PENGARUH KECUKUPAN MODAL DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS PADA BANK UMUM DI INDONESIA.

PENGARUH KECUKUPAN MODAL DAN LIKUIDITAS
TERHADAP PROFITABILITAS PADA
BANK UMUM DI INDONESIA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

OLEH :

ALPIAN HUTAGAOL
NIM. 7103220004

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2015

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha

Esa yang telah memberikan saya kesempatan, kesehatan dan waktu untuk dapat
menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Kecukupan Modal dan
Likuiditas terhadap Profitabilitas pada Bank Umum di Indonesia”. Penulisan
skripsi ini merupakan sebagian persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana
Ekonomi pada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis menyadari tidak dapat berjalan
sendiri tanpa bantuan dan dorongan baik materil maupun spiritual dari berbagai
pihak. Dengan penuh rasa hormat penulis menyampaikan rasa terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada kedua orang tua, Ayahanda G. Hutagaol dan Ibunda K.
Nababan serta seluruh keluarga penulis atas segala cinta, motivasi, doa, perhatian
serta dukungan moril dan materil yang senantiasa diberikan dengan tulus dan
penuh kasih sayang kepada penulis.
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih yang sebesarbesarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi
ini. Penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Prof.Dr. Ibnu Hajar, M.Si Selaku Rektor Universitas Negeri
Medan
2. Bapak Drs.Kustoro Budiarta,M.E. selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan

iii


3. Bapak Muhammad Ishak, SE, M.Si, Ak selaku Ketua Jurusan
Akuntansi.
4. Ibu Lili Wardani Harahap, SE, M.Si, Ak selaku Dosen Pembimbing
Skripsi saya
5. Bapak Drs. Jihen Ginting, M.Si, Ak, CA Selaku Dosen Pembanding
Utama saya .
6. Ibu Khairunisa Harahap SE, M.Si, selaku Dosen Pembanding Utama
saya.
7. Bapak Hermansyah Sembiring, SE, M.Si, Ak, CA Selaku Dosen
Pembanding Utama saya.
8. Bapak Drs.La Ane, M.Si. Selaku Dosen Pembimbing Akademik saya.
9. Kedua Orang tua tercinta, Ayahanda G. Hutagaol dan Ibunda K.
Nababan yang telah memberikan doa dan perhatian kepada penulis.
10. Kelima saudara saya, bang Zul, kak Erni, kak Melda, kak Romian dan
bang Lukman yang telah memberikan doa dan memperhatikan
keperluan penulis.
11. Rekan-rekan Mahasiswa Akuntansi 2010 antara lain Nandus, Vici,
Septi, Tika, Dame, Desi, Tini dan rekan-rekan lain yang tidak bisa
penulis sebutkan satu-persatu.

12. Teman-teman seperjuangan kak Lena, Reni, Herman, Agus, Andi.
13. Elshinta, Lisna atas bantuan-bantuan yang telah diberikan kepada
penulis.

iv

14. Kepada teman-teman anak Kos jalan kolam ujung no.2, terutama Adek
David atas bantuan kendaraannya.
15. Teman-teman kelompok KeSan Excellent dan kesan CarePOE yang
selalu memberikan semangat kepada penulis.
16. Teman-teman Youth Bethany Sion antara lain Mikha, bang Delon,
Riki, Samuel, kak Siska, kak Maria, Simon, Marjun dan teman-teman
Youth lain yang tidak bisa penulis sebutkan.
17. Dan seluruh pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu,yang
telah membantu penulis selama mengerjakan, menyusun dan dalam
penyelesaian skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini belum sempurna baik
penulisan maupun isi karena keterbatasan kemampuan penulis. Oleh karena
itu,penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dari
pembaca untuk penyempurnaan isi skripsi ini.

Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini memberi manfaat bagi penulis
dan pembaca pada umumnya.

Medan ,

April 2015

Penulis ,

Alpian Hutagaol
NIM. 7103220004

v

ABSTRAK

ALPIAN HUTAGAOL, NIM 7103220004. Pengaruh kecukupan Modal dan
Likuiditas terhadap Profitabilitas pada Bank Umum di Indonesia. Skripsi,
Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan, 2015.
Permasalahan dalam penelitian ini yaitu apakah Kecukupan Modal dan

