Dasar dasar instalasi listrik

  Dasar­dasar instalasi listrik Standarisasi instalasi listrik

  Tujuan standarisasi ialah mencapai keseragaman mengenai

  1. Ukuran , bentuk dan mutu barang.

  2. Cara menggambar dan cara kerja

Peraturan umum untuk instalasi cahaya   dan tenaga

  Semua alat hubung dan perlangkapan pembagi pesawat

listrik, motor listrik, hantaran dari alat-alat harus memenuhi

peraturan dan pemeriksaan yang berlaku untuk itu.

  Hal tersebut di atas tidak berlaku untuk tegangan yang lebih dari pada yang ditetapkan.

  

Tegangan untuk instalasi penerangan arus bolak-balik tidak

boleh lebih tinggi dari 300 volt terhadap tanah.

  Instalasi harus terdiri dari paling sedikit dua golongan. Terkecuali jika instalasi tersebut tidak lebih dari 6 titik hubung. Tiap golongan tidak lebih dari 12 titik hubung, untuk

Komponen perlengkapan instalasi listrik

  Disarankan untuk memilih komponen untuk perlengkapan instalasi listrik yang mencantumkan hal-hal sebagai berikut. 1. Nama pembuat atau merek dagang. 2. Keterangan tentang daya, tegangan atau arus pengenal.

  3. Tanda pengenal standar yang digunakan, komponen­komponen instalasi listrik 

  APP dari PLN (kWH Meter) ~> (Alat Pengukur dan Pembatas) biasa disebut juga dengan meteran PLN (kWH meter). Alat ini berfungsi sebagai tempat penyambungan kabel dari tiang listrik ke instalasi dalam rumah  PHB (Perlengkapan Hubung Bagi) / Box MCB, berfungsi untuk menerima energi listrik dari APP, mendistribusikan dan mengontrol

penyalurannya melalui sirkuit cabang ke PHB cabang (misalnya pada rumah

bertingkat) atau dari PHB langsung melalui sirkuit akhir ke beban, seperti stop kontak, lampu dan peralatan listrik lainnya. Biasanya digunakan jika instalasi lebih dari 12 titik

  Elektrode Pembumian ( Arde) ~> penyaluran hubungan ke bumi jika terdapat kebocoran instalasi atau arus listrik, karena bumi merupakan komponen­komponen instalasi listrik 

  Pipa PVC untuk pengkabelan yang di tanam di dalam tembok

  

  Kotak cabang(T-Dos / Cross-Dos)

  

  Saklar dan fitting lampu

  

  Stop kontak

  

  Lampu

   Sekring / MCB.

   Pemeriksaan dan pengujian Pemeriksaan dan pengujian instalasi listrik meliputi

  1. Tanda-tanda.

  2. Peralatan listrik yang dipasang.

  3. Cara pemasangannya.

  4. Polaritasnya.

  5. Pentanahannya.

  6. Tahanan isolasi. Tanda persetujuan LMK

  Jenis­jenis gambar instalasi 

  Gambar instalasi listrik secara umum dibagi dua bagianyaitu menurut tujuan dan Cara

  menggambar.

   Menurut tujuan meliputi Diagram yang

  sifatnya menjelaskan , diagram pelaksanaan, gambar instalasi, dan gambar situasi.

  

  Menurut diagram yang sifatnya menjelaskan Jenis­jenis gambar instalasi 

  Diagram Pelaksanaan, yaitu:

  

  Diagram pengawatan

  

  Diagram saluran

  

Menurut cara mengambar dibedakan

  berdasarkan kepada:

  

  Cara menggambar dengan garis tunggal Diagram dasar 

  Diagram dasar dimaksudkan untuk menjelaskan cara kerja suatu instalasi secara Elementar yang memperlihatkan diagram dasar suatu perlengkapan hubung bagi

  

  (PHB) yang digambar dengan cara disederhanakan, memperlihatkan diagram yang sama diagram secara terperinci. Gambar instalasi 

  diagram dasar suatu perlengkapan hubung bagi(PHB secra sederhana

  

  Memperlihatkan diagram yang sama diagram secara Diagram lingkaran arus 

  Diagram lingkaran arus maksudnya untuk menjelaskan cara kerja suatu rangkaian, merencanakan suatu rangkaian yang rumit dan untuk mengatasi Diagram pengawatan 

  Diagram Pengawatan memperlihatkan cara pelaksanaan pengawatan peralatan instalasi listrik Diagram saluran 

  Diagram saluran memperlihatkan hubungan antara bagian-bagian instalasi.

   Diagram ini dapat digambarkan berupa

  

Gambar instalasi dan diagram instalasi

  Gambar instalasi dapat berupa titik beban tanpa digambarkan saluran instalasinya bagi seorang instalatir dapat menentukan sendiri letak saluran instalasinya tetapi dengan ketentuan harus aman dari bahaya kebakara/hubungsingkat.

  

  Diagram instalasi ini memberikan gambaranh Gambar instalasi suatu ruangan

  Gambar diagram instalasi

  Gambar situasi 

  Gambar situasi memberikan gambaran secara jelas letak gedung serta instalasi yang akan dihubungkan dengan jaringan PLN.

  

  Keterangan ini diperlukan oleh PLN untuk memudahkan menetukan kemungkinan penyambungan serta pembiayaanya Diagram garis tunggal dan garis ganda 

  Diagarm garis tunggal biasanya disebut digram perencanaan instalasi listrik, sedangkan diagram garis ganda disebut diagram pelaksanaan.

  

  Diagram garist unggal diterapkan pada instalasi rumah sederhana maupun instalasi gedung–gedung sederhana hingga gedung Diagram garis tunggal dan garis ganda

  TUGAS 

  Sebutkan dan jelaskan macam-macam lampu yang anda ketahui!

  

  Gambarkan satu contoh instalasi rumah sederhana!