Pedoman umum perencanaan pengadaan barangjasa pemerintah 6
BAB II PROSEDUR PENYUSUNAN RENCANA UMUM PENGADAAN
BARANGJASA
Perencanaan umum pengadaan barangjasa merupakan proses kegiatan persiapan pengadaan, dimulai dari identifikasi kebutuhan barangjasa sampai
dengan pengumuman Rencana Umum Pengadaan BarangJasa oleh PA. Penyusunan Rencana Umum Pengadaan mempunyai keterkaitan dengan
proses penyusunan dan penetapan Rencana Kerja dan Anggaran masing-masing KLDI RKA-KLDI.
PA menyusun Rencana Umum Pengadaan BarangJasa sesuai kebutuhan KLDI masing-masing untuk tahun anggaran berikutnya atau tahun anggaran yang
akan datang, dan rencana umum ini harus diselesaikan pada tahun anggaran yang berjalan.
Rencana Umum
Pengadaan BarangJasa
masing-masing KLDI,
diumumkan secara terbuka kepada masyarakat luas, setelah Rencana Kerja dan Anggaran KLDI disetujui oleh DPRDPRD, serta dilakukan di
website KLDI masing-masing dan papan pengumuman resmi untuk masyarakat, serta Portal
Pengadaan Nasional melalui LPSE.
2.1 Penyusunan RKA-KLDI
Dalam Pedoman
Umum Perencanaan
Pengadaan BarangJasa
ini, disampaikan bagan alir dari proses penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran
KLDI, yang meliputi: 2.1.1
Penyusunan RKA-KL menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.90 Tahun 2010 PP No.902010 tentang Penyusunan Rencana Kerja
dan Anggaran Kementerian NegaraLembaga RKA-KL; Lampiran: 2 - 1 2.1.2
Penyusunan RKA-KL menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.21 Tahun 2004 PP No.212004 tentang Penyusunan Rencana Kerja
dan Anggaran Kementerian NegaraLembaga RKA-KL; Lampiran: 2 - 2 2.1.3
Penyusunan RKA-SKPD menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.58 Tahun 2005 PP No.582005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah. Lampiran: 2 - 3
Pedoman umum perencanaan pengadaan barangjasa pemerintah 7
2.2 Penyusunan Rencana Umum Pengadaan dan hubungannya dengan
Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran KLDI
2.2.1 Penyusunan Rencana Umum Pengadaan dan hubungannya dengan PP No.902010 dan PP No.212004 adalah sebagai berikut:
1. Penetapan kebutuhan riil barangjasa masing-masing KL, dilakukan berdasarkan hasil identifikasi kebutuhan barangjasa terhadap Renja KL
dan hasil identifikasi ketersediaan barangjasa melalui database Barang
Milik Negara BMN danatau riwayat kebutuhan barangjasa masing- masing KL. Selanjutnya, kebutuhan riil barangjasa hasil identifikasi ini
dituangkan dalam RKA-KL untuk pembahasan di DPR. 2. Renja KL disusun dengan berpedoman pada pagu indikatif, Rencana
Strategi Renstra masing-masing KL, dan hasil evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan yang berjalan serta hasil kajian usulan Inisiatif
baru; 3. RKA-KL disusun dengan berpedoman pada Renja KL dan Pagu
Anggaran serta masukan dari perencanaan umum pengadaan; 4. Penetapan rencana penganggaran biaya pengadaan pada proses
penyusunan rencana umum pengadaan barangjasa, berpedoman pada pagu indikatif;Dalam hal diperlukan percepatan pengadaan barangjasa
melalui pemilihan penyedia barangjasa, PA dapat mengumumkan Rencana Umum Pengadaan setelah dilakukan penghimpunan RKA-KL
hasil penelaahan dan pembahasan RKA-KL oleh DPR. 5. PA mengumumkan Rencana Umum Pengadaan setelah dilakukan
penyesuaian terhadap RKA-KL hasil kesepakatan dalam pembahasan RAPBN dan RUU-APBN oleh DPR.
6. Proses penyusunan Rencana Umum Pengadaan BarangJasa dan hubungannya dengan PP No.902010 dan PP No.212004, dapat dilihat
pada bagan alir. Gambar: 2 - 1
2.2.2 Penyusunan Rencana Umum Pengadaan dan hubungannya dengan PP No.582005, sebagai berikut:
1. Penetapan kebutuhan riil barangjasa masing-masing SKPD, dilakukan berdasarkan hasil identifikasi kebutuhan barangjasa terhadap Renja
SKPD dan hasil identifikasi ketersediaan barangjasa melalui database
Pedoman umum perencanaan pengadaan barangjasa pemerintah 8
Barang Milik Daerah BMD danatau riwayat kebutuhan barangjasa masing-masing SKPD.Kebutuhan riil barangjasa hasil identifikasi ini
dituangkan dalam RKA-SKPD untuk pembahasan di DPRD. 2. Renja SKPD disusun dengan berpedoman pada Renstra dari masing-
masing SKPD. 3. RKA-SKPD disusun dengan mengacu pada Pedoman penyusunan RKA-
SKPD dan masukan dari Perencanaan Umum Pengadaan BarangJasa serta Nota kesepakatan antara Kepala Daerah dan DPRD tentang
Prioritas dan plafon anggaran sementara dan Kebijakan Umum APBD. 4. Penetapan rencana penganggaran pengadaan dalam proses penyusunan
rencana umum pengadaan barangjasa, berpedoman pada pagu indikatif; 5. RKA-SKPD dengan masukan dari Perencanaan Umum Pengadaan
digunakan untuk penyusunan rancangan Perda APBD yang akan dibahas di DPRD;
6. Rancangan Perda APBD sebagaimana tersebut di atas, sebelum disampaikan kepada DPRD, disosialisasikan kepada masyarakat untuk
memberikan informasi mengenai hak dan kewajiban pemerintah daerah serta masyarakat dalam pelaksanaan APBD tahun anggaran yang
direncanakan. Sosialisasi ini dilaksanakan oleh Sekretaris Daerah selaku koordinator pengelolaan keuangan daerah.
