4
B. PERUMUSAN MASALAH
Dari uraian diatas, maka untuk memudahkan penyusunan tugas akhir ini penulis mencoba untuk merumuskan masalah sebagai berikut :
1. Berapakah perbandingan ketaatan Wajib Pajak Pribadi dalam pelaksanaan
UU PPN PPn BM tahun 2000? 2.
Kewajiban yang tidak dilakukan Wajib Pajak Pribadi dalam UU PPN PPnBM nomor Tahun 2000?
C. TUJUAN PENELITIAN
Dari uraian latar belakang dan rumusan masalah di atas maka penulisan tugas akhir ini bertujuan untuk :
1. Untuk mengetahui perbandingan Wajib Pajak pribadi yang taat dan tidak
taat memenuhi kewajiban perpajakan 2.
Untuk mengetahui kewajiban yang tidak dilakukan wajib pajak pribadi dalam UU PPN PPnBM Nomor 18 Tahun 2000?
D. MANFAAT PENELITIAN
1. Bagi penulis
a. mengetahui
tingkat kepatuhan
Wajb Pajak
Pribadi dalam
melaksanakan ketentuan UU PP N PPn BM no 18 tahun 2000 b.
mengetahui alasan atau faktor yang mendorong Wajib Pajak tidak memenuhi kewajiban perpajakan
c. menambah wawasan dan pengetahuan tentang dunia perpajakan
2. Bagi wajib pajak
5
Memberikan informasi kepada pihak-pihak yang membaca hasil penelitian
ini, alasan-alasan
ketidaktaatan memenuhi
kewajiban perpajakan
6
E. METODOLOGI PENELITIAN
1. Ruang lingkup penelitian
Penelitian ini merupakan studi kasus di kota Surakarta dan sekitarnya sehingga pengambilan sampel atau objek penelitian dilakukan pada
pengusaha kecil yang berdomisili di kota Surakarta dan sekitarnya. Karakteristik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut: a.
Pengusaha pribadi yang memiliki tempat usaha di karesidenan Surakarta dan sekitarnya.
b. Pengusaha pribadi yang memiliki ijasah diatas Sekolah Menengah
Pertama, sehingga dapat memahami kuesioner dan peraturan pajak yang berlaku.
c. Barang kena pajak atau jasa kena pajak yang diperdagangkan termasuk
dalam barang kena pajak atau jasa kena pajak yang dikenai PPN. d.
Usaha yang dimiliki mempunya omset atau penghasilan bruto diatas batasan pengusaha kecil, yaitu diatas Rp 360.000.000 tiga ratus enam
puluh juta per tahun. e.
Responden bersedia mengisi kuesioner dan memberikan waktu bagi peneliti untuk melakukan wawancara langsung.
2. Jenis data
Dalam penelitian tentang kewajiban yang tidak dilakukan WP Pribadi dalam UU PPN PPnBM No. 18 tahun 2000 ini peneliti
menggunakan data primer, yaitu data yang dikumpulkan sendiri oleh
7
perorangan atau organisasi langsung dari objek penelitian, yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner yang dibagikan kepada responden.
3. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam suatu penelitian ilmiah dimaksudkan untuk memperoleh bahan atau data yang relevan, akurat, dan reliable dengan
yang hendak kita teliti. Oleh karena itu, diperlukan metode pengumpulan data yang baik dan cocok. Metode penelitian yang digunakan dala
penelitian ini adalah: a.
Penelitian Lapangan, meliputi: 1 Metode kuesioner
Yaitu cara pengumpulan data dengan melakukan penelitian dengan pengisian kuesioner. Kuesioner diberikan dalam dua tahap
untuk mengantisipasi perilaku wajib pajak yang menyembunyikan informasi ketidakpatuhan mereka.
a Kuesioner tahap Pertama
Berisi pertanyaan yang diharapkan responden berani mengisi secar jujur. Kuesioner tahap pertama menanyakan jenis barang yg
dijual, bentuk usaha, omset penjualan, perkiraan laba kotor, perkiraan biaya usaha, perkiraan laba bersih, jumlah tanggungan
keluarga, NPWP dan status sebagai PKP pribadi atau bukan. b
Kuesioner tahap kedua Berisi informasi mengenai kewajban perpajakan yang sudah
dilakukan. Selain itu juga berisi pertanyaan tentang komitmen
8
mereka untuk mentaati peraturan perpajakan, khususnya Undang-Undang PPN PPnBM No. 18 Tahun 2000..
2. Tehnik Analisis Data Menggunakan analisis deskriptif, yaitu analisis data yang
tidak dinyatakan dalam bentuk angka atau idak manggunakan rumus-rumus statistik. Analisis ini digunakan untuk mengetahui
hal-hal yangberhubungan dengan Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah.
8
BAB II ANALISIS DAN PEMBAHASAN