PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN SENAM KEBUGARAN JASMANI 2012 DENGAN SENAM BUGAR LANSIA INDONESIA TERHADAP PENINGKATAN KEBUGARAN JASMANI WANITA KLUB JANTUNG SEHAT P2TEL MEDAN TAHUN 2015.

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN SENAM KEBUGARAN JASMANI
2012 DENGAN LATIHAN SENAM BUGAR LANSIA INDONESIA
TERHADAP PENINGKATAN KEBUGARAN JASMANI
WANITA KLUB JANTUNG SEHAT P2TEL MEDAN
TAHUN 2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan/Olahraga

OLEH :
SRI RAHMADANI
NIM : 6113121083

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016

ABSTRAK
SRI RAHMADANI,

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN SENAM
KEBUGARAN JASMANI 2012 DENGAN SENAM BUGAR LANSIA
INDONESIA TERHADAP PENINGKATAN KEBUGARAN JASMANI
WANITA KLUB JANTUNG SEHAT P2TEL MEDAN TAHUN 2015.
( Pembimbing : NONO HARDINOTO)
Skripsi Medan : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2015.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh Latihan
Senam Kebugaran Jasmani 2012 dengan Latihan Senam Bugar Lansia Indonesia
terhadap Peningkatan Kebugaran Jasmani Wanita Klub Jantung Sehat P2TEL
Medan Tahun 2015. Dalam penelitian ini penulis memilih lokasi penelitian di
Klub Jantung Sehat P2TEL Medan. Adapun yang menjadi populasi pada
penelitian ini adalah Wanita Klub Jantung Sehat P2TEL Medan yang berjumlah
66 orang. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik
pengambilan data Randoom Sampling (sampel acak) maka jumlah sampel dalam
penelitian adalah berjumlah 30 orang wanita anggota klub jantung sehat P2TEL
Medan yang termasuk kedalam kategori lansia dan pensiunan Telkom Medan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Sebelum
memulai perlakuan latihan diambil data pre-test dan setelah dilakukan latihan
kemudian diambil lagi data post-test untuk menemukan informasi tentang
perbedaan pengaruh latihan Senam Kebugaran Jasmani 2012 dengan senam Bugar

Lansia Indonesia Terhadap Peningkatan Kebugaran Jasmani Wanita Klub Jantung
Sehat P2TEL Medan Tahun 2015. Latihan dilaksanakan selama 6 minggu atau 18
kali pertemuan.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dan hasil pengolahan data dengan
statistik diperoleh : pegujian hipoteseis pertama thitung > ttabel (3,58 > 2.14) dengan
demikian Ha diterima dan H0 ditolak. Dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa
latihan Senam Kebugaran Jasmani 2012 memberikan pengaruh yang signifikan
terhadap peningkatan Kebugaran Jasmani Wanita Klub Jantung Sehat P2TEL
Medan Tahun 2015 .
Dari hasil pengujian hipotesis kedua thitung > ttabel (4,41 > 2,14) dengan
demikian Ha diterima dan H0 ditolak. Dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa
Latihan Senam Bugar Lansia Indonesia memberikan pengaruh yang signifikan
terhadap peningkatan Kebugaran Jasmani Wanita Klub Jantung Sehat P2TEL
Medan Tahun 2015.
Dari hasil pengujian hipotesis ketiga thitung > ttabel (1,99 < 2,14) dengan
demikian Ha diterima dan H0 ditolak. Dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa
tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara latihan Senam Kebugaran Jasmani
2012 dan Latihan Senam Bugar Lansia Indonesia terhadap Kebugaran Jasmani
Wanita Klub Jantung Sehat P2TEL Medan Tahun 2015.


