Gambaran Umum Lokasi Penelitian Hasil Penelitian

65

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini berisi tentang kondisi umum lokasi penelitian yaitu SMK Negeri 3 Jember, deskripsi data penelitian, hasil penelitian dan pembahasan.

4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian dilaksanakan di SMK Negeri 3 Jember yang berlokasi di jalan Dr. Soebandi No. 31 Jember. Jumlah siswa pada Tahun Pelajaran 20092010 berjumlah 653 siswa, yang meliputi tiga tingkatan kelas yakni kelas X, kelas XI dan kelas XII dimana masing-masing tingkatan terdiri empat jurusan yaitu Tata Busana, Restoran, Akomodasi Perhotelan, dan Tata Kecantikan.

4.2 Hasil Penelitian

4.2.1 Jember Fashion Carnaval

Untuk mendeskripsikan variabel Jember Fashion Carnaval berdasarkan hasil penskoran dapat digunakan kriteria berikut : Prosentase Maksimal = 4 : 4 x 100 = 100 Prosentase Minimal = 1 : 4 x 100 = 25 Rentang = 100 - 25 = 75 Interval = 75 : 4 = 18,75 66 Tabel 4.1. Kriteria Deskripsi Prosentase Variabel Jember Fashion Carnaval Interval Kriteria 81,27 – 100,00 Sangat Tinggi 62,52 – 81,26 Tinggi 43,76 – 62,51 Rendah 25,00 – 43,75 Sangat Rendah Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada variabel Jember Fashion Carnaval terhadap 76 responden dengan mengukur tingkat pengetahuan, alasan menonton, pelaksanaan, pihak yang meliput, dukungan masyarakat, serta pengaruhnya terhadap perekonomian terangkum dalam tabel 2 berikut : Tabel 4.2 Tanggapan responden tentang Jember Fashion Carnaval No Jember fashion Carnaval Interval Kriteria Jumlah Rata-rata Skor Frekuensi Persen Skor Kriteria 1 95,0 – 116 Sangat Tinggi 36 47.37 84,5 Sangat Tinggi 2 74,0 – 94,0 Tinggi 30 39.47 3 52,0 – 73,0 Rendah 10 13.16 4 29,0 – 51,0 Sangat rendah 0.00 Jumlah 76 100,00 Sumber : Analisis Data Penelitian 2010 67 Berdasarkan tabel diatas tampak bahwa tanggapan responden terhadap pelaksanaan JFC sebanyak 36 responden termasuk dalam kategori sangat tinggi, 30 responden dalam kategori tinggi, 10 responden dala kategori rendah dan tidak ada responden yang termasuk dalam kategori sangat rendah. Lebih jelasnya dapat dilihat dalam diagram berikut ini. Diagram 4.3 Diagram Jember Fashion Carnaval

4.2.2 Kreatifitas Mendesain Busana

Variabel kreatifitas mendesain busana pada siswa SMK Negeri 3 Jember setelah mengikuti atau menonton JFC diukur dengan nilai hasil desain busana. Hasil penelitian kreatifitas mendesain busana pada siswa SMK Negeri 3 Jember dapat dirangkum sebagai berikut. 68 Tabel 4.4 Kreatifitas Mendesain Busana No Kreatifitas Mndesain Busana Interval Kriteria Jumlah Rata-rata Skor Frekuensi Persen Skor Kriteria 1 86 - 100 Sangat baik 0 0.00 75,6 Baik 2 70 – 85 Baik 75 98.68 3 60 – 69 Cukup 1 1.32 4 0 – 59 Kurang 0 0.00 Jumlah 76 100,00 Sumber : Analisis Data Penelitian 2010 Berdasarkan tabel diatas tampak bahwa responden dengan kreatifitas mendesain busana yang termasuk dalam kategori baik sebanyak 75 responden dan yang termasuk dalam kategori cukup hanya ada 1 responden sedangkan yang termasuk dalam kategori kurang dan sangat baik tidak ada. Jadi, rata-rata kreatifitas siswa dalam mendesain busana setelah mengikuti Jember Fashion Carnival termasuk dalam kategori baik. Lebih jelasnya dapat dilihat dalam diagram berikut ini. Diagram 4.5 Diagram Kreativitas Mendesain Busana 69

4.2.3 Uji Normalitas data

Data dari hasil angket Jember Fashion Carnaval dan kreativitas mendesain busana pada siswa SMK Negeri 3 Jember terlebih dahulu diadakan uji prasyarat data sebelum data dianalisis. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah data yang terkumpul memenuhi syarat untuk dianalisis atau tidak. Uji prasyarat analisis yang digunakan adalah uji normalitas.

