Laporan Praktek Kerja Lapangan Di Humas Dan Protokol Pemerintah Kota Cimahi

(1)

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Sejarah Kota Cimahi

Cimahi mulai dikenal ketika tahun 1811. Dengan diawali pembuatan jalan Anyer-Panarukan oleh Gubernur Jenderal Herman Willem Daendels dan dengan dibuatnya pos penjagaan (LoJi) di Alun-alun Cimahi sekarang. Tahun 1874 1893 dilaksanakan pembuatan jalan kereta api Bandung-Cianjur sekaligus pembuatan Stasiun Kereta Api Cimahi. Pada tahun 1886 dimulainya pembangunan Pusat Pendidikan Militer dan fasilitas lainnya seperti Rumah Sakit Dustira, Rumah Tahanan Militer dll.

Kota Cimahi mendapat julukan sebagai "Kota Tentara" Dengan banyaknya pusat pendidikan dan fasilitas kemiliteran maka sekitar 60% wilayah Kota Cimahi digunakan oleh tentara. Mungkin karena itulah, kota Cimahi juga mendapat julukan "Kota Hijau", sesuai warna seragam Tentara Angkatan Darat (TNI-AD).

Tahun 1935 Cimahi menjadi kecamatan (lampiran staat blad tahun 1935). Setelah kemerdekaan Indonesia, Cimahi menjadi bagian dari Kabupaten Bandung Utara. Tahun 1962 dibentuk setingkat kewedanaan, meliputi 4 kecamatan : Cimahi, Padalarang, Batujajar dan Cipatat. Berdasarkan PP Nomor 29 Tahun 1975, tanggal 29-01-1976 Cimahi menjadi Kota Administratif pertama di Jawa Barat diresmikannya pada tanggal 29 Januari 1976. mencapai 405 km, tahun 1890 menjadi 1.427 km dan pada tahun 1900 menjadi 3.338 km.


(2)

2

Ketika dikeluarkan Undang-Undang No.1 Tahun 1957 tentang Pemerintah Daerah, ditetapkan bahwa Indonesia dibagi atas 3 tingkatan daerah otonom, yaitu swatantra tingkat I (Propinsi, daerah istimewa dan Kotapraja Jakarta) Swatantra tingkat II ( Kabupaten, kota besar, kota kecil), dan swatantra III ( belum dibentuk karena dianggap belum waktunya), maka Jawa Barat merupakan daerah tingkat swatantra I dan Cimahi adalah bagian dari swatantra tingkat II.

Demikian pula dalam periode 1959 sampai dengan 1965, meskipun Jawa Barat mengalami 2 kali lagi perubahan pemerintahan, Cimahi tetap merupakan daerah kewedanaan.

Pada tahun 1962, Cimahi menjadi kewedanaan yang meliputi 5 kecamatan yaitu : Kecamatan Cimahi, Kecamatan Padalarang, Kecamatan Batujajar, Kecamatan Cipatat, dan Kecamatan Cisarua. Selanjutnya, Cimahi sebagai bagian dari Wilayah Kabupaten Bandung menunjukkan perkembangan yang memiliki karakteristik perkotaan sehingga Cimahi yang semula berstatus kewedanaan, dengan PP Nomor 29 Tahun 1975 ditingkatkan statusnya menjadi Kota Administratif (Kotif) serta diresmikan pada tanggal 29 Januari 1976. Pada saat itu Cimahi merupakan kota administratif pertama di Jawa Barat dan ketiga di Indonesia setelah Kota Administratif Bitung di Sulawesi Utara dan Kota Administratif Banjar di Kalimantan Selatan.

Kotif Cimahi terbentuk pada masa pemerintahan Bupati Bandung, Kol.(purn). Lili Soemantri, yang melihat peluang dari UU No. 5/1974, yang memungkinkan suatu daerah yang memiliki karakteristik dan persyaratan tertentu dapat


(3)

3

lingkungan staf untuk melakukan kajian terhadap daerah-daerah yang memungkinkan untuk ditingkatkan statusnya. Kajian yang dilakukan menyangkut masalah kependudukan, sosial budaya, pertahanan-keamanan, agama, geografi, ekonomi dan lain-lain. Dari sekian kota yang dikaji, ternyata Cimahilah yang cukup memadai dari segi persyaratan. Bahkan ketika dilakukan studi banding ke Kotif Bitung, Cimahi dinilai lebih memungkinkan menjadi kotif karena selain memiliki industri, juga memiliki pusat-pusat pendidikan militer, dan SDM. Oleh karena itu, tidak terlalu sulit bagi Cimahi untuk ditetapkan sebagai Kotif. Kebetulan juda waktu itu, Menteri Dalam Negeri adalah Amirmachmud yang nota bene adalah orang cibeber, Cimahi. Pada tanggal 29 Januari 1976 keluar PP No. 29/1976 tentang penetapan Cimahi sebagai Kotif dan Gubernur Jawa Barat Aang Kunaefi melantik HM. Soedarna sebagai Walikotanya.

Sebagai Walikota, HM Soedarna memiliki posisi lebih tinggi dibanding wedana tetapi lebih rendah dari walikota. Oleh karena itu SOTK kotatif juga mengikuti SOTK Kabupaten karena ada di bawah Kabupaten Bandung meskipun disesuaikan dengan kebutuhan Cimahi. Dengan kewenangan yang lebih besar itu, maka Soedarna mis perumahan Armed (Sangkuriang), serta mendorong pembangunan industri di Leuwigajah dan Cimahi Selatan. Tata ruang, membangun jalan lingkar sangkuriang, membangun Pasar Atas, melakukan relokasi Pasar Cimindi, merenovasi Pasar Antri, mendirikan STKIP, membentuk formasi SOTK dan personilnya, membangun perumahan Kebon Kopi (Parmindho), Saradhan (Kerkhof) dan Perumahan Armed (Sangkuriang), serta mendorong pembangunan industri di Leuwigajah dan Cimahi Selatan.


(4)

4

Kotif Cimahi terdiri dari 3 Kecamatan, yaitu Kecamatan Cimahi Selatan, Cimahi Tengah dan Cimahi Utara. Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 12 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 1 Tahun 2001 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Bandung Tahun 2001 sampai Tahun 2010, Kotif Cimahi antara lain ditetapkan sebagai kawasan permukiman, kawasan militer, dan zona industri.

Sejak awal berdirinya, kotif Cimahi telah menunjukkan pertumbuhan yang cukup pesat, hal ini terutama karena letak geografisnya yang berbatasan langsung dengan Kota Bandung sebagai Ibukota Propinsi Jawa Barat sehingga menjadikan Cimahi sebagai penyangga berbagai kegaitan di Kota Bandung. Selain itu, Cimahi mejadi Pusat Pendidikan Militer sejak jaman Hindia Belanda dan telah tumbuh berbagai jenis perdagangan, jasa serta sector usaha lainnya.

Perubahan politik yang terjadi di tingkat nasional, pada akhirnya juga berdampak pada perubahan politik di tingkat lokal serta penataan hubungan pusat dan daerah. Pola hubungan yang sentralisir semasa Orde Baru berusaha ditata Kembali menjadi hubungan yang lebih otonom dan demokratis, dimana daerah di beri kewenangan yang luas dan berdaya.

Otonom Cimahi merupakan prakarsa dari kelompok masyarakat yang terdiri dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), forum-forum masyarakat dan kelompok kerja yang memiliki aspirasi dan tujuan yang sama berupaya untuk memperjuangkan peningkatan status kota yang mandiri dan otonom. Kelompok-kelompok masyarakat se-Cimahi menyatakan diri untuk bersama dalam gerak


(5)

5

langkah usaha penataan kota administratif Cimahi menjadi daerah Kota Cimahi dalam wadah Sekretariat Bersama Cimahi Otonom yang dideklarasikan dengan dihadiri ratusan warga yang datang dari berbagai kalangan di Cimahi. Deklarasi yang ditandatangani oleh ketua presedium dan sekretaris Sekber Cimahi Otonom serta LSM-LSM yang tergabung dalam Sekber Cimahi Otonom.

Selanjutnya Sekber Cimahi Otonom menyampaikan petisi kepada Pemerintah, Pemerintah Propinsi serta Pemerintah dan DPRD Kabupaten Bandung agar :

1. Kepada masyarakat Kota Cimahi diberikan kepercayaan untuk mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri;

2. Kota Administratif Cimahi sesuai dengan ketetapan Pasal 123 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 agar segera menetapkan sebagai Daerah Kota selambat-lambatnya tanggal 17 Mei 2001;

3. Hal-hal yang diperlukan sebagai kelengkapan persyaratan untuk hal tersebut diatas akan dipenuhi dalam waktu sesingkat-singkatnya. Dengan perjuangan yang penuh liku diantara perbedaan-perbedaan tetapi karena keteguhan tekad masyarakat Cimahi, akhirnya pada tanggal 28 Mei 2001 dalam sidang pleno Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia mengesyahkan Undang-Undang Cimahi sebagai Kota Otonom bersama dengan 11 kota lainnya di Indonesia dan disahkan oleh Presiden Republik Indonesia pada saat itu Abdurrahman Wahid pada tanggal 22 Juni 2001, diundangkan menjadi Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2001 tentang Pembentukan Kota Cimahi.


(6)

6

Dengan diundangkannya Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2001 tentang Pembentukan Kota Cimahi, pada tanggal 17 Oktober 2001 diresmikan pembentukan Kota Cimahi oleh Menteri Dalam Negeri atas nama Presiden Republik Indonesia di Jakarta pada tanggal 18 Oktober 2001 dilantik Pejabat Walikota Cimahi Ir. H. Itoc Tochija, MM oleh Gubernur Propinsi Jawa Barat H. R Nuriana atas nama Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia di Bandung.

Didasarkan pada makna otonom yang sesungguhnya, pemerintah kota melanjutkan dan melaksanakan kepemerintahan sesuai dengan tugas dan kewenangan yang diamanatkan oleh undang-undang dalam rangka persiapan pembentukan pemerintah di Kota Cimahi.

Sebagai suatu organisasi, Kota Cimahi harus memiliki identitas dan ciri yang dapat menggambarkan visi dan misi dari organisasi itu serta memaknai tentang keberadaan organisasi tersebut untuk mencapai tujuannya berdasarkan pada potensi dari dalam diri sendiri. Kota Cimahi terbentuk dengan semangat otonomi yang mandiri serta merupakan aspirasi masyarakat itu sendiri, oleh karena itu dalam perumusan tujuan pembangunan dan program prioritasnya melibatkan berbagai komponen pembangunan di Kota Cimahi sehingga dapat menjadi pedoman semua pihak dalam pelaksanaan pembangunan dan pengelolaan kotanya.

1.2 Visi dan Misi dari Kota Cimahi

Pada suatu instansi baik swasta maupun pemerintahan pastinya memiliki suatu visi dan misi yang akan mengarahkan suatu instansi tersebut agar tidak


(7)

7

keluar dari jalur yang seharusnya. Begitupun pada instansi Pemerintahan di lingkungan Kota Cimahi. Berikut visi dan misi dari Kota Cimahi :

1.2.1 Visi Kota Cimahi

Dengan iman, taqwa, optimis dan cerdas jadikan Cimahi Kota maju, agamis, nyaman, tertib, aman dan produktif.

1.2.2 Misi Kota Cimahi

1. Meningkatkan sarana perekonomian dan lapangan kerja 2. Meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan 3. Meningkatkan penataan dan penegakan hukum 4. Meningkatkan infrastruktur kota

5. Mengendalikan pembangunan agar berwawasan lingkungan 6. Meningkatkan kemitraan dengan dunia usaha

1.3 Logo dan Arti Lambang Kota Cimahi

1.3.1. Logo Kota Cimahi

Sebagai salah satu bentuk Identitas perusahaan diperlukan adanya logo, demikian juga dengan Pemerintahan kota Cimahi, Logo Pemerintahan kota Cimahi dapat dilihat pada gambar 1.1 berikut :


(8)

1.3.2. Arti Lambang

No. 1 2

3 Bentuk 2 Pilar Bangun

4 5

6

7 Bentuk Wadah atau Tempat 8 9 Arti Lambang Indikator Nama Pemkot Bentuk Kubah Bentuk 2 Pilar Bangun

BentukTatar Bunga Bentuk Riak Air

Bentuk Irama Bukit Bentuk Wadah atau Tempat

Slogan Konsep

Logo

Sumber :

Arti Lambang Kota Cimahi

Penjelasan Lambang Kota Cimahi Indikator

Nama Pemkot Bentuk Kubah Bentuk 2 Pilar Bangun

BentukTatar Bunga Bentuk Riak Air

Bentuk Irama Bukit Bentuk Wadah atau Tempat

Slogan Konsep

Gambar 1.1 Logo Kota Cimahi

Sumber : www.cimahi.go.id

Kota Cimahi

Tabel 1.1

Penjelasan Lambang Kota Cimahi

CIMAHI (Citra Mandiri Hidup Insani)

Pembangunan bertitik pada keseimbangan

Lahan kehidupan strategis yang bermanfaat Dinamika SDM (POLEKSOSBUD) dan sumber

Sumber Daya Alam untuk

Bentuk Wadah atau Tempat Kehidupan yang produktif dan efektif

Pembangunan Masa Depan Cimahi Gambar 1.1

Kota Cimahi

www.cimahi.go.id

Tabel 1.1

Penjelasan Lambang Kota Cimahi Penjelasan

CIMAHI (Citra Mandiri Hidup Insani) Kenyamanan dalam perlindungan Pembangunan bertitik pada keseimbangan

(Agama & Dari Agama)

Lahan kehidupan strategis yang bermanfaat Dinamika SDM (POLEKSOSBUD) dan sumber

kehidupan Sumber Daya Alam untuk

Kehidupan yang produktif dan efektif Saluyu Ngawangun Jati Mandiri Pembangunan Masa Depan Cimahi www.cimahi.go.id

Penjelasan Lambang Kota Cimahi Penjelasan

CIMAHI (Citra Mandiri Hidup Insani) Kenyamanan dalam perlindungan Pembangunan bertitik pada keseimbangan

(Agama & Dari Agama)

Lahan kehidupan strategis yang bermanfaat Dinamika SDM (POLEKSOSBUD) dan sumber

kehidupan

Sumber Daya Alam untukkemakmuran Kehidupan yang produktif dan efektif

Saluyu Ngawangun Jati Mandiri Pembangunan Masa Depan Cimahi CIMAHI (Citra Mandiri Hidup Insani)

Kenyamanan dalam perlindungan Pembangunan bertitik pada keseimbangan

(Agama & Dari Agama)

Lahan kehidupan strategis yang bermanfaat Dinamika SDM (POLEKSOSBUD) dan sumber

kemakmuran Kehidupan yang produktif dan efektif

Saluyu Ngawangun Jati Mandiri Pembangunan Masa Depan Cimahi

8

CIMAHI (Citra Mandiri Hidup Insani)

Pembangunan bertitik pada keseimbangan

Lahan kehidupan strategis yang bermanfaat Dinamika SDM (POLEKSOSBUD) dan sumber


(9)

9

1.4 Slogan

Saluyu Ngawangun Jati Mandiri , yang artinya memiliki pengertian berjalan harmonis serasi dengan selaras, bahu membahu dalam membangun citra diri yang mandiri dalam kemajuan.

1.5 Makna Bentuk dan Warna

Kubah Jingga, merupakan semangat yang tiada henti untuk membangun dalam rangka mengantisipasi pertumbuhan dan perkembangan kemandirian, yang didukung secara bersama-sama oleh seluruh potensi sumber daya manusia yang rendah hati dan berilmu, berakhlak dan beretika, sehat dan cerdas, kreatif dan inofatif serta produktif.

Bukit Biru, merupakan anugerah berupa alam yang penuh potensi dari Tuhan Yang Maha Esa, untuk dimanfaatkan sebaik-baiknya sehingga mendorong rasa syukur, menumbuh kembangkan ilmu selaras, menserasikan keadilan untuk kemakmuran, menciptakan pemerataan dalam keragaman yang sejahtera.

Air Biru Jernih, merupakan sumber kehidupan dalam dinamika masyarakat yang multi dimensi, pengayoman dan pelindung serta serta pembawa solusi bagi seluruh warga.

Tatar dan Wadah Jingga Putih dan 2 Pilar Bangun Hijau, merupakan bentuk keseimbangan agama dan dari agama dalam pembangunan rohani dan jasmani, menumbuh kembangkan rasa cinta, ketulusan sekaligus kebanggan terhadap nusa dan bangsa, tanah air serta ibu pertiwi dengan tatanan wilayah yang kondusif, strategis dan sinergis, memiliki struktur


(10)

10

dan sistem yang bertumpu pada sendi politik, ekonomi, sosial kemasyarakatan, budaya dan berorientasi masa depan. Tameng (Perisai), merupakan ungkapan totolitas citra bentuk rasa aman dan nyaman, serasi dalam keselarasan, dinamis dalam keharmonisan, kuat dan taat dalam kemandirian

1.6 Sejarah Bagian Humas dan Protokol Pemerintah Kota Cimahi

Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Kota Cimahi, dibentuk berdasarkan peraturan Daerah Kota Cimahi No. 7 tahun 2008 tentang sekretariat daerah dan sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cimahi. Dalam lingkup Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Sekretariat Daerah, bagian Humas berada di bawah koordinasi Asisten Pemerintahan.

Bagian Humas dipimpin oleh seorang Kepala Bagian Humas (Kabag), dengan jabatan golongan eselon 3A. Dalam hal pengelolaan keuangan daerah sesuai Permendagri No. 59 tahun 2007, Kabag Humas bertindak sebagai Kuasa Pengguna Anggaran.

Peranan institusi (bagian) humas dan protocol dalam organisasi merupakan hal penting untuk menjalankan fungsi kehumasan dan komunikasi organisasi, disamping sebagai sarana pengembangan pencapaian profesionalitas aparatur.

Untuk dapat tampil dengan kredibel, tentu bagian Humas dan Protokol memerlukan dukungan SDM yang professional, yang mampu mengelola informasi dengan baik, mampu berinteraksi luwes, dengan dan melakukan berbagai strategi komunikasi yang efektif dan tepat.


(11)

11

Sumber Daya Manusia (SDM) yang dibutuhkan untuk melaksanakan manajemen informasi dan komunikasi, serta keprotokolan adalah tenaga teknis dan tenaga strategis yang memilki kemampuan di bidang tersebut dan memiliki latar belakang pendidikan yang relevan.

Terselenggaranya tata kelola kepemerintahan yang baik dalam mendukung Kota Cimahi yang maju, agamis, nyaman, tertib, aman dan produktif adalah visi dari Humas Pemerintah Kota Cimahi.

Divisi Humas Pemerintah Kota Cimahi berusaha untuk menjembatani antar pihak, baik eksternal maupun internal agar visi, misi, dan tujuan yang dimaksud tercapai dan terintegrasi dengan baik.

1.7 Struktur Organisasi Pemerintah Kota Cimahi

Pemerintah Kota Cimahi memiliki struktur perusahaan yang terdiri dari beberapa bagian. Adapun struktur dari Pemerintah Kota Cimahi dapat dilihat pada gambar 1.2 berikut ini :


(12)

STRUKTUR

PEMERINTAH KOTA CIMAHI

Sumber : www.cimahi.go.id Bagan 1.

STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAH KOTA CIMAHI

Sumber : www.cimahi.go.id 1.1

ORGANISASI PEMERINTAH KOTA CIMAHI

Sumber : www.cimahi.go.id ORGANISASI PEMERINTAH KOTA CIMAHI

Sumber : www.cimahi.go.id


(13)

13

1.8 Struktur Organisasi Bagian Humas dan Protokol Pemerintah Kota Cimahi

Karena Bagian Humas dan Protokol di lingkungan Pemerintah Kota Cimahi sudah state of being, maka bagian Humas dan Protokol ini memiliki struktur komando sendiri yakni sebagai berikut :

Bagan 1.2

STRUKTUR ORGANISASI BAGIAN HUMAS DAN PROTOKOL PEMERINTAH KOTA CIMAHI

Ka.Bag. Humas dan Protokol

Ka. Sub.Bag. Humas

Ka. Sub. Bag.Protokol

Fungsional Umum Fungsional Umum

Fungsional Umum Fungsional Umum

Fungsional Umum Fungsional Umum


(14)

14

Berdasarkan bagan 1.2 di atas, dapat diketahui bahwa struktur organasasi Bagian Humas Pemerintah Kota Cimahi dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian Humas (Ka. Sub. Bag. Humas). Dalam melaksanakan tugasnya, Ka. Sub. Bag. Humas dibantu oleh para fungsional umum.

1.9 Job Descriptions

Tugas pokok divisi Humas dan Protokol Sekretariat Daerah adalah merencanakan mengelola, mengkoordinasikan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan program dan kegiatan di bidang Humas dan Protokol. Selanjutnya, guna melaksanakan tugas pokok tersebut Bagian Humas dan Protokol memiliki fungsi sebagai berikut :

1) Penyusunan bahan kebijakan pemerintah daerah bidang Humas dan Protokol;

2) Penelenggaraan tugas bidang Humas dan protokol yang meliputi Humas dan Protokol;

3) Pengaturan program dan kegiatan organisasi yang meliputi Humas; 4) Pengevaluasian pelaksanaan program dan kegiatan yang meliputi Humas. Dalam melaksanakan tugas pokoknya, Bagian Humas dan Protokol menetapkan tujuan sebagai berikut :

1) Meningkatkan dukungan dan kepercayaan masyarakat tehadap kebijakan Pemerintah Kota;


(15)

15

2) Mewujudkan pelayanan informasi kehumasan kepada internal dan eksternal publik yang akurat dan benar;

3) Mewujudkan penguasaan teknologi informasi dan komunikasi; 4) Mewujudkan pelayanan kehumasan yang efektif dan terpadu

Adapun job description Kepala Sub Bagian Humas Pemerintah Kota Cimahi ialah menjadi jembatan antara pegawai internal, berkoordinasi dengan dinas atau instansi lain, sedangkan untuk staff Humas atau biasa disebut sebagai fungsional umum ialah membantu pekerjaan Kepala Sub Bagian Humas itu sendiri dengan kata lain fungsional umum adalah penggeraknya.

1.10 Sarana dan Prasarana Bagian Humas dan Protokol Pemerintah Kota Cimahi

Letak ruangan Humas dan Protokol Pemerintah Kota Cimahi berada di lingkungan Kantor Pemerintah Kota tepatnya di Gedung A, lantai dasar. Ruangan tersebut merupakan ruang Humas dan Protokol Pemerintah Kota Cimahi yang mana tugasnya melayani siapa saja yang membutuhkan informasi.

Adapun sarana dan prasarana yang tersedia di Pemerintahan kota Cimahi guna menunjang kerja ,seperti yang ada di dalam tabel di bawah ini :

Tabel 1.2

Sarana Dan Prasarana

NO SARANA DAN PRASARANA JUMLAH

1 Ruang Kerja Staf 1


(16)

16

3 Musholla 5

4 Ruang Rapat 5

5 Parkiran 3

6 Lapangan Upacara 1

7 Ruang Satpam 2

8 Ruang tamu 1

9 Komputer 5

10 Meja kerja staff 16

11 Kursi kerja staff 22

12 Telepon 5

Sumber : Arsip Penulis 2011

1.11 Lokasi dan Waktu Praktek Kerja Lapangan (PKL)

1.11.1 Lokasi Praktek Kerja Lapangan (PKL)

Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini dilaksanakan di Pemerintah Kota Cimahi yang berada di Jalan Raden Demang Hardjakusumah Blok. Jati Cihanjuang.

1.11.2 Waktu Praktek Kerja Lapangan (PKL)

Waktu pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dilakukan selama 1 bulan (30 hari), di mulai pada tanggal 13 Juni 2011 s.d 13 Juli 2011 di Bagian Humas dan Protokol Pemerintah Kota Cimahi, setiap hari Senin s.d Jumat di mulai pukul 07.30 WIB s.d 15.00 WIB.


(17)

17 BAB II

PELAKSANAAN PKL

2.1 Aktifitas Kegiatan Selama PKL

Selama Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Bagian Humas dan Protokol Pemerintah Kota Cimahi, kegiatan yang rutin dilakukan selama 1 bulan adalah mengkliping Koran, menganalisis hasil kliping, membuat press release kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan Pemerintahan kota Cimahi, membuat surat masuk dan surat keluar, mendistribusikan kliping ke bagian-bagian terkait yang bersifat kegiatan rutin Berikut foto kegiatan rutin selama Praktek Kerja Lapangan di Pemerintahan kota Cimahi :

Gambar 2.1

Hasil Pembuatan Kliping


(18)

18

Sedangkan kegiatan yang bersifat insidentil contohnya seperti meliputi kegiatan bapak Wakil Walikota dalam acara Focus Group Disscussion tentang Fiqih lingkungan dari teoritis ke praktis.

2.1.1 Jadwal Kegiatan Selama PKL

Selama kegitan Praktek Kerja Lapangan di Pemerintah Kota Cimahi, penulis melakukan dua jenis kegiatan yaitu kegiatan yang bersifat rutin dan kegiatan yang bersifat insidentil yang terdapat pada tabel di bawah ini :

Tabel 2.1

Pekerjaan Yang Dilaksanakan Setiap Hari

No Hari/Tanggal Kegiatan Sifat

Rutin Insidentil

1 Senin, 13 Juni 2011

1. Perkenalan Staff 2. Pengarahan Jobdesk

3. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi, Fotokopi,

4. Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

              

 

 


(19)

19

2 Selasa, 14 juni 2011

1. Baca koran‟

2. Kliping Berita 3. Resume Berita

  

3 Rabu,15 juni 2011

1. Memfasilitasi kunjungan kerja 

  4 Kamis, 16 juni

2011

1. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi, Fotokopi, Menganalisis dan.

2. Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

3. Memasukkan Arsip yang Asli ke File Box.

      

5. Jumat, 17 juni 2011

1. Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

2. Memasukkan Arsip yang Asli ke File Box. 3. Memfasilitasi kegiatan Isra Miraj

    

 


(20)

20

6. Senin, 20 juni 2011

1. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi, Fotokopi, Menganalisis dan

2. Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

3. Memasukkan Arsip yang Asli ke File Box

   

   

7 Selasa, 21 juni 2011

1. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi, Fotokopi, Menganalisis

2. Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

3. Memasukkan Arsip yang Asli ke File Box. 4. Memfasilitasi HUT Cimahi

 

 

  

8. Rabu, 22 juni 2011

1. Memfasilitasi pembagian hadiah pada saat upacara

2. Baca koran, kliping berita 

9. Kamis,23 Juni 2011

1. Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

2. Memasukkan Arsip yang Asli ke File Box.

   


(21)

21

10 Jumat, 24 Juni 2011

1. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi, Menganalisis.

2. Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

   

11. Senin, 27 Juni 2011

1. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi, Menganalisis.

2. Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

   

12 Selasa, 28 Juni 2011

1. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi, Menganalisis

2. Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

3. Memasukkan Arsip yang Asli ke File Box.

     

     


(22)

22

13 Rabu, 29 Juni 2011

1. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi,Menganalisis dan Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer. 2. Memasukkan Arsip yang asli ke file box

       

14 Kamis, 30 Juni 2011

1. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi,Menganalisis dan Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer. 2. Memasukkan Arsip yang Asli ke File Box.

        

15 Jumat, 1 Juli 2011

1. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi, Menganalisis

2. Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

3. Memasukkan Arsip yang Asli ke File Box.

             

16 Senin 4 Juli 2011

1. Liputan Dan memfasilitasi kegiatan 2. Baca Koran, Resume Berita

 


(23)

23

17 Selasa, 5 Juli 2011

1. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi, Menganalisis dan mendistribusikan ke bagian terkait seperti : Asisten Pemerintahan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Administrasi umum, dan bagian-bagian yang lain.

2. Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

3. Memasukkan Arsip yang Asli ke File Box.

                       

18 Rabu, 6 Juli 2011

1. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi, 2. Memasukkan data hasil kliping mengenai

berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

3. Memasukkan Arsip yang Asli ke File Box.           


(24)

24

19 Kamis, 7 juli 2011

1. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi, Menganalisis

2. Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

3. Memasukkan Arsip yang Asli ke File Box.

            

20 Jumat, 7 Juli 2011

1. Memfasilitasi Kegiatan , Dan Meliput Kunjungan Mahasiswa Jepang ke Cimahi.

   

21 Senin, 11 juli 2011

1. Apel pagi, dan Memfasilitasi Kegiatan 2. Baca Koran

3. Kliping dan resume Berita

    

22 Selasa, 12 Juli 2011

1. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi, Fotokopi, Menganalisis

2. Memasukkan data hasil kliping mengenai berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

3. Memasukkan Arsip yang Asli ke File Box.

  


(25)

25

23 Rabu, 13 juli 2011

1. Membuat Kliping Berita Mengenai Nasional, Regional dan Kota Cimahi 2. Memasukkan data hasil kliping mengenai

berita Kota, Regional dan Nasional ke Komputer.

3. Memasukkan Arsip yang Asli ke File Box. 4. Pembekalan dari Pembimbing PKL dan

perpisahan





 

Sumber : Arsip Penulis 2011

2.2 Deskripsi Kegiatan Rutin Selama PKL 2.2.1 Deskripsi Kegiatan Rutin

1. Membaca Koran

Penulis membaca koran, baik itu koran lokal, regional, dan nasional. Koran yang dibaca antara lain : Kompas Pikiran Rakyat, Seputar Indonesia, Republika, Galamedia, Tribun Jabar, Tempo, Media Indonesia, Radar Bandung, Pelita, Sinar Indonesia, dan Medikom.

Tujuan dari membaca koran agar dapat mengetahui berita-berita terkini yang berhubungan dengan kepemerintahan dan mengenai dinamika masyarakat, baik dalam ranah kota Cimahi, regional, dan nasional


(26)

26

2. Menggunting Berita

Setiap pagi penulis melakukan kegiatan yang rutin yaitu mulai kegiatan dari mulai 07.30, Kegiatan rutin tersebut meliputi membaca koran untuk mencari berita yang berhubungan dengan Kota Cimahi, untuk berita Regional adalah berita yang sedang hangat di seputar Jawa Barat, dan untuk Nasional adalah berita yang sedang hangat di Indonesia dan tentunya berkaitan dengan kepemerintahan dan sosial. Setelah mencari berita lalu melakukan pengguntingan berita setelah penulis membaca koran yang telah disediakan oleh pihak Humas, kemudian hasil guntingan dirapikan lalu ditempel.

3. Membuat Kliping Berita

Membuat Kliping adalah salah satu kegitan rutin yang mana setelah membaca koran dan menggunting berita dan mengkliping berita tersebut. Berita yang dikliping adalah berita yang berhubungan dengan kepemerintahan dan mengenai dinamika masyarakat, baik dalam ranah kota Cimahi, regional, dan nasional. Kliping tersebut berasal dari koran yang dibaca antara lain : Kompas Pikiran Rakyat, Seputar Indonesia, Republika, Galamedia, Tribun Jabar, Tempo, Media Indonesia, Radar Bandung, Pelita, Sinar Indonesia, dan Medikom. Setelah digunting berita tersebut ditempel pada lembaran kertas yang telah di beri kop. Nama Humas dan diberi keterangan mengenai surat kabar, kemudian di analisis lalu di input ke computer.

Berikut adalah beberapa hasil input data ke computer yang penulis lakukan ketika sedang melaksanakan PKL :


(27)

27

BERITA KOTA CIMAHI DARI MEDIA HARIAN, REGIONAL DAN NASIONAL

Senin, 13 Juni 2011

No. TGL KORAN JUDUL ISI/RESUME BERITA UNIT

TERK AIT DISPOSISI WALIKOT A KET

1 2 3 4 5 6 7 8

1 13/6  PIKIRA N RAKY AT  PIKIRA N RAKY AT  GALA MEDIA  Pembuatan Situs Web DPRD Akan Diusulkan Rp 90 Juta

 Bikin Situs ? Murah Kok !

 Sungguh Ironis, Dewan di Cyber City Tak Punya Situs

Setwan DPRD Kota Cimahi akan mengusulkan anggaran sebesar Rp 90 juta dalam APBD Perubahan 2011. Dana tersebut rencananya akan digunakan untuk pembuatan situs web resmi DPRD Kota Cimahi.

Setwan KPDE

(+)

BERITA KOTA CIMAHI DARI MEDIA HARIAN, REGIONAL DAN NASIONAL

Selasa, 14 Juni 2011

No. TGL KORAN JUDUL ISI/RESUME BERITA UNI

T TER KAI T DISPOSISI WALIKOTA KET

1 2 3 4 5 6 7 8

1 14/6

15/6  GALAM EDIA  SEPUT AR INDON ESIA  RADAR BANDU NG  Perluas Posbindu untuk Tekan PTM  Dinkes Waspadai Angka Penderita Penyakit Tidak Menular

 Cegah PTM, Posbindu Ditambah

Gaya hidup yang tidak sehat turut memengaruhi meningkatkan PTM di masyarakat. Salah satu penyakit PTM yang banyak dikeluhkan masyarakat adalah hipertensi.

Dink es

(N)

2 14/6  GALAM

EDIA  SEPUT AR INDON ESIA  Wilayah Perbatasan Rawan Serbuan PKL  Pemkot Usulkan Operasi Gabungan

Satpol PP Kota Cimahi masih menunggu kesediaan Satpol PP Kota Bandung untuk melakukan operasi bersama perda di wilayah perbatasan. Tanpa adanya kerjasama, masalah ketertiban, terutama PKL tidak akan efektif.

Satp ol PP


(28)

28

3 14/6 RADAR BANDUN G

Awasi PSB Jelang PSB, sekolah diminta perhatikan siswa tak mampu, namun berprestasi, kepala sekolah tak menentukan besaran DSB yang memberatkan siswa.

Disdi kpor a

(+)

BERITA KOTA CIMAHI DARI MEDIA HARIAN, REGIONAL DAN NASIONAL

Rabu, 15 Juni 2011

No. TGL KORAN JUDUL ISI/RESUME BERITA UNIT

TERKAIT DISPOS ISI WALIK OTA KET

1 2 3 4 5 6 7 8

1 15/6

18/6  GALAME DIA  SEPUTAR INDONES IA  PIKIRAN RAKYAT  RADAR BANDUN G

 Lansia Depresi Akibat Kurangnya Fasilitas Kesehatan  Ruang Terbuka Hijau Minim  Fasilitas Kalangan Lanjut Usia

 Lansia di Kota Rentan Depresi

Faktor keterbatasan fasilitas bagi orang lansia menjadi salah satu pemicu tingginya tingkat depresi pada usia lanjut. Sementara fasilitas bagi lansia masih belum menjadi prioritas pemerintah pusat dan daerah. Saat ibni Kota Cimahi terus melakukan penataan agar menjadi kota layak anak dan juga kota layak lansia, meskipun penyediaan fasilitas bagi lansia belum ada secara khusus.

(N)

2 15/6 GALAMEDI

A

Subsidi Untuk RSBI Berkurang

Subsidi pemerintah pusat untuk RSBI di Kota Cimahi setiap tahunnya berkurang. Berkurangnya subsidi memberatkan orangtua karena biaya yang harus dikeluarkan menjadi lebih besar.

Disdikpora (N)

BERITA KOTA CIMAHI DARI MEDIA HARIAN, REGIONAL DAN NASIONAL

Kamis, 16 Juni 2011

No. TGL KORAN JUDUL ISI/RESUME BERITA UNIT

TERKAI T DISPOS ISI WALIK OTA KET

1 2 3 4 5 6 7 8


(29)

29 BANDUN G  SEPUTAR INDONES IA  GALAME DIA Sadar Kipem  Kesadaran Warga Miliki KTP Rendah  Masalah Kipem Dominasi Operasi Yustisi

minim. Terbukti dari hasil tiap kali operasi Satpol PP, puluhan pendatang, terus terjaring operasi, karena tak punya Kipem.

2. 16/6 RADAR

BANDUNG

Lelang hambat Realisasi Reses

Dewan tuntut realisasi hasil reses. Hingga kini, tak satupun aduan dari warga dalam reses dewan terealisasi. Padahal aduan warga dalam reses sudah sejak lama disampaikan.

Setwan (N)

3. 16/6 PIKIRAN RAKYAT

1.500 Murid SD Melukis Poster Terbesar di Dunia

1.500 murid SD dari Kota Cimahi, Kab. Bandung, KBB, dan Kota Bandung mengikuti kegiatan melukis poster terbesar perdamaian anak untuk memecahkan rekor dunia. Kegiatan ini diselenggarakan Bale Seni Barli untuk memperingati Hari Anak Sedunia pada 1 Juni dan menyambut Hari Anak Indonesia 1 Juli mendatang.

(+)

4. 16/6  SEPUTAR INDONES IA  PIKIRAN RAKYAT  RADAR BANDUN G  GALAME DIA  Kerabat Anggota DPRD Ditipu

 Akun FB Dibajak, Minta Dikirimi Pulsa

 Akun FB Anggota Dewan, Dibajak

 Akun FB Anggota DPRD Dibajak

Akun jejaring sosial FB milik anggota Fraksi PKS DPRD Cimahi Supriadi dibobol orang tak dikenal. Pelaku menggunakan akun untuk menipu kerabat dan teman korban.

5. 16/6 SEPUTAR INDONESIA

Puluhan Ribu Warga Cimahi Menganggur

Cimahi dikenal salah satu kota industry di Jawa Barat, tapi jumlah pengangguran di kota ini cukup banyak. Berdasarkan data pengangguran di Cimahi sekitar 44.000 orang.

Disnakert ran sos

(N)

6. 16/6 SEPUTAR INDONESIA

Industri Gamelan Terancam

Rumah produksi kerajinan alat musik Gamelan di Cimahi terancam langka. Para perajin mengalami kesulitan permodalan, padahal para pengrajin bisa dijadikan industri wisata unggulan.

Diskopind ag tan

(N)

7. 16/6

17/6  SEPUTAR INDONES IA  GALAME DIA  RADAR BANDUN G

 Ratusan PKL Direlokasi

 PKL dan PDJM Capai Kesepakatan

 Eks PKL gandawijaya di Subsidi

Ratusan PKL yang selama ini meramaikan Jalan Gandawijaya akan direlokasi ke PAB. Keputusan relokasi tersebut terjadi setelah dicapai kesepakatan harga sewa kios PAB yang baru dibangun itu adalah Rp 10 ribu per hari.

PDJM (+)


(30)

30

INDONESIA Lomba Disain Souvenir

membuat disain souvenir bertema khusus tentang Kota Cimahi. Hasil karya pemenang akan dipatenkan menjadi souvenir khas Cimahi.

ag tan

9. 16/6 TRIBUN JABAR GALAMEDI A

2.100 Lowongan di Bursa Kerja Cimahi “Job Fair” Diserbu Pencari Kerja

Pemkot Cimahi menggelar bursa tenaga kerja di Cimahi Mall selama dua hari, Rabu –Kamis (15/16-6). Tersedia 2.100 lowongan kerja ditawarkan oleh 32 perusahaan kepada masyarakat, khususnya penduduk Kota Cimahi.

Dinsosna ker trans

(+)

10. 16/6 GALAMEDI A

Singkong pun Bisa Dibuat Spageti

Makanan eropa seperti pizza, burger, dan spageti bisa dibuat dari singkong. Selain lebih bergizi, harga singkong lebih murah dibandingkan terigu. Makanan eropa berbagai dasar singkong bisa diliat pada lomba kreasi dan diversifikasi makanan 3B di Cimahi mall, Rabu (15/6).

PKK (+)

11. 16/6 GALAMEDI A

Puskesmas PONED Terkendala Lahan

Susahnya mencari lahan yang cukup luas serta harga jual yang relative tinggi dari pemilik lahan, menjadi kendala bagi Pemkot Cimahi dalam mengembangkan puskesmas PONED. Kendala itu harus disiasati dengan membina puskesmas yang sudah ada menjadi puskesmas PONED.

Dinkes (N)

BERITA KOTA CIMAHI DARI MEDIA HARIAN, REGIONAL DAN NASIONAL Jum‟at, 17 Juni 2011

No. TGL KORAN JUDUL ISI/RESUME BERITA UNIT

TERKAIT DISPO SISI WALI KOTA KET

1 2 3 4 5 6 7 8

1. 17/6

18/6 19/6  TRIBUN JABAR  PIKIRAN RAKYAT  SEPUTAR INDONESIA  GALAMEDI A  RADAR BANDUNG  RADAR BANDUNG  GALAMEDI A  PIKIRAN RAKYAT  SEPUTAR INDONESIA  TRIBUN JABAR  Siswa Berlarian ke Luar Sekolah

 SMAN 1 Cimahi Diancam Bom

 Benda Mirip Bom Gegerkan SMA 1

 Teror Bom di SMAN 1 Cimahi

 SMAN 1 Cimahi Diteror Bom

 Kasus Teror Bom Cimahi Terus Dibidik

 Polres Buru Pelaku Teror Bom

 Tak Ditemukan Bahan Peledak

 Peneror Bom SMA

Sebuah benda yang menyerupai bom ditemukan di SMAN 1 Cimahi, Kamis (16/6). Benda mencurigakan tersebut menggegerkan seisi sekolah dan warga sekitar. Setelah ditelusuri oleh petugas Polsek Cimahi, ternyata diketahui benda tersebut bukanlah rangkaian bom.

Kantor Kesbanglin mas


(31)

31 Terancam 20 Tahun  Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

2. 17/6  PIKIRAN RAKYAT

 GALAMEDI A

 Tarif PBB Kota Cimahi Akan Turun

 Dispenda Kota Cimahi Siap mengelola PBB

Tarif PBB perkotaan di Cimahi diperkirakan akan turun setelah dikelola Dispenda sebagai pajak daerah pada 2012. Berdasarkan Perda Kota Cimahi No. 9 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah Kota Cimahi, tariff maksimal PBB perkotaan ditetapkan paling tinggi sampai 0,25 persen dari NJOP.

Dispenda (+)

3. 17/6  SEPUTAR INDONESIA

 BANDUNG EKSPRESS

 KPK : Pemda Belum Transparan

 Hentikan Korupsi Sejak Dini

KPK menilai kepala daerah dan badan legislasi daerah belum transparan dalam pengelolaan keuangan daerah. Hal itu terlihat dengan masih banyaknya pengaduan masyarakat tentang dugaan korupsi di pemerintahan daerah

(+)

4. 17/6 KOMPAS Cegah

Kebangkrutan Negara

Bangsa ini harus dicegah dari proses kebangkrutan nasional dengan gejala merosotnya kedaulatan Negara, jaminan keamanan, kesejahtraan rakyat, dan maraknya korupsi. Untuk itu diperlukan keteladanan dari pemimpin Negara yang memiliki karakter dan visi yang kuat.

Aspem NASI

ONA L

BERITA KOTA CIMAHI DARI MEDIA HARIAN, REGIONAL DAN NASIONAL

Sabtu, 18 Juni 2011

No. TGL KORAN JUDUL ISI/RESUME BERITA UNIT

TERKAI T DISPO SISI WALI KOTA KET

1 2 3 4 5 6 7 8

1. 18/6 RADAR BANDUNG

Limbah Jadi Tanggungjawab Satpol

Satpol PP, siap mengawal dan menindak pelaksanaan Perda PPAL. Satpol PP akan bertindak apabila benar perusahaan terbukti melanggar salah satu unsur Perda.

Satpol PP KLH

(+)

2. 18/6 RADAR BANDUNG

Pengusaha Diminta Danai RSBI

RSBI tidak akan menerima bantuan dari pusat. Komisi IV DPRD Cimahi mengingatkan kemandirian RSBI bisa diupayakan, melalui kerjasama sekolah dengan berbagai perusahaan di Kota Cimahi.

Setwan Disdikpor a

(-)

3. 18/6 RADAR BANDUNG

PBB Terkendala Anggaran

Pengelola PBB sebagai pajak daerah 2012 mendatang, terkendala anggaran pengadaan Sarplus. Pengelolaan PBB baru 50 persen, pengelolaan PBB diharapkan sudah bisa dilakukan mandiri di tahun depan.


(32)

32

4. 18/6 GALAMEDIA Semester Pertama Peroleh Pajak Baru 40 Persen

Perolehan PAD Kota Cimahi hingga 31 Mei 2011 sudah tercapai 40,37 persen lebih. Pendapatan terbesar diperoleh dari pajak reklame yang bisa mencapai 68,91 persen dan pajak parkir 80,97 persen.

Dispenda (+)

5. 18/6 GALAMEDIA KBB

Pertanyakan Aset TPA Leuwigajah

DPPKAD KBB akan mempertanyakan pelimpahan aset TPA Leuwigajah di perbatasan antara Kota Cimahi dan Kec. Batujajar, KBB. Namun ada kemungkinan aset tidak diserahkan karena lokasinya berada di wilayah Kota Cimahi. Pasalnya DPPKAD kini tengah melengkapi dokumen penyerahan aset Kab. Bandung agar memiliki kepastian hukum.

DPLK Bag. Hukum

(N)

6. 18/6

22/6  GALAMEDI A  GALAMEDI A  DSP Disesuaikan Kemampuan  Disdikpora Pastikan Tak Ada Pungutan PPDB

Disdikpora Kota Cimahi sudah mengantongi Perwal tentang PPDB. Dengan keluarnya Perwal PPDB di Cimahi bisa berjalan sesuai peraturan.

Disdikpor a

(+)

BERITA KOTA CIMAHI DARI MEDIA HARIAN, REGIONAL DAN NASIONAL

Minggu, 19 Juni 2011 N

o. TG

L

KORAN JUDUL ISI/RESUME BERITA UNIT

TERKAI T DISPOSIS I WALIKO TA KET

1 2 3 4 5 6 7 8

1. 19/6 PIKIRAN RAKYAT

Baros Terus Berbenah

Sebagai pusat pengembangan baru Kota Cimahi, Kawasan Baros direncanakan menjadi pusat kota yang tidak hanya melayani Kota Cimahi tapi lebih ditujukan kepada pelayanan regional Jawa Barat bahkan Nasional dengan fungsi jasa perdagangan dan perdagangan dan permukiman serta leisure tertentu.

Bappeda (+)

2. 19/6 PIKIRAN RAKYAT

Kampung Adat Cireundeu

Sekilas tidak ada yang berbeda dari Kampung Adat Cireundeu dengan kampung lainnya. Bentuk rumah cireundeu sama dengan bentuk rumah modern pada umumnya. Yang membedakan kampung adat ini dengan kampung lainnya adalah kepatuhan dalam menjalankan tradisi upacara Tahun Baru Saka 1 Sura atau Upacara Suraan secara rutin

Diskopind ag tan

(+)

3. 19/6

20/6  GALAMED IA  TRIBUN JABAR  GALAMED IA  Karrnaval Meriahkan Acara Chifest 2011

 Tampil Cantik dengan Keresek dan Karung

1.350 warga perwakilan dari 15 kelurahan, sekolah, dan berbagai komunikasi di Cimahi mengikuti karnaval Chifest 2011, Sabtu (18/6). Pemkot Cimahi sejak 2006 telah menyosialisasikan daur ulang limbah kepada sekuruh lapisan masyarakat. Saat ini sudah banyak produk maupun barang yang sudah


(33)

33 22/6 23/6  PIKIRAN RAKYAT  PIKIRAN RAKYAT  GALAMED IA

 Berkrasi dari Daur Ulang Sampah

 Parade Busana Sampah

 Asep Sunandar Tutup Rangkaian HUT Cimahi  Pergelaran Wayang Menandai Puncak HUT Kota Cimahi

dibuat, bahkan menjadi dalah satu pendapatan keluarga.

BERITA KOTA CIMAHI DARI MEDIA HARIAN, REGIONAL DAN NASIONAL

Senin, 20 Juni 2011

No. TGL KORAN JUDUL ISI/RESUME

BERITA

UNIT TERKAIT

DISPOSISI WALIKOTA KET

1 2 3 4 5 6 7 8

1. 20/6

22/6  SEPUTA R INDONE SIA  BANDU NG EKSPRE SS  RADAR BANDU NG  TRIBUN JABAR  SEPUTA R INDONE SIA  Sekolah Dilarang Pungut Biaya  Pungli Beratkan Ortu Siswa  Daftar Sekolah Gratis, Benar Nich ?  Pendaftaran Siswa Baru Tidak Dipungut Biaya  Disdik Peringatkan Komite Sekolah

Pemkot Cimahi melarang seluruh sekolah memungut biaya pendaftaran dari orang tua siswa. Sanksi telah disiapkan apabila ada sekolah kedapatan yang melakukan pungutan.

Disdikpora (+)

2. 20/6 BANDUNG EKSPRESS

Cimahi Kembangkan Industri Kreatif

PWI Perwakilan Kota menggelar Dialog Publik dan menggelar Lomba Foto Pelajar 2011 dengan HP. Kegiatan itu merupakan bagian dari CimahiFair 2011.

PWI Cimahi

(+)

3. 20/6  GALAME

DIA

 Wali Kota Resmikan The Edge Super

Walikota Cimahi meresmikan apartemen yang


(34)

34 21/6  BANDUN G EKSPRES S Block

 The Edge Padukan Apartemen dengan Pusat Perbisnisan

memiliki 560 hunian tersebut sekaligus launcing shopping Arcade The Edge Super Block.

Apartemen The Edge Super Block Cimahi sebagai mitra bagi ibu kota maupun daerah.

4. 20/6 GALAMED

IA

Penyuluhan Narkoba Bentengi Pelajar

Bimbingan dan penyuluhan terhadap pelajar memiliki peran strategi dalam memerangi narkoba. Melalui kegiatan ini, kesadaran generasi muda secara langsung disentuh, sehingga mereka tidak terjerumus.

Polres Cimahi

(+)

5. 20/6 RADAR BANDUNG

Industri Kreatif Perlu Ditunjang Kultur

Industri kreatif salah satu pemecah persoalan kemiskinan, terutama bagi daerah yang minim SDA. Industri kreatif diusung sebagai wahana meningkatkan kualitas SDM, karena industri kreatif sangat mengandalkan kebutuhan ide-ide kreatif dari masyarakat.

Kantor Penmo

(+)

6. 20/6 RADAR BANDUNG

Transparansi Keuangan Disoroti KPK

KPK menyodori kurang

transparan informasi keuangan daerah. Ketika laporan sampai kepada publik, akan lebih banyak bisa mengawasi pelaksanaan keuangan di daerah.

(N)

7. 20/6  SEPUTA R

 Pajak Penerangan

Pemerintah Kota Cimahi akan

DPLK Dispenda


(35)

35 21/6 23/6 INDONE SIA  PIKIRAN RAKYA T  RADAR BANDU NG  GALAM EDIA  RADAR BANDU NG Jalan Diusulkan Naik  Pajak Penerangan Jalan Cimahi Naik

 PPJ Naik, jalan Gelap

 PPJ Naik 2 Persen

 Kenaikan PPJ Memberatkan Warga

menaikkan besaran PPJ sebesar 2% yang dipungut dari pembayaran tagihan listrik warga. PPJ merupakan sumber pendapatan terbesar bagi kas daerah yang merupakan salah satu primadona.

Sumber : Arsip Humas dan Protokol Pemerintah Kota Cimahi 2011

4. Analisis Berita

Berita yang telah dikliping setiap harinya dianalisa dengan cara memasukkan analisis singkat berita-berita tersebut, apakah berita tersebut bernilai positif, negatif, atau netral.

Tujuan dari menganalisis berita yang ada di media cetak yaitu bila terdapat berita yang negatif maka akan di tindak lanjuti oleh pihak yang terkait untuk menanggulangi masalah pemberitaan tersebut.

Setelah proses kliping Berita Nasional, Regional dan Kota Cimahi dipindahkan ke komputer, lalu penulis mendistribusikan ke bagian terkait seperti : Asisten Pemerintahan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Administrasi umum, dan dinas-dinas yang terkait.

2.3 Deskripsi dan Contoh Kegiatan Insidentil

Selama penulis mengikuti praktek kerja lapangan di Humas Pemerintah Kota Cimahi ada kegiatan insidentil yang meliput kegiatan yang berlangsung, seperti


(36)

36

meliput kegiatan Walikota Cimahi pada acara Focus Group Disscussion, meliput kunjungan mahasiswa Jepang ke Cimahi, mempelajari kegiatan Humas Pemerintah Kota Cimahi ketika melakukan kerja lapangan. Berikut contoh kegiatan insidentil Praktek Kerja Lapangan di Pemerintahan Kota Cimahi:

Gambar 2.2 Focus Group Discussion

Sumber : Dokumentasi Penulis, 2011

2.4 Deskripsi Humas

2.4.1 Pengertian Humas

Tugas Humas di Pemerintah Kota Cimahi yaitu bagaimana kita berhubungan kepada masyarakat, dan melaksanakan penyuluhan baik internal maupun eksternal. Humas atau Public Relations merupakan suatu kegitan unutk menanamkan dan memperoleh pengertian, goodwill, kepercayaan penghargaan pada dan dari publik suatu badan khususnya dan masyarakat umumnya.


(37)

37

Humas atau Public Relations menurut (British) Institute of Public Relations (IPR) Frank Jefkins dalam bukunya “Public Relations” adalah sebagai berikut :

“PR adalah keseluruhan upaya yang dilakukan secara terencana dan berkesinambungan dalam rangka menciptakan dan memelihara niat baik (goodwill) dan saling pengertian antara suatu organisasi dengan segenap khalayaknya”. (2003 : 9)

Dari definisi diatas maksudanya adalah “upaya yang terencana dan berkesinambungan”, ini berarti humas adalah suatu rangkaian kegiatan yang diorganisasikan sebagai suatu rangkaian kampanye atau program terpadu, dan semuanya ini berlangsung secara berkesinambungan dan teratur.

Sedangkan tujuan utamanya adalah menciptakan dan memelihara saling pengertian, maksudnya adalah untuk memastikan bahwa organisasi tersebut senantiasa dimengerti oleh pihka-pihak lain yang turut berkepentingan. Dengan adanya kata „saling‟, itu berarti organisasi juga harus memahami setiap kelompok atau individu yang terlibat dengan khalayak atau publik.

2.4.2 Fungsi Humas

Fungsi Humas menurut Cultip & Center and Canfield Ruslan Rosady dalam bukunya “Manajemen PR dan Media Komunikasi”, fungsi humas adalah :

1. Menunjang aktivitas utama manajeman dalam mencapai tujuan bersama (fungsi melekat pada manajeman organisasi).

2. Membina hubungan yang harmonis antara organisasi denga publiknya yang merupakan khalayak sasaran.


(38)

38

3. Mengidentifikasi segala sesuatu yang berkaitan dengan opini, perserpsi, dan tanggpan masyarakat terhadap organiasasi yang diwakilinya atau sebaliknya.

4. Melayani keinginan publik dan memberikan sumbangan saran kepada pemimpin organisasi demi tujuan dan manfaat bersama. 5. menciptakan komunikasi dua arah atau timbal balik, dan mengatur

arus informasi, publikasi serta pesan dari organisasi ke publiknya atau sebaliknya, demi tercapainya citra positif bagi kedua belah pihak. (Ruslan, 1998:311)1

Dari penjelasan di atas dapat di tarik kesimpulan mengenai peranan humas pada intinya adalah sebagai penghubung perusahaan yang diwakilinya dengan publik, sebisa mungkin terus membina hubungan yang harmonis dan saling menguntungkan, serta menciptakan citra positif bagi perusahaan.

Pada Public Relations melekat Dua aspek yang hakiki yang mutlak harus ada. Kedua aspek tersebut adalah :

a. Sasaran Public Relations adalah publik intern (Internal Public) dan Public Ekstren (External Public)

Publik intern adalah orang-orang yang bergiat di dalam organisasi, antara lain para karyawan. Publik ekstern adalah orang-orang di luar organisasi yang ada kaitannya dengan kegiatan organisasi, misalnya para pejabat kantor Pajak, Kantor Telepon, dll.

1

http://kuliahkomunikasi.com/2009/12/tujuan-dan-fungsi-public-relation/ (minggu, 30 oktober 2011 : 22.05 WIB)


(39)

39

b. Kegiatan Public Relations adalah komuniaksi dua arah timbal balik (Two Way Communication)

Hal tersebut berarti bahwa dalam rangka penyampaian informasi, baik yang ditujukan kepada publik intern maupun ekstern, harus terjadi arus balik (Feedback). Ini berarti bahwa Kepala Sub. Bagian Hubungan Masyarakat (Ka.Sub.Bag.humas) harus mengetahui efek atau akibat penyampaian informasinya itu, apakah ditanggapi publik secara positif atau secara negatif.

Pengertian Komunikasi Organisasi

Manusia di dalam kehidupannya harus berkomunikasi, artinya memerlukan orang lain dan membutuhkan kelompok atau masyarakat untuk saling berinteraksi. Hal ini merupakan suatu hakekat bahwa sebagian besar pribadi manusia terbentuk dari hasil integrasi sosial dengan sesama dalam kelompok dan masyarakat. Di dalam kelompok/organisasi itu selalu terdapat bentuk kepemimpinan yang merupakan masalah penting untuk kelangsungan hidup kelompok, yang terdiri dari pemimpin dan bawahan/karyawan.

Di antara kedua belah pihak harus ada two-way-communications atau komunikasi dua arah atau komunikasi timbal balik, untuk itu diperlukan adanya kerja sama yang diharapkan untuk mencapai cita-cita, baik cita-cita pribadi, maupun kelompok, untuk mencapai tujuan suatu organisasi. Kerja sama tersebut terdiri dari berbagai maksud yang meliputi hubungan sosial/kebudayaan. Hubungan yang terjadi merupakan suatu proses adanya


(40)

40

suatu keinginan masing-masing individu, untuk memperoleh suatu hasil yang nyata dan dapat memberikan manfaat untuk kehidupan yang berkelanjutan.

Mengenai organisasi, salah satu defenisi menyebutkan bahwa

organisasi merupakan suatu kumpulan atau sistem individual yang melalui suatu hirarki/jenjang dan pembagian kerja, berupaya mencapai tujuan yang ditetapkan.”

Dari hal tersebut dapat digambarkan bahwa dalam suatu organisasi mengharuskan:

1. Adanya suatu jenjang jabatan ataupun kedudukan yang memungkinkan semua individu dalam organisasi tersebut memiliki perbedaan posisi yang jelas, seperti pimpinan, staff pimpinan dan karyawan.

2. Adanya pembagian kerja, dalam arti setiap orang dalam sebuah institusi baik yang komersial maupun sosial, memiliki satu bidang pekerjaan yang menjadi tanggungjawabnya.

Dalam lingkup organisasi termasuk juga di pemerintahan, kita kenal dengan beberapa jenis alur komunikasi seperti downward communication, upward communication dan horizontal communication.

1. Downward communication, yaitu komunikasi yang berlangsung ketika orang-orang yang berada pada tataran manajemen mengirimkan pesan kepada bawahannya. Fungsi arus komunikasi dari atas ke bawah ini adalah:


(41)

41

2. Upward communication,yaitu komunikasi yang terjadi ketika bawahan mengirim pesan kepada atasannya. Fungsi arus komunikasi dari bawah ke atas ini adalah:

3. Horizontal communication, yaitu tindak komunikasi ini berlangsung di antara para karyawan ataupun bagian yang memiliki kedudukan yang setara.2

Selain Komunikasi antar pribadi yang digunakan didalam lingkup pemerintahan, komunikasi organisasi juga menjadi elemen penting, megingat kita menghadapi beberapa orang yang memiliki peran penting, seperti Kepala bagian, Kepala Dinas dan lain sebagainya.

2.5Humas pemerintahan kota Cimahi

Public Relations sebagai bagian dari manajemen perusahaan/organisasi, berorientasi pada aktivitas yang dilakukan salah satunya oleh pemerintah, untuk menciptakan dan memelihara hubungan yang sehat dan bermanfaat dengan maksud menyesuaikan dirinya pada kedaan sekeliling dan memperkenalkan diri pada masyarakat.

Public Relations mempunyai tugas menjadi “garda terdepan” atau publikasi kepada masyarakat agar citra organisasi tetap baik dan menjadi “mediator” yang menjembatani berbagai kepentingan dengan publiknya yang terkait dengan kegiatan PR itu sendiri. Berbagai aktifitas PR senantiasa menciptakan, menjaga dan meningkatkan citra yang positif.

2

http://herwanparwiyanto.staff.uns.ac.id/komunikasi-dalam-organisasi.doc (minggu, 30 Oktober 2011 : 22.20 WIB )


(42)

42

Humas Pemerintah Kota Cimahi mempunyai tugas pokok melaksanakan tugasnya dengan publik internal maupun publik eksternal, melakukan penyuluhan-penyuluhan di lingkungan pemerintahnya sendiri (internal) dan dengan masyarakat atau dengan media massa di luar perusahaan (eksternal). Kegiatan internal Humas Pemerintah Kota Cimahi diantaranya :

1. Merencanakan, mengkoordinasikan dan mengendalikan program-program komunikasi dengan publik intern yaitu antar staf pemerintah kota.

2. Mendistribusikan tabloid internal yang diterbitkan oleh bagian Humas Pemerintah Kota Cimahi secara berkala dan terencana dan disebar di kelurahan-kelurahan Kota Cimahi.

3. Membuat dan mendistribusikan kliping yang berhubungan dengan Pemerintah Kota Cimahi.

Kegiatan eksternalnya adalah lebih kepada menjaga hubungan antar media massa. Kegiatan eksternal Humas Pemerintah Kota Cimahi diantaranya :

1. Menjaga hubungan baik dan harmonis dengan kalangan pers dan masyarakat.

2. Memantau, menghimpun dan menganalisis informasi yang beredar di masyarakat.

Contoh kongkret kegiatan eksternal Humas Pemerintah Kota Cimahi diantaranya :

1. Membuata siaran pers yang memiliki nilai informasi bagi masyarakat. 2. Mengadakan sosialisasi yang berkaitan dengan kebijakan-kebijakan


(43)

43

Dengan demikian posisi Humas Pemerintah Kota Cimahi sudah sesuai dengan apa yang telah dibicarakan di atas dan dilihat dari definisi yang ada hal yang berhubungan dengan penyuluhan dan penerbitan media internal, fungsi Public Relations dan dilihat dari dua aspek Public Relations serta dari pengertian komunikasi organisasi.

2.6 Analisis Layanan Pemerintah Kota Cimahi Kepada Mahasiswa PKL Pelayanan yang diberikan oleh pihak Pemerintah Kota Cimahi kepada penulis sangat baik. Selama melakasanakan PKL (Praktek Kerja Lapangan) di Pemerintah Kota Cimahi, penulis merasakan suasana yang cukup menyenangkan, dan pegawai-pegawainya sangat ramah dan juga baik. Penulis diberikan kesempatan untuk mengikuti kegiatan yang bisanya dilakukan oleh Humas.

Selain itu juga penulis diberikan kesempatan untuk menulis peliputan berita atau membuat sebuah press release pada sebagian kegitan-kegiatan yang di adakan oleh Pemerintahan Kota Cimahi.

Bila penulis mengalami kesulitan, hambatan, ataupun hasil yang kurang sempurna maka pihak Humas mengoreksi dan membantu untuk memperbaiki dari hasil yang telah penulis lakukan, sehingga hal tersebut menjadi suatu pembelajaran bagi penulis agar dapat lebih baik lagi di masa yang akan datang, khususnya dalam bidang Humas.

Hasil dari kerja praktek ini adalah memberikan suatu pemahaman yang berharga bagi penulis tentang bagaimana sistematika kerja, manajerial dan


(44)

44

pelayanan Pemerintah yang semestinya diberikan kepada publik khususnya dalam bidang kehumasan dalam suatu Pemerintahan.


(45)

44 BAB III PENUTUP

Pada bab tiga ini berisikan kesimpulan dari keseluruhan hasil dari praktek kerja lapangan yang telah dilakukan dan saran-saran yang diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak.

3.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil praktek kerja lapangan ini, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut :

1. Humas Pemerintah Kota Cimahi memiliki kategori state of being/ sudah memiliki struktur sendiri, dan Humas dipimpin oleh seorang Ka. Sub. Bag. Humas yang bertanggung jawab kepada Ka.Bag Humas dan Protokol Pemerintah Kota Cimahi. Bagian Humas dipimpin oleh seorang Kepala Bagian Humas (Kabag), dengan jabatan golongan eselon 3A. Dalam hal pengelolaan keuangan daerah sesuai Permendagri No. 59 tahun 2007, Kabag Humas bertindak sebagai Kuasa Pengguna Anggaran. Peranan institusi (bagian) humas dan protocol dalam organisasi merupakan hal penting untuk menjalankan fungsi kehumasan dan komunikasi organisasi, disamping sebagai sarana pengembangan pencapaian profesionalitas aparatur.

2. Kegiatan penulis selama melaksanakan PKL yang dilakukan di Bagian Humas dan Protokol Pemerintah Kota Cimahi adalah membaca koran, menggunting berita / kliping yang berhubungan dengan Kota Cimahi. Selain


(46)

45

acara rutin, kegiatan insidentil pun ada yaitu meliput kegiatan 10 tahun Kota Cimahi Humas Pemerintah Kota Cimahi mempunyai tujuan Meningkatkan dukungan dan kepercayaan masyarakat tehadap kebijakan Pemerintah Kota; Mewujudkan pelayanan informasi kehumasan kepada internal dan eksternal publik yang akurat dan benar; Mewujudkan penguasaan teknologi informasi dan komunikasi; Mewujudkan pelayanan kehumasan yang efektif dan terpadu.

3. Selama penulis melakukan Praktek Kerja Lapangan di bagian Humas Pemerintah Kota Cimahi, penulis mendapat banyak pengalaman berharga. Penulis dapat mengetahui bagaimana tata cara Humas Pemerintahan dalam hal ini Humas Pemerintah Kota Cimahi melakukan perannya baik di dalam kantor maupun ketika Humas ditugaskan untuk terjun langsung ke lapangan. 4. Humas Pemerintah Kota Cimahi mempunyai tujuan Meningkatkan

dukungan dan kepercayaan masyarakat tehadap kebijakan Pemerintah Kota; Mewujudkan pelayanan informasi kehumasan kepada internal dan eksternal publik yang akurat dan benar; Mewujudkan penguasaan teknologi informasi dan komunikasi; Mewujudkan pelayanan kehumasan yang efektif dan terpadu


(47)

46

3.2 Saran

3.2.1 Saran untuk instansi

Berdasar hasil pembahasan dalam laporan praktek kerja lapangan ini, maka penulis memberikan saran-saran pada pihak perusahaan sebagai berikut : 1. Sebaiknya Humas Pemerintah Kota Cimahi memiliki ruangan sendiri yang

dapat menunjang aktivitas kerja.

2. Sebaiknya Humas Pemerintah Kota Cimahi dapat lebih meningkatkan sarana dan prasarana yang akan memudahkan pegawai dalam melakukan aktivitasnya. Seperti komputer, kamera lebih diperbanyak dan printer lebih diperhatikan, sebab itulah salah satu “senjata” pegawai Humas dalam beraktivitas

3. Sebaiknya Humas Pemerintah Kota Cimahi lebih meningkatkan hubungan dengan para pegawai dengan mengadakan Coffee atau Tea Morning, Family Gathering atau pun dapat dengan cara memberi motivasi kecil sebelum kerja, agar tercipta suasana kerja yang nyaman.

3.2.2 Saran Untuk Mahasiswa PKL

1. Bagi mahasiswa PKL harus disiplin dalam melakukan aktivitas PKL, datang dan pulang tepat waktu sesuai dengan ketentuan yang berlaku di perusahaan atau instansi. Agar kita lebih membiasakan disiplin dan mematuhi peraturan. 2. Bagi mahasiswa yang melaksanakan PKL haruslah memiliki rasa inisiatif,


(48)

47

kita mudah beradaptasi dengan lingkungan lain, dan menjalin komunikasi yang baik dengan para pegawai yang ada.

3. Mahasiswa PKL harus teliti dan tanggung jawab pada tugas yang diberikan dan harus dapat bersosialisasi baik dengan karyawan Humas maupun karyawan di divisi yang lainnya, dapat bekerja sama dengan mahasiswa/siswa PKL lainnya agar nama kita ataupun nama Universitas kita tidak buruk di mata perusahaan.

4. Mahasiswa PKL yang telah menyelesaikan masa Kerja Lapangan, janganlah lupa untuk berkunjung kembali ke instansi atau perusahaan dimana kita melaksankan Praktek Kerja Lapangan untuk lebih mempererat tali silaturahmi, agar nama Universitas kita tidak buruk di mata perusahaan.


(49)

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI HUMAS DAN PROTOKOLER PEMERINTAHAN

KOTA CIMAHI

Diajukan sebagai bukti telah melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL)

Oleh :

Yona Dwi Ayu Lestari NIM. 41808168

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI KONSENTRASI ILMU HUMAS FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA B A N D U N G


(50)

62

PERSONAL DETAILS

Full Name : Yona Dwi Ayu Lestari Place / Date of Birth : Bandung, 17 Januari 1991 Gender : Perempuan

Religion : Islam

Address : Jl.Cikajang 7 No 8 Bandung Phone : 085721042217

Email : yona170191@yahoo.com

Motto

“Kegagalan adalah awal menuju keberhasilan" Semuanya akan indah pada waktunya


(51)

63

EDUCATION

Year Scholl / University

1996-2002 SD Muhammadiyah 7 Bandung

2002-2005 SMP Negeri 45 Bandung

2005-2008 SMA Pasundan 8 Bandung

2008-Sekarang Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM), Jurusan Ilmu Komunikasi S1 (Kosentrasi Ilmu Humas)

INFORMAL EDUCATIONS

No

Year

Description

Information

1.

2005

Matemathic,English

course

-

2.

2011

English Course

-

TRAINING EXPERIENCE

No. Year Description Information

1

2009 Seminar Fotografi, Lomba Foto Essay dan

Apresiasi Seni

Certificate

2

2009 Table Manner Course Certificate

3

2008 Pendidikan Pelatihan Komputer Certificate

4

2009 Pelatihan Melejitkan Potensi dan

Pengembangan Diri

Certificate

5

2009 Workshop tentang Kebudayaan Film dan

Sensor Film

Certificate

6

2009 Pelatihan Mentoring Agama Islam Certificate

7

2009 Talkshow Tv One Certificate

8

2009 Workshop Penyiaran Radio Certificate


(52)

64

ORGANIZATIONAL EXPERIENCE

No. Year Description Information

1

2002 Anggota Paskibra SMP Negeri 45 Bandung -

2

2002-2005

Sekertaris OSIS SMP Negeri 45 Bandung -

3

2002-2005

Bendahara Kelas di SMP Negeri 45 Bandung -

PERSONAL SKILL

No. Description

1

Familiar with Microsoft Office such as MS Word, Ms Publisher, Ms Power Point

2

Familiar with Internet Application (Internet Explorer, Mozilla Firefox,

Opera)

Demikian CV ini dibuat dengan sesungguhnya, untuk dapat dipergunakan seperlunya.

