Penataan Tata Laksana Penataan Sistem Manajemen SDM

Laporan Tahunan Pengadilan Negeri Bangkinang Tahun 2015 79

4. Penataan Tata Laksana

Penataan Tata Laksana yang difokuskan pada penataan Standard Operating Procedure SOP. SOP merupakan prosedur yang mutlak harus dibuat dan dijadikan acuan dalam suatu organisasi. SOP adalah prosedur yang harus dijalankan dalam melaksanakan kegiatan dan sekaligus berperan sebagai alat kendali atas jalannya suatu pekerjaan atau aktivitas. Dalam era Teknologi Informasi dan Komunikasi TIK saat ini, peran TIK dalam birokrasi pemerintahan menjadi sangat penting. Oleh karena itu teknologi informasi dan komunikasi menjadi salah satu komponen penting dalam program ketatalaksanaan. Penggunaan e-government atau TIK di Pengadilan Negeri Bangkinang tidak hanya terkait dengan pelayanan yang bersifat internal tetapi juga dengan pelayanan kepada pihak eksternal. Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi secara internal adalah dalam bentuk sistem informasi perencanaan, monitoring dan evaluasi, kepegawaian SIMPEG, keuangan dan perbendaharaan, aset dan persediaan, dan lain-lain. Dalam konteks pelayanan eksternal diterapkan dalam bentuk proses pengadaan secara elektronik e-Procurement, perencanaan pengadaan RAPBN, monitoring dan evaluasi pengadaan, serta pelaksanaan ujian sertifikasi pengadaan. Regulasi yang sudah dilaksanakan adalah sebagai berikut : 1. Penetapan Standar Operasional Prosedur SOP Bagian Kepaniteraan dan Bagian Kesekretariatan masih dalam tahap berjalan dan penyusunan deskripsi pekerjaan di Pengadilan Negeri Bangkinang Tahun 2015 telah dibuat dan telah dituangkan dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah LAKIP sejak tahun 2013.

5. Penataan Sistem Manajemen SDM

Pelaksanaan Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia SDM bertujuan untuk membangun sistem penilaian kinerja para bergai berdasarkan kinerja yang diharapkan dapat dinilai dengan menggunakan sistem yang baku sehingga dapat menjamin obyektifitasnya. Dengan pelaksanaan sistem manajemen SDM ini diharapkan dapat memberikan kepastian bagi seluruh pegawai dalam perjalanannya mengembangkan karir dimana pegawai Pengadilan Negeri Bangkinang memiliki acuan yang pasti dalam pengembangan sesuai dengan kompetensinya. Keberhasilan Reformasi Birokrasi secara umum dititik beratkan pada SDM yang berkualitas. Diharapkan dengan adanya sistem ini dapat membantu manajemen Laporan Tahunan Pengadilan Negeri Bangkinang Tahun 2015 80 dalam menerapkan sistem penghargaan dan memudahkan manajemen dalam perencanaa, pengembangan dan pembinaan SDM di Pengadilan Negeri Bangkinang Target yang ingin dicapai adalah : 1. Meningkatnya ketaatan terhadap pengelolaan SDM Aparatur pada Pengadilan Negeri Bangkinang; 2. Meningkatnya transparansi dan akuntabilitas pengelolaan SDM Aparatur pada Pengadilan Negeri Bangkinang; 3. Meningkatnya disiplin SDM Aparatur pada Pengadilan Negeri Bangkinang; 4. Meningkatnya efektivitas manajemen SDM Aparatur pada Pengadilan Negeri Bangkinang; 5. Meningkatnya profesionalisme SDM Aparatur pada Pengadilan Negeri Bangkinang. Regulasi yang sudah dilaksanakan adalah sebagai berikut : 1. Semua Pegawai di Pengadilan Negeri Bangkinang telah menyusun SKP diawal tahun 2015 dan diketahui masing-masing atasan langsungnya 2. Telah dibuat Uarian Tugas setiap pegawai dan ditandatangani oleh Atasan Langsung masing-masing. 3. Proses Promosi dan mutasi dilaksanakan oleh Tim yang dibentuk Ketua Pengadilan Negeri Bangkinang dengan Nomor Surat Keputusan Nomor : W4.U793KP.07.01IX2015 tanggal 01 September 2015.

6. Penguatan Akuntabilitas