Pengaruh Konsentrasi dan Frekuensi Pemberian Pupuk Metalik terhadap Pertumbuhan Tanaman Lada Perdu (Piper nigrum L.) di Pembibitan
PENGARUH KONSENTRASI DAN FREKUENSI
PEMBERIAN PWUK METALIK TERHADAP PERTUMBUHAN
TANAMAN LADA PERDU (Piper nigrfrm L.) Dl PEMBIBITAN
JURUSAN BUDLDAYA PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1996
YEN1 YUDHIANI. Pengaruh Konsentrasi dan Frekuensi Pemberian Pupuk Metalik
Terhadap Pertumbuhan Lada Perdu (Piper nigrum) di Pembibitan. (dibawah bimbingan BAMBANG S PURWOKO dan MUHAMMAD SYAKIR).
Percobaan ini bertujuan untuk m e n w i kombinasi konsentrasi dan frekuensi
pemberian pupuk Metalik yang terbaik bagi pertumbuhan lada perdu di pembibitan.
Penelitian ini disusun dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok satu
faktor dengan 3 ulangan. Terdapat 13 kombinasi perlakuan, yaitu : konsentrasi 0.3
ml/l (Kl), 0.6 mlll (K2), 0.9 mlll (K3), 1.2 mlll (K4) dan frekuensi pemberian 1
minggu sekali (FI), 2 minggu sekali (F2), dan 4 minggu sekali (F4). Keduabelas
perlakuan tersebut adalah K0.3F1, K0.3F2, K0.3F4, K0.6F1, K0.6F2, K0.6F4,
K0.9F1, K0.9F2, K0.9F4, K1.2F1, K1.2F2, K1.2F4.
Satu perlakuan lainnya
adalah kontrol (tanpa pemupukan dengan Metalik).
Setiap peubah yang diamati diuji dengan sidik ragam. Untuk perbandingan
kontrol dengan taraf perlakuan lainnya dilakukan uji kontras.
Tanaman kontrol (K) tidak diberikan perlakuan konsentrasi dan frekuensi,
cukup disiram air 2 hari sekali. Masing-masing perlakuan terdiri dari 5 tanaman dan
percobaan diulang sebanyak 3 kali.
Penelitian dilakukan di mmah kaca Balai penelitian Tanman Rempah dan
Obat (Balittro) Bogor.
Penelitian dimulai dari bulan Mei 1994 sampai Oktober
1994.
Pengamatan dilakukan 2 minggu sekali, 3 bulan untuk melihat p e n g m h
perlakuan dan 2 bulan terakhir untuk melihat respon tanaman terhadap pengaruh
perlakuan yang diberikan. Pemupukan dilakukan selama 3 bulan dan diberikan pada
pagi hari. Peubah yang diamati meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah
cabang, jumlah akar utama, panjang akar, volume akar, bobot segar dan bobot
kering a k a , bobot basah dan kering tajuk.
Pemberian pupuk Metalik melalui daun mampu meningkatkan pertumbuhan
vegetatif tanaman.
Nilai rata-rata dari peubah-peubah yang diamati selalu lebih
tinggi dibandingkan kontrol.
Hal tersebut mencerminkan bahwa tanaman lada
sangat responsif terhadap pemupukan Metalik.
Uji kontras menunjukkan bahwa pemupukkan Metalik pada konsentrasi 0.3
mlll dan frekuensi pemberian 4 minggu sekali sudah mernberikan hasil yang berbeda
nyata terhadap kontrol pada peubah jumlah daun, jumlah cabang, tinggi tanaman,
jumlah akar utama, volume akar, panjang akar, bobot basah dan kering akar, bobot
basah dan kering tajuk. Hal tersebut dapat diterangkan bahwa tanaman memerlukan
unsur hara mikro dalam jumlah yang sangat sedikit sehingga pada konsentrasi 0.3
mlll dan frekuensi 4 minggu sekali tanaman sudah dapat memanfaatkan unsur hara
mikro untuk pertumbuhan dan perkembangan. Secara keselumhan pemberian Metalik pada konsentrasi 0.3 mlll dan frekuensi 4 minggu sekali sudah mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman lada di pembibitan dibandingkan dengan kontrol.
