3
3. Metode dan Perancangan Sistem
Penelitian dilakukan dengan mengacu pada metode Prototyping. Metode ini memungkinkan adanya interaksi antara pengembang sistem dengan pengguna
sistem nantinya, sehingga dapat mengatasi ketidakserasian antara pengembang dan pengguna. Bagan mengenai prototype model ditunjukkan pada Gambar 1.
Gambar 1 Tahapan Penelitian [10]
Tahap-tahap dalam Prototype Model adalah sebagai berikut: Tahap Listen to Costumer; Pada tahap ini dilakukan analisis terhadap permasalahan yang ada.
analisis kebutuhan dan pengumpulan data, yaitu melakukan analisis kebutuhan apa saja yang dibutuhkan dari pihak Safari Buana Raya Tour misalnya tentang
daftar tempat wisata, pemesanan hotel, berita mengenai Safari Buana Raya Tour dan pengumpulan data dari analisis kebutuhan yang sudah dilakukan untuk
membangun website misalnya pengumpulan gambar-gambar obyek wisata , data alat transportasi dan fasilitasnya; Tahap Build. Perancangan sistem yang meliputi
perancangan proses menggunakan diagram Unified Modelling Language UML, perancangan arsitektur dari sistem yang dibangun, perancangan database yaitu
merancang tabel-tabel database yang berfungsi untuk menyimpan data-data yang dibutuhkan dalam website, perancangan antarmuka, yaitu merancang antarmuka
yang berfungsi sebagai penghubung interaksi antara user dengan sistem yang dibuat yaitu website untuk client atau konsumen dan website untuk admin atau
karyawan. Kemudian dilakukan perancangan aplikasiprogram yaitu merancang aplikasiprogram sesuai kebutuhan sistem berdasarkan perancangan sistem yang
telah dilakukan. Misalnya bagaimana aplikasiprogram berjalan saat penyimpanan data dan pengambilan data. Pada tahap ini dihasilkan sebuah prototype sistem;
Tahap Costumer Test. Prototype yang dihasilkan pada tahap sebelumnya, dilakukan pengujian website kepada pengguna web yaitu Safari Buana Raya Tour
dan pelanggannya. Hasil dari pengujian menjadi masukkan pada tahap pertama Tahap Listen to Customer, karena dari hasil pengujian diperoleh saran dan
kebutuhan dari customer. Tiga tahap ini dilakukan sampai dicapai prototype akhir, yaitu ketika pada hasil pengujian, customer merasa bahwa website sudah
4 memenuhi target. Pada penelitian ini dihasilkan 3 prototype, ditunjukkan pada
Tabel 1.
Tabel 1 Iterasi dan Prototype
Iterasi Hasil
Revisi
1 Prototype 1
Warna dibuat terang. Perlu halaman Search, dengan filter pencarian
berdasarkan keyword. Halaman Home perlu ditambah image slider, untuk
menampilkan paket wisata secara bergantian. 2
Prototype 2 Perlu halaman calendar untuk melihat paket wisata urut
berdasarkan tanggal. Filter pencarian pada halaman Search perlu dilengkapi
dengan range tanggal. Halaman Contact perlu ditambahin peta lokasi kantor.
3 Prototype 3
Tidak ada revisi.
Pada tahap analisa kebutuhan dan pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dengan pihak Safari Buana Raya Tour. Dari hasil analisa,
didefinisikan berberapa kebutuhan yaitu perlunya sarana promosi paket wisata yang dimiliki oleh Safari Buana Raya Tour. Dari data yang telah diperoleh yaitu
berupa proses bisnis, dan data paket wisata, dirancang alur proses bisnis dan proses-proses yang terjadi pada sistem.
Gambar 2 Proses Bisnis Member Memilih Paket Wisata
Gambar 2 menunjukkan proses bisnis untuk memilih paket wisata. Pelanggan melakukan registrasi, yaitu memberikan informasi data diri. Kemudian
dilakukan pendataan paket wisata yang dikehendaki. Pada Gambar 3, ditampilkan aktor yang menggunakan sistem Guest,
Member dan Administrator. Guest memiliki hak untuk melihat saja, paket wisata yang ada di sistem, dan dapat melakukan registrasi untuk menjadi member. Aktor
Member memiliki peran yaitu memilih paket wisata, dan dapat juga menghapus paket wisata yang telah dipilih. Administrator bertanggung jawab untuk mengatur
data member dan data paket wisata.
