Konsep Efektivitas Konsep Pengawasan Konsep Camat

3 2. Bagi kegunaan praktis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran dan informasi serta solusi terhadap Efektivitas Pengawasan Camat Dalam Meningkatkan Pembangunan Sarana Fisik Di Kecamatan Aertembaga Kota Bitung.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Konsep Efektivitas

Efektivitas dapat diartikan seperti yang diutarakan oleh Handayaningrat Soeseno 1986:17 adalah apabila suatu tujuan atau sasaran telah tercapai sesuai dengan rencana. Efektivitas sebagai pengukuran dalam arti tercapainya sasaran atau tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. Dapat pula diartikan suatu kondisi atau keadaan. Dimana dalam memilih tujuan yang hendak dicapai atau sasaran atau peralatan yang digunakan disertai dengan kemampuan yang dimiliki adalah tepat, sehingga tujuan yang diinginkan dapat dicapai dengan hasil yang memuaskan.

B. Konsep Pengawasan

Seperti yang telah disebutkan sebelum ini bahwa pengawasan controling adalah salah satu fungsi organik manajemen. Sebagai fungsi manajemen, pengawasan mengandung pengertian sebagai usaha mendeterminasi apa yang telah dilaksanakan, maksudnya mengevaluasi prestasi kerja dan apabila perlu menerapkan tindakan tindakan korektif sehingga hasil pekerjaan sesuai dengan rencana rencana.

C. Konsep Camat

Camat menurut Bayu Suryaningrat 1981 adalah seseorang yang mengepalai dan membina suatu wilayah yang biasanya terdiri dari beberapa desa atau kelurahan. Camat juga seorang eksekutif yaitu seorang pelaksana tugas 4 pemerintah. Seperti salah satu tugas dan fungsinya sebagai kepala wilayah kecamatan yaitu mengendalikan pembangunan. Disamping itu juga camat menurut Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Otonomi Daerah menyebutkan bahwa : 1. Kecamatan merupakan perangkat Daerah Kabupaten dan Daerah Kota yang dipimpin oleh Camat. 2. Kepala kecamatan disebut Camat. 3. Kepala kecamatan diangkat BupatiWalikota atas usul Sekretaris Daerah KabupatenKota dari Pegawai Negeri Sipil yang memenuhi syarat. 4. Kepala kecamatan menerima pelimpahan sebagian kewenangan pemerintahan dari Bupati Walikota. 5. Kepala kecamatan bertanggung jawab kepada BupatiWalikota. 6. Pembentukan kecamatan ditetapkan dengan Peraturan Daerah.

D. Konsep Pembangunan Sarana Fisik