Likuiditas berpengaruh terhadap Profitabilitas. Penelitian ini bertujuan untuk
menguji pengaruh Kecukupan Modal (Capital Adequacy Ratio) dan Likuiditas
(Loan to Deposit Ratio, Quick Ratio, Loan to Assets Ratio) secara simultan
terhadap Profitabilitas (Return on Assets).
Populasi dalam penelitian ini adalah bank umum yang berkantor pusat di
Indonesia dan terdaftar pada direktori Bank Indonesia. Pengambilan sampel
dilakukan dengan metode purposive sampling. Sumber data pada penelitian ini
menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan yang diakses pada situs
www.bi.go.id dan www.idx.co.id. Jumlah sampel sebanyak 15 bank data tahun
2009-2013. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
analisis regresi berganda dengan bantuan SPSS 20.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial terdapat pengaruh
siginifikan antara Capital Adequacy Ratio (CAR), Quick Ratio (QR) dan Loan to
Assets Ratio (LAR) terhadap Return on Assets (ROA). Loan to Deposit Ratio
(LDR) tidak berpengaruh secara parsial terhadap Return on Assets (ROA).
Sementara secara simultan variabel Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to
Deposit Ratio (LDR), Quick Ratio (QR) dan Loan to Assets Ratio (LAR)
berpengaruh signifikan terhadap Return on Assets (ROA) dengan profitabilitas
0,000 < 0,05.
Penelitian ini menyimpulkan Kecukupan Modal (Capital Adequacy Ratio)

dan Likuiditas (Loan to Deposit Ratio, Quick Ratio, Loan to Assets Ratio)
berpengaruh signifikan secara keseluruhan terhadap Profitabilitas (Return on
Assets) sesuai penelitian Camelia Saragih (2004) mengindikasikan bahwa semakin
besar nilai kecukupan Modal (Capital Adequacy Ratio) dan Likuiditas (Loan to
Deposit Ratio, Quick Ratio, Loan to Assets Ratio) akan berdampak pada
meningkatnya nilai ROA.

Kata Kunci : Kecukupan Modal, Likuiditas, Profitabilitas

i

ABSTRACT

ALPIAN HUTAGAOL, NIM 7103220004. Capital Adequacy and Liquidity
Effect on Profitabilitiy of Commercial Banks In Indonesia. Thesis, Department
of Accountancy, Faculty of Economics, State University of Medan, 2015.
Problem in this research is whether the Capital Adequacy and Liquidity
effect on profitability. This research aimed to test the effect of capital adequacy
(Capital Adequacy Ratio) and liquidity (Loan to Deposit Ratio, Quick Ratio, Loan
to Assets Ratio) simultaneously on the profitability (Return on Assets).

The population in this research is a commercial bank headquartered
Indonesia and Bank Indonesia are listed in this directory. Sampling was
conducted secondary data from financial report that are accessed on the site
www.bi.go.id. and www.idx.co.id. The total sample is 15 banks, data year from
2009 to 2013. Methods of data analysis used in this research is multiple
regression analysis with SPSS 20.
Result of this research indicate that there are partially significant
influence among the Capital Adequacy Ratio (CAR), Quick Ratio (QR) and Loan
to Assets Ratio (LAR) on Return on Assets (ROA). Loan to Deposit Ratio (LDR)
no partial effect on Return on Assets (ROA). While the variables simultaneously
Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to Deposit Ratio (LDR), Quick Ratio (QR)
and Loan to Assets Ratio (LAR) significantly inflence to the Return on Assets
(ROA) with profitability 0.000 < 0,05.
This study concluded the Capital Adequacy (Capital Adequacy Ratio) and
Liquidity (Loan to Deposit Ratio, Quick Ratio, Loan to Assets Ratio) as a whole
has a significant influence to profitability (Return on Assets) Camelia Saragih
(2004) indicates that the greater the value of the Capital Adequacy (Capital
Adequacy Ratio) and Liquidity (Loan to Deposit Ratio, Quick Ratio, Loan to
Assets Ratio) will decrease the value of Return on Assets (ROA).


Keywords: Capital Adequacy, Liquidity, Profitability

ii

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
ABSTRAK .......................................................................................................... i
ABSTRACT ........................................................................................................ ii
KATA PENGANTAR ........................................................................................ iii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ............................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xi
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1
1.2. Identifikasi Masalah ............................................................................... 5
1.3. Pembatasan Masalah .............................................................................. 6
1.4. Rumusan Masalah .................................................................................. 7

1.5. Tujuan Penelitian ................................................................................... 7
1.6. Manfaat Penelitian ................................................................................. 8
BAB II KAJIAN PUSTAKA .............................................................................. 9
2.1. Kerangka Teoritis .................................................................................. 9
2.1.1. Bank ............................................................................................ 9
vi

2.1.1.1. Kegiatan Utama Bank Umum............................................ 12
2.1.2. Kecukupan Modal ....................................................................... 13
2.1.3. Likuiditas .................................................................................... 23
2.1.4. Profitabilitas ................................................................................ 29
2.1.4.1.

Pengaruh CAR terhadap ROA.........................................31

2.1.4.2.

