Gambar 2. Kondisi Kebersihan Tempat Produksi Oncom Mitra Ika Jaya Sebelum dan Setelah diberikan
Edukasi
b Setelah di Edukasi a Sebelum di Edukasi
Dalam pelaksanaan kegiatan ini, tim membagi lagi atas beberapa kegiatan yang dilakukan, antara lain:
b Al-Bany
Gambar 3. Bantuan Modal dan Peralatan Produksi untuk Mitra
a Ika Jaya
secara continue dan menyeluruh oleh mitra agar kualitas produk akhir tetap terjaga. Berikut gambaran
pendampingan yang dilakukan oleh tim pelaksana. Penerapan kebersihan lingkungan produksi ini
diharapkan mampu dilakukan secara continue dan menyeluruh oleh mitra agar kualitas produk akhir tetap
terjaga. Berikut gambaran pendampingan yang dilakukan oleh tim pelaksana.
b. memberikan bantuan modal dan peralatan produksi
Untuk itu tim IbM berusaha memotivasi dan meng- edukasi mitra tentang pentingnya kebersihan tempat
produksi. Tim IbM juga memberikan bantuan berupa peralatan yang dapat digunakan oleh mitra untuk membantu
dalam kerapian dan kebersihan tempat produksi.
Gambar 1 . Kunjungan Tim IbM ke Rumah Mitra
b Al-Bany Ibu Siti Nurfaidah a Ika Jaya Bpk. Hendi
Suhendi
a. melakukan penyuluhan tentang Kebersihan produksi dan higienistas produk.
Dari hasil kunjungan pertama ke tempat produksi mitra, tim pelaksana IbM menemukan bahwa tempat dan
juga pelaksanaan kegiatan produksi oncom Ika Jaya masih dalam kedaan tidak bersih dan kurang higienis. Oleh
karena itu maka kegiatan selanjutnya diarahkan untuk membantu dan meng-edukasi mitra akan pentingnya ke-
higienis-an produk oncom yang dihasilkannya.
Kebersihan lingkungan produk pangan serta kebersihan peralatan dan juga bahan baku yang digunakan untuk
menghasilkan oncom sangat penting dilakukan. Mengingat bahwa produk pangan rentan terhadap pencemaran baik
pencemaran isik, kimia maupun mikrobiologis. Selain itu, dilihat dari pentingnya sanitasi produk oncom menjadi
syarat mutlak bagi berdirinya industri pangan. Sanitasi juga menjadi tolak ukur kelayakan suatu
produk pangan.
Berikut disajikan gambaran kegiatan kebersihan tempat produksi mitra sebelum dan sesudah adanya
edukasi dari tim pelaksana IbM.
Kebersihan terhadap lingkungan produksi secara tidak langsung akan empengaruhi kebersihan proses
produksi dan juga kualitas produk yang dihasilkan. Kebersihan lingkungan dan proses produksi ini juga
dipantau oleh tim pelaksana. Penerapan kebersihan lingkungan produksi ini diharapkan mampu dilakukan
Peralatan yang diberikan dapat digunakan mitra agara peralatan pengolahan, wadah atau peralatan
lain yang kontak langsung dengan makanan yang bisa menjadi sumber pencemaran dapat di minimalisir. Selain
itu peralatan yang diberikan juga bisa di pergunakan sebagai tempat penyimpanan bahan pangan bungkil
sebelum di produksi lebih lanjut.
c. Meningkatkan Pengetahuan tentang Atribut Produk Oncom