Pendidikan dan pelatihan Konsep Dasar RD
6
Dari gambar di atas terlihat bahwa proses studi
indepth
RD terdiri atas 2 tahap, dimana tahap pertama adalah identifikasi konsep dan definisi RD itu sendiri, sedangkan
pada tahap kedua adalah pendataan lebih lanjut mengenai nilai RD yang dilakukan perusahaan.
Ada beberapa alasan RD didahulukan saat ini: 1.
Dalam rangka
memenuhi
Minimum Requirement
Data Set
MRDS
untuk mengimplementasikan RD.
2. Kenaikan biaya penelitian dan pengembangan selama sepuluh tahun terakhir sekitar
400 persen pemerintah. 3.
Berbagai referensi yang ada belum bisa memenuhi kebutuhan dan syarat penghitungan RD.
4. Sebagai tahap awal persiapan penghitungan RD untuk diimplementasikan dalam
Supply and Use Table
SUT 2015. 5.
Sebagai bahan masukan sensus atau survei berbasis
establishment
misalnya: Sensus Ekonomi 2016.
Untuk melengkapi hasil inventarisasi data terkait RD yang sudah dikumpulkan, studi
indepth
RD dilanjutkan dengan pengumpulan data di daerah. Ada dua skenario yang digunakan dalam pengumpulan data RD di daerah, yaitu yang pertama berupa
pengumpulan data kualitatif dengan metode wawancara langsung dan yang kedua berupa pengumpulan data kuantitatif dengan
self enumeration
oleh responden apabila wawancara langsung tidak memungkinkan. Oleh karena itu, petugas
indepth
dibekali 2 jenis daftar isian, yaitu Daftar Isian Kualitatif Kuesioner K1 dan Daftar Isian Kuantitatif Kuesioner K2.
Kuesioner K2 dapat ditinggal oleh petugas untuk diisi oleh responden apabila tidak memungkinkan untuk memperoleh informasi di lapangan. Hasil isian kemudian dikirimkan
kembali ke petugas melalui e-mail atau fax paling lambat 2 minggu setelah kedatangan petugas. Selain kuesioner, petugas
indepth
juga dibekali direktori perusahaan yang melakukan penelitian dan pengembangan sebagai dasar pemilihan sampel perusahaan di
daerah. Setiap petugas diwajibkan mencacah paling sedikit 3 perusahaan. Sebelum wawancara lebih lanjut, petugas harus sudah memastikan bahwa perusahaan tersebut
melakukan kegiatan penelitian dan pengembangan sendiri dalam lima tahun terakhir. Pada dasarnya, hanya penelitian berupa pengembangan eksperimen yang menjadi objek penelitian.
Jika di lapangan ditemukan penelitian dasar dan penelitian terapan tetap digali informasinya, tetapi bukan termasuk dalam objek utama.
7