Pengertian Putusan Pengadilan Surat Dakwaan .1 Pengertian Surat Dakwaan

dan dakwaan Subsidair Pasal 127 ayat 1 jo. Pasal 132 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika. 2.3 Putusan Pengadilan

2.3.1 Pengertian Putusan Pengadilan

Pasal 1 angka 11 Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana KUHAP menyebutkan bahwa Putusan Pengadilan adalah pernyataan hakim yang diucapkan dalam sidang pengadilan terbuka, yang dapat berupa pemidanaan atau bebas atau lepas dari segala tuntutan hukum. Putusan pengadilan merupakan aspek penting dan diperlukan untuk menyelesaikan perkara pidana yaitu berguna untuk memperoleh suatu kepastian hukum rechtszekerheids tentang status terdakwa dan sekaligus dapat mempersiapkan langkah berikutnya terhadap putusan tersebut. Menurut Leden Marpaung : Putusan adalah hasil atau kesimpulan dari sesuatu yang telah dipertimbangkan dan dinilai dengan semasak-masaknya yang dapat berbentuk tertulis maupun lisan. Demikian dimuat dalam buku Peristilahan Hukum dalam Praktek yang dikeluarkan Kejaksaan Agung RI 1985 halaman 221. Rumusan diatas kurang tepat . Selanjutnya jika dibaca pada buku tersebut, ternyata “Putusan” dan “ Keputusan” dicampuradukkan. 15 Dalam ketentuan Bab 1 Pasal 1 Angka 11 Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana disebutkan bahwa: “Putusan pengadilan adalah pernyataan hakim yang diucapkan dalam sidang pengadilan terbuka, yang dapat berupa pemidanaan atau bebas lepas dari segala tuntutan hukum dalam hal serta menurut cara yang diatur dalam undang- undang ini”. Ada juga yang mengartikan “putusan” vonis sebagai vonis tetapdefinitif. 16 Menurut Andi Hamzah : Putusan hakim adalah putusan yang diucapkan oleh hakim karena jabatannya dalam persidangan perkara pidana yang terbuka untuk umum setelah melalui proses dan procedural hukum acara pidana pada umumnya berisikan amar pemidanaan atau bebas atau 15 Leden Marpaung. 1992, Proses Penanganan Perkara Pidana bagian ke-2. Sinar Grafika, Jakarta, hlm.36 16 Hari Sasangka dan Lili Rosita, 2003, Hukum Pembuktian Dalam Perkara Pidana untuk Mahasiswa dan Praktisi, Mandar Maju, Bandung,hlm.18 pelepasan dari segala tuntutan hukum dibuat dalam bentuk tertulis dengan tujuan menyelesaikan perkara. 17 Dalam kasus yang diteliti putusan terhadap terdakwa Rahardi, hakim menjatuhkan hukuman pidana penjara, melalui Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 16 Pebruari 2012 Nomor : 1633Pid.B2011PN-LP.LD. divonis dengan dakwaan primair yaitu melakukan tindak pidana “Tanpa Hak atau Melawan Hukum Memiliki Narkotika Golongan I Bukan Tanaman”. Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 empat tahun dan hukuman denda Rp.800.000,- delapan ratus ribu rupiah dengan ketentuan apabila terdakwa tidak dapat membayar denda tersebut akan diganti dengan pidana penjara pengganti denda selama 3 tiga bulan. Di Pengadilan Tinggi Medan menggunakan formulasi dakwaan subsidair yaitu Pasal 127 ayat 1 huruf a jo Pasal 132 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika tentang percobaan penyalahgunaan narkotika Golongan I terhadap diri sendiri. Atas hal tersebut selanjutnya Pengadilan Tinggi Medan memberikan vonis hukuman pidana penjara selama 2 dua tahun dan 6 enam bulan.

2.3.2 Syarat-Syarat Putusan Pengadilan

Dokumen yang terkait

ANALISIS YURIDIS DAKWAAN JAKSA PENUNTUT UMUM DALAM TINDAK PIDANA PENCURIAN DENGAN PEMBERATAN TERKAIT DENGAN BANTUAN HUKUM BAGI TERDAKWA (PUTUSAN NOMOR : 67/Pid.B/2012/PN.SAMPANG)

0 3 9

ANALISIS YURIDIS DAKWAAN JAKSA PENUNTUT UMUM DALAM TINDAK PIDANA PENCURIAN DENGAN PEMBERATAN TERKAIT DENGAN BANTUAN HUKUM BAGI TERDAKWA (PUTUSAN NOMOR : 67/Pid.B/2012/PN.SAMPANG)

0 3 16

ANALISIS YURIDIS PEMBUKTIAN DALAM TINDAK PIDANA NARKOTIKA (PUTUSAN NOMOR 403/PID.B/2011/PN.STB)

0 6 124

ANALISIS YURIDIS PENJATUHAN PIDANA DI BAWAH MINIMUM KHUSUS DALAM TINDAK PIDANA NARKOTIKA (PUTUSAN PENGADILAN NEGERI JEMBER NOMOR : 545/PID.B/2012/PN.JR.)

1 30 10

ANALISIS YURIDIS PUTUSAN BEBAS (NIET SUIVERA VRIJSPRAAK) SEBAGAI ALASAN PERMOHONAN UPAYA HUKUM KASASI JAKSA PENUNTUT UMUM PADA TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG RI NOMOR 02/K/PID.SUS/2008)

0 11 18

ANALISIS YURIDIS PUTUSAN BEBAS (VRIJSPRAAK) DALAM TINDAK PIDANA NARKOTIKA (PUTUSAN NOMOR 279/PID.B/2011/PN.PLG)

0 4 16

ANALISIS YURIDIS PUTUSAN PEMIDANAAN TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA NARKOTIKA (PUTUSAN NOMOR 159/PID.B/2010/PN.YK)

1 18 83

ANALISIS YURIDIS TERHADAP TINDAK PIDANA PEMERASAN (PUTUSAN PENGADILAN NEGERI BEKASI NOMOR 1247/PID.B/2014/PN.BKS)

1 37 80

ANALISIS YURIDIS UPAYA HUKUM BANDING JAKSA PENUNTUT UMUM ATAS TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DAN OBAT TERLARANG (PUTUSAN PENGADILAN NOMOR 165/PID/2012/PT.MDN)

0 5 49

KAJIAN YURIDIS PUTUSAN REHABILITASI TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA (PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 593/K.PID.SUS/2011)

0 4 16