i

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat serta
karunia-Nya penulis masih diberi kesempatan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan
walaupun dalam wujud yang sangat sederhana.
Skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan studi
di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan dengan judul “Perbedaan
Pengaruh Latihan Senam Kebugaran Jasmani 2012 Dengan Latihan Senam Bugar
Lansia Indonesia Terhadap Peningkatan Kebugaran Jasmani Wanita Klub Jantung
Sehat P2TEL Medan Tahun 2015”.
Penulis sepenuhnya menyadari bahwa dalam penyelesaian skripsi ini sangat banyak
mendapat bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Selanjutnya sebagai manusia biasa yang
tak luput dari kesalahan dan kekhilafan, penulis menyadari masih banyak kekurangan dan
kelemahan yang mewarnai skripsi ini.
Selama penyusunan skripsi ini, tentu saya tidak terlepas dari bantuan, bimbingan dan
arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa
terimakasih sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd selaku DekanFakultas Ilmu Keolahragaan Universitas
Negeri Medan.
3. Bapak Drs. Suharjo M.Pd selaku Wakil Dekan I Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Syamsul Gultom, S.KM, M.Kes selaku Wakil Dekan II Fakultas Ilmu
Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
5. Bapak Drs. Mesnan, M.Kes selaku Wakil Dekan III Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Medan.
6. Ibu Dr. Novita, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga dan
Bapak Yan Indra Siregar, S.Pd, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
Kepelatihan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
7. Bapak Drs. Nono Hardinoto, M.Pd selaku Pembimbing Skripsi dan Sebagai Penasehat
Akademikyang telah memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis demi
selesainya penulisan skripsi ini.

ii

8. Ibu Dr. Rahma Dewi, M.Pd selaku dosenpengarah I, Bapak Amansyah, S.Pd, M.Pd
selaku dosen pengarah II yang memberi arahan dan bimbingan dalam penyelesaian
skripsi ini.

9. Bapak dan Ibu Dosen yang telah memberikan ilmu dan pengalaman selama mengikuti
perkuliahan di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
10. Bapak dan Ibu Perpustakaan dan Kepegawaian FIK Unimed, yang telah banyak
membantu.
11. Bapak Drs. H. Bakti sitepu dan Irsan Surya S.Pdselaku pelatih yang telah memberikan
izin danmembantu dalam penelitian di klub tersebut.
12. Kepada Ayahanda Sudarwik dan IbundaRamlah Pane yang telah mengasuh dan
membesarkanpenulis, serta memberikan jalan terbaik pada penulis dengan berbagai
dukungan baik bersifat moril, materil dan do’a.
13. Saudaraku Ira Wati, Mei Linda, Juwita Sri Dewi, Wira Kesuma, dan Astuti terima
kasih atas doa dan dukunganserta motivasinya kepada penulis.
14. Kepada teman spesial saya Isya Anugrah Sitompul yang telah memberi dukungan,
semangat dan memotivasi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
15. Teman-teman seperjuangan PKO 2011 dan teman-teman KJR, KJS Sumut beserta
semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan namanya satu persatu.
16. Sahabat-sahabat kos Hasliza Lubis S.H.I, Juli Novita Sari Nasution S.Pd, Havivah
Meirina, Swarani Mustika, Rosa Dian Utari S.Pd, Juliana, Tiwa, Nurul Fadilah, dan
Sri Astutiterimakasih semangat dan motivasinya.
Semoga kebaikan bapak/ibu/saudara/I menjadi amal yang baik dan dapat balasan yang
setimpal dari Tuhan. Pada akhirnya penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari

kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun
demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak.

Medan, Maret 2016
Penulis,

Sri Rahmadani
NIM. 6113121083

iii

DAFTAR ISI
Halaman
PERSETUJUAN
PENGESAHAN
ABSTRAK ................................................................................................. i
KATA PENGANTAR ............................................................................... ii
DAFTAR ISI .............................................................................................. iv
DAFTAR TABEL...................................................................................... vii
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. vii

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. x
BAB I PENDAHULUAN .................................................................

1

A. Latar Belakang Masalah .................................................

1

B. Identifikasi Masalah .......................................................

5

C. Pembatasan Masalah ......................................................

5

D. Rumusan Masalah ..........................................................

6


E. Tujuan Penelitian ...........................................................

6

F. Manfaat Penelitian .........................................................

7

BAB II LANDASAN TEORITIS ....................................................

8

A. Kajian Teoritis ..............................................................................

8

1.

Hakikat Senam ................................................................


8

a. Pengertian Senam .....................................................

10

b. Jenis Senam ..............................................................

12

2.

Hakikat Latihan ..............................................................

13

3.

Hakikat Kebugaran Jasmani ...........................................


18

4.

Hakikat Kesehatan Jasmani ............................................

