PERJALANAN DINAS LUAR NEGERI

BAB III PERJALANAN DINAS LUAR DAERAH

Pasal 5 1. Gubernur, Wakil Gubernur, Ketua DPRD, Wakil Ketua DPRD dan Anggota DPRD, serta Petugas yang melakukan perjalanan dinas luar daerah diberikan biaya perjalanan dinas secara Lumpsum. 2. Bagi Ketua dan Wakil DPRD sebagaimana dimaksud pada ayat 1 diberikan biaya perjalanan dinas setara dengan Pejabat Eselon I, sedangkan untuk Anggota DPRD diberikan setara dengan Pejabat Eselon IIa. 3. Biaya perjalanan dinas luar daerah secara Lumpsum bagi Staf Golongan IV disamakan dengan Eselon IIIb dan untuk Staf Golongan III disamakan dengan Eselon IVb. 4. Besaran biaya perjalanan dinas bagi Petugas sebagaimana dimaksud ayat 1 diberikan setara dengan golongan III untuk yang berpendidikan minimal S1 atau sederajat. Pasal 6 1. Besaran biaya perjalanan dinas luar daerah secara Lumpsum setiap kali penugasan sebagaimana dimaksud Pasal 5, tercantum dalam Lampiran II Peraturan ini. 2. Perjalanan dinas luar daerah untuk setiap kali penugasan diberikan maksimal 4 empat hari. Pasal 7 Bagi Gubernur, Wakil Gubernur, Ketua DPRD, Wakil Ketua DPRD dan Anggota DPRD, Pegawai Negeri Sipil serta Petugas yang melaksanakan perjalanan dinas diberikan uang biaya tiket yang besarannya sebagaimana tercantum dalam Lampiran III dan IV Peraturan ini.

BAB IV PERJALANAN DINAS LUAR NEGERI

Pasal 8 Perjalanan Dinas Luar Negeri Bagi Gubernur, Wakil Gubernur, Ketua DPRD, Wakil Ketua DPRD dan Anggota DPRD, serta Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dilakukan setelah mendapatkan Izin dari Menteri Dalam Negeri Pasal 9 Kegiatan Perjalanan Dinas Luar Negeri dilakukan dalam rangka: a. Pendidikan dan pelatihan training; b. Study banding; c. SeminarLokakaryakonferensi atau sejenisnya; d. Promosi potensi daerah; e. Kerja sama daerah dengan pihak luar negeri; f. Kunjungan persahabatankebudayaan. Pasal 10 Tata cara administrasi perjalanan luar negeri sebagai berikut : a. Gubernur mengajukan surat permohonan kepada Menteri Dalam Negeri bagi Gubernur, Wakil Gubernur, Ketua DPRD, Wakil Ketua DPRD dan Anggota DPRD, serta Pegawai Negeri Sipil yang akan melakukan perjalanan dinas luar negeri. b. Surat permohonan sebagaimana dimaksud pada huruf a, memuat : 1. Nama dan pejabat. 2. NIP bagi PNS. 3. Tujuan kegiatan perjalanan dinas luar negeri. 4. KotaNegara yang dituju. 5. Waktu pelaksanaan. 6. Sumber pembiayaan. Pasal 11 Surat permohonan sebagaimana dimaksud Pasal 10, dilengkapi dengan dokumen pendukung sebagaimana diatur dalam Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 tahun 2005. Pasal 12 Perjalanan dinas luar negeri yang dilakukan secara rombongan paling banyak 5 lima orang termasuk pimpinan rombongan atau sesuai dengan dokumen pendukung. Pasal 13 Jangka waktu pelaksanaan perjalanan dinas ke luar negeri paling lama 7 tujuh hari kalender atau sesuai dengan dokumen pendukung. Pasal 14 Pembiayaan perjalanan dinas luar negeri bersumber dari: a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah; b. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara; c. Sumber-sumber lain yang syah. Pasal 15 Perjalanan dinas luar negeri tidak dapat dibiayai oleh pihak swasta kecuali ditetapkan dalam dokumen pendukung Pasal 16 Satuan biaya perjalanan dinas luar negeri disesuaikan dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku, sebagaimana pada lampiran V peraturan ini Pasal 17 1. PejabatPNS yang melakukan perjalanan dinas luar negeri diwajibkan Membuat laporan secara tertulis selambat- lambatnya 30 tiga puluh hari sejak kedatangan di Indonesiakembali ditempat asal keberangkatan. 2. Laporan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 disampaikan kepada Menteri Dalam Negeri, Sekretaris Negara dan atasan langsung.

BAB V TATA CARA PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS