Proyeksi kebutuhan pasar etilen oksida Ketersediaan Bahan Baku

Prarancangan Pabrik Etilen Oksida Dari Etilen Dan Oksigen Kapasitas 150.000 Ton Per Tahun Universitas Muhammadiyah Surakarta Andy Ismail Fakultas Teknik Program Studi Teknik Kimia D500120065 1 BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Pendirian Pabrik

Perkembangan industri di Indonesia khususnya industri kimia terus mengalami peningkatan. Salah satu bahan kimia yang banyak digunakan adalah etilen oksida. Bahan kimia ini juga dikenal sebagai oxirane yang dimanfaatkan sebagai disinfektan atau sterilizing agent, untuk mensterilkan peralatan operasi, mematikan kuman atau mikroorganisme pada bahan makanan. Proyeksi kebutuhan etilen oksida di dalam negeri masih belum mampu tercukupi dengan baik, sehingga kebutuhan etilen oksida di dalam negeri masih bergantung pada impor. Kebutuhan etilen oksida mencapai volume terbesar pada tahun 2013, yaitu 1.065.506 ton. Maka diperkirakan kebutuhan etilen oksida untuk tahun-tahun mendatang akan terus meningkat. Sehingga perlu didirikannya pabrik etilen oksida di Indonesia. Pendirian pabrik tersebut didasarkan untuk menurunkan ketergantungan impor, sehingga terciptanya lapangan pekerjaan dan meningkatkan sumber daya manusia melalui proses ahli teknologi.

1.2 Kapasitas Rancangan Pabrik

Kapasitas produksi suatu pabrik akan mempengaruhi perhitungan teknis maupun ekonomis dalam perancangan pabrik. Beberapa faktor yang harus dipertimbangkan dalam menentukan kapasitas produksi antara lain :

1.2.1 Proyeksi kebutuhan pasar etilen oksida

Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik, proyeksi kebutuhan etilen oksida diperkirakan akan semakin meningkat. Hal ini ditunjukkan pada Tabel 1.1 berikut : Prarancangan Pabrik Etilen Oksida Dari Etilen Dan Oksigen Kapasitas 150.000 Ton Per Tahun Universitas Muhammadiyah Surakarta Andy Ismail Fakultas Teknik Program Studi Teknik Kimia D500120065 Tabel 1.1 Data impor etilen oksida di Indonesia Tahun Volume m 3 2010 720.721 2011 425.236 2012 52.108 2013 1.065.506 2014 222.76 Berdasarkan data di atas di buat persamaan dengan pendekatan linier, dengan X sebagai fungsi tahun tahun 2010 sebagai tahun pertama dan seterusnya dan Y sebagai fungsi volume. Gambar 1.1 Grafik kebutuhan Etilen oksida di Indonesia Dari pendekatan linier seperti pada Gambar 1.1 didapatkan persamaan y = -35.565x+ 72054, sehingga dapat diperkirakan kebutuhan etilen oksida pada tahun 2020 sebesar 212.7 ton. 222,76 1065,506 52,108 425,236 720,721 y = -35,565x + 72054 R² = 0,0194 200 400 600 800 1000 1200 2010 2011 2012 2013 2014 V o lu m e to n Tahun Prarancangan Pabrik Etilen Oksida Dari Etilen Dan Oksigen Kapasitas 150.000 Ton Per Tahun Universitas Muhammadiyah Surakarta Andy Ismail Fakultas Teknik Program Studi Teknik Kimia D500120065 Selain di Indonesia, etilen oksida banyak dibutuhkan negara-negara di dunia. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 1.2 yang menunjukan peningkatan impor etilen oksida setiap tahun. Gambar 1.2 Jumlah kebutuhan Etilen Oksida di dunia Sumber : www.intratech.uschemical-marketsethylene-oxide-market

1.2.2 Ketersediaan Bahan Baku

Ketersediaan bahan baku untuk membuat etilen adalah etilen dan oksigen diperoleh dengan kerja sama PT. Chandra Asri Petrochemical yang memiliki kapasitas produksi etilen sebanyak 860.000 ton per tahun. Sebagai cadangan supply dapat dilakukan kerjasama dengan Petrochemical Corporation of Singapore, Pte. Ltd. yang mempunyai kapasitas produksi etilen sebanyak 1.010.000 tontahun. Sedangkan bahan baku oksigen diperoleh PT. Air Liquid Indonesia yang memiliki kapasitas 220 tonhari O 2 .

1.2.3 Kapasitas Pabrik Yang Menguntungkan