4.2.3.1 Uji Normalitas Variabel Jember Fashion Carnaval

Uji normalitas dilakukan dengan memasukkan data dalam tabulasi, yang kemudian dikelompokkan berdasarkan jawaban responden. Hasil uji normalitas data dari variabel Jember Fashion Carnaval dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 4.6 Hasil Uji Normalitas Data Variabel Jember Fashion Carnaval Kelas Interval Ei Oi Ei – Oi² Ei 60.00 - 67.00 2.604 5 2.206 68.00 - 75.00 6.607 7 0.023 76.00 − 83.00 12.226 8 1.461 84.00 - 91.00 16.499 12 1.227 92.00 - 99.00 16.239 22 2.043 100.00 - 107.00 11.658 13 0.154 108.00 - 115.00 6.104 9 1.374 χ 2 hitung 8,488 Sumber : Analisis Data Penelitian 2010 Berdasarkan uji normalitas dengan menggunakan rumus chi-kuadrat variabel Jember Fashion Carnaval diperoleh hasil χ 2 hitung = 8,488. Hasil tersebut dikonsultasikan dengan tabel chi-kuadrat dengan dk = 7 – 3 = 3 dari taraf 70 signifikansi 5 diperoleh nilai chi – kuadrat χ 2 tabel = 9,49. Data berdistribusi normal jika harga chi kuadrat hitung lebih kecil dari nilai chi – kuadrat tabel. Karena χ 2 hitung χ 2 tabel atau 8,488 9,49 maka dapat disimpulkan bahwa data variabel Jember Fashion Carnaval data berdistribusi normal.

4.2.3.2 Variabel Kreativitas Mendesain Busana

Dalam uji normalitas ini data dimasukkan dalam tabulasi, yang kemudian dikelompokkan berdasarkan jawaban responden. Hasil uji normalitas data dari variabel kreativitas mendesain busana dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 4.7 Hasil Uji Normalitas Data Variabel Kreativitas Mendesain Busana Kelas Interval Ei Oi Ei - Oi² Ei 70.00 - 71.00 3.327 2 0.529 72.00 - 73.00 11.203 12 0.057 74.00 − 75.00 21.019 20 0.049 76.00 - 77.00 21.996 27 1.138 78.00 - 79.00 12.840 9 1.149 80.00 - 81.00 4.177 5 0.162 82.00 - 83.00 0.756 1 0.079 χ 2 hitung 3,163 Sumber : Analisis Data Penelitian 2010 Berdasarkan uji normalitas dengan menggunakan rumus chi-kuadrat variabel Kreatifitas mendesain busana diperoleh hasil χ 2 hitung = 3,163. Hasil tersebut dikonsultasikan dengan tabel chi-kuadrat dengan dk =7 – 3 = 4 dari taraf signifikansi 5 diperoleh nilai chi – kuadrat χ 2 tabel = 9,49. Data berdistribusi normal jika harga 71 chi kuadrat hitung lebih kecil dari nilai chi – kuadrat tabel. Karena χ 2 hitung χ 2 tabel atau 3,163 9,49 maka dapat disimpulkan bahwa data variabel kreativitas mendesain busana berdistribusi normal.

4.2.4 Uji Homogenitas

Uji homogenitas dalam penelitian dengan menggunakan Chi–Square Test dan dengan ketentuan jika nilai chi kuadrat hitung lebih kecil dari chi-kuadrat tabel berarti data berasal dari populasi-populasi yang mempunyai varians sama atau homogen, sedang jika chi kuadrat hitung lebih besar dari chi kuadrat tabel berarti data berasal dari populasi-populasi yang mempunyai varians tidak sama atau tidak homogen. Adapun dari perhitungan diperoleh hasil sebagai berikut. Tabel 4.8 Rangkuman hasil perhitungan Homogenitas Variabel X 2 hitung Dk X 2 tabel Kriteria Jember Fashion Carnaval dengan Kreativitas Mendesain Busana 25,258 37 52,19 Homogen Sumber : Analisis Data Penelitian 2010 Berdasarkan tabel tersebut di atas hasil uji homogenitas untuk variabel Jember Fashion Carnaval dengan Kreativitas Mendesain Busana diperoleh hasil chi square sebesar 25,258 dan chi-kuadrat tabel pada dk = 38 -1 = 37 sebesar 52,19, karena nilai chi square variabel Jember Fashion Carnaval dengan Kreativitas Mendesain Busana lebih kecil dari chi square tabel 25,258 52,19 72 maka data Jember Fashion Carnaval dengan Kreativitas Mendesain Busana adalah homogen.

4.2.5 Uji Kelinieran Regresi

Untuk menguji linieritas data dilakukan dengan teknik analisis varians. Kriteria uji yaitu data dinyatakan linier jika hasil F hitung lebih kecil dari F tabel . Sebaliknya jika hasil F hitung lebih besar dari F tabel dinyatakan tidak linier. Hasil perhitungan dapat dilihat pada tabel 4 berikut. Tabel 4.9 Uji Kelinieran Regresi Variabel F hitung Dk F tabel Kriteria Jember Fashion Carnaval dengan Kreativitas Mendesain Busana 0,928 36 : 38 1,276 Linier Sumber : Analisis Data Penelitian 2010 Berdasarkan tabel tersebut diatas diperoleh hasil uji linieritas untuk variabel Jember Fashion Carnaval dengan Kreativitas Mendesain Busana diperoleh nilai F hitung untuk sebesar 0,928 dan nilai F hitung dk = 36 : 38 sebesar 1.276, karena nilai F hitung lebih kecil dari F tabel 0,928 1.276 maka model regresi antara Jember Fashion Carnaval dengan Kreativitas Mendesain Busana berbentuk linier.

