Formulasi Empiris Magnitudo Gelombang Permukaan Gempa Dangkal di Daerah Bengkulu
Volume V, No.2, April 2012
OL.FIZIYA
lurrtafFlsifig
ISSN 1978-9061
Sutrisno
Formulasi Empiris Magnitudo Gelombang Permukaan
Gempa-gempa Dangkal Di Daerah Bengkulu
Arif Tjahjono
Pengaruh Temperatur Operasional Terhadap Kekuatan
Komponen Grate Plate Pada Iindustri Semen
Agus Budiono
Pengontrolan Lalu Lintas Berbasis Logika Ftzzy Pada Programmable
Logic Controller (PLC) Dengan Simulasi Software Unity Dan
Vijeo Citect
Fitri Apriyani
Interpretasi Data IP Untuk Mengidentifikasi Bijih Besi Di Daerah
Kalimantan Selatan
Arif Tjahjono, Ahmad Fauzan
Pembuatan Bonded Fleksibel Magnet Permanen BaO6 (Fe2O3)
Menggunakan Matriks Karet Alam
Elis Khoirunnisa
Aplikasi Metode Dix Dan Coherency Inversion (CI) Dalam Penentuan
Model Velocity Awal Pre Stack Depth Migration
Ahmad Fulki
Analisis Parameter Gempa, b Value Dan Peak Ground Acceleration
(PGA) Di Daerah Papua
PROGRAM STUDI FISIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
rssN
1978-8061
OL.FTZIYA
fau?r4al Trhrnn
Yolume Y, No.2, April 2012
Penanggung Jawab
Ketua Program Studi Fisika
Redaktur
Prof. Dr. Budi Santoso
Prof. Dr. Mitra Jamal
Dr. M. Riyadhi
Penyunting/Editor
tuif Tjahjono, M. Si
Redaktur Pelaksana
Sitti Ahmiatri, M. Si
Desain Grafis
Ambran Hartono. M. Si
Sekretariat
Elvan Yuniarti, M. Si
Alamat Redaksi
Gedung Fakultas Sains dan Teknologi Lt.3
Jl. Ir. H Juanda No.95 Ciputat L5412 Tangerang
T 1rp.(6221)7 437 3
t,
(622 t)7 49 33 t s
Email : sut_u in@y ahoo.
co
m
Diterbitkan oleh
Program Studi Fisika, Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
ISSN 1978-8061
Daftar Isi
Volume V, No, 2, Aprllz}1.2
rssN 1978-8061
..........
KataPengantar
.............. iii
............... iv
Daftar Isi
Sutrisno
- Formulasi Empiris Magnitudo Gelombang Permukaan
Gempa-gempa Dangkal Di Daerah
Bengkulu
l-9
Arif Tjahjono
- Pengaruh Temperatur Operasional Terhadap
Kekuatan Komponen Grate Plate Pada Iindustri Semen
.. 10-19
Agus Budiono - Pengontrolan Lalu Lintas Berbasis Logika Fuzzy
Pada Programmable Logic Controller (PLC) Dengan Simulasi
Software Unity Dan Yijeo Citect..
... 2A-28
Fitri Apriyani - Interpretasi Data IP lJntuk Mengidentifikasi
BUih Besi Di Daerah Kalimantan Selatan
Arif Tjahjono, Ahmad
Fauzan
29-3s
Fleksibel
Magnet Permanen BaO6 (Fe2O3) Menggunakan Matriks
Karet Alam
.. . .. 36-44
- Pembuatan Bonded
Elis Khoirunnisa - Aplikasi Metode DixDan Coherency
Inversion (CI) Dalam Penentuan Model Velocity Awal
Pre Stack Depth
Migration
Ahmad Fulki - Analisis Parameter Gempa, b Value Dan Peak
Ground Acceleration (PGA) Di Daerah Papua
... 50-55
56-63
ISSN 1978-8061
KATA PEI{GAI{TAR REDAKSI
Assalamualaikum Wr. Wb
Pemb aca y ang terhormat,
Jurnal ini menampung tulisan yang berkaitan dengan ilmu fisika dan
fisika terapan" Dengan kehadiran jurnal ini diharapkan dapat melengkapi
jurnal-jumal yang ada di llniversitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah
Jakarta dan sekaligus sebagai wadah untuk mempublikasikan tulisantulisan atau artikel ilmiah bagiparu dosen dan mahasiswa.
