Populasi Sampel Populasi dan Sampel

Frida Sri Meilani, 2015 PENERAPAN TEKNIK TERATAI TERJUN AMATI RANGKAI DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu mengobservasi dan mengawasi aktivitas siswa dan guru dalam proses pembelajaran yang akan dilaksanakan dalam penelitian ini. Penelitian ini juga melibatkan tim penilai yang terdiri atas tiga orang yaitu Frida Sri Meilani, Cahyaning Syafa dan Siti Restu Mariam. Ketiga tim penilai ini merupakan mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Tim penilai ini bertugas untuk menilai hasil pretest dan posttest kemampuan menulis teks cerita pendek siswa.

3.4 Populasi dan Sampel

Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas XI SMAN 19 Bandung karena dilihat dari faktor psikologis yang mempengaruhi kemampuan menulis cerpen siswa adalah motivasi, minat, dan kematangan sosial, emosi, serta penyesuaian diri. Siswa yang memiliki motivasi dan minat yang tinggi akan memiliki kemampuan menulis yang tinggi Berdasarkan hal tersebut, siswa kelas XI SMAN 19 Bandung merupakan sasaran yang paling tepat karena mereka sudah melewati masa penyesuaian diri di kelas X, kematangan sosial dari hasil penyesuaian diri tersebut, dan terarahnya minat mereka di kelas XI. Adapun sumber data dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

3.4.1 Populasi

Populasi adalah wilayah generlisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 19 Bandung Tahun Ajaran 2014- 2015. Jumlah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 19 Bandung adalah 256 siswa, yang terdiri dari 114 siswa laki-laki dan 142 siswa perempuan. Berikut ini adalah data sebaran siswa kelas XI SMA Negeri 19 Bandung. Tabel 3.2 Populasi Penelitian Frida Sri Meilani, 2015 PENERAPAN TEKNIK TERATAI TERJUN AMATI RANGKAI DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu Populasi Jumlah Jumlah Keseluruhan Laki-Laki Perempuan Siswa Kelas XI MIA 1 10 19 29 Siswa Kelas XI MIA 2 12 18 30 Siswa Kelas XI MIA 3 13 18 31 Siswa Kelas XI MIA 4 14 19 33 Siswa Kelas XI MIA 5 20 13 33 Siswa Kelas XI MIA 6 15 20 35 Siswa Kelas XI IIS 1 15 15 30 Siswa Kelas XI IIS 2 15 20 35 Sumber: Bagian Tata Usaha SMA Negeri 19 Bandung

3.4.2 Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar, dan peneliti tidak memungkinkan untuk mempelajari semua yang ada pada populasi, dikarenakan adanya keterbatasan dana, waktu, dan tenaga, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu. Apa yang dipelajari dari sampel itu, kesimpulannya dapat diberlakukan untuk populasi, untuk itu sampel yang diambil dari populasi harus betul-betul representatif. Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampel purposif purposive sampling karena adanya pertimbangan untuk memilih kelas dengan siswa yang memiliki kemampuan yang homogen hingga akan ditentukan kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas eksperimen dalam penelitian ini, yakni kelas XI MIA 1, sedangkan kelas kontrol dalam penelitian ini, yakni kelas XI MIA 2. Pemilihan kedua kelas ini didasarkan pada pertimbangan siswanya yang memiliki kemampuan yang sama rata atau homogen. Adapun data sebaran siswa yang dijadikan sampel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. Tabel 3.3 Sampel Penelitian Frida Sri Meilani, 2015 PENERAPAN TEKNIK TERATAI TERJUN AMATI RANGKAI DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu Sampel Jumlah Jumlah Keseluruhan Laki-Laki Perempuan Kelas Eksperimen 10 19 29 Kelas Kontrol 12 18 30 Sumber: Bagian Tata Usaha SMA Negeri 19 Bandung

3.5 Teknik Pengumpulan Data