Pengaruh LDR terhadap ROA.........................................32

2.1.4.3.


Pengaruh QR terhadap ROA...........................................32

2.1.4.4.

Pengaruh LAR terhadap ROA.........................................32

2.2. Penelitian Terdahulu ............................................................................. 33
2.3. Kerangka Berfikir ................................................................................. 37
2.4. Hipotesis

............................................................................................ 38

BAB III METODE PENELITIAN ..................................................................... 40
3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................................. 40
3.2. Populasi dan sampel .............................................................................. 40
3.3. Jenis dan Sumber Data .......................................................................... 41
3.3.1. Jenis Data Penelitian ................................................................... 41
3.3.2. Sumber Data Penelitian .............................................................. 41
3.4. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ....................................... 42

3.4.1. Variabel Penelitian ...................................................................... 42
3.4.2. Definisi Operasional Variabel .................................................... 43
3.5. Teknik Pengumpulan Data .................................................................... 45
3.6. Teknik Analisis Data ............................................................................. 45
3.6.1. Perumusan Model ...................................................................... 45
vii

3.6.2. Uji Asumsi Klasik ....................................................................... 46
3.6.2.1. Uji Normalitas ..................................................................... 46
3.6.2.2. Uji Autokorelasi .................................................................. 47
3.6.2.3. Uji Heteroskedastisitas ........................................................ 47
3.6.2.4. Uji Multikolonieritas ........................................................... 48
3.6.3. Uji Hipotesis ............................................................................... 49
3.6.3.1. Uji Signifikansi Simultan .................................................... 49
3.6.3.2. Uji Signifikansi Parsial ........................................................ 50
3.6.3.3. Koefisien Determinasi (R2) ................................................. 52
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................ 53
4.1. Hasil Penelitian ..................................................................................... 53
4.1.1. Gambaran Umum Sampel ................................................. 53
4.1.2. Hasil Pengumpulan Data ................................................... 54
4.1.2.1. Capital Adequacy Ratio (CAR) ............................. 54
4.1.2.2. Loan to Deposit Ratio (LDR) ................................ 55
4.1.2.3. Quick Ratio (QR) ................................................... 56
4.1.2.4. Loan to Assets Ratio (LAR) .................................. 57
4.1.2.5. Return on Assets (ROA) ........................................ 58
4.1.3. Analisis Statistik Deskriptif .............................................. 59
4.1.4. Uji Asumsi Klasik ............................................................. 61
4.1.4.1. Uji Normalitas Data ................................................ 61

viii

4.1.4.2. Uji Autokorelasi ..................................................... 62
4.1.4.3. Uji Heterokedastisitas ............................................. 64
4.1.4.4. Uji Multikolinearitas .............................................. 65
4.1.5. Analisis Regresi Berganda ................................................ 67
4.1.6. Uji Hipotesis ..................................................................... 68
`

4.1.6.1. Uji Signifikansi Simultan ....................................... 68
4.1.6.2. Uji Signifikansi Parsial ........................................... 69
4.1.6.3. Uji Koefisien Determinan (R2) .............................. 72
4.2. Pembahasan .......................................................................................... 73

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................. 79
5.1. Kesimpulan ........................................................................................... 79
5.2. Saran ..................................................................................................... 80
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 81
LAMPIRAN

ix

DAFTAR TABEL

Nomor

Hal

Tabel 2.1. Penelitian Terdahulu ............................................................... 33
Tabel 4.1. Daftar Bank Yang Menjadi Sampel ........................................... 53
Tabel 4.2. Capital Adequacy Ratio (CAR) ................................................ 54
Tabel 4.3. Loan to Deposit Ratio ................................................................ 55
Tabel 4.4. Quick Ratio ................................................................................ 56
Tabel 4.5. Loan to Assets Ratio .................................................................. 57
Tabel 4.6. Return on Assets ........................................................................ 58
Tabel 4.7. Descriptive Statistics .................................................................. 60
Tabel 4.8. Hasil Uji Normalitas Data .......................................................... 62
Tabel 4.9. Hasil Uji Autokorelasi ............................................................... 63
Tabel 4.10. Hasil Uji Multikolinearitas....................................................... 66
Tabel 4.11. Hasil Uji Regresi Berganda ..................................................... 67
Tabel 4.12. Hasil Uji Signifikansi Simultan ............................................... 69
Tabel 4.13. Hasil Uji Signifikansi Parsial ................................................... 70
Tabel 4.14. Hasil Uji Koefisien Determinasi .............................................. 72

DAFTAR GAMBAR

Nomor

Hal

Gambar 2.1. Kerangka Berpikir ……………………………………......…..37
Gambar 4.1. Grafik Scatterplot......................................................................65

