120 Merupakan prinsip geografi yang bersifat komprehensif dan pada prinsip
ini fenomena geografis diungkapkan penyebarannya, interelasinya, dalam hubungan dengan terdapatnya di dalam ruang atau tempat tertentu. Prinsip
ini merupakan ciri dari geografi modern. Pada prinsip korologi ini, gejala, fakta dan masalah geografi ditinjau penyebarannya interelasinya dan
interaksinya dalam ruang, baik penyebaran, interelasi, dan interaksinya dalam hubungannya pada ruang tertentu. Faktor, sebab dan akibat
terjadinya suatu gejala dan masalah, selalu terjadi dan tidak dapat dilepaskan dari ruang yang bersangkutan. Ruang ini memberikan
karakteristik kepada kesatuan gejala, kesatuan fungsi dan kesatuan bentuk, karena ruang itu juga merupakan kesatuan. Misalnya: Padi hidup subur di
daerah dataran rendah, Daerah perkebunan tebu terdapat dataran rendah yang memiliki iklim tropis yang lembab dan memerlukan periode musim
kering berlangsung selama 6 bulan. Agar tebu masak dengan sempurna maka harus mempunyai musim kering yang terik
.
D. Metode Pembelajaran
1. Model Pembelajaran : Inkuiri
Siswa melakukan observasi untuk mencari jawaban atau menyelesaikan masalah terhadap pertanyaan atau rumusan masalah dengan menggunakan
kemampuan berfikir kritis dan logis 2. Pendekatan
: Saintifik Siswa melakukan kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan
informasi, mengolah informasi dan menyajikan informasi 3. Metode
: Diskusi dan tanya jawab
E. Media, Alat dan Sumber Belajar
1. Media a. Bahan presentasi Power Point tentang Pendekatan Geografi
2. AlatBahan: a. LCD Proyektor
b. Spidol 3. Sumber Belajar
a. Lili Somantri. 2014. Advanced Learning Geography 1. Bandung: Grafindo.
121 b. Cut Meurah, dkk. 2006. Geografi untuk SMA Kelas X. Jakarta:
Phibeta. c. K.Wardiyatmoko. 2013. Geografi untuk SMAMA Kelas X. Jakarta:
Erlangga. d. Jurnal, internet.
F. Langkah KegiatanSkenario Pembelajaran
No Kegiatan Alokasi waktu
1. Pendahuluan
a. Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam, berdoa bersama dan mengecek kehadiran peserta didik
b. Perkenalan c. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
d. Guru melakukan apersepsi tentang pendekatan dan prinsip geografi
e. Guru membagi kelompok kedalam 7 kelompok. Setiap kelompok mendiskusikan 1 tema.
15 menit
2. Inti
a. Mengamati 1 Peserta didik mengamati, melihat berbagai
tayangan gambar, peta dan cuplikan film tentang fenomena alam
b. Menanya 1 Peserta didik mengajukan pertanyaan-pertanyaan
dalam kelompok yang sesuai dengan topiknya masing-masing.
c. Mencoba 1 Peserta didik menggali informasi pendekatan dan
prinsip geografi 2 Peserta
didik memberikan
contoh terapan
pendekatan dan prinsip geografi berdasarkan gambar dan poster yang telah ditunjukan.
d. Mengasosiasi 1 Peserta didik menentukan pendekatan dan prinsip
geografi yang sesuai dengan tayangan gambar, peta dan cuplikan film yang telah ditayangkan
90 menit
122 e. Mengkomunikasikan
1 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok masing-masing.
3. Penutup
a. Guru meminta peserta didik untuk menyimpulkan mengenai pendekatan dan prinsip geografi serta
contoh terapannya dalam kehidupan sehari-hari. b. Guru menyimpulkan hasil pembelajaran hari tersebut
dan memberikan motivasi kepada peserta didik. c. Evaluasi
d. Guru menutup pembelajaran dengan berdoa dan memberi salam.
30 menit
G. Penilaian
1. Kompetensi Spiritual
a. Jenis teknik penilaian : Observasi
b. Bentuk instrumen penilaian : Lembar Observasi
c. Pedoman penskoran :
No. Butir Nilai Sikap
Indikator Skor jika iya
1 dan jika tidak 0
1. Mensyukuri
keberadaan pendekatan dan prinsip geografi
sehingga dapat
menjaga kelestarian lingkungan
Berdoa sebelum dan sesudah menjalankan
sesuatu. S1 Memelihara
hubungan baik dengan sesama umat
ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. S2
2. Menunjukkan perilaku
peduli terhadap lingkungan.
Menjaga lingkungan hidup di sekirtar
rumah tempat tinggal, sekolah, dan
masyarakat. S3
d. Lembar pengamatan peserta didik:
123 N
N o.
