PENUTUP PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI QUALITY SYSTEM PROCEDURE UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

106

BAB VI

PENUTUP

6.1

Kesimpulan

Berdasarkan dari analisis, desain dan implementasi

perangkat lunak SIQ, maka dapat ditarik kesimpulan dari

Tugas Akhir ini sebagai berikut :

1.

Sistem informasi SIQ telah berhasil dibuat untuk

dapat melakukan fungsi yang diperlukan dalam

pengelolaan prosedur kerja mulai dari pembuatan,

approval, rejecting, published dan searching.

2.

Sistem informasi SIQ membantu proses pengelolaan

dan penyampaian informasi suatu dokumen prosedur

kerja

sehingga

lebih

efisien

serta

dalam

penyampaian

informasi

mengenai

history

suatu

dokumen QSP.

6.2

Saran

Beberapa saran dan masukan yang dapat disampaikan

penulis terhadap pembuatan SIQ ini dimasa yang akan

datang adalah :

1.

Perangkat lunak diharapkan dapat dikembangkan

lebih lanjut dengan penambahan fungsionalitas

sehingga

sistem

menjadi

lebih

baik

seperti

misalnya fungsionalitas untuk membuat dokumen

selain dokumen QSP contohnya dokumen QSR (Quality

System Record), Internal Document, dll. Sistem

juga

diharapkan

dapat

dikembangkan

dengan

interface yang lebih menarik sehingga user nyaman

107

dalam menggunakan sistem dan terikat dengan

fasilitas yang disediakan.

2.

Masih

terdapat

beberepa

perbedaan

business

process yang menjadi dasar dalam pembuatan sistem

informasi SIQ, akan lebih baik jika business

process

di

masing-masing

bagian

dapat

108

DAFTAR PUSTAKA

Adityatama, Bagus. 2010. Pengembangan Sistem Informasi

Kerja Praktek/Magang Berbasis Web untuk Progrm Studi

Teknik Informatika Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Jurusan

Teknik

Informatika

Fakultas

Teknologi

Industri.

Universitas

Atma

Jaya

Yogyakarta.

Yogyakarta

Budiarto. 2008. Pembangunan Sistem Informasi Pengelolaan

Aktivitas Akademik Dosen Universitas Atma Jaya

Yogyakarta Berbasis Web dengan Menggunakan Prado

Framework. Jurusan Teknik Informatika Fakultas

Teknologi Industri. Universitas Atama Jaya

Yogyakarta. Yogyakarta

Dian, Christina. 2010. Pembangunan Sistem Informasi

Manajemen Dokumen Standard Operating Procedure

Berbasis Web (Studi Kasus Chevron Indonesia

Company). Jurusan Teknik Informatika Fakultas

Teknologi Industri. Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Jalulaga, Anggisesa. Pengembangan Aplikasi CRM (Customer

Relationship Management) pada Perusahaan Asuransi

dengan Object Relational Database Management System

Studi Kasus di PT. Asuransi Allianz Life Indonesia.

Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi

Industri. Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Yogyakarta

109

Santoso, Urip. 2008. Penyusunan Standard Operating

Procedure Layanan Universitas Bengkulu.

http://uripsantoso.wordpress.com/2008/04/08/penyusun

an-standard-operating-procedure-layanan-universitas-bengkulu/ . diakses pada tanggal 12 Juli 2011

Setiawan, Yeremia., Setiarso, Aris. 2002. Usulan

Perancangan Sistem Informasi Manajemen Pengendalian

Mutu Pekerjaan Beton Konvensional di Perusahaan Jasa

Konstruksi. Jurusan Teknik Sipil. Universitas

Kristen Petra. Surabaya

Williamson. 2008. Generation, Review, Approval and Use of

Standard Operating . Colorado State University.

Colorado.

Suwandhy, Felix. Perancangan Sistem Standard Operating

Procedure (SOP) di Laboratorium Mesin Computer

Numerical Control (CNC) Universitas Kristen Petra,

Jurusan Teknik Industri, Universitas Kristen Petra,

Surabaya

Turban et. al., 2009. Introduction to Information System.

2

nd

Edition. John Wiley & Sons.

United States Environment Protection Agency. 2007.

