Meraih Khidmat dengan Mengagungkan Jumat
72
Buku Siswa Kelas VII MTs
0DNVXGQ\DDSDELODVHVHRUDQJGLWXWXSKDWLQ\DGLDDNDQODODLPHODNXNDQDPDODQ\DQJ EHUPDQIDDWGDQODODLPHQLQJJDONDQKDO\DQJPHPEDKD\DNDQ
+DGLWV LQL WHUPDVXN DQFDPDQ \DQJ NHUDV WHUKDGDS RUDQJ \DQJ PHQLQJJDONDQ GDQ PHUHPHKNDQ-XPDWDQ-XJDPHQXQMXNNDQEDKZDPHQLQJJDONDQQ\DDGDODKIDNWRUXWDPD
VHVHRUDQJDNDQGLDEDLNDQROHKOODK6ZW 0HODNVDQDNDQVDODW-XPDWKXNXPQ\DZDMLEEDJLVHWLDSPXVOLPNHFXDOLJRORQJDQ
\DLWXKDPEDVDKD\DSHUHPSXDQDQDNDQDNGDQRUDQJVDNLW
2. Syarat Wajib Salat Jumat a. Muslim
Dengan demikian, orang ka r tidak wajib salat Jumat, bahkan jika mengerjakannya tidak dianggap sah. Allah Swt. ber rman:
À¿õõU ôHó}õ=óíõĝdUnõ=Ðíô}óaóT÷ ôgióÌøõÎ÷ ôgônóbóaói÷ ôg÷fõY óó÷bô÷ëóÌ÷ ôgó_ófóYnóYóí
³DQWLGDNDGD\DQJPHQJKDODQJLPHUHNDXQWXNGLWHULPDGDULPHUHNDQDINDKQDINDKQ\D PHODLQNDQNDUHQDPHUHNDND¿UNHSDGDOODKGDQ5DVXO1\D´QS. at-Taubah [9]: 54
Apabila Allah Swt. tidak menerima infak orang ka r padahal manfaatnya sangat luas, tentu ibadah yang manfaatnya terbatas untuk pelaku lebih tidak terima.
b. Baligh Anak kecil yang belum baligh tidak wajib Jumatan karena belum dibebani syariat.
Meskipun demikian, anak laki-laki yang sudah PXPD\\L] biasanya berusia tujuh tahun lebih, dianjurkan kepada walinya agar memerintahnya menghadiri salat Jumat.
Hal ini berdasarkan keumuman sabda Nabi Saw.,
ó÷hõf õH ó
÷ óH óódó=ÐóÙõÎõÒóĆ [Unõ= õ [UÐÐ÷íô} ôY
³3HULQWDKNDQ DQDN NHFLO XQWXN PHQJHUMDNDQ VDODW DSDELOD VXGDK EHUXPXU WXMXK WDKXQ´ HR. Abu Dawud
c. Berakal Orang yang tidak berakal gila secara total berarti dia bukan orang yang cakap untuk
diarahkan kepadanya perintah syariat atau larangannya. Nabi Saw. bersabda:
º o õZóx óA ¬õ [UÐõ óLóíº óõb÷hó ÷óx óAõýnfUÐõ óLòpó? óĆó? ÷ óL ôódób÷UÐ ó
õRôÚ óõb÷_óx óAõì÷ô÷_ óe÷UÐõ óLóí
³3HQDWHUDQJNDWGDULWLJDJRORQJDQGDULRUDQJ\DQJWLGXUVDPSDLGLDEDQJXQGDUL DQDN NHFLO VDPSDL GLD GHZDVD GDQ GDUL RUDQJ JLOD VDPSDL GLD NHPEDOL EHUDNDO
ZDUDV´ HR. at-Tirmidzi
Di unduh dari : Bukupaket.com
Meraih Khidmat dengan Mengagungkan Jumat
73
Fikih Kurikulum 2013
d. Laki-laki, Merdeka, dan Sehat Maka dari itu, tidak wajib salat Jumat atas perempuan, sebagaimana sabda Nabi Saw.:
õíó̺ ñè÷ôd÷eóY ñ{÷ óLðpó_ó=÷ÚóÌòp óLnóe óõRòõd ÷ ôY ¬ ôTód óL ño õÐóí ° óAôpó_ ôe ô÷UÐ ñ÷xõ}óY÷íó̺ °õ óÉ÷íó̺ñÒóÌó}÷YÐ
³6DODW-XPDWDGDODKKDN\DQJZDMLEGLWXQDLNDQROHKVHWLDSPXVOLPVHFDUDEHUMDPDDK NHFXDOLHPSDWRUDQJEXGDNVDKD\DZDQLWDDQDNNHFLODWDXRUDQJ\DQJVDNLW´HR.
Abu Dawud e. Orang yang Menetap Mukim
Orang musa r termasuk orang yang mendapat rukhsah keringan dari Allah Swt. untuk tidak melaksanakan puasa. Demikian halnya dengan salat Jumat. Di antara dalil
yang menegaskan bahwa musa r tidak diwajibkan untuk salat Jumat adalah hadits Jabir ra. yang menyebutkan salat Nabi Saw. di Padang Arafah di hari Jumat. Jabir ra.
mengatakan, “Kemudian muazin mengumandangkan azan lalu iqamah, Nabi Saw. salat zhuhur. Kemudian muazin iqamah, lalu salat Ashar.” Shahih Muslim
Adapun tentang musa r yang singgah atau menetap bersama orang-orang mukim beberapa saat, sebagian ulama berpendapat disyariatkannya Jumatan atas mereka
karena mereka mengikuti orang-orang yang mukim. f. Orang yang tidak ada uzurhalangan yang mencegahnya untuk menghadiri salat Jumat
Orang yang memiliki uzur, ada keringanan tidak menghadiri salat Jumat dan menggantinya dengan salat Zuhur. Misalnya hujan deras atau angin topan yang terus-
menerus, atau ada kezaliman yang dikhawatirkannya, atau bisa menggugurkan suatu kewajiban yang tidak ada seorang pun yang bisa menggantikannya, dan sebagainya.
3. Syarat Sah Salat Jumat