d. Jurnal
Jurnal merupakan catatan pendidik yang berisi informasi hasil pengamatan di dalam dan di luar kelas mengenai kekuatan dan kelemahan peserta didik yang
berkaitan dengan sikap dan perilaku. Sebagai teknik atau instrumen, jurnal memiliki kelebihan dan kekurangan.
Kelebihannya, peristiwakejadian dapat dicatat sesegera mungkin dan, dengan demikian, jurnal bersifat asli dan objektif dan dapat digunakan untuk memahami
peserta didik dengan lebih tepat. Kekurangannya, reliabilitas yang dimiliki jurnal relatif rendah, menuntut waktu yang banyak, dan perlu kesabaran dalam menunggu
munculnya peristiwa, sehingga dapat mengganggu perhatian dan tugas guru. Di samping itu, apabila pencatatan tidak dilakukan dengan segera, objektivitasnya bisa
berkurang. Dalam melakukan pencatatan di dalam jurnal,
guru perlu mengenal dan memperhatikan perilaku peserta didik, baik di dalam kelas maupun di luar kelas.
Aspek-aspek pengamatan ditentukan terlebih dahulu oleh guru, sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang diajarkan. Aspek-aspek pengamatan yang sudah
ditentukan itu kemudian dikomunikasikan terlebih dahulu dengan peserta didik, pada awal semester.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat jurnal adalah sebagai berikut.
1 Catatan atas pengamatan guru harus dibuat secara objektif 2 Pengamatan dilaksanakan secara selektif, artinya yang dicatat hanya
kejadianperistiwa yang berkaitan dengan Kompetensi Inti. 3 Pencatatan segera dilakukan tidak ditunda-tunda
Penyekoran pada jurnal, di antaranya, dilakukan dengan berpedoman pada ketentuan berikut ini.
1 Menggunakan Skala Likert, misalnya menggunakan skala 1 sampai dengan 4.
2 Menentukan aspek-aspek yang akan diamati.
3 Menentukan indikator yang diamati untuk masing-masing aspek.
4 Memberi skor 1 untuk setiap aspek yang sesuai dengan indikator yang muncul
pada diri peserta didik dan memberi skor 0 untuk setiap aspek yang sesuai dengan indikator yang tidak muncul pada diri peserta didik.
5 Menjumlah skor pada masing-masing aspek.
6 Membuat rerata atas skor yang diperoleh pada masing-masing aspek.
9
7 Dengan cara menghitung rata-rata skor dan membandingkan dengan kriteria
penilaian, menentukan nilai akhir Sangat Baik SB, Baik B, Cukup C, dan Kurang K.
5. Contoh Instrumen dan Rubrik Penilaian a. Observasi