Pada volume kelima
ini terdapat 7 (tujuh) tulisan dari
berbagai
macam peminatan yang ada pada program studi fisika. Tulisan-tulisan
tersebut membahas masalah yang berkaitan dengan fisika instrumentasi,
nuklir, material dan ilmu kebumian (geofisika).
Kami menyadari pada penerbitan kali ini masih banyak kekurangan,
oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan
untuk perbaikan padapenerbitan yang akan datang.
Wassalammualaikum Wr. Wb
Redaksi
AL-FIZIYA Yol. V No. 2 Apr1l20l2
LASI EMPIRIS NIAGN I TT] DO GELOMBANG PERMUKAAN
GEMPA-GEMPA DANGKAI, DI DAERAH BET{GKULU
FORMT1
o"rul,i"'Illl"r*
studi Fisika
Kelompok Keilmuwan
Jl. Ir. H Juandano. 95 CiputatJakarta
Email : Siltuin@yahao, cnru
- uIN Jakarta
ABSTRAK
Secara geologis kaw-asan Bengkulu terletak pada daerah seismik aktif" yaitu
dengan adanya Sesar Semangko yang memanjang dari daerah Aceh sampai Teluk
Semangko di Lampung, sehingga menjadikan daerah Bengkulu sangat rawan terhadap
bahaya gempa bumi. Di daerah Bengkulu banyak terdapat sesar yang merupakan
sumber gempa merusak. Tingkat kerusakan tersebut terganfung pada energi yang
dilepaskan pada sumber gempa (magnitude). Dalam studi ini akan dibahas hubungan
antara magnitudo gelombang badan (Mb) dengan magnitudo gelombang permukaan
(Ms) untuk gempa dangkal dengan kedalaman (h 5 66) dan magnitudo (M > 5 SR)
yang terjadi didaerah Bengkulu. Setelah dilakukan studi maka diperoleh hubungan
sebagai berikut :
Mb:2.5721+ 0.6077 Ms
Dengan menggunakan hubungan diatas maka dapat ditentukan magnitudo gelombang
permukaan (Ms) dari magnitudo gelombang badan ( Mb ) yang diketahui.
Kata kunci : gempa bumi, gelombang body, gelombang permukaan, magnitude.
ABSTRACT
Bengkulu region geologically lies in seismically active regions, namely the
existence of Semangko Fault that extends from the Aceh region to the Gulf Semangko
in Lampung, Bengkulu area making highly vulnerable to earthquake hazards. In
Bengkulu area there are many faults which are a source of damaging earthquakes. The
degree of damage depends on the energy released in the earthquake (magnitude). In this
study will be discussed the relationship between body waye magnitude (Mb) with the
surface wave magnitude (Ms) for the earthquake's shallow depth (h < 66) and
magnitude (M - 5 SR) which of them occurred in Bengkulu. After study of the obtained
relations as follows:
Mb 2.5721+ 0.6077 Ms
:
By using the above relationship can be determined then the surface wave magnitude
(Ms) of body wave magnitude (Mb) is known.
Key words: earthquake, body waves, surface waves, magnifude,
1. Pendahuluan
Magnitudo merupakan
gcmpa
suatu
ukuran kekuatan gempa bumi
berdasarkan energi yang dilepaskan
dari pusat gempa. Skala magnitudo
pertama kali
bumi
diperkenalkan oleh sarjana seismologi
bernama Richter, sehingga dikenal
dengan sebutan Skala Richter. Selain
kekuatan gempa dapat juga
itu
AL-FIZIYA Vol. V No' 2 APtil70l?
dinyatakan dengan skala MM1
skala
6AoOmeO Mercalliy Intencity), .
tingkat
dibuat berdasarkan
kerusakan fisik yang dapat diamati di
permukaan bumi yang ditimbulkan oleh
gempa bumi tersebut.