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A

Tabulasi Data

Lampiran B

Hasil Output SPSS

Lampiran C

Berkas Administrasi

vi

1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang Masalah
Lembaga Keuangan Bank (LKB) merupakan lembaga keuangan yang
memberikan jasa keuangan paling lengkap. Lembaga Keuangan Bank (LKB)
dalam praktiknya terdiri dari Bank Sentral, Bank Umum dan Bank Perkreditan
Rakyat (BPR).
Kebutuhan masyarakat akan jasa keuangan semakin meningkat dan
beragam, maka peranan dunia perbankan semakin dibutuhkan oleh seluruh lapisan
masyarakat baik yang berada di negara maju maupun di negara berkembang.
Bahkan aktivitas dan keberadaan perbankan sangat menentukan kemajuan suatu
negara (Kasmir, 2012:27-28).
Risiko profitabilitas bank diperkirakan akan meningkat seiring dengan
memburuknya perekonomian. Manajemen bank diharuskan untuk dapat menjaga
keseimbangan antara pengelolaan risiko yang dihadapi dengan layanan yang
diberikan kepada masyarakat. Berbagai risiko yang dihadapi bank menyebabkan
bisnis ini dipenuhi dengan berbagai peraturan. Peraturan Bank Indonesia Nomor
10/19/PBI/2008 dan peraturan Bank Indonesia Nomor 14/18/PBI/2012 mengenai
ketentuan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum yang berlaku di Indonesia
adalah 8% dari Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR), sedangkan pada tahun
2008 peraturan Bank Indonesia Nomor 10/19/PBI/2008, menetapkan persentase

2

GWM sebesar 7,5% dari Dana Pihak Ketiga (DPK). Ketentuan ini untuk
mengatasi risiko likuiditas yang dihadapi bank. Ketatnya peraturan Bank
Indonesia dalam mengatur kecukupan modal dan likuiditas mencerminkan
pentingnya kedua aspek tersebut dalam operasional bank.
Dari aspek kecukupan modal, menggunakan perhitungan CAR (Capital
Adequacy Ratio) yang memasukkan unsur risiko pasar sehingga menyebabkan
CAR turun relatif signifikan. Hal ini dibuktikan dalam penelitian Santoso dan
Harianto (2003). Di sisi kecukupan modal, ketentuan kenaikan persentase GWM
juga mempengaruhi pendapatan bank karena penempatan dana di Bank Indonesia
bukan aktiva produktif yang menghasilkan pendapatan.
Ketika Bank Indonesia memberlakukan ketentuan perihal tata cara
perhitungan CAR dengan pembentukan cadangan penghapusan atas piutang
macetnya menyebabkan CAR bank menurun bahkan menjadi negatif. Kondisi ini
menyebabkan beban risiko seluruhnya harus dipikul oleh dana masyarakat dan
kreditor. Struktur modal yang lemah ini menyebabkan daya tahan bank terhadap
goncangan risiko yang dihadapinya menurun. Masalah likuiditas juga timbul
akibat penarikan dana-dana masyarakat secara bersamaan (rush). Operasional
bank terganggu sehingga adanya pencabutan izin operasional bank saat itu.
Pada saat ini, profitabilitas perbankan nasional didominasi oleh besaran net
interest income karena terbatasnya kegiatan untuk menjaring fee based income.
Besarnya kredit yang disalurkan untuk memperoleh net interest income, tentunya
dipengaruhi oleh pengelolaan aset bank. Pada penelitian ini, profitabilitas diwakili

3

oleh ROA (Return on Assets). Rasio ini menggambarkan tingkat efisiensi
pengelolaan asset.
Variabel yang diduga mempengaruhi profitabilitas bank adalah kecukupan
modal dan likuiditas. Kedua variabel ini dinilai mempengaruhi kepercayaan
masyarakat yang pada akhirnya mempengaruhi operasional bank. Hal ini terbukti
pada krisis moneter tahun 1997. Hilangnya kepercayaan masyarakat yang
disebabkan oleh lemahnya permodalan dan masalah likuiditas yang parah.
Jumlah modal yang tinggi akan berpengaruh pada perolehan laba bank,
sedangkan modal yang sedikit membatasi kapasitas usaha bank, mengingat modal
bank juga berfungsi untuk menutupi risiko usaha yang dihadapi. Modal bank yang
terbatas ini menjadi faktor penghambat dalam meningkatkan profitabilitas bank.
Kecukupan modal pada penelitian ini diwakili oleh CAR (Capital Adequacy
Ratio).
Likuiditas menunjukkan kemampuan bank untuk menyalurkan dana pihak
ketiga yang dihimpun oleh bank, memenuhi semua pembayaran kembali
kewajiban kepada nasabah deposannya, dan permintaan kredit tepat pada
waktunya. Dalam menyalurkan dana pihak ketiga yang dihimpun oleh bank pada
penelitian ini dapat diwakili oleh Loan to Deposit Ratio (LDR); memenuhi semua
pembayaran kembali kewajiban kepada nasabah deposannya pada penelitian ini
dapat diwakili oleh Quick Ratio (QR); serta permintaan kredit tepat pada
waktunya pada penelitian ini dapat diwakili oleh Loan to Assets Ratio (LDR).
Likuiditas kerap kali bertolak belakang dengan profitabilitas. Jika bank selalu
mengejar profitabilitas yang tinggi, maka bank akan mengalami kesulitan

