Komponen Utama Pembangkit Listrik Tenaga Pedal

2.4.2. Prinsip Kerja Generator

Prinsip dasar generator arus bolak-balik menggunakan hukum Faraday yang menyatakan jika sebatang penghantar berada pada medan magnet yang berubah-ubah, maka pada penghantar tersebut akan terbentuk gaya gerak listrik. Gambar 2.12. Hukum Tangan Kanan Fleming Sumber: https:hasrulhendra.wordpress.com20130918elektromagntik Hukum Tangan Kanan Fleming, Apabila sebuah penghantar bergerak keluar memotong garis gaya magnet, maka gaya gerak listrik akan mengalir dari kanan ke kiri. Arah gaya gerak listrik dapat diketahui dengan menggunakan hukum tangan kanan fleming dimana, jari telunjuk menunjukkan arah fluks magnet, ibu jari menunjukkan arah gerakan konduktor, dan jari tengah menunjukkan arah arus induksi. Besar tegangan generator bergantung pada : a. Kecepatan putaran N b. Jumlah kawat pada kumparan yang memotong fluk Z c. Banyaknya fluk magnet yang dibangkitkan oleh medan magnet f d. Konstruksi Generator Generator arus bolak-balik ini terdiri dari dua bagian utama, yaitu : a. Stator, merupakan bagian diam dari generator yang mengeluarkan tegangan bolak balik. Stator terdiri dari badan generator yang terbuat dari baja yang berfungsi melindungi bagian dalam generator, kotak terminal dan name plate pada generator. Inti Stator terbuat dari bahan ferromagnetik yang berlapis-lapis dan terdapat alur-alur tempat meletakkan lilitan stator. Lilitan stator merupakan tempat untuk menghasilkan tegangan. b. Rotor, merupakan bagian bergerak yang menghasilkan medan magnet yang menginduksikan ke stator. Sedangkan rotor berbentuk kutub sepatu salient atau kutub dengan celah udara sama rata rotor silinder. Gambar 2.13. Stator dan Rotor Jumlah Kutub pada Generator Jumlah kutub generator arus bolak-balik tergantung dari kecepatan rotor dan frekuensi dari ggl yang dibangkitkan. Hubungan tersebut dapat ditentukan dengan persamaan berikut ini. f = p.n120 2.3 Keterangan: f = frekuensi tegangan Hz p = jumlah kutub pada rotor n = kecepatan rotor rpm Besarnya Gaya Gerak Listrik Bila perubahan medan magnet berlangsung dengan cepat maka gaya gerak listrik yang dibangkitkan pada kumparan akan semakin besar. Hubungan ini dapat dinyatakan dengan rumus :