Bab 5 Garis Ukur Gambar Teknik

44

ATURAN - ATURAN D ASAR UN TUK
M EM BERI UKURAN
Mem beri ukuran besaran- besaran geom et rik dari bagian benda
harus m enent ukan secara j elas t uj uannya. Unt uk it u sem ua bagian di
dalam

gam bar

harus dij elaskan

sedet ail

m ungkin

agar

gam bar

t ersebut bila dibaca orang lain dapat dengan m udah dim engert i

m aksudnya. Menem pat kan ukuran suat u obj ek dapat dilaksanakan
pada m asing- m asing bagian disert ai penunj ukan ukuran ant ara garis
sum bu dengan garis sum bu.
9 .1

GARI S UKUR D AN GARI S BAN TU
Unt uk m enent ukan ukuran sebuah dim ensi linier, dit arik garis-

garis bant u m elalui bat as gam bar pandangan benda, dan garis
ukurnya dit arik t egak lurus; ada pengecualiannya, pada garis bant u
( Gam bar

9.1) .

Sebuah

garis

ukur,


dengan

m at a

panahnya,

m enunj ukkan besarnya ukuran dari suat u perm ukaan at au garis
sej aj ar dengan garis ukur. Garis bant u dan garis ukur dit arik dengan
garis t ipis.
Garis bant u dit arik sedikit m elebihi, kira- kira 2 m m , garis ukur.
Dibeberapa negara sepert i Am erika, garis bant u t idak langsung
berhubungan dengan garis gam bar, t et api dengan j arak sedikit , unt uk
m em bedakan garis gam bar dengan garis bant u.

45

Ga m ba r 9 .1 : Ga r is u k u r da n ga r is ba n t u

9 .2


TI N GGI D AN ARAH AN GKA UKUR
Angka ukur at au huruf- huruf harus digam bar dengan j elas pada

gam bar aslinya m aupun pada salinan gam bar yang diperkecil. Oleh
karena it u angka- angka dan huruf- huruf harus digam bar sebesar
m ungkin.
Angka- angka dan huruf- huruf

harus dilet akkan di t engah-

t engah dan sedikit di at as garis ukur.
Ham pir seluruh ukuran dari gam bar yang diperlukan m erupakan
ukuran horizont al at au vert ikal. Ukuran yang pert am a harus dapat
dibaca dari bawah gam bar, sedangkan ukuran yang kedua harus dapat
dibaca dari sebelah kanan gam bar, sepert i pada Gam bar 9.3. I ni
berart i bahwa angka ukur horizont al harus t erlet ak di at as garis ukur,
dan ukuran vert ikal harus t erlet ak sebelah kiri garis ukur. Angka dan
garis ukur m em punyai j arak sedikit .
Angka- angka ukur yang t idak horizont al m aupun vert ikal, harus
dit ulis sesuai dengan garis ukurnya, sepert i t am pak pada Gam bar 9.3.

Sedapat nya ukuran- ukuran j angan dilet akkan di daerah yang diarsir
pada gam bar 9.3, yait u daerah ant ara sudut 30 0
Ukuran sudut dit ulis sepert i pada Gam bar 9.4 ( a) at au ( b) . ( hal
92) Disini garis ukurannya berupa garis lengkung. Azas dasar yang

46
harus dipert ahankan di sini adalah bahwa garis ukur harus m erupakan
garis t ulis. Jadi angka selalu harus di at as garis ukur, kecuali pada
Gam bar 9.5 ( b) .

Ga m ba r 9 .2 : Uk u r a n- u k ur a n n or m a l

Ga m ba r 9 .3 : M e m be r i u k u r a n pa da ga r is u k u r m ir in g

47

Ga m ba r 9 .4 : Uk u r a n su du t

9 .3


UJUN G D AN PAN GKAL GARI S UKUR
Uj ung dan pangkal dari garis ukur harus m enunj ukkan di m ana

garis ukur m ulai dan berhent i. Ada t iga cara unt uk m enunj ukkan ini,
yait u dengan anak panah t ert ut up, garis m iring dan t it ik ( Gam bar
9.6) . Cara dengan garis m iring sepert i pada Gam bar 9.6 ( b) banyak
dipergunakan
perm esinan

dalam
cara

ini

bidang
t idak

sipil

dan


arsit ekt ur.

dipergunakan,

bent uk

Dalam

bidang

anak

panah

dit ent ukan oleh perbandingan panj ang dan t ebal sebagai 2 : 1, dan
harus dihit am kan.
Ta n da t it ik dipa k a i bila m a n a t ida k cu k u p t e m pa t u n t u k
m e n e m pa t k a n a n a h pa n a h . I ni pa da u m u m n ya t e r da pa t pa da
u k u r a n be r a n t a i, a t a u pa n gk a l u k u r a n be r u n t u n ( Ga m ba r 9 .6

( c) ) .

48

Ga m ba r 9 .6 : Uj u n g da n pa n gk a l

9 .4

UKURAN D AN TOLERAN SI N YA

Angka ukuran yang m enunj ukkan ukuran benda pada um um nya t idak
dapat dipenuhi dengan t epat . Bat as- bat as ket idak t epat an ini harus
dinyat akan dalam

gam bar j uga. Cara- caranya diperlihat kan pada

Gam bar 9.7.
( a)

Ukuran dengan t oleransinya, yang dit ent ukan dalam I SO 2 7 6 9

“ Penyim panan ukuran yang diizinkan pada pengerj aan dengan
m esin t anpa penent uan t oleransinya” ( Gam bar 9.7 ( a) ) .

49
( b)

Ukuran dengan ket ent uan t oleransi linier ( Gam bar 9.7 ( a) )

( c)

Ukuran dengan lam bang t oleransi, yang m enent ukan t oleransi,
sesuai dengan I SO/ R296 ‘ Sist im I SO t ent ang bat as dan suaian:
Bagian I Um um , t oleransi dan penyim pangan” ( Gam bar 9.7 ( c) ) .

Ukuran t eorit is t epat t anpa t oleransi linier, yang dit ent ukan oleh I SO
1101/ I “ Toleransi bent uk dan posisi: Bagian I Um um , Penunj ukan
dalam gam bar” ( Gam bar 9.7 ( d) ) . Dalam hal ini t oleransi posisi harus
dit erapkan pada posisi yang sebenarnya, yam g t elah dit ent ukan oleh
ukuran ini.
( d)

Ukuran yang biasanya t anpa t oleransi; dipakai hanya sebagai
bahan inform asi ( Gam bar 9.7 ( e) ) . I ni disebut dim ensi referensi
dan t idak m enent ukan operasi produksi at au pem eriksaan.

Ga m ba r 9 .7 : M a ca m - m a ca m j e n is u k u r a n da n t ole r a n sin ya