5
Gambar 3 Use case Diagram Sistem
Gambar 4 Activity Diagram Proses Registrasi Member dan Pemilihan Paket Wisata
Pada Gambar 4 ditunjukkan interaksi antara aktor Guest dan Member dengan Sistem. Guest melakukan aktivitas Registrasi, kemudian Sistem
melakukan validasi data registrasi. Jika proses validasi memberikan output valid, maka aktor Guest tersebut telah menjadi Member dan dapat memilih paket wisata.
6
Gambar 5 Class Diagram Sistem
Pada Gambar 5, ditunjukkan class-class yang merupakan representasi entitas, yang digunakan pada sistem. Class Paket memiliki hubungan komposisi
dengan class PaketGambar, yang berarti object dari class PaketGambar hanya akan ada jika object dari class Paket sudah ada. Demikian juga antara class
MemberOrder, hanya akan ada object dari class tersebut jika sudah terdapat object dari class Paket dan class Member.
4. Hasil dan Pembahasan
Implementasi sistem berdasarkan perancangan yang telah dibuat dapat dijelaskan melalui urutan antarmuka sebagai berikut:
Gambar 6 Tampilan Halaman Home
Gambar 6 merupakan antarmuka yang diakes pertama kali oleh pengunjung website. Sesuai dengan perancangan yang telah dilakukan, pada
halaman ini menampilkan gambar-gambar paket wisata yang ditawarkan oleh Safari Buana Tour, dalam format image slider, dan list. Guest dapat melihat
informasi tentang paket wisata tanpa perlu melakukan registrasi sebagai Member. Hal ini dimaksudkan untuk memudahkan pengunjung untuk mengakses informasi
promosi paket wisata.
7
Gambar 7 Tampilan Registrasi Member
Gambar 7 merupakan halaman untuk registrasi sebagai Member. Sesuai dengan perancangan, pada halaman registrasi, disediakan kolom-kolom yang
dapat digunakan oleh pengunjung web, untuk mengisikan data dirinya.
Gambar 8 Tampilan Halaman Pencarian Paket Wisata
Gambar 8 merupakan antarmuka halaman untuk melakukan pencarian paket wisata. Berdasarkan perancangan yang telah dibuat, pada halaman ini
disediakan batasan pencarian berdasarkan kata kunci yang dimasukkan dan range tanggal yang dipilih.
Gambar 9 Tampilan Halaman Testimonial
Gambar 9 merupakan antarmuka halaman untuk menambahkan testimoni dari paket wisata yang ditawarkan. Testimoni yang diberikan oleh Member dapat
digunakan sebagai alat evaluasi layanan Safari Buana Raya Tour. Testimoni hanya dapat diberikan oleh Member, bukan Guest.
8
Gambar 10 Tampilan Halaman Laporan Penjualan Paket
Gambar 10 merupakan antarmuka halaman untuk menampilkan laporan bulanan penjualan paket yang dipesan oleh Member. Laporan ini berguna untuk
mendukung laporan arus kas bulanan. Halaman laporan bulanan hanya dapat diakses oleh Administrator.
Kode Program 1 Perintah untuk Menampilkan Paket Wisata pada Halaman Home
1. article class=grid_4 thumbnail-1
2. h3?php echo namaPaket; ?h3
3. figure class=box-img
4. img src=?php echo fotoPaket; ? alt=
5. figure
6. pa href=?php echo detail.php?id=idPaket; ?
7. class=link-1
8. ?php echo namaPaket; ?a
9. ?php echo infoPaket; ?p
10. a href=?php echo detail.php?id=idPaket; ?
11. class=btnRead morea
12. article
Pada Kode Program 1, digunakan beberapa tag HTML5 yaitu article dan figure. Article berfungsi untuk mengelompokkan informasi dalam satu tag. Figure
berfungsi untuk membungkus tag img.
