Gambar 3.5 Skematik Rangkaian LCD 16x2 Karakter
Pada gambar 3.4, pin 1 dihubungkan ke Vcc 5V, pin 2 dan 16 dihubungkan ke Gnd Ground, pin 3 merupakan pengaturan tegangan Contrast
dari LCD, pin 4 merupakan Register Select RS, pin 5 merupakan RW ReadWrite, pin 6 merupakan Enable, pin 11-14 merupakan data. Reset, Enable,
RW dan data dihubungkan ke mikrokontroler ATmega328. Fungsi dari potensiometer VR1 adalah untuk mengatur gelapterangnya karakter yang
ditampilkan pada LCD.
3.7 Perancangan Skematik Buzzer
Rangkaian buzzer ini berfungsi sebagai indicator dengan mengeluarkan bunyi suara sebagai pertanda Sensor mendeteksi adanya potensi kebakaran yaitu
nilai suhu dan asapnya tinggi. Rangkaian buzzer dapat dilihat pada gambar berikut:
Pada gambar 3.7 kaki negative pada buzzer dihubungkan ke ground dan kaki positif buzzer dihubungkan ke mikrokontroller. Maka untuk menghidupkan
buzzer, port yang terhubung ke mikrokontroller cukup mengeluarkan logika 1 high dan buzzer akan mati ketika port yang terhubung ke mikrokontroller
mengeluarkan logika 0 atau low.
Universitas Sumatera Utara
3.8 Flowchart Program
Gambar 3.8 Flowchart Sensor
SISTEM AKTIF
INSTALASI SENSOR
PEMBACAAN SENSOR
AMBIL DATA
YA
TIDAK
SELESAI
Universitas Sumatera Utara
BAB IV ANALISIS DAN PENGUJIAN
Dalam Bab ini akan dibahas tentang pengujian berdasarkan perencanaan dari sistem yang dibuat. Program pengujian disimulasikan di suatu sistem yang
sesuai. Pengujian ini dilaksanakan untuk mengetahui kehandalan dari sistem dan untuk mengetahui apakah sudah sesuai dengan perencanaan atau belum.
Pengujian pertama-tama dilakukan secara terpisah, dan kemudian ke dalam dilakukan ke dalam sistem yang telah terintegrasi.
Pengujian yang dilakukan pada bab ini antara lain: 1.
Pengujian Rangkaian Led Indikator dengan Arduino 2.
Pengujian Minimum Sistem Arduino Uno dengan LCD 3.
Pengujian Sensor Suhu LM35 dan Sensor Asap MQ-2 dengan LCD 4.
Pengujian Alat secara keseluruhan
4.1. Pengujian Rangkaian LED Indikator dengan Arduino
Rangkaian led indikator pada penelitian ini berfungsi sebagai lampu penanda kondisi sensor suhu dan asap yang dibaca oleh mikrokontroler. Untuk
mengetahui apakah rangkaian led indikator yang telah dibuat dapat bekerja sesuai yang diinginkan maka dilakukan pengujian rangkaian led indikator yang
dihubungkan dengan minimum sistem Arduino Uno R3.
Peralatan yang dibutuhkan untuk melakukan pengujian ini yaitu : 1.
Minimum Sistem Arduino Uno R3 2.
Kabel data Arduino Uno R3 3.
Rangkaian Led Indikator 4.
Software Arduino IDE
Universitas Sumatera Utara
Blok diagram pengujian rangkaian Led Indikator :
Gambar 4.1 Blok Diagram Pengujian Rangkaian Led Indikator
Langkah-langkah melakukan pengujian rangkaian Led Indikator :
1. Buka aplikasi Arduino IDE
2. Selanjutnya akan muncul tampilan awal “sketch_xxxxxx” secara otomatis.
Pada gambar 4.2. dimulai menuliskan progam sesuai yang diinginkan.
Gambar 4.2 Tampilan Skecth Arduino IDE untuk Menuliskan Program
3. Mengetikkan listing program untuk pengujian rangkaian Led Indikator
seperti pada gambar 4.3.
Laptop Kabel Data Arduino
Arduino Uno LED Indikator
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.3. Listing Program
4. Klik Sketch
Verify. Kemudian akan muncul kotak dialog untuk menyimpan file project yang baru dibuat. Dapat dilihat pada gambar
Gambar 4.4. Kotak Dialog menyimpan Program
5. Kalau sudah tidak ada error, maka klik ikon
Upload atau Ctrl + U. Dapat dilihat pada gambar 4.5 di bawah ;
Gambar 4.5. Proses Uploading Program Dari Komputer Ke Arduino
Universitas Sumatera Utara
Hasil dan Analisa : Pada pengujian rangkaian led indikator ini programnya cukup sederhana,
yaitu dengan melakukan pengaturan output pada pin arduino yang terhubung dengan rangkaian led indikator. Rangkaian led indikator ini terhubung dengan pin
4, 5 dan 6 pada arduino. Untuk mengatur menjadi output yaitu dengan mengetikkan perintah “digitalWrite4,OUTPUT;” yang artinya mengatur pin 4
pada arduino menjadi output. Selanjutnya untuk menyalakan dan mematikan lampu led yaitu dengan mengetikkan program “digitalWrite4,HIGH;” untuk
menyalakan lampu led, dan “digitalWrite4,LOW;” untuk mematikan lampu led. Sedangkan “delay1000;” artinya memberikan waktu tunda selama 1000
milisekon atau 1 detik.
Gambar 4.6 Foto Hasil Pengujian
4.2. Pengujian Minimum Sistem Arduino Uno dengan LCD