Tinjauan Pustaka T1 672010181 Full text

2

2. Tinjauan Pustaka

Penelitian terdahulu yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian yang dilakukan oleh Aulia Putra dengan judul penelitian Perancangan dan Implementasi Aplikasi File Access.log Squid Berbasis Desktop dalam penilitian ini dilakukan perancangan aplikasi untuk file access.log squid berbasis desktop sebagai bagian teknologi jaringan [5]. Penelitian terdahulu lainnya adalah penelitian yang dilakukan oleh Oktrison dengan judul penelitian Perancangan dan Implementasi Squid Server Internet Untuk Penunjang Sistem Informasi Pada Baristand Industri Padang Departemen Perindustrian. Pada penelitian tersebut dilakukan konfigurasi Squid Proxy server sebagai bagian dari layanan dalam jaringa computer [6]. Perbedaan penelitian yang dilakukan dengan penelitian terdahulu adalah pada penelitian akan dilakukan perancangan dan implementasi squid proxy server dengan memanfaatkan access control list untuk melakukan batasan hak akses pada jaringan komputer SMK Tarunatama. Sebuah Jaringan Komputer adalah sekelompok komputer otonom yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya menggunakan protokol komunikasi melalui media komunikasi sehingga dapat saling berbagi informasi, program-program, dan penggunaan bersama perangkat keras seperti printer, harddisk, dan lain sebagainya [7]. Berdasarkan jarak jaringan komputer dapat di klasifikasikan dalam kedalam tiga kategori yaitu LAN, WAN, MAN. Terdapat berbagai teknologi yang terhubung dalam jaringan komputer seperti firewall dan komputer server. firewall merupakan suatu mekanisme yang diterapkan baik terhadap hardware, software, ataupun sistem itu sendiri dengan tujuan untuk melindungi baik dengan menyaring, membatasi, atau bahkan menolak paket data. Firewall juga merupakan sebuah aplikasi yang berfungsi atau digunakan untuk menjaga suatu sistem dari serangan virus, malware, hacker dll dengan cara menyaring komunikasi yang ditengarai dapat merusak atau mengganggu kinerja sistem tersebut. Server dapat diartikan sebagai sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server didukung dengan prosesor yang bersifat scalable dan RAM yang besar, juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi jaringan atau network operating system. Server juga menjalankan perangkat lunak administratif yang mengontrol akses terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat di dalamnya, seperti halnya berkas atau alat pencetak printer, dan memberikan akses kepada workstation anggota jaringan. Terdapat berbagai jenis server, salah satu diantaranya adalah Squid Proxy Server. Squid Proxy merupakan mesin yang mampu menurunkan konsumsi bandwith sekaligus mempercepat waktu respon serta memiliki berbagai kendali akses yang dapat mendukung kecepatan server, dan mampu menangani semua request melalui sebuahn proses input dan output. Squid Proxy memiliki banyak jenis penggunaan baik DNS caching, caching situs web dan melakukan penyaringan filter lalu lintas. Meskipun digunakan untuk protokol HTTP dan FTP, Squid Proxy juga menawarkan dukungan terbatas untk beberapa protokol 3 lainnya termasuk Transport Layer Security TLS, Secure Socket Layer SSL, Internet Gopher dan HTTPS. Pekerjaan Squid adalah sebagai Proxy dan Cache, sebagai Proxy, Squid menjadi perantara antara transaksi web dengan menerima permintaan dari klien kemudian meneruskan permintaan ke server asal. Permintaan tersebut dapat dicatat, ditolak dan bahkan di modifikasi sebelum diteruskan [8]. Dalam implementasinya, Squid Proxy Server dapat dikonfigurasikan dengan menggunan Webmin, Webmin adalah Web Base Sistem Administration Administrasi berbasis Web yang berjalan pada sistem operasi linux, BSD, Sun Soalris, SCO, HPUX. Webmin adalah sebuah tool untuk mengkonfigurasi suatu sistem melalui web. Webmin ditulis oleh Jamie Cameron dengan bahasa perl guna mempermudah dalam melakukan konfigurasi server. Dengan menggunakan webmin, konfigurasi atau setting-an yang biasanya dilakukan oleh seorang administrator melalui program command line seperti putty untuk remote ssh, kini dengan mudah di akses melalui web browser yg memiliki penampilan berupa window-window yang mudah untuk dilihat dan mudah untuk melakukan konfigurasi.

3. Metode Penelitian