4

likuiditas. Sebaliknya, jika bank mencoba untuk menjaga likuiditasnya secara
berlebihan maka menimbulkan banyak dana yang tidak produktif (idle funds) dan
profitabilitas bank rendah.
Untuk menjamin likuiditas bank, pada tahun 2008 Bank Indonesia
menetapkan persentase GWM yang disesuaikan dengan besarnya DPK yang
dihimpun bank. GWM merupakan sejumlah dana yang harus dipelihara bank
dalam bentuk saldo rekening giro pada Bank Indonesia. Pada tahun 2008
peraturan Bank Indonesia Nomor 10/19/PBI/2008, menetapkan persentase GWM
sebesar 7,5% dari Dana Pihak Ketiga (DPK). Pada tahun 2010 peraturan Bank
Indonesia Nomor 12/19/PBI/2010, menetapkan persentase GWM sebesar 10,5%
dari Dana Pihak Ketiga (DPK). Pada tahun 2012 peraturan Bank Indonesia Nomor
14/18/PBI/2012, menetapkan persentase GWM sebesar 10,5% dari dana Pihak
Ketiga (DPK).
Penelitian di bidang perbankan sudah sering dilakukan. Kamelia Saragih
(2008) meneliti tentang kecukupan Modal (Capital Adequacy Ratio) dan
Likuiditas (Loan to Deposit, Quick Ratio) berpengaruh secara signifikan terhadap
Profitabilitas (Return on Total Assets). Dimana modal bank akan mempengaruhi
besaran perolehan laba dan efisiensi usaha bank. Modal yang besar akan
memperlancar operasional bank sedangkan modal yang kecil akan mengganggu
operasional yang berakibat pada hilangnya sebagian pendapatan bank. Sementara
aktiva lancar yang dimiliki bank tidak mempengaruhi pendapatannya karena cash
assets merupakan aset yang tidak memberikan pendapatan bunga.

5

Murtanto dan Arfiana (2002) serta Aryanti dan Manao (2002) menemukan
bahwa rasio keuangan bank dapat digunakan untuk memprediksi kegagalan usaha
bank. Rasio keuangan bank juga dapat digunakan untuk membandingkan kinerja
bank. Febriyani dan Zulfadin (2003) meneliti tentang perbedaan kinerja bank
devisa dan non devisa yang dilihat dari rasio ROA dan LDR. Hal ini menunjukkan
bahwa rasio keuangan bank memiliki hubungan dengan ROA. Penelitian lain
yang menguji hubungan rasio keuangan dilakukan oleh Eko Widodo Lo (2001).
Lo menguji assosiasi likuiditas, struktur modal dan kualitas aktiva dengan
profitabilitas bank yang menunjukkan adanya korelasi kanonikal yang signifikan
sebesar 0,01666. Yuliani (2007) menguji efisiensi operasional dengan kinerja
profitabilitas perbankan yang menunjukkan efisiensi LDR tidak berpengaruh
signifikan sedangkan CAR berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas.
Penelitian Suhardi dan Darus Altin (2013) dengan analisis kinerja keuangan bank
menunjukkan CAR tidak berpengaruh signifikan sedangkan LDR berpengaruh
secara signifikan terhadap ROA.
Berdasarkan latar belakang diatas, peneliti tertarik untuk menganalisa
kecukupan modal dan likuiditas yang diduga mempengaruhi profitabilitas bank.
Maka, peneliti akan menuangkannya dalam sebuah skripsi yang berjudul
“Pengaruh Kecukupan Modal dan Likuiditas terhadap Profitabilitas pada
Bank Umum di Indonesia”.
1.2.Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka identifikasi masalah pada
penelitian ini sebagai berikut:

6

1.

Apakah terdapat pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap
Profitabilitas (ROA) pada Bank Umum di Indonesia?

2.

Apakah terdapat pengaruh Loan To Deposit Ratio (LDR) terhadap
Profitabilitas (ROA) pada Bank Umum di Indonesia?

3.

Apakah terdapat pengaruh Quick Ratio (QR) terhadap Profitabilitas
(ROA) pada Bank Umum di Indonesia?

