22
BAB III PENELITIAN UNGGULAN FAKULTAS PUF
DAN PENELITIAN PENGUATAN AKREDITASI PROGRAM STUDI PPAPS
3.1 Pendahuluan
Salah satu tolok ukur kinerja perguruan tinggi ditentukan oleh peningkatan kuantitas dan kualitas kegiatan penelitian,luaran yang dihasilkan dan publikasi ilmiah pada jurnal bereputasi
nasional internasional. Program Penelitian Akselerasi Mandiri yang dibiayai melalui alokasi PNBPBLU UNG adalah salah satu bagian penting dari upaya Lembaga Penelitian untuk
mendorong berkembangnya produktivitas dan kinerja meneliti dosen di UNG. Program penelitian ini, diantaranya adalah jenis Penelitian Penguatan Akreditasi Program Studi PPAPS
dan Penelitian Unggulan Fakultas PUF. Sasaran PPAPS dan PUF adalah untuk: 1 meningkatkan minat meneliti dosen;
2 mengembangkan kepedulian dosen untuk mencari solusi pemecahan yang dapat menunjang akreditasi program studi;
3 mengembangkan riset unggulan program studi dan fakultas sebagai satu bagian penting untuk membangun keunggulan dan daya saing di bidang riset.
3.2 Bidang Garapan Penelitian
Bidang garapan Penelitian Penunjang Akreditasi Program Studi PPAPS dan Penelitian Unggulan Fakultas PUF terkait dengan pemecahan masalah penunjang akreditasi program
studi, aktifitas akademik pendukungnya, pengembangan teknis pengelolaan program studi dan fakultas, atau topik riset unggulan program studi dan fakultas yang mengacu pada tema riset
unggulan UNG, sebagai berikut:
a.
Topik Riset Unggulan Universitas:
“Strategi Pemberdayaan Potensi Daerah untuk Penguatan Budaya dan Kesejahteraan Masyarakat”.
b.
Riset Penelitian Tingkat Fakultas dan Pusat Studi
Topik riset unggulan Unviersitas Negeri Gorontalo dijabarkan dalam bentuk topik riset pada tingkat fakultas dan pusat-pusat studi, sebagai berikut:
23
1. Fakultas Ilmu Pendidikan
1. Pendidikan Berbasis Karakter dan Multikultural 2. Pengembangan budaya mutu dan inovasi sekolahPT
3. Tumbuh kembang anak usia dini 4. Pendidikan non formal Pengarustamaan Gender dan budaya lokal
5. Profesionalisme guru
2. Fakultas MIPA
Matematika 1. Pengembangan pembelajaran Matematika
2. Pengembangan pembelajaran statistika 3. Simulasi komputasi dalam memecahkan masalah sains dasar, matematika, dan
statistika 4. Pengembangan mutu akademik lulusan pendidikan Matematika
Biologi 1. Ekosistem, sumberdaya alam dan kearifan lokal
2. Biodiversity sebagai bahan pangan, tanaman obat dan bahan baku industri 3. Potensi biota air di wilayah pesisir pantai Gorontalo dalam menunjang gizi dan
pangan 4. Pengembangan model dan perangkat pembelajaran berbasis potensi lokal perangkat:
media, LKS,dan buku Fisika
1. Studi sifat serat kapuk sebagai penyerap logam berat 2. Studi sifat optik lapisan tipis polimer
3. Studi proses pembelajaran fisika di sekolah berbasis lesson study 4. Pembelajaran Multikultural di sekolah dasar di lingkungan pertambangan emas
5. Analisis potensi sumber energi alternatif dan terbarukan yang ramah lingkungan 6. Analisis potensi migas
7. Analisis fisika kebumian untuk penataan ruang darat dan laut 8. Kajian dampak perubahan iklim sebagai adaptasi dan mitigasi terhadap perubahan
iklim di berbagai bidang 9. Pengembangan perangkat dan sistem penilaian dalam pembelajaran IPA
Kimia 1. Problematika dan inovasi pembelajaran Kimia