Kode Program 2 Perintah untuk Menyimpan Data Member
1. function static insertobj{
2. k = new Koneksi;
3. con = mysql_connectk-HOST, k-USER, k-PWD;
4. mysql_select_dbk-DB, con;
5. mysql_queryINSERT INTO member
6. username, password, namalengkap, email, alamat
7. VALUES obj-username, obj-password,
8. obj-namalengkap,obj-email,obj-alamat
; 9.
}
Pada Kode Program 2, ditunjukkan baris perintah bahasa pemrograman PHP, untuk menyimpan data Member ke dalam tabel member. Baris 5-8
merupakan perintah SQL untuk menambahkan record Member baru.
Kode Program 3 : Perintah untuk Pencarian Paket Wisata di Database
1.
k = new Koneksi;
2.
con = mysql_connectk-HOST, k-USER, k-PWD;
3.
mysql_select_dbk-DB, con;
4.
result = mysql_query
5.
SELECT FROM paket
6.
WHERE nama LIKE keyword
7.
OR tujuan LIKE keyword
9
8.
OR fasilitas LIKE keyword
9.
AND tanggal BETWEEN tglawal AND tglakhir
10.
ORDER BY nama ;
11.
list = array;
12.
whilerow = mysql_fetch_arrayresult{
13.
list[] = getFromResult;
14.
}
15.
return list;
Kode Perintah 3 merupakan perintah yang digunakan melakukan query berdasarkan kriteria tertentu. Pada baris 5-10, ditunjukkan baris kode SQL yang
digunakan untuk melakukan pencarian pada tabel Paket, dengan kriteria pencarian didefinisikan setelah perintah WHERE. Pada baris 9, dilakukan filter berdasarkan
range tanggal awal dan tanggal akhir.
Untuk mengetahui kinerja dari sistem yang dibangun berjalan dengan baik, maka dilakukan pengujian sistem. Pada tahap pengujian berikut dilakukan pada
prototype 3 yang merupakan hasil dari iterasi 3. Pengujian yang dilakukan terdiri
dari blackbox testing, compatibility testing, dan usability testing. Blackbox Testing, dilakukan untuk mengetahui bahwa semua fungsi dan fitur pada sistem
bekerja dengan tepat. Pengujian dilakukan dengan cara melihat fungsi-fungsi pada sistem, kemudian membandingkan hasil pengujian dengan hasil yang diharapkan.
Hasil dari blackbox testing ditampilkan pada Tabel 2.
Tabel 2 Hasil Blackbox Testing
No. Deskripsi
Hasil yang Diharapkan Hasil yang diberikan
Sistem
1 Pengunjung
GuestMember klik pada link paket di halaman
Home Halaman detail informasi
paket ditampilkan Sesuai yang diharapkan.
2 Pengunjung
GuestMember melakukan pencarian berdasarkan kata
kunci tertentu dan tanggal tertentu
Daftar paket
wisata ditampilkan dengan kriteria
nama paket, tujuan wisata, fasilitas sesuai sebagian
maupun keseluruhan
dengan kata kunci yang masukkan.
Daftar paket
yang ditampilkan berada dalam range tanggal yang
dipilih. Sesuai yang diharapkan.
3 Guest melakukan registrasi
dengan data kosong Pesan
kesalahan ditampilkan, proses simpan
tidak dilakukan Sesuai yang diharapkan.
4 Guest melakukan registrasi
dengan email yang telah terdaftar di sistem
Pesan kesalahan tentang email ditampilkan, proses
simpan tidak dilakukan Sesuai yang diharapkan.
5 Guest melakukan registrasi
dengan data yang benar Data registrasi disimpan.
Pesan sukses ditampilkan. Sesuai yang diharapkan.
6 Member mengisi testimoni
Data testimoni disimpan. Testimoni ditampilkan.
Sesuai yang diharapkan. 7
Administrator menampilkan laporan penjualan paket
selama satu bulan Data
penjualan paket
ditampilkan. Yang
ditampilkan hanya paket yang telah lunas dibayar.