TerdaPat beberaPa macafil
magnitudo
magnitudo antara lain
lotcat (ML), magnitudo gelombang
badan (IvIb), magnitudo gelombang
ini
:
permukaan (Ms), magnitudo 9T':i
(Mw)'
irrrrO dan magnitudo momen
Secara umum magnitudo
daPat
ditentukan berdasarkan jarak
episenter
atau hiposenter, amplitudo, dan koreksi
stasiun. Pada laporan penelitian ini
akan dibahas mengenai huhungan
antara magnitudo gelombang badan
Gvfb) dan magnitudo
g-elombang
permukaan (Ms) yang dapat diturunkan
itt*u empiris berdasarkan data gempa
secara hisioris yang terjadi di daerah
penelitian [1]'
GemPa meruPakan Peristiwa
pelepasan energi pada saat terjadi
patatran atau sesat, dan meruPakan
i.rro*.r,u alam Yang tidak
daPat
dihindari dan tidak dapat di duga kapan
dan dimana akan terjadinYa' Untuk
mendeteksi telah terjadinya suatu
gempa bumi disuatu temPat maka
AiU*Uut, suatu alat Yang dikenal
dengan seismograph yang berfungsi
seba'gai alat perekam getaran tquh
pada saat terjadinya gempa bumi' Dari
iekaman getaran gempa Pada alat
tersebut dapat dianalisis besarnya
magnitudo berdasarkan pada parameterparimeter gelombang seismik seperti
jarak
frekuensi, amplitudo, periode,
episenter, j arak hiposenter, kedalaman'
gelombang, dan
waktu tiba
sebagainYa[ll.
Secara geografis
wilaYah
Benekulu terletak pada lokasi dengan
o
6 o LS dan
t
OL.FIZIYA
lurrtafFlsifig
ISSN 1978-9061
Sutrisno
Formulasi Empiris Magnitudo Gelombang Permukaan
Gempa-gempa Dangkal Di Daerah Bengkulu
Arif Tjahjono
Pengaruh Temperatur Operasional Terhadap Kekuatan
Komponen Grate Plate Pada Iindustri Semen
Agus Budiono
Pengontrolan Lalu Lintas Berbasis Logika Ftzzy Pada Programmable
Logic Controller (PLC) Dengan Simulasi Software Unity Dan
Vijeo Citect
Fitri Apriyani
Interpretasi Data IP Untuk Mengidentifikasi Bijih Besi Di Daerah
Kalimantan Selatan
Arif Tjahjono, Ahmad Fauzan
Pembuatan Bonded Fleksibel Magnet Permanen BaO6 (Fe2O3)
Menggunakan Matriks Karet Alam
Elis Khoirunnisa
Aplikasi Metode Dix Dan Coherency Inversion (CI) Dalam Penentuan
Model Velocity Awal Pre Stack Depth Migration
Ahmad Fulki
Analisis Parameter Gempa, b Value Dan Peak Ground Acceleration
(PGA) Di Daerah Papua
PROGRAM STUDI FISIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
rssN
1978-8061
OL.FTZIYA
fau?r4al Trhrnn
Yolume Y, No.2, April 2012
Penanggung Jawab
Ketua Program Studi Fisika
Redaktur
Prof. Dr. Budi Santoso
Prof. Dr. Mitra Jamal
Dr. M. Riyadhi
Penyunting/Editor
tuif Tjahjono, M. Si
Redaktur Pelaksana
Sitti Ahmiatri, M. Si
Desain Grafis
Ambran Hartono. M. Si
Sekretariat
Elvan Yuniarti, M. Si
Alamat Redaksi
Gedung Fakultas Sains dan Teknologi Lt.3
Jl. Ir. H Juanda No.95 Ciputat L5412 Tangerang
T 1rp.(6221)7 437 3
t,
(622 t)7 49 33 t s
Email : sut_u in@y ahoo.
co
m
Diterbitkan oleh
Program Studi Fisika, Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
ISSN 1978-8061
Daftar Isi
Volume V, No, 2, Aprllz}1.2
rssN 1978-8061
..........