Bandung, Desember 2011 Penulis

Yona Dwi Ayu Lestari NIM.41808168


(53)

48

DAFTAR PUSTAKA

Ruslan, Rosady. 2003. Metode Penelitian PR dan Komunikasi. Jakarata : PT. Raja Grafindo Persada.

Soemirat, Soleh dan Elvirano Radianto. 2003. Dasar-Dasar Public Relation. Bandung : Remaja Rosdakarya,

Sumber lainnya :

 Sejarah Kota Cimahi, Desember 2004

 Sewindu Kota Cimahi 2001|2009 (Profil Pembangunan Kota Cimahi), Juni 2009

 http://herwanparwiyanto.staff.uns.ac.id/komunikasi-dalam-organisasi.doc ( Senin, 30 Oktober 2011 : 22.00 WIB )

 http://kuliahkomunikasi.com/2009/12/tujuan-dan-fungsi-public-relation/ ( Senin, 30 Oktober 2011 : 22.05 WIB )


(54)

ii

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb.

Puji dan syukur penulis panjatkan ke khadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Lapangan ini sebagaimana mestinya. Tak lupa shalawat dan salam kepada junjungan nabi besar kita Rasulullah, Nabi Muhammad SAW serta para sahabat dan seluruh pengikutnya semoga rahmat dan hidayah selalu dilimpahkan padanya.

Penyusunan Laporan PKL ini dibuat berdasarkan hasil Praktek Kerja Lapangan penulis di pemerintahan kota Cimahi kurang lebih 25 hari. Laporan Kerja Praktek ini dibuat untuk memenuhi salah satu matakuliah Kerja Praktek program Pendidikan Strata Satu Program Studi Ilmu Komunikasi Konsentrasi Humas Universitas Komputer Indonesia.

Pengalaman baru yang penulis dapatkan semasa melakukan Praktek Kerja Lapangan, semakin menambah wawasan dan gambaran mengenai cara kerja pegawai pemerintahan.

Penulis mengucapkan terima kasih dan rasa bangga kepada orang tua tercinta ibu Farida Setiawati dan ayah Eko Setiawan (Alm), yang selalu memberikan motivasi, doa serta kasih sayangnya kepada penulis dalam mengerjakan Laporan Praktek kerja Lapangan ini.


(55)

iii

Dalam kesempatan ini, penulis berterima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu proses penulisan laporan kerja praktek ini. Secara khusus penulis sampaikan terima kasih kepada :

1. Yth. Prof. Dr. Samugyo Ibnu Redjo, Drs., M.A, Selaku Dekan FISIP Universitas Komputer Indonesia bandung, Terimakasih telah mengeluarkan Surat pengesahan permohonan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dan terimakasih telah memberikan tanda tangannya untuk lembar pengesahan ini.

2. Yth. Drs. Manap Solihat. M.si, Selaku Ketua Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Komputer Indonesia yang telah memberikan pengarahan dan pandangan sebelum dan sesudah pnulis melaksanakan Prakte Kerja Lapangan.

3. Yth. Desayu Eka Surya S.sos. M.si, selaku Dosen wali IK-4 2008 sekaligus Pembimbing yang selalu memberikan arahan sebelum dan sesudah penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini, yang sekaligus Pembimbing Laporan Praktek Kerja Lapangan ini.

4. Yth. Staf Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Komputer Indonesia yang telah memberikan ilmu kepada penulis.

5. Yth. Ratna Widiastuti A.md. Selaku Sekertaris Dekan Fisip Universitas Komputer Indonesia Bandung yang telah membantu semua keperluan penulis sebelum dan sesudah melakukan Praktek Kerja Lapangan ini.

6. Yth. Astri Ikawati A.md. kom selaku staf Sekertaris Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Komputer Indonesia Bandung yang telah


(56)

iv

membantu semua keperluan penulis sebelum dan sesudah penulis melakukan Praktek Kerja Lapangan ini.

7. Yth. Hardjono, S.Pd. Selaku kepala Bagian Humas dan Protokol yang telah memberikan kesempatan kepada penulis dan menerima penulis untuk melakukan praktek kerja lapangan di lingkungan Pemerintah Kota Cimahi. 8. Yth. Syarief Lutfi. A.md. Selaku Pembimbing saat penulis melaksanakan

Praktek Kerja Lapangan di Lingkungan Pemerintahan Kota Cimahi.

9. Seluruh staf humas dan protokol Pemerintah Kota Cimahi yang telah banyak membantu penulis dalam mengumpulkan data-data penunjang laporan Praktek Kerja lapangan ini.

10. Yocki AdhiePrabowo Kakaku tercinta yang selalu memberikan motivasi, doa serta kasih sayangnya kepada penulis dalam mengerjakan Laporan Praktek kerja Lapangan ini.

11. Rekan-rekan “The Ubs, Erick, Tatang, Harry, Dara, Indri, Entry, Lely, Elmi, Beby, Imot sahabat terbaikku yang telah membantu dalam segala hal. 12. Salam satu perjuangan untuk teman-teman UNIKOM terutama rekan

IK-4, IK Humas 2 Insyaallah kita akan lulus tahun 2012. Amien.

13. Semua pihak yang telah membantu sebelum dan selama pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.

Akhir kata Penulis ucapkan terima kasih banyak pada semua pihak yang telah membantu penulis dalam proses menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Lapangan ini. Maka penulis selanjutnya berharap dan berterima kasih atas segala


(57)

v

saran masukan dari pembaca. Semoga Laporan ini bermanfaat bagi pihak yang berkepentingan. Amien....

Wassalamualaikum Wr.Wb

Bandung, Desember 2011 Penulis

Yona Dwi Ayu Lestari NIM.41808168


(58)

(59)

(1)

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb.

Puji dan syukur penulis panjatkan ke khadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Lapangan ini sebagaimana mestinya. Tak lupa shalawat dan salam kepada junjungan nabi besar kita Rasulullah, Nabi Muhammad SAW serta para sahabat dan seluruh pengikutnya semoga rahmat dan hidayah selalu dilimpahkan padanya.

Penyusunan Laporan PKL ini dibuat berdasarkan hasil Praktek Kerja Lapangan penulis di pemerintahan kota Cimahi kurang lebih 25 hari. Laporan Kerja Praktek ini dibuat untuk memenuhi salah satu matakuliah Kerja Praktek program Pendidikan Strata Satu Program Studi Ilmu Komunikasi Konsentrasi Humas Universitas Komputer Indonesia.

Pengalaman baru yang penulis dapatkan semasa melakukan Praktek Kerja Lapangan, semakin menambah wawasan dan gambaran mengenai cara kerja pegawai pemerintahan.

Penulis mengucapkan terima kasih dan rasa bangga kepada orang tua tercinta ibu Farida Setiawati dan ayah Eko Setiawan (Alm), yang selalu memberikan motivasi, doa serta kasih sayangnya kepada penulis dalam mengerjakan Laporan Praktek kerja Lapangan ini.


(2)

iii

Dalam kesempatan ini, penulis berterima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu proses penulisan laporan kerja praktek ini. Secara khusus penulis sampaikan terima kasih kepada :

1. Yth. Prof. Dr. Samugyo Ibnu Redjo, Drs., M.A, Selaku Dekan FISIP Universitas Komputer Indonesia bandung, Terimakasih telah mengeluarkan Surat pengesahan permohonan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dan terimakasih telah memberikan tanda tangannya untuk lembar pengesahan ini.

2. Yth. Drs. Manap Solihat. M.si, Selaku Ketua Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Komputer Indonesia yang telah memberikan pengarahan dan pandangan sebelum dan sesudah pnulis melaksanakan Prakte Kerja Lapangan.

3. Yth. Desayu Eka Surya S.sos. M.si, selaku Dosen wali IK-4 2008 sekaligus Pembimbing yang selalu memberikan arahan sebelum dan sesudah penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini, yang sekaligus Pembimbing Laporan Praktek Kerja Lapangan ini.

4. Yth. Staf Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Komputer Indonesia yang telah memberikan ilmu kepada penulis.

5. Yth. Ratna Widiastuti A.md. Selaku Sekertaris Dekan Fisip Universitas Komputer Indonesia Bandung yang telah membantu semua keperluan penulis sebelum dan sesudah melakukan Praktek Kerja Lapangan ini.

6. Yth. Astri Ikawati A.md. kom selaku staf Sekertaris Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Komputer Indonesia Bandung yang telah


(3)

membantu semua keperluan penulis sebelum dan sesudah penulis melakukan Praktek Kerja Lapangan ini.

7. Yth. Hardjono, S.Pd. Selaku kepala Bagian Humas dan Protokol yang telah memberikan kesempatan kepada penulis dan menerima penulis untuk melakukan praktek kerja lapangan di lingkungan Pemerintah Kota Cimahi. 8. Yth. Syarief Lutfi. A.md. Selaku Pembimbing saat penulis melaksanakan

Praktek Kerja Lapangan di Lingkungan Pemerintahan Kota Cimahi.

9. Seluruh staf humas dan protokol Pemerintah Kota Cimahi yang telah banyak membantu penulis dalam mengumpulkan data-data penunjang laporan Praktek Kerja lapangan ini.

10. Yocki AdhiePrabowo Kakaku tercinta yang selalu memberikan motivasi, doa serta kasih sayangnya kepada penulis dalam mengerjakan Laporan Praktek kerja Lapangan ini.

11. Rekan-rekan “The Ubs, Erick, Tatang, Harry, Dara, Indri, Entry, Lely, Elmi, Beby, Imot sahabat terbaikku yang telah membantu dalam segala hal. 12. Salam satu perjuangan untuk teman-teman UNIKOM terutama rekan

IK-4, IK Humas 2 Insyaallah kita akan lulus tahun 2012. Amien.

13. Semua pihak yang telah membantu sebelum dan selama pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.

Akhir kata Penulis ucapkan terima kasih banyak pada semua pihak yang telah membantu penulis dalam proses menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Lapangan ini. Maka penulis selanjutnya berharap dan berterima kasih atas segala


(4)

v

saran masukan dari pembaca. Semoga Laporan ini bermanfaat bagi pihak yang berkepentingan. Amien....

Wassalamualaikum Wr.Wb

Bandung, Desember 2011 Penulis

Yona Dwi Ayu Lestari NIM.41808168


(5)

(6)