4.2.6 Uji Hipotesis

Hasil analisis regresi diperoleh koefisien untuk variabel Kreatifitas mendesain busana sebesar 0.128 dan kontanta sebesar 63,881, sehingga model persamaan regresi 73 yang diperoleh adalah Y = 63,113 + 0,126X. Model persamaan, secara diuji keberartiannya menggunakan uji t dan diperoleh t hitung = 6,987 dengan Pada a = 5 dan dk = 76-2 = 74 diperoleh t 0,97574 = 1,99. Karena nilai t hitung t tabel 6,987 1,999 sehingga dapat disimpulkan bahwa koefisien pada model regresi tersebut signifikan. Dalam hal ini berarti Ha yang berbunyi : “Ada dampak Jember Fashion Carnaval JFC terhadap kreatifitas mendesain busana pada siswa XI SMK Negeri 3 Jember diterima dan Ho yang berbunyi : “ Tidak ada dampak Jember Fashion Carnaval JFC terhadap kreatifitas mendesain busana pada siswa XI SMK Negeri 3 Jember ditolak. Model regresi Y = 63,113 + 0,126X diuji keberartiannya mengunakan uji F yang diperoleh F hitung 48,82 dan F tabel pada dk = 1 : 71 diperoleh nilai 3,970. Karena nilai F hitung lebih besar dari F tabel 48,82 3,970, yang berarti bahwa model persamaan tersebut signifikan. Tabel 4.10 Uji Keberartian model persamaan regresi menggunakan SPSS release 12 Sumber Variasi dk JK RK F F tabel Kriteria Total 76 423676.778 Regresi a 1 423161.066 423161.066 48,82 3.970 Signifikan Reresi b|a 1 204.987 204.987 Residu S 74 310.725 4.199 Tuna Cocok TC 36 145.373 4.038 0.918 1.726 Linier Galat E 38 165.352 4.351 Sumber : Analisis Data Penelitian 2010 74 Hasil analisis regresi diperoleh besarnya koefisien determinasi R 2 sebesar 0.3975 dan koefisien korelasi 0.6305. Besarnya koefisien determinasi tersebut menunjukkan bahwa dampak Jember Fashion Carnival terhadap Kreativitas Mendesain Busana sebesar 39,73, sedangkan sisanya 69,27 dipengaruhi oleh faktor lain. Hasil analisis tersebut dapat dilihat dari tabel berikut berikut. Tabel 4.11 Hasil Koefisien determinasi dan koefisien korelasi Variabel r xy R 2 Keterangan Jember Fashion Carnaval dengan Kreativitas Mendesain Busana 0,6305 39,73 Sedang Sumber : Analisis Data Penelitian 2010 Berdasarkan hasil analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa dampak Jember Fashion Carnaval JFC terhadap kreatifitas mendesain busana pada siswa kelas XI SMK Negeri 03 Jember termasuk dalam kategori sedang. Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh kreatifitas mendesain busana pada siswa kelas XI SMK Negeri 3 Jember sebelum dan sesudah menyaksikan Jember Fashion Carnaval JFC, maka dilakukan uji beda dengan analisis uji t. Hasil analisis uji peningkatan kreatifitas mendesain busana pada siswa kelas XI SMK Negeri 3 Jember sebelum dan sesudah menyaksikan Jember Fashion Carnaval JFC disajikan pada tabel berikut. 75 Tabel. 4.12 Rangkuman hasil test kreatifitas mendesain busana pada siswa kelas XI SMK Negeri 3 Jember sebelum dan sesudah menyaksikan Jember Fashion Carnaval JFC Hasil Rata-rata Thitung T tabel Keterangan Test I 72,46 4,89 1,99 Ada perbedaan signifikan Test II 76,18 Sumber : Analisis data penelitian tahun 2010. Berdasarkan hasil uji t antara hasil kreatifitas mendesain busana pada siswa kelas XI SMK Negeri 3 Jember sebelum dan sesudah menyaksikan Jember Fashion Carnaval JFC diperoleh hasil t hitung sebesar 4,89 sedangkan pada t hitung dengan N = 76 diperoleh hasil sebesar 1,99 karena t hitung t tabel 4,89 1,99 maka ada peningkatan kreatifitas mendesain busana pada kelas XI SMK Negeri 3 Jember sebelum dan sesudah menyaksikan Jember Fashion Carnaval JFC” diterima.

4.3 Pembahasan