Nama Peserta Didik
Kelompok Aspek Penilaian
Σ Skor Nilai
S1 S2
S3 1.
2. 3.
4. 5.
2. Kompetensi Sikap Sosial
a Teknik Penilaian : Observasi
b Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c Kisi-kisi :
d Lembar pengamatan peserta didik:
N N
o. Nama Peserta
Didik Kelompok
Aspek Penilaian Σ
S
k or
N il
ai Kerjasama Keaktifan
Kemampua n menjawab
Kemampua n
berkomunik asi
1. 2.
3. 4.
5.
e Instrument dan Kriteria Penilaian No
Aspek penilaian
Skor Kriteria
1. Kerjasama
3 Peserta didik bekerjasama secara aktif dalam
124 diskusi kelompok
2 Peserta didik kurang aktif dalam diskusi
kelompok 1
Peserta didik tidak aktif dalam bekerjasama 2.
Keaktifan 3
Peserta didikselalu aktif bertanya dan menyampaikan pendapat
2 Peserta didik kurang aktif dalam bertanya dan
menyampaikan pendapat 1
Peserta didik tidak pernah bertanya dan menyampaikan pendapat
3. Kemampuan
menjawab 3
Peserta didik mampu menjawab pertanyaan dengan benar disertai alas an yang sesuai
2 Peserta didik mampu menjawab pertanyaan
benar namun tidak disertai alas an yang sesuai 1
Peserta didik menjawab pertanyaan dengan kurang benar
4. Kemampuan
berkomunikasi 3
Peserta didik mampu menyampaikan presentasi dengan sangat baik dan lancer
2 Peserta didik mampu menyampaikan presentasi
dengan baik namun kurang begitu lancar 1
Peserta didik menyampaikan presentasi kurang baik
3. Kompetensi Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tertulis
b. bentuk Instrumen : Soal Esay
c. Kisi-kisi :
No. Indikator
Jumlah Butir Intrumen
Nomor Butir Soal
1. Menjelaskan hakikat pendekatan
geografi C2 1
1
2. Menganalisa studi kasus terapan
pendekatan geografi C4 1
2
125 3.
Membuat penarikan kesimpulan dari studi kasus terapan
pendekatan geografi C3 1
3
4. Mengidentifikasi perbedaan
masing-masing prinsip geografi C4
4 4,5,6,7
Jumlah 7
Soal Essay
1. Perhatikan gambar berikut
Gambar 1 Gambar 2
Gambar 3 Sebut dan jelaskan pendekatan yang tepat untuk mengkaji permasalahan yang
ada pada gambar tersebut 2. Perhatikan cuplikan berita berikut
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku percaya diri atas persiapan pemerintahannya menghadapi hujan yang
diperkirakan akan turun dalam tiga hari mendatang. Ia berujar, antisipasi banjir akibat hujan itu dimulai dengan penguatan tanggul;penataan waduk;
serta penggunaan pompa di Waduk Pluit dan Pintu Air Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara. Seburuk-buruknya cuaca, asal Jakarta Utara
beres, semua beres, kata Ahok di Balai Kota, Kamis, 12 Februari 2015.
Analisislah pendekatan yang tepat digunakan untuk mengkaji masalah tersebut.
3. Uraikan alasan anda memilih pendekatan tersebut ?
126 Centang √ pada pilihan jawaban yang benar di kolom prinsip, sertakan pula
alasannya
NO Kasus
Prinsip Geografi Alasan
De skrips
i P
erse ba
r an
Inte rr
el as
i Kor
ologi 4
Kepadatan penduduk
di Indonesia
tidak merata,
penduduk berada di Pulau Jawa.
5 Data tahun 1933 menyebutkan
±71 berada di Pulau Jawa. Besarnya kepadatan penduduk
tersebut disebabkan karena kondisi tanah yang subur,
sehingga penduduk Indonesia yang pada saat itu dominan
memiliki keahlian
sebagai petani memilih hidup di Pulau
Jawa. 6
Kondisi tanah berhubungan dengan pertanian. Tanah subur
meningkatkan produktivitas
pertanian. Implikasinya
pendapatan petani meningkat. 7
Persebaran penduduk
Indonesia yang tidak merata disebabkan oleh kondisi setiap
daerah yang berbeda-beda. Data menunjukkan ±71
penduduk menempati Pulau Jawa. Kondisi tanah yang
subur serta kecenderungan keahlian
adalah petani
menjadi jawaban yang tepat
127 mengapa Pulau Jawa menjadi
Pulau terpadat penduduknya.
