Konsep Dasar Keperawatan
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH
ALIYAH/SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH
ALIYAH KEJURUAN (SMA/MA/SMK/MAK)
PAKET KEAHLIAN : ASISTEN
KEPERAWATAN
MATA PELAJARAN
KONSEP DASAR KEPERAWATAN
DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN
MENENGAH
KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
TAHUN 2016
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
KONSEP DASAR KEPERAWATAN SMA/MA/SMK/MAK
KELAS : X
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1)
kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan
(4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menerima dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan
perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut
dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching)
yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan
kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap
dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat
digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan
karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 ( PENGETAHUAN )
KOMPETENSI INTI 4 ( KETERAMPILAN
)
menerapkan
dan 4. Mengolah, menalar, dan menyaji
3. Memahami,
dalam ranah konkret dan ranah
menganalisis
pengetahuan
faktual,
abstrak
terkait
dengan
konseptual,
dan
prosedural
pengembangan
dari
yang
berdasarkan
rasa
ingin
tahunya
dipelajarinya di sekolah secara
tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
mandiri, dan mampu melaksanakan
seni, budaya, dan humaniora dalam
tugas spesifik di bawah pengawasan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
langsung.
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian
dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah.
KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami sejarah perkembangan,
falsafah,dan paradigma keperawatan
di setiap Negara
3.2 Menerapkan fungsi, peran, dan
perkem bangan ilmu di masyarakat
KOMPETENSI DASAR
4.1 Membandingkan sejarah, falsafah,
dan Paradigma keperawatan di
setiap Negara
4.2 Menguraikan fungsi, peran,
pengembangan ilmu keperawatan di
masyarakat
3.3 Memahami konsep manusia
3.4 Memahami konsep stres dan
memfasilitasi proses adaptasi
induvidu
4.3 Menilai keunikan sikap setiap
individu sesuai dengan konsep
manusia
4.4 Menangani stres dan memfasilitasi
proses adaptasi individu
3.5 Menganalisis kondisi kesehatan dan
kesakitan individu sesuai dengan
konsep sehat sakit
4.5 Menilai kondisi kesehatan dan
kesakitan individu sesuai dengan
konsep sehat sakit
3.6 Memahami Menentukan lingkup
kerja sesuai dengan sistem
pelayanan kesehatan nasional
3.7 Menerapkani etika, aspek legal, dan
4.6 Menentukan lingkup kerja sesuai
dengan sistem pelayanan kesehatan
nasional
etik dalam pelayanan keperawatan
3.8 Memahami peran asisten perawat
3.9 Memahami karakteristik
keperawatan dasar
4.7 Melaksanakan etika, aspek legal, dan
etik dalam pelayanan keperawatan
4.8 Melakasanakan peran asisten
4.9 Menentukan karakteristik
keperawatan dasar
SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH
ALIYAH/SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH
ALIYAH KEJURUAN (SMA/MA/SMK/MAK)
PAKET KEAHLIAN : ASISTEN
KEPERAWATAN
MATA PELAJARAN
KONSEP DASAR KEPERAWATAN
DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN
MENENGAH
KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
TAHUN 2016
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
KONSEP DASAR KEPERAWATAN SMA/MA/SMK/MAK
KELAS : X
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1)
kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan
(4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menerima dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan
perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut
dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching)
yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan
kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap
dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat
digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan
karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 ( PENGETAHUAN )
KOMPETENSI INTI 4 ( KETERAMPILAN
)
menerapkan
dan 4. Mengolah, menalar, dan menyaji
3. Memahami,
dalam ranah konkret dan ranah
menganalisis
pengetahuan
faktual,
abstrak
terkait
dengan
konseptual,
dan
prosedural
pengembangan
dari
yang
berdasarkan
rasa
ingin
tahunya
dipelajarinya di sekolah secara
tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
mandiri, dan mampu melaksanakan
seni, budaya, dan humaniora dalam
tugas spesifik di bawah pengawasan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
langsung.
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian
dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah.
KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami sejarah perkembangan,
falsafah,dan paradigma keperawatan
di setiap Negara
3.2 Menerapkan fungsi, peran, dan
perkem bangan ilmu di masyarakat
KOMPETENSI DASAR
4.1 Membandingkan sejarah, falsafah,
dan Paradigma keperawatan di
setiap Negara
4.2 Menguraikan fungsi, peran,
pengembangan ilmu keperawatan di
masyarakat
3.3 Memahami konsep manusia
3.4 Memahami konsep stres dan
memfasilitasi proses adaptasi
induvidu
4.3 Menilai keunikan sikap setiap
individu sesuai dengan konsep
manusia
4.4 Menangani stres dan memfasilitasi
proses adaptasi individu
3.5 Menganalisis kondisi kesehatan dan
kesakitan individu sesuai dengan
konsep sehat sakit
4.5 Menilai kondisi kesehatan dan
kesakitan individu sesuai dengan
konsep sehat sakit
3.6 Memahami Menentukan lingkup
kerja sesuai dengan sistem
pelayanan kesehatan nasional
3.7 Menerapkani etika, aspek legal, dan
4.6 Menentukan lingkup kerja sesuai
dengan sistem pelayanan kesehatan
nasional
etik dalam pelayanan keperawatan
3.8 Memahami peran asisten perawat
3.9 Memahami karakteristik
keperawatan dasar
4.7 Melaksanakan etika, aspek legal, dan
etik dalam pelayanan keperawatan
4.8 Melakasanakan peran asisten
4.9 Menentukan karakteristik
keperawatan dasar