KataPengantar
.............. iii
............... iv
Daftar Isi
Sutrisno
- Formulasi Empiris Magnitudo Gelombang Permukaan
Gempa-gempa Dangkal Di Daerah
Bengkulu
l-9
Arif Tjahjono
- Pengaruh Temperatur Operasional Terhadap
Kekuatan Komponen Grate Plate Pada Iindustri Semen
.. 10-19
Agus Budiono - Pengontrolan Lalu Lintas Berbasis Logika Fuzzy
Pada Programmable Logic Controller (PLC) Dengan Simulasi
Software Unity Dan Yijeo Citect..
... 2A-28
Fitri Apriyani - Interpretasi Data IP lJntuk Mengidentifikasi
BUih Besi Di Daerah Kalimantan Selatan
Arif Tjahjono, Ahmad
Fauzan
29-3s
Fleksibel
Magnet Permanen BaO6 (Fe2O3) Menggunakan Matriks
Karet Alam
.. . .. 36-44
- Pembuatan Bonded
Elis Khoirunnisa - Aplikasi Metode DixDan Coherency
Inversion (CI) Dalam Penentuan Model Velocity Awal
Pre Stack Depth
Migration
Ahmad Fulki - Analisis Parameter Gempa, b Value Dan Peak
Ground Acceleration (PGA) Di Daerah Papua
... 50-55
56-63
ISSN 1978-8061
KATA PEI{GAI{TAR REDAKSI
Assalamualaikum Wr. Wb
Pemb aca y ang terhormat,
Jurnal ini menampung tulisan yang berkaitan dengan ilmu fisika dan
fisika terapan" Dengan kehadiran jurnal ini diharapkan dapat melengkapi
jurnal-jumal yang ada di llniversitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah
Jakarta dan sekaligus sebagai wadah untuk mempublikasikan tulisantulisan atau artikel ilmiah bagiparu dosen dan mahasiswa.
Pada volume kelima
ini terdapat 7 (tujuh) tulisan dari
berbagai
macam peminatan yang ada pada program studi fisika. Tulisan-tulisan
tersebut membahas masalah yang berkaitan dengan fisika instrumentasi,
nuklir, material dan ilmu kebumian (geofisika).
Kami menyadari pada penerbitan kali ini masih banyak kekurangan,
oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan
untuk perbaikan padapenerbitan yang akan datang.
Wassalammualaikum Wr. Wb
Redaksi
AL-FIZIYA Yol. V No. 2 Apr1l20l2
LASI EMPIRIS NIAGN I TT] DO GELOMBANG PERMUKAAN
GEMPA-GEMPA DANGKAI, DI DAERAH BET{GKULU
FORMT1
o"rul,i"'Illl"r*
studi Fisika
Kelompok Keilmuwan
Jl. Ir. H Juandano. 95 CiputatJakarta
Email : Siltuin@yahao, cnru
- uIN Jakarta
ABSTRAK
Secara geologis kaw-asan Bengkulu terletak pada daerah seismik aktif" yaitu
dengan adanya Sesar Semangko yang memanjang dari daerah Aceh sampai Teluk
Semangko di Lampung, sehingga menjadikan daerah Bengkulu sangat rawan terhadap
bahaya gempa bumi. Di daerah Bengkulu banyak terdapat sesar yang merupakan
sumber gempa merusak. Tingkat kerusakan tersebut terganfung pada energi yang
dilepaskan pada sumber gempa (magnitude). Dalam studi ini akan dibahas hubungan
antara magnitudo gelombang badan (Mb) dengan magnitudo gelombang permukaan
(Ms) untuk gempa dangkal dengan kedalaman (h 5 66) dan magnitudo (M > 5 SR)
yang terjadi didaerah Bengkulu. Setelah dilakukan studi maka diperoleh hubungan
sebagai berikut :
Mb:2.5721+ 0.6077 Ms
Dengan menggunakan hubungan diatas maka dapat ditentukan magnitudo gelombang
permukaan (Ms) dari magnitudo gelombang badan ( Mb ) yang diketahui.