7. Dalam hal diperlukan
percepatan pengadaan
barangjasa melalui
pemilihan penyedia barangjasa, PA dapat mengumumkan Rencana Umum Pengadaan setelah penyusunan RKA-SKPD;
8. PA mengumumkan Rencana Umum Pengadaan setelah dilakukan penyesuaian terhadap RKA-SKPD yang sesuai dengan Perda APBD.
9. Proses penyusunan Rencana Umum Pengadaan BarangJasa dan hubungannya dengan PP No.58 2005, dapat dilihat pada bagan alir.
Gambar: 2 - 2
Pedoman umum perencanaan pengadaan barangjasa pemerintah 9
Januari Februari-Juni
Juli Agust-Okt
Nov.-Des
Presiden Kemen
Keu
Kemen PPN
KL
DPR
Arah Kebijakan dan Prioritas
Pembangunan Nasional
Evaluasi pelaksanaan
program dan kegiatan yang
berjalan serta pengkajian
Usulan Inisiatif Baru,
Perkiraan kapasitas
Fiskal Penyusunan
Pagu Indikatif
Penetapan Pagu
Anggaran KL
P e
n e
la a
h a
n R
K A
-K L
Penghim punan
RKA-KL Pembahasan
Nota Keu,RAPBN,
RUU APBN
Evaluasi pelaksanaan
program dan kegiatan
yang sedang berjalan
Penyusunan Rencana
Inisiatif Baru Dan Indikasi
Kebutuhan Anggaran
Daftar Riwayat
Kebutuhan BarangJasa
Database Barang Milik
Negara BMN
Penetapan Rencana
Penganggaran Biaya
Pengadaan
Penetapan kebijakan umum tentang:
Pemaketan Pekerjaan;
Cara Pengadaan; Pengorganisasian
Pengadaan Identifikasi
Kebutuhan BarangJasa
KL
Penyusunan KAK
Draft Rencana
umum Pengadaan
Penyusunan Renja- KL Penyusunan
RKA-KL dengan
masukan RUP
Penyesuaian RKA-KL dengan hasil
pembahasan RAPBN Penyesuaian Rencana
Umum Pengadaan RUP dengan RKA-KL
Dok. Rencana Umum Pengadaan RUP
sesuai RKA-KL, Rencana Umum
Pengadaan diumumkan,
secara terbuka kepada masyarakat luas
Penyusunan Rencana
Pelaksanaan Pengadaan
BarangJasa
RENSTRA KL
Pembahasan RKA-KL
Pembahasan RAPBN dan
RUU APBN Pelaksanaan
Pemilihan Penyedia
BarangJasa Penyampaian
hasil pembahasan
RAPBN
Penyempurn aan
rancangan awal RKP
dan penyusunan
rincian Pagu menurut
klasifikasi anggaran
Proses penyusunan RKA-KL Proses penyusunan RUP oleh PA
Keterangan gambar:
Pedoman umum perencanaan pengadaan barangjasa pemerintah 10
Januari - Mei Juni – Juli
Agustus- September
Oktober -
Desember
Kemendagri Gubernur
Pemda
SKPD
DPRD
BAGAN ALIR PENYUSUNAN RENCANA UMUM PENGADAAN BARANGJASA PEMERINTAH DI LINGKUNGAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH SKPD DAN HUBUNGANNYA DENGAN PP NO.582005 Gambar: 2 - 2
RPJMD RKPD
Penyusunan KAK
Rancangan Kebijakan
Umum APBD
Nota kesepakatan
Kepda dan DPRD
Pedoman Penyusunan
RKA-SKPD
Daftar Riwayat
Kebutuhan BarangJasa
Database Barang
Milik Daerah
Penetapan Rencana
Penganggaran Biaya
Pengadaan
Penetapan kebijakan umum tentang:
Pemaketan Pekerjaan; Cara Pengadaan;
Pengorganisasian Pengadaan
Identifikasi Kebutuhan
BarangJasa SKPD
Renja SKPD RENSTRA
SKPD Penyusunan
RKA-SKPD
RUP disesuaikan dengan RKA-
SKPD yang disetujui
RUP sesuai dengan RKA-
SKPD yang disetujui
RUP diumumkan oleh PA,
Penyusunan Rancangan
Perda APBD,
Pembahasan Rancangan
Perda APBD, Perda
APBD Pengesahan
Rancangan Perda APBD,
Pedoman Penyusunan APBD
Rancangan Prioritas dan
Plafon Anggaran Sementara
PPAS Kepala daerah
bersama DPRD
membahas Rancangan
Kebijakan Umum APBD
Disepakati bersama
menjadi Kebijakan
Umum APBD Rencana
umum Pengadaan
BarangJasa RUP
diumumkan oleh PA
sosialisasi Perencanaan
umum Pengadaan
BarangJasa RUP
Proses penyusunan RKA-SKPD Proses penyusunan RUP oleh PA
Keterangan gambar:
Pedoman umum perencanaan pengadaan barangjasa pemerintah 11
2.3 Tahapan Kegiatan Penyusunan Rencana Umum Pengadaan BarangJasa