Membuat Program Rangkuman Pengantar

35 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti apa yang saya maksudkan sebagai kemerdekaan mendasar dari setiap individu, yang dilindungi di dalam Piagam PBB dan perjanjian-perjanjian internasional yang dibuat sesudah itu – telah diperkuat oleh kesadaran baru dan yang meluas tentang hak-hak individu. Bila kita membaca piagam ini sekarang, maka kita akan semakin sadar bahwa tujuannya adalah untuk melindungi setiap pribadi manusia, bukan untuk melindungi mereka yang menzoliminya. Saban Kardas, “Humanitarian Intervention as a ‘Responsibility to Protect’: An International Society Approach” Itulah sebabnya ketika pemerintah Cina melakukan kekerasan dan bahkan pembunuhan terhadap para pengunjuk rasa di lapangan Tienanmen pada 1989, banyak negara di dunia mengecam pemerintah tersebut. Pada tahun 2011, Presiden Libya, Muammar Khadai, memerintahkan pasukannya menumpas para demonstran, sehingga rezimnya dikucilkan oleh dunia. Akhirnya, pemerintahannya runtuh, dan Khadai menemukan ajalnya dengan menyedihkan karena dibunuh oleh rakyatnya sendiri VivaNews, “Rezim Khadai Mulai Dikucilkan”, 23 Februari 2011. Dari sini kita bisa melihat betapa luasnya pemahaman yang dikembangkan dalam Kekristenan – dari tanggung jawab pribadi terhadap keluarga berkembang menjadi tanggung jawab terhadap orang lain, bahkan juga bangsa-bangsa lain di dunia. Kita perlu mengingat kata-kata Dr. Martin Luther King, Jr., seorang tokoh hak asasi manusia dari Amerika Serikat, yang mengatakan, “Ketidakadilan di manapun juga, adalah ancaman terhadap keadilan di mana-mana.”

G. Membuat Program

Buatlah program dengan mengajak teman-teman kamu di gereja untuk memperlihatkan kepedulian dan kasih sayang kepada orang lain, meskipun kalian tidak mengenal orang itu. Misalnya mengunjungi orang sakit di rumah sakit, mengunjungi rumah jompo dan membantu melayani orang tua di sana. Jika kamu dan sekolah tempat kamu belajar memiliki kemampuan keuangan yang baik, kamu dan teman-teman dapat membuka dapur umum memasak bubur ayam atau nasi goreng untuk tuna wisma atau orang-orang yang berkekurangan. Kamu dapat merencanakan bentuk program lainnya yang sesuai dengan kondisi dan kemampuan di tempat masing-masing. Guru akan membimbing kamu dalam merencanakan dan melaksanakan program ini. Diunduh dari http:kemdikbud.go.id 36 Kelas X SMASMK

H. Rangkuman

Dalam bahan ini kita telah belajar apa artinya menjadi dewasa dan hidup bertanggung jawab di tengah masyarakat. Tanggung jawab itu harus tampak dalam kehidupan kita di tengah keluarga, masyarakat, maupun gereja. Kita juga melihat bahwa ternyata kita pun harus peduli dan ikut bertanggung jawab untuk menyuarakan teguran terhadap bangsa dan negara lain sekalipun, apabila kita melihat bahwa rakyat atau segolongan rakyat di negara itu diperlakukan dengan tidak adil dan ditindas dengan sewenang-wenang.

I. Doa Penutup

Tuhan, tolonglah aku untuk bertumbuh menjadi manusia yang bertanggung jawab kepada keluarga, masyarakat, dan gereja kami. Janganlah membiarkan kami bertumbuh menjadi manusia yang egois, melainkan ajarkanlah kami untuk rela berbagi dengan sesama kami yang kurang beruntung. Dalam nama Yesus Kristus kami menaikkan doa ini. Amin. Diunduh dari http:kemdikbud.go.id 37 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Bab Mengasihi dan Menghasilkan Perubahan Bahan Alkitab: Lukas 15:21-24; Yohanes 3:16; Roma 12:9-21

A. Pengantar

Menurut kamu, kekuatan apa yang paling dahsyat di dunia ini? Kekuatan negara adidaya? Kekuasaan yang tak terbatas dari seorang penguasa yang paling ditakuti rakyatnya? Kekuatan uang orang yang paling kaya? Coba diskusikan dengan temanmu sebangku ………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………… Warren Bufett, salah seorang terkaya di dunia, pernah ditanyai, apa nasihat terbaik yang pernah diterimanya. Ia menjawab, “Kekuatan dari cinta kasih yang tanpa syarat. Maksudnya, tidak ada kekuatan apapun juga di muka bumi ini yang sebanding dengan kekuatan cinta kasih yang tak bersyarat. Dan saya pikir, bahwa bila kita menawarkan hal itu kepada anak kita, maka 90 anak itu sudah berada di jalan menuju rumah. Mungkin ada saat-saatnya ketika kita tidak merasa nyaman dengannya, namun bila tahu bahwa kita bisa selalu pulang, maka itu sesuatu yang sangat berarti di dalam hidup ini. … Dan saya ingin mengatakan bahwa setiap orangtua yang dapat menunjukkan kasih seperti itu kepada anaknya sejak masih kecil, maka cinta kasih itu akan menghasilkan manusia yang lebih baik.” IV Diunduh dari http:kemdikbud.go.id 38 Kelas X SMASMK Dalam pelajaran ini kita akan melihat mengapa kita perlu mengasihi orang lain, dan bagaimana kasih itu dapat menghasilkan perubahan yang sangat luar biasa. Pada bacaan yang pertama, Lukas 15:21-24, kita menemukan cinta kasih seorang ayah yang luar biasa. Barangkali kasihnya ini mencerminkan kasih Allah kepada kita, manusia yang berdosa. Dalam perumpamaan “Anak yang Hilang” ini, si anak bungsu meminta agar diadakan pembagian harta warisan, Padahal sang ayah masih hidup Sekarang, bacalah kelanjutan ceritanya. Lalu bahaslah bersama temanmu sebangku, apa yang terjadi dengan si anak bungsu itu. Apakah dia merasa senang dengan uang yang ia miliki? Apakah ia selamanya merasa bahagia? Kalau tidak, apa sebabnya? Lalu, apa langkah selanjutnya yang ia ambil setelah seluruh uangnya habis? ………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………… Bagaimana pengalaman kamu dengan ibumu dan ayahmu? Apakah kamu mempunyai pengalaman yang indah, yang memberikan dorongan dan semangat kepada kamu untuk belajar dan mengembangkan karier? Ataukah justru pengalaman yang kurang menyenangkan? Adakah pengalaman yang menarik yang kamu peroleh dari ibumu dan ayahmu tentang bagaimana mereka berkorban untuk keluarga? Ceritakanlah pengalaman kamu kepada teman-temanmu ………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………… Diunduh dari http:kemdikbud.go.id 39 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti

B. Kisah Cinta Seorang Ayah