Latar Belakang Profil Keluarga Dampingan

mencari data keluarga yang akan didampingi ke Kepala Desa Yehembang. Kepala Desa Yehembang kemudian menugaskan masing – masing kelian banjar untuk merekomendasikan keluarga kurang mampu untuk mendapat pendampingan. Pada kesempatan ini penulis mendampingi salah satu keluarga kurang mampu namun masih tergolong produktif yaitu keluarga Bapak I Komang Suwi Yasa. Bapak I Komang Suwi Yasa tinggal di lingkungan Dusun atau Banjar Kaleran Kauh, Desa Yehembang, Jembrana. Beliau memiliki pekerjaan sebagai buruh serabutan. Untuk lebih jelasnya berikut adalah tabel anggota keluarga dari Bapak I Komang Suwi Yasa. Anggota keluarga Bapak I Komang Suwi Yasa dijelaskan pada tabel 1.1. Tabel 1.1 Anggota Kelurga Bapak I Komang Suwi Yasa No. Nama Status Umur Th Pendidikan Pekerjaan Keterangan 1. I Komang Suwi Yasa Kawin 41 Tamat SD Sederajat Buruh Tani Perkebunan Kepala Keluarga 2. Ni Ketut Sariasih Kawin 35 Tamat SD Sederajat Ibu Rumah Tangga Istri 3. Ni Luh Parwati Kawin 19 Tamat SD Sederajat Ibu Rumah Tangga Anak Kandung 4. Ni Kadek Pariati Belum Kawin 10 SD Pelajar Anak Kandung 5. Ni Komang Ayu Sri Ritayanti Belum Kawin 7 SD Pelajar Anak Kandung 6. I Ketut Mertayasa Belum Kawin 4 - - Anak Kandung Keadaan rumah Bapak I Komang Suwi Yasa cukup sederhana, beliau tinggal di rumah dengan istri dan tiga anaknya. Beliau merupakan anak dari pasangan Bapak I Ketut Sukerta dan Ibu Ketut Konti. Sedangkan istri Ni Ketut Sariasih merupakan anak dari pasangan Bapak I Nyoman Sara dan Ibu I Nengah Riasih. Anak dari pasangan Bapak I Komang Suwi Ysa dan Ibu Ni Ketut Sariasih adalah tiga orang anak perempuan dan satu orang anak laki – laki. Dimana anak pertama Bapak I Komang Suwi Yasa sudah menikah dan anak kedua serta ketiga yaitu Ni Kadek Pariati dan Ni Komang Ayu Sri Ritayani sedang duduk di menempuh bangku pendidikan di SD No 3 Yehembang. Sedangkan anak keempat Bapak I Komang Suwi Yasa yang bernama I Ketut Mertayasa belum menempuh pendidikan karena belum cukup umur.

1.3 Ekonomi Keluarga Dampingan

Ekonomi dari keluarga dampingan akan dijelaskan menjadi dua pokok yaitu pendapatan keluarga dan pengeluaran keluarga. Berikut merupakan pemaparan lebih lanjut dari penjelasan kedua hal pokok tersebut yaitu sebagai berikut.

1.3.1 Pendapatan Keluarga

Keluarga Bapak I Komang Suwi Yasa tergolong dalam keluarga dengan ekonomi sederhana. Pendapatannya diperoleh dari hasil bekerja sebagai buruh serabutan baik itu ngalap nyuh, menebang pohon, membuat jala, ataupun pekerjaan lainnya. Hasil kotor yang diperoleh dari pekerjaannya sebagai buruh serabutan adalah kurang lebih Rp 50.000 per hari, itupun penghasilan yang tidak pasti. Sedangkan istri Ni Ketut Sariasih yang bekerja sebagai ibu rumah tangga dimana keseharian beliau juga bekerja sebagai buruh pembuat banten untuk dapat menambah pendapatan sehari - hari. Pendapatan Ni Ketut Sariasih tidak menentu karena pendapatan beliau sangat bergantung dari pesananan banten. Hasil Kotor yang diperoleh dari pekerjaanya sebagai buruh banten kurang lebih sekitar Rp 7.000,00 per hari namun jika banten buatannya terjual. Seluruh pendapatan yang mereka berdua peroleh mereka usahakan untuk mencukupi kebutuhan sehari – hari dan membiayai kehidupan ketiga orang anak mereka.

1.3.2 Pengeluaran Keluarga

Keluarga Bapak I Komang Suwi Yasa tergolong dalam keluarga sederhana yang dalam pemenuhan kebutuhannya terbatas seperti kebutuhan sehari – hari, pendidikan, kesehatan, kerohanian, serta sosial.

1.3.2.1 Kebutuhan Sehari – hari

Kebutuhan sehari – hari Bapak I Komang Suwi Yasa terdiri dari pembayaran listrik, air, dan kebutuhan pangan. Pembayaran listrik dan air tiap bulannya diperkirakan Rp 20.000,00 dan biaya pangan perharinya sampai Rp 30.000,00.

1.3.2.2 Pendidikan

Untuk pengeluaran bidang pendidikan Bapak I Komang Suwi Yasa terdiri dari biaya sekolah dari anak kedua dan ketiga yang masih duduk di bangku kelas IV dan I di SD Negeri 3 Yehembang. Namun di Kabupaten Jembrana biaya pendidikan digratiskan oleh pemerintah. Sementara itu untuk pengeluaran lainnya seperti pembelian buku, alat – alat tulis keperluan sekolah, pembayaran les belajar, serta keperluan lain yang menyangkut pendidikan anaknya kira – kira setiap tahunnya menghabiskan Rp 300.000,00

1.3.2.3 Kesehatan

Untuk kesehatan, keluarga Bapak I Komang Suwi Yasa tidak mengganggarkannya karena keterbatasan biaya.

1.3.2.4 Kerohanian

Kebutuhan kerohanian keluarga Bapak I Komang Suwi Yasa sekitar Rp 4.000,00 per hari untuk kerpeluan canang dan dupa, sedangkan untuk hari sucipiodalan sekitar Rp 40.000,00 tiap hari sucipiodalan di Pura. Pengeluaran tersebut berupa sarana upacara seperti canang dan buah – buahan, itupun sudah dipermudah karena istri dari Bapak I Komang Suwi Yasa untuk canang setiap hari membuat sendiri.

1.3.2.5 Sosial

Pengeluaran bidang sosial yang dilakukan Bapak I Komang Suwi Yasa untuk kegiatan sosial seperti kundangan, biaya sukaduka adalah sebesar Rp 30.000,00