21

5.

Hakikat Lanjut Usia .......................................................

22

6.

Hakikat Sistem Energi ....................................................

25


7.

Hakikat Senam Kebugaran Jasmani 2012 .......................

27

8.

Hakikat Senam Bugar Lansia Indonesia .........................

52

B. Kerangka Berpikir ........................................................................

88

C. Hipotesis

90

.........................................................................
iv

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN ...................................

92

A. Lokasi dan Waktu Penelitian .........................................

92

1. Lokasi Penelitian .......................................................

92

2. Waktu Penelitian .......................................................

92

B. Populasi dan Sampel ......................................................

92

1. Populasi .....................................................................

92

2. Sampel .......................................................................

93

C. Metodologi Penelitian ....................................................

93

D. Desain Penelitian ............................................................

94

1. Prosedur Pelaksanaan Penelitian ..............................

95

E. Instrumen Penelitian .......................................................

96

F. Teknik Analisis Data .......................................................

97

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...............

102

A. Deskripsi Data Penelitian ...............................................

102

B. Pengujian persyaratan Hipotesis ....................................

102

C. Pengujian Hipotesis ........................................................

106

D. Pembahasan Hasil Penelitian .........................................

111

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN ...........................................

115

A. Kesimpulan ......................................................................

115

B. Saran

.........................................................................

115

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................

117

LAMPIRAN ........................................................................................

117

v

DAFTAR TABEL

TABEL

Halaman

1. Tabel Desain Penelitian (Pre-Test dan Post-Test Two Group Design).

94

2. Hasil Pre-test Jalan Kaki 4,8 Km ......................................................

119

3. Hasil Post-Test Jalan Kaki 4,8 Km ...............................................

120

4. Tabel Norma Tes Jalan Kaki 4,8 Km ............................................

122

5. Tabel Matching By Pairing ...........................................................

129

6. Hasil Pre-Test Kelompok SKJ 2012 ............................................

131

7. Hasil Pre-Test Kelompok SBLI ....................................................

132

8. Hasil Post-Test Kelompok SKJ 2012 ............................................

133

9. Hasil Post Test Kelompok SBLI ...................................................

134

10. Uji Normalitas Pre-Test Kelompok SKJ 2012 ..............................

136

11. Uji Normalitas Pre-Test Kelompok SBLI .....................................

137

12. Uji Normalitas Post-Test Kelompok SKJ 2012 ............................

140

13. Uji Normalitas Post Test Kelompok SBLI ....................................

142

14. Uji Homogenitas ...........................................................................

143

vi

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

1.Gambar Senam Kebugaran Jasmani 2012............................................................ 30
2. Gambar Gerakan Senam Bugar Lansia Indonesia .............................................. 54

vii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

Halaman

1. Hasil Pre-Test Jalan Kaki 4,8 Km............................................................ 119
2. Hasil Post-Test Jalan Kaki 4,8 Km .......................................................... 120
3. Norma Test Jalan Kaki 4,8 Km ................................................................ 121
4. Daftar Populasi Yang Aktif Pada KJS P2TEL Medan ............................ 122
5. Tabel Matching by Pairing ...................................................................... 128
6. Data Pre-Test dan Post-Test .................................................................... 129
7. Uji Normalitas

.............................................................................. 135

8. Uji Homogenitas ...................................................................................... 142
9. Program Latihan ....................................................................................... 152
10. Daftar Hadir Wanita Klub Jantung Sehat P2TEL Medan Tahun 2015 .. 172
11. Dokumentasi ..................................................................................................... 175

viii

1

BAB I
PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang Masalah
Aktivitas olahraga merupakan pilihan banyak orang untuk tetap menjaga

