BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pembuatan rangka merupakan bagian yang sangat fundamental dari sebuah kendaraan. Rangka merupakan tempat pemasangan atau peletakan dari
sebagian besar komponen-komponen dasar dari kendaraan secara utuh. Konstruksi rangka yang tepat dan kuat akan membuat kendaraan lebih stabil,
tidak mudah rusak dan tahan lama, sehingga mampu menahan beban dari kendaraan dan tidak mengalami kegagalan struktur.
Rangka mobil listrik yang dibuat oleh Unnes merupakan rangka berbasis angkutan massal yang dapat menggangkut 11 orang, rangka tersebut
merupakan jenis rangka bentuk H yang dibuat dalam dua tahapan yang pertama rangka dibuat tanpa dilapisi dengan material tambahan dan yang
tahap kedua rangka dilapisi dengan komposit carbon fiber pada bagian sisi samping side member.
Rangka mobil listrik angkutan massal Unnes dirancang untuk memuat 11 orang, dalam pengoperasiannya membutuhkan baterai yang cukup banyak
sehingga beban yang diterima rangka menjadi lebih besar. Hal ini tentu saja akan berpengaruh pada konstruksi rangka yang diharapkan memiliki kekuatan
lentur yang baik untuk dapat menahan beban yang berat, untuk mengetahui kekuatan lentur rangka dalam menerima beban diperlukan analisis defleksi
yang dapat mengetahui besaran lentur rangka saat menerima beban.
1
Pembuatan rangka mobil listrik Unnes telah selesai, tetapi dalam pembuatan rangka mobil listrik belum sesuai dari permodelan dan pemilihan
material dalam perancangannya, yang menjadikan analisis perancangan sebelumnya kurang tepat, dari hal inilah yang menjadikan perlu analisis ulang
dari pemodelan dan pemilihan material yang disesuaikan pada rangka yang sudah jadi.
Pembuatan rangka mobil listrik Unnes yang dilapisi komposit carbon fiber
diyakini dapat menambah kekuatan rangka dalam menahan beban, karena carbon fiber memiliki sifat material dari kekuatan tarik yang lebih
besar dari pada baja sehingga carbon fiber dapat menambah kekuatan rangka dalam menerima pembebanan yang besar. Dalam mengetahui pengaruh rangka
yang dilapisi dengan carbon fiber maka perlu dilakukan dua analisis defleksi yang membedakan antara pemodelan rangka yang sudah dilapisi carbon fiber
dengan yang belum dilapisi carbon fiber Menanggapi hal tersebut peneliti ingin membandingkan besaran defleksi rangka yang telah dilapisi dengan
carbon fiber dengan yang tidak dilapisi carbon fiber untuk melihat kekuatan
rangka dalam menerima pembebanan.
B. Rumusan Masalah