PENGARUH KONSENTRASI DAN FREKUENSI
PEMBERIAN PWUK METALIK TERHADAP PERTUMBUHAN
TANAMAN LADA PERDU (Piper nigrum L.) DI PEMBIBITAN
Skripsi
sebagai salah satu syarat untukmemperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
JURUSAN BUDIDAYA PERTAVIAN
FAKULTAS PERTANIAN
mTSTITUTPERTANIAN BOGOR
1996
Judui :
Peagaruh Konsentrasi dan Frekuensi fernberian Pupuii Yletalik
Terhadap Pertumbuhan Tanaman Lada Perdu (Piper nigrum L. )
di Pembibitan
Nama
: Yeni Yudhiani
Nrp
: A. 271607
Menyetujui
Dosen Pembimbing I
Dosen Pembimbing I1
Dr. Ir. %ambang S Purwoko
NIP. 131404220
NIP. 080069578
Budi Daya Pertanian
Tanggai lulus :
2 0 JUH 1996
PENGARUH KONSENTRASI DAN FREKUENSI
PEMBERIAN PWUK METALIK TERHADAP PERTUMBUHAN
TANAMAN LADA PERDU (Piper nigrfrm L.) Dl PEMBIBITAN
JURUSAN BUDLDAYA PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1996
YEN1 YUDHIANI. Pengaruh Konsentrasi dan Frekuensi Pemberian Pupuk Metalik
Terhadap Pertumbuhan Lada Perdu (Piper nigrum) di Pembibitan. (dibawah bimbingan BAMBANG S PURWOKO dan MUHAMMAD SYAKIR).
Percobaan ini bertujuan untuk m e n w i kombinasi konsentrasi dan frekuensi
pemberian pupuk Metalik yang terbaik bagi pertumbuhan lada perdu di pembibitan.
Penelitian ini disusun dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok satu
faktor dengan 3 ulangan. Terdapat 13 kombinasi perlakuan, yaitu : konsentrasi 0.3
ml/l (Kl), 0.6 mlll (K2), 0.9 mlll (K3), 1.2 mlll (K4) dan frekuensi pemberian 1
minggu sekali (FI), 2 minggu sekali (F2), dan 4 minggu sekali (F4). Keduabelas
perlakuan tersebut adalah K0.3F1, K0.3F2, K0.3F4, K0.6F1, K0.6F2, K0.6F4,
K0.9F1, K0.9F2, K0.9F4, K1.2F1, K1.2F2, K1.2F4.
Satu perlakuan lainnya
adalah kontrol (tanpa pemupukan dengan Metalik).
Setiap peubah yang diamati diuji dengan sidik ragam. Untuk perbandingan
kontrol dengan taraf perlakuan lainnya dilakukan uji kontras.
Tanaman kontrol (K) tidak diberikan perlakuan konsentrasi dan frekuensi,
cukup disiram air 2 hari sekali. Masing-masing perlakuan terdiri dari 5 tanaman dan
percobaan diulang sebanyak 3 kali.
Penelitian dilakukan di mmah kaca Balai penelitian Tanman Rempah dan
Obat (Balittro) Bogor.
Penelitian dimulai dari bulan Mei 1994 sampai Oktober
1994.
Pengamatan dilakukan 2 minggu sekali, 3 bulan untuk melihat p e n g m h
perlakuan dan 2 bulan terakhir untuk melihat respon tanaman terhadap pengaruh
perlakuan yang diberikan. Pemupukan dilakukan selama 3 bulan dan diberikan pada
pagi hari. Peubah yang diamati meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah
cabang, jumlah akar utama, panjang akar, volume akar, bobot segar dan bobot
kering a k a , bobot basah dan kering tajuk.
Pemberian pupuk Metalik melalui daun mampu meningkatkan pertumbuhan
vegetatif tanaman.