dan mempertahankan kebugaran dan kesehatan jasmani. Selain itu, tidak
sedikit pula orang yang melakukan aktivitas olaharaga untuk mencapai
prestasi dalam bidang olahraga.
Terkait dengan aktifitas fisik, seharusnya setiap orang selalu menjaga
kesehatan fisik dengan makan makanan bergizi dan melakukan aktifitas
olahraga yang cukup. Hal ini akan mempengaruhi kesehatan, serta akan
berpengaruh dengan kinerja tubuh seseorang yang bersangkutan. Kebugaran
dan kesegaran jasmani dimaknai sebagai kemampuan tubuh seseorang untuk
melakukan pekerjaan sehari-hari tanpa menimbulkan kelelahan yang berarti.
Dengan minimnya penggunaan gerak fisik atau otot-otot tubuh
menyebabkan terjadinya penurunan fungsi organ tubuh. Oleh karena itu kita
harus banyak bergerak, karena gerakan anggota tubuh merupakan elemen
yang penting dalam kegiatan manusia.
Aktifitas tubuh yang hendaknya dilakukan oleh manusia adalah berupa
latihan-latihan olahraga, misalnya joging, bersepeda, lari, senam kebugaran
jasmani, senam aerobik dan lain-lain.
Latihan olaharaga yang rutin dan teratur sangat penting untuk
meningkatkan kesehatan dan kebugaran serta meningkatkan daya tahan.

1

2

kemampuan cardiovascular respiratori yang berhubungan dengan
jantung, paru-paru dan organ tubuh yang erat kaitannya dengan sistem
transportasi oksigen.
Depdiknas (2003: 1) mengemukakan bahwa “ kebugaran atau kesegaran
jasmani adalah kemampuan tubuh seseorang untuk melakukan tugas
pekerjaan sehari-hari dalam waktu yang relative lama tanpa menimbulkan
kelelahan yang berarti. Untuk dapat mencapai kondisi kesegaran jasmani
yang prima seseorang perlu melakukan latihan fisik yang melibatkan
komponen kesegaran jasmani dengan metode latihan yang benar ”.
Syafruddin (2011 : 11) mengemukakan bahwa: “Kebugaran atau
kesegaran jasmani adalah gambaran kualitas fungsi tubuh yang melebihi
standar kesehatan. Banyak ahli kesehatan mengemukakan bahwa berolahraga
secara teratur dan benar dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit,
seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi, gangguan sistem pernafasan,
kolesterol tinggi dan penyempitan pembuluh darah”.
Dari pemahaman ini dapat disimpulkan bahwa kondisi jasmani yang
bugar akan mempengaruhi daya tahan seseorang dalam menjalankan
aktifitasnya. Logikanya tubuh yang sehat dan bugar akan memiliki tingkat
kemampuan yang lebih dalam melakukan tugas pekerjaan. Hal ini sesuai
dengan semboyan di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat.
Klub Jantung Sehat YAKES P2TEL Medan merupakan Klub yang di
bentuk sebagai wadah untuk tetap menjaga kebugaran tubuh dan mempererat
tali silaturrahmi bagi para pensiunan Telkom.

Klub ini terletak di jalan

Timor. No. 10 Medan. Anggotanya adalah para pensiunan Telkom. Dalam

3

Klub tersebut ada beberapa senam yang diterapkan seperti Senam Jantung
Sehat Seri 1-3, senam Diabetes, dan Aerobic Low Impact. Namun pada
sekarang ini telah ada senam yang baru di terapkan di Klub Jantung Sehat
Telkom yaitu Senam Bugar Lansia Indonesia (SBLI) dan Senam Kebugaran
Jasmani 2012 (SKJ).
Dapat kita lihat pada saat ini banyak senam yang sering digunakan untuk
menyehatkan dan menyegarkan badan seperti senam Jantung Sehat Seri 1-3,
senam Diabetes, Aerobic Low Impac, dan lainnya. Tetapi senam Bugar Lansia
Indonesia dan Senam kebugara jasmani 2012 dapat memacu tingkat semangat
para orang tua (LANSIA) dikarenakan bentuk gerakan senam yang low
impact, menggunakan gerakan yang sangat mudah di lakukan untuk para
Lansia, dan musik yang terdapat dalam Senam Bugar Lansia menggunakan
lagu yang santai dan senam kebugaran jasmani 2012 telah memiliki banyak
ragam nama dan variasi bentuk latihan, Senam Kebugaran Jasmani 2012 juga
menciptakan gerakan yang higth impact dan low impact, dalam senam
kebugaran jasmani 2012 bisa diterapkan gerakan senam kebugaran jasmani
2012 dengan versi low impact karena gerakannya dapat membantu
meningkatkan kebugaran jasmani para lansia. Dalam tahap perkembangannya
senam kebugaran jasmani banyak mengalami penyempurnaan gerakan yang
bertujuan agar dapat lebih meningkatkan kebugaran jasmani secara optimal
mulai dari Senam Pagi, Senam Ayo Bersatu, Senam Ayo Bangkit, SKJ 84,
SKJ 88 sampai dengan SKJ 2012.
.

