Teori Investasi Konsep Teori

26 mengatur harga pasar. Pasar saham dianggap mencerminkan semua informasi yang tersedia mengenai nilai sebuah aset. Harga- harga saham berubah ketika informasi berubah. Kalau ada berita baik mengenai prospek suatu perusahaan, nilai dan harga saham sama-sama naik. Tapi, pada saat kapan pun, harga pasar adalah perkiraan terbaik dari nilai perusahaan yang didasarkan atas semua informasi yang tersedia.

2.2.4. Teori Investasi

Investasi adalah penundaan konsumsi sekarang untuk digunakan di dalam produksi yang efisien selama periode waktu tertentu Jogiyanto,2003:5. Dengan adanya kesempatan produksi yang efisien, penundaan konsumsi sekarang untuk diinvestasikan ke produk akan meningkatkan kebutuhan total. Definisi lain investasi adalah pengelolaan sumber daya yang ada saat ini untuk diperoleh penggunaan atau manfaatnya pada saat yang akan datang Waluyo,2004:53. Menurut Sukirno 2004:121 investasi adalah pengeluaran penanam-penanam modal atau perusahaan untuk membeli barang-barang modal dan perlengkapan- perlengkapan produksi untuk menambah kemampuan memproduksi barang- barang dan jasa-jasa yang tersedia dalam perekonomian. Keputusan investasi adalah kombinasi antara aktiva yang dimiliki dan pilihan investasi di masa yang akan datang dengan net present value Murtini,2008:40. Investasi ke dalam aktiva keuangan dapat berupa investasi langsung dan investasi tidak langsung. Investasi langsung dilakukan dengan membeli aktiva keuangan dari suatu perusahaan, baik melalui perantara atau 27 dengan cara yang lain. Sebaliknya investasi tidak langsung dilakukan dengan membeli saham dari perusahaan investasi yang mempunyai portofolio aktiva- akvita keuangan dari perusahaan-perusahaan lain Jogiyanto,2003:7. 2.2.5. Investment Opportunity Set IOS Set kesempatan investasi Investment Opportunity Set secara koversional adalah pembelajaran modal new capital expenditure yang dibuat untuk memperkenalkan produk baru atau memperluas produksi dari produk yang telah ada sebelumnya Jogiyanto,2003:5. Definisi lain IOS menggambarkan tentang luasnya kesempatan atau peluang investasi bagi suatu perusahaan, namun sangat tergantung pada pilihan expenditure perusahaan untuk kepentingan di masa yang akan datang. IOS bersifat tidak dapat diobservasi, sehingga perlu dipilih suatu proksi yang dapat dihubungkan dengan variabel lain dalam perusahaan, misalnya variabel pertumbuhan, variabel kebijakan dan lain-lain. Dari berbagai penelitian tentang IOS dapat dibuktikan bahwa IOS dijadikan sebagai dasar untuk mengklasifikasikan perusahaan sebagai kategori perusahaan bertumbuh dan tidak bertumbuh, dan IOS juga memiliki hubungan dengan berbagai variabel kebijakan perusahaan Sukirno 2004:121. Investasi pada aktiva riil misalnya dalam tanah gedung mesin dan peralatan-peralatan. Keputusan investasi yang dilakukan perusahaan sangat penting bagi kelangsungan hidup perusahaan yang bersangkutan. Hal ini karena keputusan investasi menyangkut dana yang digunakaan untuk investasi, jenis 28 invetasi yang dilakukan pengembalian investasi dan resiko investasi yang akan timbul. Pengembalian keputusan investasi ini mempertimbangkan aliran kas keluar cash out flow dan aliran kas masuk cash flow yang akan diperoleh berkaitan dengan investasi yang akan diambil oleh suatu perusahaan yang akan berinvestasi Jogiyanto,2003:5.

2.3. Penelitian Terdahulu

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRICE EARNING RATIO SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK JAKARTA - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 90

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBIJAKAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE TAHUN 2011-2013 - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 54

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LEVERAGE PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 50

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUSAHAAN BERPINDAH KAP PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI INDONESIA - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 2 66

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND PAYOUT RATIO PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG LISTED DI BEI TAHUN 2008 - 2012 - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 76

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUSAHAAN MANUFAKTUR TERDAFTAR DI BEI MELAKUKAN PERGANTIAN AUDITOR SECARA VOLUNTARY - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 53

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUSAHAAN MANUFAKTUR TERDAFTAR DI BEI MELAKUKAN VOLUNTARY AUDITOR SWITCHING - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 1 56

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND PAYOUT RATIO PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2009-2010 - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 62

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERGANTIAN KAP (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI 2009-2012) - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 78

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBIJAKAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2011-2015 - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 23