Jawaban
1. - Gambar 1 menunjukkan pendekatan ekologi, fenomena tersebut merupakan pencemaran sungai akibat pembuangan sampah yang dilakukan secara
sembarangan oleh penduduk di sekitar bantaran sungai. Hal ini menunjukkan adanya hubungan dua arah antara manusia dan lingkungannya.
- Gambar 2 menunjukkan pendekatan keruangan, fenomena tersebut merupakan keberadaan lokasi industri semen yang dibangun berdasarkan
potensi apa yang ada di daerah tersebut dalam konteks ruang. - Gambar 3 menunjukkan pendekatan kompleks wilayah, macetnya lalu
lintas tidak terlepas dari arus masuk kendaraan dari luar daerah tersebut. Dapat dikatakan adanya hubungan daerah lain yang mempengaruhi
kemacetan. 2. Pendekatan kompleks wilayah
3. Adanya wilayah lain yang mempengaruhi fenomena yang ada pada suatu ruangdaerah. wilayah lain tersebut adalah jakarta utara.
4. Prinsip Persebaran 5. Prinsip Deskripsi
6. Prinsip Interrelasi 7. Prinsip Korologi
Kriteria penilaian :
1. Soal no 1 skor maksimal 3 : Jika peserta didik dapat menjelaskan satu gambar dengan benar
Memperoleh skor 1 Jika peserta didik dapat menjelaskan dua gambar dengan benar Memperoleh
skor 2 Jika peserta didik dapat menjelaskan semua gambar dengan benar
Memperoleh skor 3 2. Soal no 2 skor maksimal 1
3. Soal no 3 skor maksimal 2 Jika semua kata kunci dijawab dengan benar memperoleh skor 2
Jika sebagian kecil kata dijawab dengan benar memperoleh skor 1 4. Soal no 4 skor maksimal 1
5. Soal no 5 skor maksimal 1
128 6. Soal no 6 skor maksimal 1
7. Soal no 7 skor maksimal 1
8. Kompetensi Keterampilan
NO Nama Peserta didik Kinerja Presentasi
Jml Skor
Nilai
Penampilan Visual Isi
Keterangan pengisian skor 1 = kurang baik
2 = cukup 3 = baik
4 = sangat baik
Purworejo, 11 Agustus 2015 Guru Geografi
Mahasiswa PPL
Drs. Gunawan Widyatmoko,M.M Pambayun Hari S
NIP 19600403 198703 1 010 NIM 12405241021
129
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMA NEGERI 1 PURWOREJO
Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Praktek Pengajaran Lapangan
Guru Pamong : Drs.Gunawan Widyatmoko, M.M
Disusun oleh: Nama
: Pambayun Hari S NIM
: 12405241021 E-mail
: harisetiawan133gmail.com
PENDIDIKAN GEOGRAFI FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015
130
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP
Satuan Pendidikan : SMA N 1 Purworejo
KelasSemester : 1Gasal
Mata Pelajaran : Geografi
Tema : Pengantar Ilmu Geografi
Sub Tema : Konsep dan Aspek Geografi
Alokasi Waktu : 3 jam pelajaran 45 Menit
Pertemuan Ke- : 2
H. Kompetensi Inti
5. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 6. Menghayati, mangamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
gorong royong, kerjasama, toleran, damai, santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia 7. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
8. Mengolah, menalar dan menyajikan dalam ranah konkret da ranah abstrak terkait dengan pengembangan diri yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mapu menggunakan metode kaidah keilmuan
I. Kompetensi Dasar KD dan Indikator
Kompetensi Dasar KD Indikator
1.1 Menghayati
keberadaan dirinya
sebagai mahluk
Tuhan yang dapat berfikir ilmiah dan mampu meneliti
1.1.1 Menunjukkan rasa syukur
sebagai mahluk
Tuhan dengan berfikir ilmiah,
berperilaku disiplin,
131 tentang lingkungannya.
tanggung jawab
dalam melakukan penelitian.
2.1 Menunjukkan perilaku pro-
aktif dalam mempelajari hakekat ilmu dan peran
geografi untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-
hari. 2.1.1
Menunjukkan perilaku
pro-aktif dalam
mempelajari hakekat ilmu dan peran geografi untuk
diterapkan dalam
memecahkan masalah
kehidupan sehari-hari. 3.1
Memahami pengetahuan
dasar Geografi
dan terapannya
dalam kehidupan sehari-hari.
3.1.1 Menjelaskan konsep dan
aspek geografi
serta contoh terapannya.
4.1 Menyajikan
contoh penerapan
pengetahuan dasar
Geografi pada
kehidupan sehari-hari
dalam bentuk tulisan. 4.1.1
Menyajikan contoh terapan konsep dan aspek geografi
dalam kehidupan sehari- hari.
J. Materi Pembelajaran