4.

Apakah terdapat pengaruh Loan to Assets Ratio (LAR) terhadap
Profitabilitas (ROA) pada Bank Umum di Indonesia?

5.

Apakah Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to Deposit Ratio
(LDR), Quick Ratio (QR) dan Loan to Assets Ratio (LAR)
berpengaruh secara signifikan terhadap Profitabilitas (ROA) pada
Bank Umum di Indonesia?

1.3.Pembatasan Masalah
Agar tujuan penelitian dapat tercapai, maka peneliti memberikan batasan
penelitian sebagai berikut:
1. Objek penelitian ini adalah bank umum yang berkantor pusat di
Indonesia,
2. Periode penelitian adalah tahun 2009-2013,
3. Rasio keuangan yang digunakan pada penelitian ini terbatas pada
Capital Adequacy Ratio (CAR) untuk mengukur kecukupan modal:
Loan to Deposit Ratio (LDR), Quick Ratio (QR) dan Loan to Assets
Ratio (LAR) untuk mengukur likuiditas; Return on Assets (ROA)
untuk mengukur profitabilitas.

7

1.4.Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah diatas, maka masalah yang dirumuskan pada
penelitian ini adalah:
1. Apakah Capital Adequacy Ratio (CAR) berpengaruh signifikan terhadap
profitabilitas (ROA) pada Bank Umum di Indonesia?
2. Apakah Loan to Deposit Ratio (LDR) berpengaruh signifikan terhadap
profitabilitas (ROA) pada Bank Umum di Indonesia?
3. Apakah Quick Ratio (QR) berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas
(ROA) pada Bank Umum di Indonesia?
4. Apakah Loan to Assets Ratio (LAR) berpengaruh signifikan terhadap
profitabilitas (ROA) pada Bank Umum di Indonesia?
5. Apakah Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to Deposit Ratio (LDR),
Quick Ratio (QR) dan Loan to Assets Ratio (LAR) berpengaruh secara
simultan terhadap profitabilitas (ROA) pada Bank Umum di Indonesia?
1.5.Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Untuk menguji pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap
Profitabilitas (ROA) pada Bank Umum di Indonesia.
2. Untuk menguji pengaruh Loan to Deposit Ratio (LDR) terhadap
Profitabilitas (ROA) pada Bank Umum di Indonesia.
3. Untuk menguji pengaruh Quick Ratio (QR) terhadap Profitabilitas (ROA)
pada Bank Umum di Indonesia.

8

4. Untuk menguji pengaruh Loan to Assets Ratio (LAR) terhadap
Profitabilitas (ROA) pada Bank Umum di Indonesia.
5. Untuk menguji pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to Deposit
Ratio (LDR), Quick Ratio (QR) dan Loan to Assets Ratio (LAR) secara
simultan terhadap Profitabilitas Return on Assets (ROA) pada Bank Umum
di Indonesia.
1.6.Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini adalah:
1. Bagi peneliti, untuk menambah pengetahuan peneliti mengenai
kecukupan modal, likuiditas dan profitabilitas bank,
2. Bagi manajemen bank, sebagai bahan masukan dalam menjaga
profitabilitas bank dengan memperhatikan kecukupan modal dan
likuiditas,
3. Bagi peneliti lain, sebagai bahan referensi untuk melakukan penelitian
selanjutnya.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan :
1. Capital Adequacy Ratio (CAR) berpengaruh signifikan terhadap Return
On Assets (ROA) pada Bank Umum di Indonesia;
2. Loan to Deposit Ratio (LDR) tidak berpengaruh signifikan terhadap
Return On Assets (ROA) pada Bank Umum di Indonesia;
3. Quick Ratio (QR) berpengaruh signifikan terhadap Return On Assets
(ROA) pada Bank Umum di Indonesia;
4. Loan to Assets Ratio (LAR) berpengaruh signifikan terhadap Return On
Assets (ROA) pada Bank Umum di Indonesia;
5. Secara simultan variabel Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to Deposit
Ratio (LDR), Quick Ratio (QR), Loan to Assets Ratio (LAR) berpengaruh
signifikan terhadap Return On Assets (ROA) pada Bank Umum di
Indonesia.