Nilai rata-rata dari peubah-peubah yang diamati selalu lebih
tinggi dibandingkan kontrol.
Hal tersebut mencerminkan bahwa tanaman lada
sangat responsif terhadap pemupukan Metalik.
Uji kontras menunjukkan bahwa pemupukkan Metalik pada konsentrasi 0.3
mlll dan frekuensi pemberian 4 minggu sekali sudah mernberikan hasil yang berbeda
nyata terhadap kontrol pada peubah jumlah daun, jumlah cabang, tinggi tanaman,
jumlah akar utama, volume akar, panjang akar, bobot basah dan kering akar, bobot
basah dan kering tajuk. Hal tersebut dapat diterangkan bahwa tanaman memerlukan
unsur hara mikro dalam jumlah yang sangat sedikit sehingga pada konsentrasi 0.3
mlll dan frekuensi 4 minggu sekali tanaman sudah dapat memanfaatkan unsur hara
mikro untuk pertumbuhan dan perkembangan. Secara keselumhan pemberian Metalik pada konsentrasi 0.3 mlll dan frekuensi 4 minggu sekali sudah mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman lada di pembibitan dibandingkan dengan kontrol.
PENGARUH KONSENTRASI DAN FREKUENSI
PEMBERIAN PWUK METALIK TERHADAP PERTUMBUHAN
TANAMAN LADA PERDU (Piper nigrum L.) DI PEMBIBITAN
Skripsi
sebagai salah satu syarat untukmemperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
JURUSAN BUDIDAYA PERTAVIAN
FAKULTAS PERTANIAN
mTSTITUTPERTANIAN BOGOR
1996
Judui :
Peagaruh Konsentrasi dan Frekuensi fernberian Pupuii Yletalik
Terhadap Pertumbuhan Tanaman Lada Perdu (Piper nigrum L. )
di Pembibitan
Nama
: Yeni Yudhiani
Nrp
: A. 271607
Menyetujui
Dosen Pembimbing I
Dosen Pembimbing I1
Dr. Ir. %ambang S Purwoko
NIP. 131404220
NIP. 080069578
Budi Daya Pertanian
Tanggai lulus :
2 0 JUH 1996
PEMBERIAN PWUK METALIK TERHADAP PERTUMBUHAN
TANAMAN LADA PERDU (Piper nigrfrm L.) Dl PEMBIBITAN
JURUSAN BUDLDAYA PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1996
YEN1 YUDHIANI. Pengaruh Konsentrasi dan Frekuensi Pemberian Pupuk Metalik
Terhadap Pertumbuhan Lada Perdu (Piper nigrum) di Pembibitan. (dibawah bimbingan BAMBANG S PURWOKO dan MUHAMMAD SYAKIR).
Percobaan ini bertujuan untuk m e n w i kombinasi konsentrasi dan frekuensi
pemberian pupuk Metalik yang terbaik bagi pertumbuhan lada perdu di pembibitan.
Penelitian ini disusun dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok satu
faktor dengan 3 ulangan. Terdapat 13 kombinasi perlakuan, yaitu : konsentrasi 0.3
ml/l (Kl), 0.6 mlll (K2), 0.9 mlll (K3), 1.2 mlll (K4) dan frekuensi pemberian 1
minggu sekali (FI), 2 minggu sekali (F2), dan 4 minggu sekali (F4). Keduabelas
perlakuan tersebut adalah K0.3F1, K0.3F2, K0.3F4, K0.6F1, K0.6F2, K0.6F4,
K0.9F1, K0.9F2, K0.9F4, K1.2F1, K1.2F2, K1.2F4.
Satu perlakuan lainnya
adalah kontrol (tanpa pemupukan dengan Metalik).
Setiap peubah yang diamati diuji dengan sidik ragam. Untuk perbandingan
kontrol dengan taraf perlakuan lainnya dilakukan uji kontras.
Tanaman kontrol (K) tidak diberikan perlakuan konsentrasi dan frekuensi,
cukup disiram air 2 hari sekali. Masing-masing perlakuan terdiri dari 5 tanaman dan
percobaan diulang sebanyak 3 kali.
