Alat Jenis data Cara kerja

3.6 Cara pengumpulan data 3.6.1 Bahan  Cairan Ringer Asetat Malat  Cairan Ringer Laktat sebagai cairan perioperatif  Efedrin injeksi

3.6.2 Alat

 Mesin anestesi  Spinal set + obat spinal  Infuse line  Spuit 5 cc  Spuit 3 cc  Monitor pengukur tekanan darah merk General electric

3.6.3 Jenis data

Jenis data pada penelitian ini merupakan data sekunder dari penelitian dr. Doso Sutiyono, SpAn yang berjudul : “ Perbedaan Perubahan Konsentrasi Elektrolit Plasma dan Tekanan Darah Pasca Anestesi Spinal antara Preload 20 cckg BB Ringer Laktat Dibandingkan dengan Preload 20 cckgBB Ringer Asetat Malat “

3.6.4 Cara kerja

Seleksi penderita dilakukan pada saat kunjungan pra bedah, penderita yang memenuhi kriteria ditentukan sebagai sampel. Penelitian dilakukan terhadap 20 penderita yang sebelumnya telah mendapatkan penjelasan dan setuju mengikuti semua prosedur penelitian. Semua penderita dipuasakan 6 jam dan tidak diberikan obat premedikasi. Lima belas menit sebelum dilakukan anestesi spinal, diberikan preload cairan Ringer Asetat Malat untuk Kelompok I sampel dan tanpa preload untuk kelompok II. Tekanan darah sistolik TDS , diastolik TDD , dan Tekanan Arteri Rerata TAR diukur sebelum dilakukan spinal anestesi. Anestesi spinal dilakukan dengan jarum spinal 25G pada celah vertebra lumbal 3 - 4, setelah keluar cairan serebrospinal sebagai tanda pasti ujung jarum berada di ruang subarachnoid dilakukan injeksi 3ml Bupivakain heavy 0,5 dengan kecepatan 1 ml per 5 detik. Penderita sesegera mungkin dibaringkan dalam posisi terlentang horizontal dengan kepala diganjal bantal serta diberikan oksigen 3 liter per menit. Segera setelah obat anestesi spinal disuntikkan , diukur TDS, TDD, dan TAR tiap 3 menit sampai 15 menit. Bila terjadi hipotensi diterapi dengan injeksi efedrin i.v. 10 mg dan dapat diulang sampai hipotensi teratasi. Jumlah efedrin dicatat untuk diperbandingkan pada masing – masing kelompok. Tinggi blok sensoris ditentukan dengan cara pinprick menggunakan jarum 22G bevel pendek, bila ketinggian blok tidak sama maka digunakan blok yang lebih tinggi, setelah anestesi spinal berhasil pembedahan dimulai. Bila dalam sepuluh menit, blok negative, maka anestesi spinal dianggap gagal dan penderita dikeluarkan dari penelitian dan dilanjutkan general anestesi.

3.7 Alur Penelitian