Hasil Rekapitulasi Perolehan Suara
Penutup
Alat kelengkapan DPRD Kota Surabaya periode 2009-2014, yang terdiri dari: Pimpinan (1 Ketua dan 3 Wakil Ketua), Badan Musyawarah, Komisi, Badan Legislasi Daerah, Badan Anggaran, dan Badan Kehormatan dibentuk dengan mengikuti urutan jumlah perolehan kursi partai politik yang berpedoman pada hasil pemilu legislatif tanggal 9 April 2009 lalu.
Dalam tinjauan Fiqh Siyasâh, mekanisme pembentukan alat kelengkapan DPRD Kota Surabaya periode 2009-2014 berdasarkan urutan jumlah perolehan kursi Partai Politik dengan mengikuti hasil pemilu legislatif tanggal 9 April 2009 lalu dapat mencegah
Ubed Bagus Razali
terjadinya money politics dan konflik internal diantara sesama anggota DPRD Kota Surabaya.