
Paket Keahlian
Mata Pelajaran
: Teknologi dan
: Teknologi Tekstil
: Teknik Pembuatan Kain
: Pembuatan Kain Rajut
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
JAKARTA
2016
Mata Pelajaran
Kelas
Jam Pelajaran
: Pembuatan Kain Rajut (C3)
: XII
: 5 Jam Pelajaran/Minggu
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial
yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua
kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung ( indirect
teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi
peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3
(PENGETAHUAN)
3. Memahami, menerapkan,
menganalisis, dan mengevaluasi
pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif
dalam ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan
kejadian dalam bidang kerja yang
spesifik untuk memecahkan
masalah
KOMPETENSI DASAR
3.1. Memahami prinsip proses
pembuatan kain rajut
3.2. Menerapkan prosedur mesin rajut
pakan
3.3. Menerapkan prosedur mesin rajut
datar satu posisi pada pembuatan
kain rajut pakan
3.4. Menerapkan prosedur mesin rajut
datar dua posisi pada pembuatan
kain rajut pakan
3.5. Menerapkan prosedur perawatan
mesin rajut datar satu posisi
3.6. Menerapkan prosedur perawatan
KOMPETENSI INTI 4
(KETERAMPILAN)
4. Mengolah, menalar, menyaji,
dan mencipta dalam ranah
konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung
KOMPETENSI DASAR
4.1. Mengobservasi prinsip proses
pembuatan kain rajut
4.2. Mengoperasikan mesin rajut
pakan
4.3. Mengoperasikan mesin rajut
datar satu posisi pada pembuatan
kain rajut pakan
4.4. Mengoperasikan mesin rajut
datar dua posisi pada
pembuatan kain rajut pakan
4.5. Melaksanakan perawatan mesin
rajut datar satu posisi
4.6. Melaksanakan perawatan mesin
mesin rajut datar dua posisi
3.7. Menganalisis kelainan yang
terjadi pada mesin rajut datar satu
posisi
3.8. Mengevaluasii hasil penyetelan
pada mesin rajut datar satu posisi
3.9. Menganalisis kelainan yang
terjadi pada mesin rajut datar dua
posisi
3.10.
Mengevaluasii hasil
penyetelan pada mesin rajut datar
dua posisi
3.11.
Menerapkan prosedur
mesin rajut interlock pada
pembuatan kain rajut pakan
3.12.
Memahami prinsip
pembuatan kain rajut kaos kaki
3.13.
Menerapkan prosedur
mesin rajut bundar pada
pembuatan kain rajut polos
3.14.
Memahami prinsip
pembuatan kain rajut rib dengan
mesin rajut bundar
3.15.
Menerapkan prosedur
pembuatan kain rajut rib dengan
mesin rajut bundar
rajut datar dua posisi
4.7. Memperbaiki kelainan yang
terjadi pada mesin rajut datar
satu posisi
4.8. Merevisi hasil penyetelan pada
mesin rajut datar satu posisi
4.9. Memperbaiki kelainan yang
terjadi pada mesin rajut datar
dua posisi
4.10.Merevisi hasil penyetelan pada
mesin rajut datar dua posisi
4.11.Mengoperasikan mesin rajut
interlock pada pembuatan kain
rajut pakan
4.12.Mengobservasi prinsip
pembuatan kain rajut kaos kaki
4.13.Mengoperasikan mesin rajut
bundar pada pembuatan kain
rajut polos
4.14.Mengobservasi pembuatan kain
rajut rib dengan mesin rajut
bundar
4.15.Mengoperasikan pembuatan kain
rajut rib dengan mesin rajut
bundar
Mata Pelajaran
Kelas
Jam Pelajaran
: Pembuatan Kain Rajut (C3)
: XIII
: 8 Jam Pelajaran/Minggu
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial
yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua
kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung ( indirect
teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi
peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3
(PENGETAHUAN)
5. Memahami, menerapkan,
menganalisis, dan mengevaluasi
pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif
dalam ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan
kejadian dalam bidang kerja yang
spesifik untuk memecahkan
masalah
KOMPETENSI DASAR
3.1. Memahami prinsip pembuatan
kain rajut interlock dengan mesin
rajut bundar
3.2. Menerapan prosedur pembuatan
kain rajut interlock dengan mesin
rajut bundar
3.3. Memahami prinsip dasar
KOMPETENSI INTI 4
(KETERAMPILAN)
6. Mengolah, menalar, menyaji,
dan mencipta dalam ranah
konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung
KOMPETENSI DASAR
4.1. Mengobservasi prinsip
pembuatan kain rajut interlock
dengan mesin rajut bundar
4.2. Melaksankan pembuatan kain
rajut interlock dengan mesin rajut
bundar
4.3. Mengobservasi prinsip dasar
pembuatan desain atau motif
pada mesin rajut bundar
3.4. Memahami prinsip pembuatan
kain rajut lusi tricot
3.5. Memahami prinsip pembuatan
kain rajut lusi raschel
3.6. Menerapkan prosedur pembuatan
kain rajut lusi
3.7. Menerapkan prosedur perawatan
mesin rajut lusi
3.8. Menganalisis kelainan pada mesin
rajut lusi
3.9. Mengevaluasi hasil penyetelan
pada mesin rajut lusi
3.10.
Merancang perencanaan
pembuatan kain rajut pakan
3.11.
Merancang perencanaan
pembuatan kain rajut lusi
3.12.
Memahami produksi mesin
rajut
3.1. Memahami konsep dasar sistem
kelistrikan pada mesin rajut
3.13.
Menerapkan prosedur
kesehatan dan keselamatan kerja
pembuatan desain atau motif
pada mesin rajut bundar
4.4. Mengobservasi prinsip
pembuatan kain rajut lusi tricot
4.5. Mengobservasi prinsip
pembuatan kain rajut lusi raschel
4.6. Melaksanaan pembuatan kain
rajut lusi
4.7. Melaksanakan perawatan mesin
rajut lusi
4.8. Memperbaiki kelainan yang
terjadi pada mesin lusi
4.9. Merevisi hasil penyetelan pada
mesin rajut lusi
4.10.Mendesain pembuatan kain rajut
pakan
4.11.Mendesain pembuatan kain rajut
lusi
4.12.Menghitung produksi mesin rajut
4.13.Menyajikan konsep dasar sistem
kelistrikan pada mesin rajut
4.14.Melaksanakan prosedur
kesehatan dan keselamatan kerja