5.2. Saran
Adapun saran yang dapat diberikan oleh peneliti, antara lain:
1. Bagi Manajemen
Pihak Manajemen dalam hal ini tentang penyaluran kredit harus lebih
berhati-hati dan teliti dalam memberikan kredit kepada para debitur karena
aspek kelayakan kredit harus diperhatikan dengan jelas agar dana yang
dari pihak ketiga dapat disalurkan kepada pihak debitur dengan benar.
Karena terbukti dalam penelitian ini bahwa meningkatnya kredit yang
disalurkan dapat menekan keuntungan suatu perusahaan.
2. Bagi Peneliti Selanjutnya
Hendaknya bagi peneliti selanjutnya memperluas atau menambah variabel
yang akan diteliti dan menambah periode penelitian. Karena dalam hal
data, memiliki keterbatasan dan kondisi yang berbeda setiap tahunnya,
sehingga rentan terkena Uji asumsi klasik (autkorelasi).
3. Bagi Akademisi
Diharapkan lebih memperkaya pengetahuan dan wawasan khususnya
dalam bidang Analisis resiko perbankan dan semua yang berkaitan dengan
perbankan.

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, Faisal, 2005. Manajemen Perbankan Teknik Analisis Kinerja Keuangan
Bank, UMM Press, Malang.
Ali, Mahsyud, 2004. Asset Liability Management, PT. Elex Media Komputindo,
Jakarta.
Aryanti, Titik dan Henkinus Manao, 2002. “Rasio Keuangan sebagai Prediktor
Bank Bermasalah di Indonesia”, Jurnal Riset Akuntansi Indonesia, vol 5
no 2 Mei 2002. Hal 137-147.
Dendawijaya, Lukman, 2005. Manajemen Perbankan, Ghalia Indonesia, Bogor.
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan, 2013. Pedoman Penulisan Skripsi
Mahasiswa Program S1, Medan.
Febriyani, Anita dan Rahardian Zulfadin, 2003. “Analisis Kinerja Bank Devisa
dan Bank non Devisa di Indonesia”, Jurnal Kajian Akuntansi, Ekonomi
dan Keuangan, vol 7 no 4 Desember 2003. Hal 38-54.
Ghozali, Imam, 2005. Aplikasi Analisis Multivariate dengan program SPSS,
Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.
Ikatan Akuntan Indonesia, 2001. Pedoman Akuntansi Perbankan Indonesia,
Jakarta.
Jogiyanto, 2004. Metode Penelitian Bisnis Salah Kaprah dan Pengalamanpengalaman, cetakan pertama, BPFE Yogyakarta, Yogyakarta.
Kasmir. 2008. Bank dan Lembaga Keuangan, Edisi Keenam. Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada.
Kasmir. 2012. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya, PT Raja Grafindo Persada,
Jakarta.
Lo, Eko Widodo, 2001. “Rasio Keuangan untuk Mengukur Assosiasi Likuiditas,
Struktur Modal, dan Kualitas Aktiva dengan Profitabilitas Bank: Analisis
Korelasi Kanonikal”, Jurnal Bisnis dan Akuntansi, vol 3, no 1 april 2001,
hal 315-334.
Merkusiwati, Ni Ketut Lely Aryani, 2007. “Evaluasi Pengaruh CAMEL terhadap
Kinerja Perusahaan”, Jurnal Kajian Akuntansi dan Ekonomi, vol 12 no 1
Tahun 2007, Hal 100-108.
Miskhin, Frederic S and Stanley G Eakins, 2000. Financial Markets and
Institutions, 3’rd edition, Addison Wesley Publishing Company.

Muljono, Teguh Pudjo, 2002. Aplikasi Akuntansi Manajemen dalam Praktik
Perbankan, BPFE Yogyakarta, Yogyakarta.
Murtanto dan Zeny Arfiana, 2002. “Analisis Laporan Keuangan dengan
Menggunakan Rasio CAMEL dan Metode ALTMAN Sebagai Alat Untuk
Memprediksi Tingkat Kegagalan Usaha Bank”. Jurnal Riset Akuntansi,
Auditing dan Informasi, vol 2 no 2 Agustus 2002. Hal 44-56.
Peraturan Bank Indonesia Nomor 5/12/PBI/2003.
Peraturan Bank Indonesia Nomor 9/13/PBI/2007.
Peraturan Bank Indonesia Nomor 10/19/PBI/2008.
Peraturan Bank Indonesia Nomor 12/19/PBI/2010.
Peraturan Bank Indonesia Nomor 14/ 18 /PBI/2012.
Republik Indonesia, 1998. Undang-undang No 10 Tahun 1998 tentang Perubahan
Undang-undang No 7 Tahun 1992, Jakarta.
Riyadi, Selamat, 2004. Banking Assets and Liability Management, edisi kedua,
Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta.
Rose, Peter, 2002. Commercial Bank Management, 5’th edition, Mc Graw Hill.
Santoso, Wimboh dan Enrico Hariantoro, 2003. “Market Risk Assessment di
Perbankan Nasional”, Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan, vol 5
no 4 Maret 2003. Hal 15-43.
Saragih, Camelia. (2004). Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Loan to Deposit
Ratio, Loan to Assets Ratio terhadap Return on Assets pada perusahaan
perbankan di Indonesia. Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera
Utara, Medan.
Sartika, Dewi. 2012. Pengaruh ukuran perusahaan, kecukupan modal, kualitas
aktiva produktif dan likuiditas terhadap Return On Assets (studi kasus
pada bank umum syariah di indonesia periode 2006-2010). Skripsi
Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin, Makasar.
Sastradipoera, Komaruddin, 2004. Strategi Manajemen Bisnis Perbankan Konsep
dan Implementasi untuk Bersaing, Edisi Pertama, Kappa Sigma,
Bandung.
Saunder, Anthony, 2000. Financial Institution Management: A Modern
Perspective, 3’rd edition, Mc Graw Hill.
Siamat, Dahlan, 2005. Manajemen Lembaga Keuangan, edisi kelima, Lembaga
Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta.

