Jenis Pengujian : Metode pengujian yang dilakukan , yaitu black box.

34 Dalam metode black box juga dilakukan pengujian dengan cara memasukkan data normal dan data salah , dari penginputan ini nantinya akan dilakukan analisis terhadap reaksi yang muncul pada aplikasi. Contoh tabel pengujian untuk event yang terjadi ketika ada data masukan dapat dilihat pada tabel 3.2. Tabel 3.2 Tabel pengujian data normal dan salah No Menu Fungsi Kasus Hasil Ket. 1 Training Data Untuk mengisi dataset sebagai training data Ketika dataset masih kosong Menampilkan teks “dataset masih kosong” OK Ketika dataset tidak kosong Mengambil data dari database dan ditampilkan pada tabel OK Ketika user klik tombol tambah data Menampilkan pilihan input OK Ketika user memilih input dari kamera Menampilkan kamera beserta nilai histogram OK Ketika user memilih input dari media penyimpan Menampilkan aplikasi untuk membuka gambar OK 3.5 Gambaran Sistem Aplikasi klasifikasi kualitas tembakau merupakan sebuah aplikasi pada smartphone yang berbasis android dengan database mysql dan sqlite. Aplikasi ini dapat melakukan klasifikasi daun tembakau berdasarkan citra digital yang didapat. Pengklasifikasian grade daun tembakau didapat dengan cara mengkomparasi nilai jarak citra digital yang tidak diketahui gradenya dengan nilai jarak dari dataset 35 tersimpan.Nilai jarak tersimpan didapat dari pengolahan sebuah data set daun tembakau yang berisi nilai histogram dari citra digital yang telah diketahui class gradenya. Untuk mendapatkan nilai jarak terdekat maka data set diolah dengan memanfaatkan K-Nearest Neighbor sedangkan, nilai histogram didapat dengan memanfaatkan digital image processing. Diagram alir sistem dapat dilihat pada gambar 3.6. Gambar 3.6. Diagram Alir Sistem Sumber:Hasil Analisis, 2014 36

BAB 4 . DESAIN DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini akan menguraikan tentang proses perancangan untuk mengimplementasikan algoritma K-Nearest Neighbour untuk klasifikasi kualitas daun tembakau pada android smartphone. Proses perancangan sistem dimulai dari analisis kebutuhan fungsional dan non-fungsional sistem, dilanjutkan dengan pembuatan usecase diagram, skenario, activity diagram, sequence diagram, class diagram dan entity relation diagram ERD.

4.1 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak

Analisis kebutuhan perangkat lunak dalam penelitian ini yaitu dengan cara mengidentifikasi permasalahan yang ada untuk kemudian dicatat dan dijadikan bahan untuk mulai membangun aplikasi klasifikasi kualitas tembakau. Analisis kebutuhan yang dilakukan meliputi proses pengumpulan data kebutuhan fungsional dan kebutuhan non-fungsional. Kebutuhan fungsional sistem pada penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Sistem dapat menyimpan dan mengolah citra digital yang dimasukkan baik dari kamera smartphone atau media penyimpan. 2. Sistem dapat menampilakan nilai histogram dari citra digital yang telah diolah. 3. Sistem dapat menampilkan nilai histogram pada layar secara realtime. 4. Sistem dapat melakukan training data dari dataset yang telah dimasukkan. 5. Sistem dapat menampilkan kualitas tembakau dari citra digital yang telah dimasukkan dengan menggunakan metode K-Nearest Neighbour. Sedangkan kebutuhan non-fungsional sistem pada penelitian ini adalah tampilan aplikasi yang user friendly, sehingga pengguna tidak kesulitan untuk mengoperasikannya. 37

4.2 Usecase Diagram

Usecase Diagram berfungsi untuk menggambarkan fitur apa saja yang akan dijalankan pada aplikasi klasifikasi kualitas tembakau yang akan diimplementasikan algoritma K-Nearest Neighbour di dalamnya. Usecase dapat dilihat pada Gambar 4.1. Gambar 4.1 Usecase Aplikasi Kualitas Tembakau Definisi usecase pada Usecase Aplikasi Kualitas Tembakau dapat dilihat pada Tabel 4.1. sedangkan untuk definisi aktor yang ada pada usecase Aplikasi Kualitas Tembakau dapat dilihat pada Tabel 4.2. Tabel 4.1 Definisi Usecase Aplikasi Kualitas Tembakau No. Usecase Deskripsi 1. Training Data Proses untuk mengolah dataset citra digital yang dmasukkan oleh user sehingga dataset dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran pada proses klasifikasi.