Jenis Jenis Penelitian Sosial

Jenis-Jenis Utama Penelitian Sosial

  Penelitian sosial memiliki dua orientasi, yaitu yang tergolong berorientasi agak terlepas dari ‘ilmiah’ atau ‘akademis’ sedangkan yang kedua lebih berorientasi pada aktivis, praktis, dan tindakan. Jenis penelitian pertama yang akan diulas adalah penelitian dasar. Penelitian ini menjelaskan tentang dunia sosial. Penelitian ini dibuat untuk menambah pengetahuan dasar/umum mengenai bagaimana cara kerja dunia. Penelitian ini berfokus pada pertanyaan “mengapa” dan berusaha untuk mengupas dibalik hal tersebut.

  Selanjutnya adalah penelitian terapan, penelitian ini dibuat untuk memberikan jawaban praktis, singkat, padat, dan jelas mengenai masalah nyata. Peneliti terapan harus dapat mengemas kata/temuan ilmiah teknis menjadi bahasa yang dimengerti oleh orang awam. Kemudian tiga jenis penelitian riset yang perlu diketahui adalah penelitian evaluasi, yaitu penelitian yang digunakan untuk memelajari keefektifan suatu program, cara baru melakukan sesuatu, kampanye pemasaran, dan kebijakan. Kedua yaitu penelitian tindakan, yaitu penelitian terapan yang tujuan utamanya untuk memfasilitasi perubahan sosial atau membawa tujuan sosial-politik yang orientasinya berupa Nilai. Ketiga yaitu kaji tindak partisipatif dengan para peserta secara aktif membantu merancang dan melaksanakan studi penelitiannya.

  Penelitian lainnya adalah penelitian penilaian dampak sosial. Dimana penelitian terapan mengumpulkan konsekuensi apa saja untuk berbagai bidang kehidupan sosial jika perubahan baru yang cakupannya besar dan memberi ‘impact’ muncul dalam komunitas. Dua alat dalam penelitian terapan yaitu penilaian kebutuhan, dimana kita mengikutsertakan pengumpulan data untuk menentukan kebutuhan sosial utama. Dan yang kedua yaitu analisis manfaat biaya, alat ini untuk menyelidiki keseimbangan antara input dan output nilai moneter suatu proses.

  Para periset sosial menghasilkan dua bentuk pengetahuan, yaitu instrumental dan refleksi. Dimana pengetahuan instrumen berfokus untuk menjawab pertanyaan penelitian dasar, dan pengetahuan refleksif yaitu pengetahuan yang digunakan secara luas untuk memeriksa asumsi, nilai moral dari penelitian sosial. Tujuan penelitian adalah untuk menyelidiki topik baru, menjelaskan kejadian sosial, maupun menjelaskan alasan terjadinya

  Kemudian jenis penelitian lainnya adalah penelitian eksplorasi, yaitu penelitian yang tujuan utamanya untuk menyelidiki persoalan atau kejadian yang jarang difahami oleh sebagian orang. Lalu penelitian deskriptif yaitu penelitian yang memberikan ‘gambaran’ melalui kata kata untuk menjelaskan persoalan. Selanjutnya penelitian eksplanatori yaitu penelitian yang tujuan utamanya untuk membentuk, memperdalam, mengembangkan, dan menguji teori. Penelitian selanjutnya adalah penelitian studi kasus. Penelitian studi kasus memproses berbagai karakteristik dari sedikit kasus.

  Waktu merupakan dimensi untuk setiap penelitian. Waktu digabungkan dalam dua cara yaitu penelitian penampang silang yaitu untuk penelitian yang menelaah informasi dalam berbagai kasus pada satu waktu tertentu. Lalu penelitian longitudinal yang menelaah informasi antar berbagai unit atau kasus pada lebih dari satu waktu tertentu. Kemudian penelitian deret waktu yaitu penelitian longitudinal dengan informasi berupa kasus atau orang yang berbeda dalam setiap beberapa periode waktu. Penelitian eksperimen, penelitian dengan memanipulasi berbagai kondisi untuk beberapa peserta penelitian dan membandingkan respons kelompok untuk melihat perbedaan perlakuan tersebut. Lalu penelitian survei, yaitu penelitian kuantitatif dengan contoh membagikan kuisioner dan diisi dalam jumlah banyak oleh khalayak kemudian dianalisa. Penelitian nonreaktif yaitu metode penelitian yang orang orangnya tidak sadar mereka sedang pelajari.

  Data kualitatif berasal dari berbagai macam bentuk, salah satunya penelitian lapangan yaitu secara langsung mengamati dan mencatat orang-orang dalam penataan alamiah untuk jangka waktu lama. Kemudian penelitian historis komparatif yaitu penelitian yang penelitinya menyelidiki data mengenai peristiwa dan kondisi dalam sejarah masa lalu dalam masyarakat yang berbeda-beda.

  Sumber bacaan : Metodologi Penelitian Sosial : Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif Edisi 7 oleh : W. Lawrence Neuman (2013)