Structural Equation Modeling dan Pengujian Hipotesis

Yogyakarta, 24 November 2007 D ‐ 7 yang telah dijelaskan, hipotesis dalam penelitian ini sebagai berikut: H1 : ease of use berpengaruh signifikan dan positif terhadap acceptance TI H2 : ease of use berpengaruh signifikan dan positif terhadap usefullness H3 : Usefullness berpengaruh signifikan dan positif terhadap acceptance TI

5. STATISTIK DESKRIPTIF

Mayoritas responden penelitian ini adalah pria dengan persentase sebesar 58 dan 42 ádalah wanita. Latar belakang pendidikan terakhir responden sebagian besar adalah Sarjana S1 dengan persentase sebesar 45, pendidikan SMA dengan persentase sebesar 40, pendidikan dengan gelar Master S2 dengan persentase sebesar 5, lainnya Diploma D3 dan D1 dengan persentase sebesar 10. Sebagian besar 88 responden masih jarang sekali menggunakan TI, 10 kadang-kadang menggunakan TI dan 2 tidak pernah menggunakan TI. 5.1. ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN 5.1.1. Uji Validitas dan Reliabilitas Uji validitas dan reliabilitas pra penelitian sebanyak 50 responden bertujuan untuk mengetahui kesahihan dan konsistensi jawaban responden terhadap seluruh indikator yang diberikan. Seluruh uji validitas dan reliabilitas pada penelitian ini menggunakan teknik Hoyt, karena hasil kedua uji tersebut dapat sekaligus dibaca dalam satu kali analisis, selain itu teknik ini menurut Saifudin Azwar 1997 yang paling banyak digunakan oleh para peneliti. Berdasarkan uji validitas dan reliabilitas untuk setiap indikator pada setiap dimensi variabel ease of use, usefullness dan acceptance TI ternyata semua indikator pembentuk masing-masing dimensi tersebut valid dan reliabel tidak ada yang gugur, sehingga dapat dikatakan bahwa seluruh indikator tersebut dapat digunakan untuk menyebarkan kuesioner pada penelitian berikutnya. a. Uji Multivariate Outlier Pengujian hipotesis dalam penelitian akan bersifat valid jika didasarkan pada data atau informasi yang valid, dan informasi akan bersifat valid jika diperoleh dari data yang berkualitas. Data yang digunakan dalam penelitian akan mengandung outliers apabila data tersebut bersifat bias dan tidak berkualitas. Secara diskriptif berdasarkan nilai mean dan standar deviasi dengan bantuan software SPSS 15 dimana semua indikator penelitian memiliki nilai mean yang lebih besar dibanding dengan standar deviasi, sehinga semua indikator tidak mengandung data outliers. Oleh karena itu, semua indikator yang digunakan pada penelitian ini layak dianalisis untuk membuktikan hipotesis.

5.1.2. Structural Equation Modeling dan Pengujian Hipotesis

Setelah melakukan CFA setiap dimensi dan setiap variabel maka tahap awal dilakukan analisis SEM secara keseluruhan. Hasilnya sebelum dimodifikasi dapat dilihat pada Gambar 3. Yogyakarta, 24 November 2007 D ‐ 8 Gambar 3. Uji Goodness of Fit Model Tahap Awal Tabel 1. Evaluasi kriteria Goodness of Fit Indices Overall Model Tahap Awal Goodness of fit index Cut-off Value Hasil Model Keterangan χ 2 – Chi-square Diharapkan kecil 245,577 Model Marginal Sign.Probability ≥ 0.05 0,000 Model Marginal CMINDF ≤ 2.00 101 Model Marginal GFI ≥ 0.90 0,813 Model Marginal TLI ≥ 0.95 0,818 Model Marginal CFI ≥ 0.95 0,847 Model Marginal RMSEA ≤ 0,08 0,105 Model Marginal Berdasarkan Tabel 1. maka dapat diketahui bahwa model belum layak digunakan. Berdasarkan pentunjuk modification indices kemudian dilakukan modifikasi untuk memperbaiki model sehingga valid untuk pembuktian hipotesis. Modifikasi model diutamakan hanya pada korelasi antar item dan atau error dan tidak memodifikasi jalur pengaruh. Yogyakarta, 24 November 2007 D ‐ 9 usefullness X1 .18 e1 1.00 1 X2 .11 e2 .99 1 X3 .13 e3 1.17 1 X4 .08 e4 1.10 1 X5 .90 e5 -.21 1 X6 .40 e6 1.25 1 EASE OF USE X13 .24 e13 1.00 1 X12 .30 e12 .95 1 X11 .30 e11 .97 1 X10 .42 e10 .95 1 X9 .43 e9 .74 1 X8 .59 e8 .50 1 X7 .12 e7 1.46 1 ACCEPTANCE TI X14 .28 e14 1.00 1 X15 .04 e15 1.08 1 X16 .18 e16 .86 1 GOODNESS OF FIT CHI-SQUARE =97.321 CMINDF =57 PROBABILITY =.001 GFI =.918 RMSEA =.074 TLI =.910 CF1 =.957 -3.17 4.95 -.14 Z2 1 1.13 .02 Z3 .14 Z1 1 1 -.12 -.02 -.07 .01 -.05 .00 .07 .05 .03 .00 .12 .06 -.27 .02 .02 -.02 .00 -.02 .02 .01 .02 -.06 -.01 .04 -.04 -.26 -.20 -.07 -.01 .03 -.01 .02 .03 -.07 -.01 -.03 .05 -.03 -.17 .01 .02 .02 .00 .00 Gambar 4. Uji Goodness of Fit Model Tahap Akhir Tabel 2. Evaluasi kriteria Goodness of Fit Indices Overall Model Tahap Akhir Goodness of fit index Cut-off Value Hasil Model Keterangan χ 2 – Chi-square Diharapkan kecil 97,321 Baik Sign.Probability ≥ 0.05 0,000 Baik CMINDF ≤ 2.00 57 Baik GFI ≥ 0.90 0,918 Baik TLI ≥ 0.95 0,910 Baik CFI ≥ 0.95 0,957 Baik RMSEA ≤ 0,08 0,074 Baik Dari evaluasi model yang diajukan menunjukkan bahwa evaluasi terhadap model terhadap konstruk secara keseluruhan ternyata dari berbagai kriteria sudah tidak terdapat pelanggaran kritis sehingga dapat dikemukakan bahwa model relatif dapat diterima atau sesuai dengan data, sehingga dapat dilakukan uji kesesuaian model selanjutnya.

5.2. Pengujian Hipotesis