Penelitian dilakukan di mmah kaca Balai penelitian Tanman Rempah dan
Obat (Balittro) Bogor.
Penelitian dimulai dari bulan Mei 1994 sampai Oktober
1994.
Pengamatan dilakukan 2 minggu sekali, 3 bulan untuk melihat p e n g m h
perlakuan dan 2 bulan terakhir untuk melihat respon tanaman terhadap pengaruh
perlakuan yang diberikan. Pemupukan dilakukan selama 3 bulan dan diberikan pada
pagi hari. Peubah yang diamati meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah
cabang, jumlah akar utama, panjang akar, volume akar, bobot segar dan bobot
kering a k a , bobot basah dan kering tajuk.
Pemberian pupuk Metalik melalui daun mampu meningkatkan pertumbuhan
vegetatif tanaman.
Nilai rata-rata dari peubah-peubah yang diamati selalu lebih
tinggi dibandingkan kontrol.
Hal tersebut mencerminkan bahwa tanaman lada
sangat responsif terhadap pemupukan Metalik.
Uji kontras menunjukkan bahwa pemupukkan Metalik pada konsentrasi 0.3
mlll dan frekuensi pemberian 4 minggu sekali sudah mernberikan hasil yang berbeda
nyata terhadap kontrol pada peubah jumlah daun, jumlah cabang, tinggi tanaman,
jumlah akar utama, volume akar, panjang akar, bobot basah dan kering akar, bobot
basah dan kering tajuk. Hal tersebut dapat diterangkan bahwa tanaman memerlukan
unsur hara mikro dalam jumlah yang sangat sedikit sehingga pada konsentrasi 0.3
mlll dan frekuensi 4 minggu sekali tanaman sudah dapat memanfaatkan unsur hara
mikro untuk pertumbuhan dan perkembangan. Secara keselumhan pemberian Metalik pada konsentrasi 0.3 mlll dan frekuensi 4 minggu sekali sudah mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman lada di pembibitan dibandingkan dengan kontrol.
PENGARUH KONSENTRASI DAN FREKUENSI
PEMBERIAN PWUK METALIK TERHADAP PERTUMBUHAN
TANAMAN LADA PERDU (Piper nigrum L.) DI PEMBIBITAN
Skripsi
sebagai salah satu syarat untukmemperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
JURUSAN BUDIDAYA PERTAVIAN
FAKULTAS PERTANIAN
mTSTITUTPERTANIAN BOGOR
1996
Judui :
Peagaruh Konsentrasi dan Frekuensi fernberian Pupuii Yletalik
Terhadap Pertumbuhan Tanaman Lada Perdu (Piper nigrum L. )
di Pembibitan
Nama
: Yeni Yudhiani
Nrp
: A. 271607
Menyetujui
Dosen Pembimbing I
Dosen Pembimbing I1
Dr. Ir. %ambang S Purwoko
NIP. 131404220
NIP. 080069578
Budi Daya Pertanian
Tanggai lulus :
2 0 JUH 1996
PENGARUH KONSENTRASI DAN FREKUENSI
PEMBERIAN PWUK METALIK TERHADAP PERTUMBUHAN
TANAMAN LADA PERDU (Piper nigrfrm L.) Dl PEMBIBITAN
JURUSAN BUDLDAYA PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1996
YEN1 YUDHIANI. Pengaruh Konsentrasi dan Frekuensi Pemberian Pupuk Metalik
Terhadap Pertumbuhan Lada Perdu (Piper nigrum) di Pembibitan. (dibawah bimbingan BAMBANG S PURWOKO dan MUHAMMAD SYAKIR).
Percobaan ini bertujuan untuk m e n w i kombinasi konsentrasi dan frekuensi
pemberian pupuk Metalik yang terbaik bagi pertumbuhan lada perdu di pembibitan.