Sesuai yang diharapkan
10 Berdasarkan hasil blackbox testing, disimpulkan bahwa fungsi-fungsi yang
telah didefinisikan dalam proses perancangan, telah berhasil diimplementasikan. Sistem memberikan hasil yang diharapkan untuk tiap fungsi.
Compatibilty Testing dilakukan untuk apakah sistem dapat dijalankan pada berbagai jenis internet browser. Hasil pengujian ditampilkan pada Tabel 3.
Tabel 3 Hasil Compatibilty Testing
No Browser
Hasil
1. Internet Explorer
Sukses 2.
Mozilla Firefox Sukses
3. Chrome
Sukses 4.
Safari Sukses
5. Opera
Sukses
Berdasarkan hasil compatibilty testing, disimpulkan bahwa sistem dapat diakses oleh hampir semua browser kecuali Internet Explorer versi 6 kebawah.
Berdasarkan w3counter, market share untuk browser terbanyak adalah Google Chrome diikuti oleh Internet Explorer versi 8 keatas [11]. Sehingga kekurangan
sistem ketika diakses menggunakan Internet Explorer versi 6 tidaklah menjadi halangan yang signifikan.
Usability Testing dilakukan untuk apakah sistem telah memenuhi kebutuhan pengguna, mempermudah kinerja pengguna dan mudah digunakan oleh
pengguna. Pengujian ini dilakukan dengan memberikan Kuisoner kepada responen, untuk mendapatkan respon terhadap penggunaan sistem. Aktor pada
sistem adalah Guest, Member dan Administrator, maka responden terdiri dari 5 orang Guest, 5 orang Member, dan 5 orang Pegawai bertindak sebagai
Administrator. Daftar pertanyaan dan hasil pengujian ditampilkan pada Tabel 4.
Tabel 4 Daftar Pertanyaan Usability Testing
Nomor Pertanyaan
Ya Tidak
Prosentase Keberhasilan
Pertanyaan untuk Guest Member 10 responden 1
Website menampilkan paket-paket wisata dengan jelas
10 100
2 Website menampilkan paket-paket wisata dengan
menarik 10
100 3
Website menyediakan fitur pencarian paket yang mudah digunakan
10 100
4 Halaman registrasi ringkas dan jelas
10 100
5 Halaman registrasi menampilkan pesan kesalahan
yang jelas, dan petunjuk untuk mengkoreksi kesalahan dengan jelas
10 100
Pertanyaan untuk Member Saja 5 responden 6
Website menyediakan fitur pemesanan paket yang mudah digunakan
5 100
Pertanyaan untuk Administrator Saja 5 responden 7
Pengaturan data member mudah dilakukan 5
100 8
Pengaturan data member memberikan informasi yang jelas
5 100
9 Pengaturan
data member
memberikan pesan
kesalahan yang jelas dan petunjuk untuk mengkoreksi kesalahan dengan jelas
5 100
11
10 Pengaturan data paket wisata mudah dilakukan
5 100
11 Pengaturan data paket wisata memberikan informasi
yang jelas 5
100 12
Pengaturan data paket wisata memberikan pesan kesalahan yang jelas dan petunjuk untuk mengkoreksi
kesalahan dengan jelas 5
100 13
Website dapat mempromosikan paket wisata dengan jelas
5 100
Berdasarkan hasil usability testing pada Tabel 4, disimpulkan bahwa sistem telah mencapai tujuan pembuatan. Setiap aktor pada sistem dapat
menjalankan fungsi-fungsi peran yang telah didefinisikan pada perancangan sistem. Untuk Guest dan Member, website dapat memberikan informasi
pariwisata dengan jelas dan menarik. Fitur-fitur yang tersedia pada website, sebagai contoh fitur registrasi member, dapat memberikan pesan kesalahan yang
jelas, ketika input yang dimasukkan tidak sesuai. Fungsi pemesanan paket wisata juga dapat memberikan informasi ketersediaan paket dengan jelas. Pada bagian
Administrator, website juga dapat memberikan informasi dan pesan kesalahan dengan jelas, sehingga memberikan kemudahan bagi Administrator untuk
mengatur data paket wisata dan data member.
5. Simpulan