4

Berdasarkan pemantauan dan hasil wawancara penulis

pada pelatih

Klub Jantung Sehat YAKES P2TEL Medan pada tanggal 11 April 2015,
dimana para anggotanya adalah pensiunan pegawai Telkom. Latihan senam
yang diadakan pada setiap hari Sabtu pagi mulai dari jam 06.30 WIB sampai
dengan selesai adalah untuk menjaga kebugaran jasmani para anggota Klub
tersebut agar tetap sehat dan mempererat tali silaturahmi.
Untuk menjaga kebugaran tubuh tersebut pada usia lanjut tidaklah sama
seperti orang-orang pada umumnya, Hal ini disebabkan oleh faktor usia dan
aktifitas fisik yang menurun sehingga terbatasnya aktifitas untuk berolahraga.
Dan dari pengamatan peneliti melihat sebagian anggota Klub tersebut tidak
mengikuti gerakan-gerakan senam yang diinstruksikan secara maksimal dan
Setelah peneliti mewawancarai pelatih tersebut masalahnya yaitu salah satu
alasan mengapa mereka tidak mengikuti latihan senam adalah karena merasa
jenuh terhadap latihan senam dan merasa kebugaran jasmani tidak meningkat,
bahkan sering para anggota senam tidak mengikuti senam yang sudah di
ajarkan dikarenakan bentuk gerakan senam yang sering sekali mereka
lakukan sehingga anggota merasa bosan. Sehubungan dengan kenyataan
tersebut serta keinginan peneliti untuk memberikan dua bentuk latihan senam
dengan membedakan manakah yang lebih berpengaruh untuk meningkatkan
kebugaran jasmani yaitu Senam Kebugaran Jasmani 2012 Dan Senam Bugar
Lansia Indonesia,

maka perlu diadakannya suatu penelitian dengan

mengangkat judul “Perbedaan Pengaruh Latihan Senam Kebugaran Jasmani
2012 Dengan Latihan Senam Bugar Lansia Indonesia Terhadap Peningkatan
Kebugaran Jasmani Klub Jantung Sehat P2TEL Medan Tahun 2015”.

5

B.

Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas, dapat di

identifikasi beberapa masalah sebagai berikut:
1. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kebugaran jasmani pada klub
jantung sehat P2TEL Medan Tahun 2015?
2. Bagaimana cara meningkatkan kebugaran jasmani pada klub jantung
sehat P2TEL Medan Tahun 2015?
3. Bentuk latihan apa yang digunakan untuk meningkatkan kebugaran
jasmani pada klub jantung sehat P2TEL Medan Tahun 2015?
4. Apakakah Ada Pengaruh Latihan Senam Kebugaran Jasmani 2012
Terhadap Kebugaran Jasmani Klub Jantung Sehat P2TELl Medan Tahun
2015?
5. Apakah Ada Pengaruh Latihan Senam Bugar Lansia Indonesia Terhadap
Kebugaran Jasmani Klub Jantung Sehat P2TEL Medan Tahun 2015?
6. Manakah Lebih Berpengaruh Antara Latihan Senam Kebugaran Jasmani
2012 Dengan Latihan Senam Bugar Lansia Indonesia Terhadap
Kebugaran Jasmani Klub Jantung Sehat P2TEL Medan Tahun 2015?
C.

Pembatasan Masalah
Mengingat banyaknya masalah yang timbul dari identifikasi di atas maka

penulis membatasi masalah yang akan diteliti yaitu untuk meningkatkan
kebugaran jasmani melalui Latihan Senam Kebugaran Jasmani 2012 dengan
Senam Bugar Lansia Indonesia pada Klub Jantung Sehat P2TEL Medan
2015.

6

D.

Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan

masalah, maka dapat dirumuskan masalah yang ada yaitu :
1. Apakah latihan Senam Kebugaran Jasmani 2012 memberikan
pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kebugaran jasmani
wanita pada Klub Jantung Sehat P2TEL Medan Tahun 2015?
2. Apakah latihan Senam Bugar Lansia Indonesia memberikan
pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kebugaran jasmani
wanita pada Klub Jantung Sehat P2TEL Medan Tahun 2015?
3. Latihan manakah yang memberikan hasil lebih baik antara latihan
Senam Kebugaran Jasmani 2012 dengan latihan Senam Bugar
Lansia Indonesia terhadap peningkatan kebugaran jasmani wanita
pada Klub Jantung Sehat P2TEL Medan Tahun 2015?
E.

Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui pengaruh Latihan Senam Kebugaran Jasmani
2012 terhadap peningkatan kebugaran jasmani wanita pada Klub
Jantung Sehat P2TEL Medan Tahun 2015.
2. Untuk mengetahui pengaruh latihan Senam Bugar Lansia Indonesia
terhadap peningkatan kebugaran jasmani wanita pada Klub Jantung
Sehat P2TEL Medan Tahun 2015.
3. Untuk mengetahui manakah yang lebih baik antara latihan Senam
Kebugaran Jasmani 2012 dengan Senam Bugar Lansia Indonesia
terhadap peningkatan kebugaran jasmani wanita pada Klub Jantung
Sehat P2TEL Medan Tahun 2012.

7

F.

Manfaat Penelitian
Manfaat yang dapat diharapkan dari hasil apenelitian ini adalah :
1. Sebagai bahan masukan bagi anggota dan pengurus Klub Jantung
Sehat P2TEL Medan untuk melakukan latihan.
2. Sebagai bahan informasi bagi insan olahraga dan mahasiswa
olahraga yang akan melakukan penelitian selanjutnya.
3. Sebagai bahan masukan bagi pembinaan cabang olahraga senam
terutama pada Klub Jantung Sehat P2TEL Medan

117
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto (2002). Prosedur Penelitian. Jakarta. Penerbit Rineka Cipta.
Bompa, O, Tudor. (1994). Theory and Methodology of Training. Debugue
Kendall/Hun. Publlising Company.
Giam. Ilmu Kedokteran Olahraga .1993. Jakarta. Binarupa Aksara.
Harsono (1988). Choaching dan Aspek-Aspek Psikologis dalam Coaching. Jakarta.
Ichsan M. (1988). Pendidikan Kesehatan dan Olahraga. Jakarta, Departemen
pendidikan dan kebudayaan.
Irfan, M. (2007). Pendidikan kesehatan. Medan, Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Medan.
Kemenpora (2012). SKJ 2012. Kementrian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.
Jakarta.
Kemenpora (2014). SBLI. Kementrian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.
Jakarta.
Muhajir. (2007). Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan untuk SMA Kelas XI.
Surakarta, Yudhistira.
Poerwadarminta (1986). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Penerbit Balai Pustaka.
Jakarta.
Sajoto, M. (1988). Pembinaan Kondisi Fisik Dalam Olahraga. Departemen Pendidikan
dan Kebudayaan. Jakarta.
Sudarno. (1992). Pendidikan Kesegaran Jasmani. Jakarta, Departemen pendidikan dan
kebudayaan.
Suharsimi, Arikunto. (2005). Manejemen Penelitian. PT. Rineka Cipta. Jakarta.
Sudjana (2005). Metode Statistika. Penerbit Tarsinto. Bandung.
Wahjoedi. (2000). Landasan Evaluasi Pendidikan Jasmani. Jakarta, PT. Raja Grafindo
Persada.
Yusuf M. dkk (2007). Metode Praktik Belajar Senam Aerobik. Medan, Fakultas Ilmu
Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
Http://wa-qid.blogspot.com/2012/07/senam-kesegaran-jasmani-skj.html
Http://infosuaraindonesia.blogspot.com/2013/04/senam-kesegaran-jasmani-2012-skj2013.html

118
http://nggieczn.blogspot.com/2011/05/senam.html
( Prima, 2008 : 1 dalam http://pjkrsuryadi.blogspot.com/2013/01/pentingnya-olahragabagi-lansia.html ).
http://pjkrsuryadi.blogspot.com/2013/01/pentingnya-olahraga-bagi lansia.html.