Kata kunci : gempa bumi, gelombang body, gelombang permukaan, magnitude.
ABSTRACT
Bengkulu region geologically lies in seismically active regions, namely the
existence of Semangko Fault that extends from the Aceh region to the Gulf Semangko
in Lampung, Bengkulu area making highly vulnerable to earthquake hazards. In
Bengkulu area there are many faults which are a source of damaging earthquakes. The
degree of damage depends on the energy released in the earthquake (magnitude). In this
study will be discussed the relationship between body waye magnitude (Mb) with the
surface wave magnitude (Ms) for the earthquake's shallow depth (h < 66) and
magnitude (M - 5 SR) which of them occurred in Bengkulu. After study of the obtained
relations as follows:
Mb 2.5721+ 0.6077 Ms
:
By using the above relationship can be determined then the surface wave magnitude
(Ms) of body wave magnitude (Mb) is known.
Key words: earthquake, body waves, surface waves, magnifude,
1. Pendahuluan
Magnitudo merupakan
gcmpa
suatu
ukuran kekuatan gempa bumi
berdasarkan energi yang dilepaskan
dari pusat gempa. Skala magnitudo
pertama kali
bumi
diperkenalkan oleh sarjana seismologi
bernama Richter, sehingga dikenal
dengan sebutan Skala Richter. Selain
kekuatan gempa dapat juga
itu
AL-FIZIYA Vol. V No' 2 APtil70l?
dinyatakan dengan skala MM1
skala
6AoOmeO Mercalliy Intencity), .
tingkat
dibuat berdasarkan
kerusakan fisik yang dapat diamati di
permukaan bumi yang ditimbulkan oleh
gempa bumi tersebut.
TerdaPat beberaPa macafil
magnitudo
magnitudo antara lain
lotcat (ML), magnitudo gelombang
badan (IvIb), magnitudo gelombang
ini
:
permukaan (Ms), magnitudo 9T':i
(Mw)'
irrrrO dan magnitudo momen
Secara umum magnitudo
daPat
ditentukan berdasarkan jarak
episenter
atau hiposenter, amplitudo, dan koreksi
stasiun. Pada laporan penelitian ini
akan dibahas mengenai huhungan
antara magnitudo gelombang badan
Gvfb) dan magnitudo
g-elombang
permukaan (Ms) yang dapat diturunkan
itt*u empiris berdasarkan data gempa
secara hisioris yang terjadi di daerah
penelitian [1]'
GemPa meruPakan Peristiwa
pelepasan energi pada saat terjadi
patatran atau sesat, dan meruPakan
i.rro*.r,u alam Yang tidak
daPat
dihindari dan tidak dapat di duga kapan
dan dimana akan terjadinYa' Untuk
mendeteksi telah terjadinya suatu
gempa bumi disuatu temPat maka
AiU*Uut, suatu alat Yang dikenal
dengan seismograph yang berfungsi
seba'gai alat perekam getaran tquh
pada saat terjadinya gempa bumi' Dari
iekaman getaran gempa Pada alat
tersebut dapat dianalisis besarnya
magnitudo berdasarkan pada parameterparimeter gelombang seismik seperti
jarak
frekuensi, amplitudo, periode,
episenter, j arak hiposenter, kedalaman'
gelombang, dan
waktu tiba
sebagainYa[ll.
Secara geografis
wilaYah
Benekulu terletak pada lokasi dengan
o
6 o LS dan
t