24 2. Sumber energi terbarukan
3. Penanggulangan ketahanan pangan melalui penggunaan pestisida nabati 4. Simulasi komputasi dalam memecahkan masalah sains dasar, farmasi, kedokteran,
pertanian, dan bencana alam 5. Pengembangan kimia organik bahan alam natural product dalam bidang farmasi,
kesehatan, pertanian, dan lingkungan 6. Pengembangan inorganic material sebagai absorben, feroelektrik, sensor, katalis, dan
bahan bakar terbarukan GeologiGeografi
1. Pengembangan informasi geospasial untuk pembangunan daerah dan pengelolaan sumber daya alam
2. Pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup 3. Pemanfaatan sumber daya mineral dan energi
4. Kajian mitigasi bencana geologi 5. Pengelolaan lingkungan dan pertambangan
PENGEMBANGAN PUSAT STUDI DAN KELOMPOK KAJIAN FAKULTAS MIPA 1. Pusat Kajian Inovasi Pembelajaran IPA
2. Pusat Studi Sistem Pengujian Pembelajaran IPA 3. Pusat Studi Kebencanaan
4. Pusat Studi Energi Alternatif 5. Pusat Studi Pengelolaan Laboratorium IPA
3. Fakultas Sastra dan Budaya
1. Pengembangan Pengajaran Kebahasaan dan Kesastraan 2. Pengembangan Pembelajaran BIPA
3. Pengembangan Pembelajaran Bahasa Berbasis Karakter 4. Pengembangan Seni dan Budaya Lokal dalam Pembentukan Karakter
5. Pemertahanan Bahasa, Sastra Lokal, dan Nilai-nilai Kebudayaan 6. Pengembangan Kepariwisataan Menunjang Pembangunan Daerah
4. Fakultas Ilmu Sosial
1. Pendidikan karakter dan inovasi pembelajaran. 2. Pemenuhan hak asasi manusia di Gorontalo
3. Mengembangkan pendidikan kewarganegaraan berbasis multikultural.
25 4. Pendidikan kewarganegaraan sebagai aplikasi penanaman nilai-nilai moral dan
demokrasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. 5. Membangun integritas masyarakat ditinjau dari perspektif sejarah.
6. Audit komunikasi organisasi di Kantor Pemerintahan Daerah. 7. Efektivitas pesan dalam proses pembelajaran di Sekolah Menengah Atas.
8. Survey penggunaan media sosial di kalangan remaja. 9. Pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan daerah.
10. Mobilitas pendudukan dan ekonomi tambak di Teluk Tomini. 11. Budaya dan penataan ruang masyarakat kota.
5. Fakultas Teknik
Inovasi teknologi dan seni untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat
6. Fakultas Pertanian
Pemberdayaan budaya dan potensi daerah untuk memperkuat kedaulatan pangan
7. Fakultas Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
1. Peningkatan model pembelajaran dan pemanfaatan
IPTEKS Olahraga 2.
Penanggulangan penyakit degenaratif 3.
Peningkatan kesehatan masyarakat berbasis MOGS 4.
Pengembangan bahan obat sediaan farmasetika dan pharmacovigilance
8. Fakultas Ekonomi dan Bisnis
1. Strategi pemberdayaan potensi perkonomian daerah untuk peningkatan Sumber Daya Manusia taraf kehidupan masyarakat.
2. Pengembangan bisnis daerah untuk peningkatan ekonomi masyarakat 3. Strategi pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui penerapan Ilmu Akuntansi
4. Strategi Pemberdayaan Ekonomi dan Sumber Daya Manusia melalui internalisasi muatan Pendidikan Ekonomi
5. Pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui aplikasi Ilmu Ekonomi Pembangunan 6. Pengembangan sumber daya manusia untuk meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat
