Analisis Non Fungsional Dan Kebutuhan Fungsional.

3.1.3.2 Analisis Perangkat Lunak

Perangkat lunak yang akan digunakan untuk Pembangunan Aplikasi Supply Chain Management Pada CV. Siring Agung Jaya Palembang Berbasis Web adalah sebagai berikut: 1. PHP Personal Home Page sebagai bahasa pemrograman 2. Sistem Operasi Windows XP 3. Apache sebagai web server. 4. Macromedia Dreamweaver8 5. Microsoft Visio 2007 6. MySQL yang digunakan sebagai Database Management System DBMS. 7. Web browser Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera. 8. XAMPP untuk web server

3.1.3.3 Analisis Pengguna

User dari sistem informasi supply chain ini adalah konsumen, supplier, distributor agen marketing dan retailer dan pihak-pihak yang berkepentingan didalam perusahaan. User yang akan menggunakan aplikasi yang akan dibangun ini terdiri dari tiga bagian, dengan asumsi pengguna yang sudah terbiasa menggunakan sistem barbasis window dan mengenal internet, empat bagian pengguna sistem ini yaitu : 1. Administrator Administrator adalah bagian pengguna sistem yang memiliki akses penuh terhadap aplikasi, berwenang memasukan data barang, data harga, data kategori, memeriksa data penjualan barang, memasukan data berita, data profil perusahaan. Administrator disini adalah pegawai bagian penjualan. 2. Konsumen User Konsumen User adalah bagian pengguna sistem yang dapat melihat barang, mencari data barang yang diinginkan, dan dapat melakukan transaksi pembelian atas barang tersebut. 3. Pengunjung Pengunjung adalah bagian pengguna sistem yang hanya dapat melihat barang tetapi tidak dapat melakukan transaksi pembelian. Pengunjung ini adalah semua orang yang telah masuk ke website CV. Siring Agung Jaya Palembang 4. Karyawan Karyawan adalah bagian pengguna sistem yang hanya berwenang untuk melakukan pengecekan terhadap transaksi penjualan yang berlangsung dan membuat laporan penjualan harian.

3.1.4 Analisis pengkodean

Kode merupakan penyajian dalam mengklasifikasikan data sehingga mudah dalam proses masukan ke dalam sistem. Penggunaan kode biasanya digunakan untuk mengidentifikasikan data, simbol kode biasanya digunakan pada hampir semua proses yang ada kaitannya dengan data. Sistem yang berjalan saat ini hanya menggunakan satu kode dan menggunakan format angka atau integer untuk kode berikut : Format : YYY-99999 Nomor kode barang Huruf kode barang Gambar III.3. Contoh CLD00001 Untuk Kalender

3.1.4.1 Analisis Basis Data 3.1.4.2 Entity Relationship Diagram

Dari hasil analisis, terdapat data yang akan dipakai dalam proses pembangunan aplikasi penjualan berbasis web. Dari data yang telah diperoleh akan digunakan untuk mendesain basis data dengan atribut-atribut yang melengkapinya. Dalam hal ini akan digunakan Entity Relationship Diagram ERD untuk merancang basis data. ERD yang merupakan hasil analisis sebagai berikut : User Memesan Material N N Pesananjd Memiliki Konfirm N 1 Memiliki PO N 1 Polling Mengelola Administrator Mengelola N 1 1 1 Mengelola Artikel 1 N Dikelola N Mempunyai Karyawan 1 1 Pesanan Memiliki Memiliki Memiliki 1 1 N N 1 1 Mengelola Nomor N 1 Gambar III.4 ERD Pembangunan Aplikasi Supply Chain Management Pada CV. Siring Agung Jaya Palembang Berbasis Web 3.2 Analisis Basis Data 3.2.1 Diagram Konteks Diagram Konteks berfungsi untuk memetakan model lingkungan menggambarkan hubungan antara entitas luar, masukan dan keluaran sistem, yang direpresentasikan melalui lingkaran tunggal yang mewakili keseluruhan sistem. Diagram Konteks dari Pembangunan Aplikasi Supply Chain Management Pada CV. Siring Agung Jaya Palembang Berbasis web adalah sebagai berikut :