Karakteristik Perangkat Keras Diagram alir

kolektor bias menuju ke emitor, dengan demikian alarm akan berbunyi. Bunyi alarm tidak bias berhenti sebelum sistem mikrokontroller direset dengan menekan tombol reset. Gambar 3.6 Rangkaian Pengendali Alarm

3.7. Karakteristik Perangkat Keras

Perangkat keras sistem mikrokontroller untuk membuka pintu dengan password tersebut merupakan alat untuk membuka pintu geser dengan kemudahan dalam mengganti password. Secara umum perangkat keras ini terdiri dari key pad sebagai masukan, penampil 2 digit 7 segmen sebagai keluaran, sistem mikrokontroller, pintu yang sudah didesain sedemikian rupa seperti Gambar 3.6 di bawah ini. Gambar 3.7 Pemasangan Pada Pintu Putaran yang dihasilkan motor stepper perlu dikuatkan dengan dihubungkan roda yang lebih besar, sehingga poros dari motor stepper tidak langsung dihubungkan dengan pintu akan tetapi diumpamakan ke roda yang lebih besar diameternya. Perbandingan diameter pole motor dengan diameter roda sekitar 1; 8, dengan demikian tenaga yang dihasilkan roda besar mampu menggerakkan pintu. Pintu ditarik menggunakan karet streng yang telah dihubungkan dengan roda besar, Sehingga waktu motor stepper berputar menyebabkan roda besar juga ikut berputar dengan begitu pintu akan bergeser.

3.8 Diagram alir

Sebelum pada pembuatan program, didahului dengan pembuatan diagram alir terlebih dahulu. Diagram alir merupakan alur atau langkah langkah dari program yang akan dibuat, dengan begitu akan lebih jelas tentang langkah langkah apa saja yang akan dilakukan dalam membuat program.Diagram alir keseluruhan untuk pintu berpassword Mikrokontroler AT89S51 ditunjukkan pada Gambar 3.7 di bawah ini. Mulai - Inisialisasi - Mengaktifkan pewaktu - Membaca microswitch ? Micro swtich tertutup Menutup Pintu Betul = 0 Angka 0 0 t y A ? Micro Switch lepas B t t Alarm y = Psw_1 Inc. betul Baca Tombol Baca Tombol y y = Psw_2 Inc. betul Baca Tombol y = Psw_3 Inc. betul Baca Tombol y = Psw_4 Betul = 4 Inc. betul y y = TP Membuka Pintu Baca Tombol Menutup Pintu y t Reset B = Psw_1 Inc. betul Baca Tombol t = Psw_2 Inc. betul Baca Tombol y = Psw_3 Inc. betul Baca Tombol y = Psw_4 Betul = 4 Inc. betul =GP Baca Tombol y A C t C Baca Tombol Save Psw_1 Baca Tombol Save Psw_2 Baca Tombol Save Psw_3 Baca Tombol Save Psw_4 A Gambar 3.8 Flowchart

3.9 Skema Rangkaian