Penelitian ini disusun dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok satu
faktor dengan 3 ulangan. Terdapat 13 kombinasi perlakuan, yaitu : konsentrasi 0.3
ml/l (Kl), 0.6 mlll (K2), 0.9 mlll (K3), 1.2 mlll (K4) dan frekuensi pemberian 1
minggu sekali (FI), 2 minggu sekali (F2), dan 4 minggu sekali (F4). Keduabelas
perlakuan tersebut adalah K0.3F1, K0.3F2, K0.3F4, K0.6F1, K0.6F2, K0.6F4,
K0.9F1, K0.9F2, K0.9F4, K1.2F1, K1.2F2, K1.2F4.
Satu perlakuan lainnya
adalah kontrol (tanpa pemupukan dengan Metalik).
Setiap peubah yang diamati diuji dengan sidik ragam. Untuk perbandingan
kontrol dengan taraf perlakuan lainnya dilakukan uji kontras.
Tanaman kontrol (K) tidak diberikan perlakuan konsentrasi dan frekuensi,
cukup disiram air 2 hari sekali. Masing-masing perlakuan terdiri dari 5 tanaman dan
percobaan diulang sebanyak 3 kali.
Penelitian dilakukan di mmah kaca Balai penelitian Tanman Rempah dan
Obat (Balittro) Bogor.
Penelitian dimulai dari bulan Mei 1994 sampai Oktober
1994.
Pengamatan dilakukan 2 minggu sekali, 3 bulan untuk melihat p e n g m h
perlakuan dan 2 bulan terakhir untuk melihat respon tanaman terhadap pengaruh
perlakuan yang diberikan. Pemupukan dilakukan selama 3 bulan dan diberikan pada
pagi hari. Peubah yang diamati meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah
cabang, jumlah akar utama, panjang akar, volume akar, bobot segar dan bobot
kering a k a , bobot basah dan kering tajuk.
Pemberian pupuk Metalik melalui daun mampu meningkatkan pertumbuhan
vegetatif tanaman.
Nilai rata-rata dari peubah-peubah yang diamati selalu lebih
tinggi dibandingkan kontrol.
Hal tersebut mencerminkan bahwa tanaman lada
sangat responsif terhadap pemupukan Metalik.
Uji kontras menunjukkan bahwa pemupukkan Metalik pada konsentrasi 0.3
mlll dan frekuensi pemberian 4 minggu sekali sudah mernberikan hasil yang berbeda
nyata terhadap kontrol pada peubah jumlah daun, jumlah cabang, tinggi tanaman,
jumlah akar utama, volume akar, panjang akar, bobot basah dan kering akar, bobot
basah dan kering tajuk. Hal tersebut dapat diterangkan bahwa tanaman memerlukan
unsur hara mikro dalam jumlah yang sangat sedikit sehingga pada konsentrasi 0.3
mlll dan frekuensi 4 minggu sekali tanaman sudah dapat memanfaatkan unsur hara
mikro untuk pertumbuhan dan perkembangan. Secara keselumhan pemberian Metalik pada konsentrasi 0.3 mlll dan frekuensi 4 minggu sekali sudah mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman lada di pembibitan dibandingkan dengan kontrol.
PENGARUH KONSENTRASI DAN FREKUENSI
PEMBERIAN PWUK METALIK TERHADAP PERTUMBUHAN
TANAMAN LADA PERDU (Piper nigrum L.) DI PEMBIBITAN
Skripsi
sebagai salah satu syarat untukmemperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
JURUSAN BUDIDAYA PERTAVIAN
FAKULTAS PERTANIAN
mTSTITUTPERTANIAN BOGOR
1996
Judui :
Peagaruh Konsentrasi dan Frekuensi fernberian Pupuii Yletalik
Terhadap Pertumbuhan Tanaman Lada Perdu (Piper nigrum L. )
di Pembibitan
Nama
: Yeni Yudhiani
Nrp
: A. 271607
Menyetujui
Dosen Pembimbing I
Dosen Pembimbing I1
Dr. Ir. %ambang S Purwoko
NIP. 131404220
NIP. 080069578
Budi Daya Pertanian
Tanggai lulus :
2 0 JUH 1996