Suhardi dan Darus Altin. 2013. “Analisis Kinerja Keuangan Bank BPR
Konvensional di Indonesia Periode 2009 Sampai 2012”. Jurnal
Akuntansi, Vol.5, No.2, Hal:101-110, Juli 2013.
Suharyadi, Purwanto S. K., 2003. Statistik Untuk Ekonomi dan Keuangan
Modern. Salemba Empat. Jakarta.
Sugiyono, 2011. Statistika untuk Penelitian, cetakan kesembilan, Alfa Beta,
Bandung.
Umar, Husein, 2003. Metode Riset Akuntansi Terapan, cetakan pertama, Ghalia
Indonesia, Jakarta.
Undang–Undang No. 10 Tahun 1998, Tentang Perbankan, Bank Indonesia,
Jakarta.
Yuliani. 2007. “Hubungan Efisiensi Operasional dengan Kinerja Profitabilitas
pada Sektor Perbankan yang Go Publik di Bursa Efek Jakarta”. Jurnal
Manajemen & Bisnis Sriwijaya, Vol. 5 No 10, Desember 2007.
www.bi.go.id.
www.idx.co.id.
www://id.wikipedia.org/wiki/bank.
http://kamusbisnis.com/arti/delisting/
http://www.sahamok.com/emiten/sektor-keuangan/sub-sektor-bank/
http://www.bi.go.id/id/perbankan/bank-dalam-pengawasan/Contents/Default.aspx

Dokumen yang terkait

ANALISA PENGARUH KECUKUPAN MODAL DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS PADA BANK UMUM YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK JAKARTA

0 4 2

Pengaruh kecukupan modal, likuiditas, dan efisiensi operasional terhadap profitabilitas pada PT Bank Muamalat Indonesia, Tbk

0 6 113

PENGARUH KECUKUPAN MODAL, RISIKO KREDIT, EFISIENSI OPERASIONAL DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS Pengaruh Kecukupan Modal, Risiko Kredit, Efisiensi Operasional Dan Likuiditas Terhadap Profitabilitas (Survey pada Bank Umum Konvensional di Indonesia P

0 2 22

PENGARUH KECUKUPAN MODAL, RISIKO KREDIT, EFISIENSI OPERASIONAL DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS Pengaruh Kecukupan Modal, Risiko Kredit, Efisiensi Operasional Dan Likuiditas Terhadap Profitabilitas (Survey pada Bank Umum Konvensional di Indonesia P

0 4 22

PENGARUH KECUKUPAN MODAL, RISIKO PEMBIAYAAN, EFISIENSIOPERASIONAL, DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS Pengaruh Kecukupan Modal, Risiko Pembiayaan, Efisiensi Operasional, dan Likuiditas Terhadap Profitabilitas Pada Bank Umum Syariah di Indonesia Period

0 2 15

PENGARUH KECUKUPAN MODAL, RISIKO PEMBIAYAAN, EFISIENSIOPERASIONAL, DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS Pengaruh Kecukupan Modal, Risiko Pembiayaan, Efisiensi Operasional, dan Likuiditas Terhadap Profitabilitas Pada Bank Umum Syariah di Indonesia Period

0 3 19

PENDAHULUAN Pengaruh Kecukupan Modal, Risiko Pembiayaan, Efisiensi Operasional, dan Likuiditas Terhadap Profitabilitas Pada Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2011-2015.

0 7 11

Pengaruh Kecukupan Modal dan Likuiditas terhadap Profitabilitas pada Bank Umum Syariah periode 2009-2013.

0 1 17

Pengaruh Kecukupan Modal dan Likuiditas Terhadap Profitabilitas Pada Bank Umum Swasta Nasional Non Devisa Periode 2009-2013.

0 2 20

PENGARUH KECUKUPAN MODAL, RISIKO PEMBIAYAAN, EFISIENI OPERASIONAL DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Pada Bank Syariah dan Bank Konvensional di Indonesia)

0 0 12