7. Strategi pengembangan wirausaha untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat Gorontalo.
9. Fakultas Hukum
1. Analisis Struktur Hukum, Substansi Hukum, dan Budaya Hukum
26 2. Kajian teoritis dan Empirik Produk Hukum Nasional dan Daerah
3. Pemahaman Nilai-Nilai Hukum Adat Gorontalo dalam Aspek Pidana, Perdata, dan HTN Terhadap Penegakan Hukum
4. Sejarah Hukum Kemaritiman Gorontalo Sumbangsi pada Pembangunan Hukum Nasional
5. Membangun Kesadaran Hukum Masyarakat dalam Berlalu Lintas, Membayar Pajak, Serta Persoalan Agraria
6. Ilegal Loging dari Perspektif Hukum Pidana, Administratif, Perdata 7. Tinjauan Sosio Yuridis Tentang Ilegal Fishing di Danau Limboto dan Teluk Tomini
8. Efektivitas Penegakan Hukum Lingkungan dalam Kegiatan Pertambangan di Provinsi Gorontalo
9. Kekerasan dalam Rumah Tangga dalam Perspektif Hukum Positif dan Hukum Islam 10. Perlindungan Anak dalam Perspektif Hukum dan Kearifan Lokal
11. Hukum Tata Ruang dan Persoalannya di Provinsi Gorontalo
10. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
a. Topik Penelitian Budidaya Perairan 1. Bioteknologi komoditas aquaculture tawar, payau, dan laut Pengembangan kultur jaringan
2. Teknologi Pembenihan dan pembesaran sumberdaya perairan 3. Penanggulangan hama dan penyakit
4. Manajemen tata lingkungan aquatic 5. Sistem transportasi dan penanganan pasca panen
6. Kesesuaian lahan kawasan aquaculture b. Topik Penelitian Pengolahan Hasil Perikanan
1. Teknologi pengolahan hasil perikanan 2. Diverifikasi hasil-hasil perikanan
3. Karakterisasi dan pengembangan produk olahan hasil perikanan 4. Peningkatan kualitas produksi perikanan dan kelautan
5. Bioteknologi Hasil Perikanan c. Topik Penelitian Manajemen Sumberdaya Perairan
1. Peningkatan potensi sumberdaya pesisir, pulau-pulau kecil dan kemaritiman 2. Aspek sosial dan ekonomi masyarakat pesisir
3. Pemodelan pesisir dan kemaritiman 4. Manajemen pesisir, pulau-pulau kecil dan kemaritiman
27 5. Teknologi pemberdayaan dan penangkapan ikan
6. Kajian hidrobioekologi pesisir dan kelautan
3.3 Persyaratan Administrasi dan Pembiayaan
Besarnya alokasi biaya Penelitian Unggulan Fakultas PUF maksimum Rp. 50.000.000,- lima puluh juta rupiah untuk 1 satu judul pada masing-masing fakultas; di mana biaya untuk
penyelenggaraan seminar sudah termasuk di dalamnya. Tim peneliti berasal dari program studi yang sama. Kompetisi
Besarnya alokasibiaya Penelitian Penunjang Akreditasi Program Studi PPAPS maksimum Rp. 35.000.000,- tiga puluh lima juta rupiah. Penelitian ini dikompetisikan untuk
seluruh fakultas, termasuk biaya penyelenggaraan seminar. Tim Peneliti berasal dari program studi yang sama atau lintas program studi dalam satu fakultas.
Persyaratan administrasi meliputi hal-hal sebagai berikut: a. Tim Peneliti terdiri atas Peneliti Utama dan Anggota maksimum 5 orang.
b. Peneliti utama sekurang-kurangnya bergelar Magister dalam jabatan fungsional Lektor. c. Bila Peneliti Utama berhalangan, penggantinya minimum bergelar Magister dan berasal dari
program studi yang sama. d. Biodata pengusul mencerminkan track record yang relevan dengan penelitian yang
diusulkan. e. Tugas dan peran setiap peneliti diuraikan dengan jelas dan disetujui oleh yang bersangkutan.
f. Tiap pengusul boleh mengusulkan 1 usulan pada tahun yang sama, baik sebagai ketua maupun sebagai anggota.
g. Pelaksanaan penelitian termasuk penggunaan dana harus terdokumentasi dalam bentuk logbook, meliputi tanggal, kegiatan, dan hasilnya.
h. Peneliti utama yang mewakilkan kepada anggota pada saat pemaparan harus melimpahkan status peneliti utama kepada anggota yang mewakili dan diketahui oleh Lembaga Penelitian.
i. Peneliti utama pengganti harus berasal dari program studi yang sama j. Penelitian yang dihentikan sebelum masanya akibat kelalaian, diberi sanksi tidak
diperkenankan mengajukan usulan untuk pendanaan PNBP dalam kurun waktu 2 tahun berturut-turut.
28 k. Setelah penelitian selesai, para peneliti harus menyajikan hasil penelitiannya dalam forum
seminar dan mempublikasikannya dalam jurnal sekurang-kurangnya dalam jurnal nasional.
3.4 Rincian dan Prosedur Penelitian