14 Asisten baru Lab. Akuntansi dilantik PD I

Universitas Muhammadiyah Malang
Arsip Berita
lab-akuntansi.umm.ac.id

14 Asisten baru Lab. Akuntansi dilantik PD I
Tanggal: 2011-11-02
PD 1, Kajur Akuntansi, dan Kepala Lab. Akuntansi di acara pelantikan asisten baru. PD 1 menyerahkan SK penetapan asisten baru (insert).

Setelah melalui sejumlah tahapan seleksi, akhirnya hari ini (1/11) dikukuhkan 14 asisten baru Lab. Akuntansi untuk
masa bakti 2011-2013. Pelantikan dilakukan di ruang Lab. Akuntansi II pada pukul 16.00 dihadiri Pembantu Dekan I
FEB, Ketua Jurusan Akuntansi, Kepala Lab. Manajemen, dan sejumlah dosen program studi Akuntansi.
Dalam laporannya, Kepala Lab. Akuntansi menyatakan bahwa 14 mahasiswa yang terpilih ini merupakan hasil
seleksi yang meliputi cukup ketat, mulai dari persyaratan IPK, kemampuan akademik di bidang matakuliah inti
akuntansi, keterampilan komputer, kemampuan mengajar, dan motivasi serta kecakapan organisasi. Selain itu, juga
dipertimbangkan aspek keterwakilan kelas, jenis kelamin, dan keseimbangan lembaga kemahasiswaan.
“kami sengaja membatasi peserta dari anggota HMJ, agar HMJ juga tetap bisa berjalan dan tidak terganggu karena
para pengurus intinya masuk jadi asisten”, terang pak Ulum, sapaan akrab Kepala Lab. Akuntansi.
Ada yang menarik dalam komposisi asisten baru kali ini, yaitu hadirnya sejumlah OMEK. “asisten baru ini ada
yang dari IMM, HMI, dan PMII. Yang tidak ada cuma dari KAMMI dan GMNI”, lanjut alumni UMM angkatan 96 ini.
Dalam sambutannya, Ketua Program Studi Akuntansi, Dra. Siti Zubaidah, MM., Ak. menyatakan bahwa asisten
adalah sebuah media untuk mahasiswa mendapatkan nilai tambah bagi dirinya. Dengan menjadi asisten, kata bu Ida,

mahasiswa akan menjadi lebih terkenal dibanding sebelumnya. “Dikenal oleh adik-adiknya, juga dikenal oleh dosen”,
ujar dosen asal Gresik ini.
Selain terkenal, lanjutnya, asisten juga menjadi sorotan di kalangan mahasiswa. Oleh karena itu, maka asisten
tidak bisa lagi semaunya dalam bersikap. Asisten juga harus terus berprestasi di bidang akademik. “jangan sampai
menjadi asisten malah IP-nya turun. Alasannya, gak sempat belajar karena sibuk jadi asisten”, pesan dosen yang juga
pemilik rumah kost di daerah Landungsari ini.
Pembantu Dekan I, Dra. Sandra Irawati, MM. yang mewakili Dekan FEB-UMM mengapresiasi proses seleksi yang
dilakukan oleh Lab. Akuntansi. “menyimak laporan dari pak Ulum tadi, saya kira di UMM ini tidak ada seleksi calon
asisten yang seketat dan selengkap di Lab. Akuntansi”, ujarnya mengawali pidato yang disambut dengan tepuk tangan
meriah para asisten.
Asisten, kata PD I, sebagaimana namanya adalah orang yang diperbantukan di bidang akademik. Sehingga,
mereka juga harus memiliki kapasitas akademik yang memadai untuk dapat menjalankan tugasnya sebagai asisten.
“karena proses seleksinya sudah sedemikian rupa, saya percaya bahwa asisten baru ini nanti akan bisa
mempertahankan dan meningkatkan prestasi yang selama ini sudah dicapai oleh Lab. Akuntansi”, lanjut dosen yang
dikenal kalem dan murah senyum ini.
Acara pelantikan ditandai dengan penyerahan SK Kepala Lab. Akuntansi tentang penetapan asisten baru dan
penandatanganan MoU. Penyerahan SK dilakukan oleh PD I, didampingi Ketua Program Studi Akuntansi dan Kepala
Lab. Akuntansi. Acara kemudian diakhiri dengan doa yang dipimpin oleh Sekretaris Program Studi Akuntansi, Drs. Adi
Prasetyo, M.Si. dan kemudian ramah tamah.


“Setelah ini, sejumlah pekerjaan sudah menanti asisten baru. Jadi, mulailah untuk membiasakan diri dengan ‘gigi 5’ dalam berjalan”, canda
Kepala Lab. Akuntansi di akhir acara. (ul)

page 1 / 1