Guidance for Preparing Standard Operating

Procedures(SOP). Office of Environmental

SPESIFIKASI KEBUTUHAN PERANGKAT LUNAK

PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN

QUALITY SYSTEM PROCEDURE UNIVERSITAS ATMA

JAYA YOGYAKARTA

Untuk :

Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Dipersiapkan oleh:

Herminda Aprisari / 5460

Program Studi Teknik Informatika – Fakultas Teknologi Industri

Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Program Studi Teknik Informatika

Fakultas Teknologi Industri

Nomor Dokumen Halaman

SKPL

-SIQ

1/44

Revisi

DAFTAR PERUBAHAN

Revisi Deskripsi

A

B

C

D

E

F

INDEX TGL

- A B C D E F G

Ditulis oleh

HA HA

Diperik sa oleh

Disetuj ui oleh

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 3/ 44

Daftar Halaman Perubahan

Daftar Isi

1 Pendahuluan ... 6

1.1 Tujuan ... 6

1.2 Lingkup Masalah ... 6

1.3 Definisi, Akronim dan Singkatan ... 7

1.4 Referensi ... 8

1.5 Deskripsi umum (Overview) ... 8

2 Deskripsi Kebutuhan ... 9

2.1 Perspektif produk ... 9

2.2 Fungsi Produk... 10

2.3 Karakteristik Pengguna ... 15

2.4 Batasan-batasan ... 15

2.5 Asumsi dan Ketergantungan ... 15

3 Kebutuhan khusus ... 15

3.1 Kebutuhan antarmuka eksternal ... 15

3.2 Kebutuhan fungsionalitas Perangkat Lunak ... 17

4 Spesifikasi Rinci Kebutuhan ... 18

4.1 Spesifikasi Kebutuhan Fungsionalitas ... 18

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 5/ 44

Daftar Gambar

1. Arsitektur Perangkat Lunak SIQ ...10

2. Use Case Diagram ...18

1 Pendahuluan

1.1 Tujuan

Dokumen Spesifikasi Kebutuhan perangkat Lunak

(SKPL-SIQ) dalam pengembangan perangkat lunak SIQSP

(Pembangunan Sistem Informasi Pengelolaan Quality

System Procedure Universitas Atma Jaya Yogyakarta)

bertujuan mendefinisikan kebutuhan perangkat lunak yang meliputi antarmuka eksternal (antarmuka antara sistem dengan sistem lain perangkat lunak dan perangkat keras, dan pengguna), serta mendefinisikan fungsi-fungsi pada perangkat lunak. Dalam SKPL-SIQ ini juga mendefinisikan batasan perancangan perangkat lunak serta karateristik program yang akan dikembangkan.

1.2 Lingkup Masalah

Perangkat Lunak SIQ dikembangkan dengan tujuan untuk :

1. Membangun aplikasi sistem informasi dokumen

menajemen yang dapat menangani segala hal yang berkaitan dengan prosedur kerja.

2. Menangani proses bisnis yang berkaitan dengan

pengelolaan QSP seperti approval, searching dan

published yang semula masih manual.

3. Menangani proses approval dalam assign dokumen.

Dan berjalan pada lingkungan dengan platform

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 7/ 44

1.3 Definisi, Akronim dan Singkatan

Daftar definisi akronim dan singkatan :

Keyword/Phrase Definisi

SKPL Merupakan spesifikasi kebutuhan dari

perangkat lunak yang akan dikembangkan.

SKPL-SIQ-XXX Kode yang merepresentasikan kebutuhan pada

SIQ (Pembangunan Sistem Informasi

Pengelolaan Quality System Procedure

Fakultas Teknologi Industri Universitas

Atma Jaya Yogyakarta) dimana XXX merupakan nomor fungsi produk.

SIQ Perangkat lunak yang bertujuan membantu

dalam pengelolaan Quality System Procedure (QSP) untuk Fakultas Teknologi Industri Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

SOP /QSP Standard Operating Procedure / Quality

System Procedure yang merupakan

langkah-langkah kerja yang mendeskripsikan

prosedur rutin yang digunakan oelh suatu organisasi untuk mencapai suatu tujuan.

Approver Pengguna sistem informasi yang memiliki role untuk melakukan persetujuan tahap pertama akan data QSP.

Management Representative

Pengguna sistem informasi yang memiliki

role paling tinggi dalam melakukan

persetujuan tahap kedua akan data QSP yang akan di-published.

1.4 Referensi

Referensi yang digunakan pada perangkat lunak tersebut adalah:

1. Dian, Christina, Spesifikasi Kebutuhan Perangkat

Lunak , Jurusan Teknik Informatika – UAJY

1.5 Deskripsi umum (Overview)

Secara umum dokumen SKPL ini terbagi atas 5 bagian utama. Bagian utama berisi penjelasan mengenai dokumen SKPL tersebut yang mencakup tujuan pembuatan SKPL, ruang lingkup masalah dalam pengembangan perangkat lunak, definisi, referensi dan deskripsi umum tentang dokumen SKPL ini.

Bagian kedua berisi penjelasan umum tentang

perangkat lunak SIQ yang akan dikembangkan, mencakup

perspektif produk, fungsi-fungsi produk perangkat

lunak, karakteristik pengguna, batasan dalam penggunaan

perangkat lunak dan asumsi yang dipakai dalam

pengembangan perangkat lunak SIQSP tersebut.

Bagian ketiga berisi penjelasan secara lebih rinci

tentang kebutuhan perangkat lunak SIQ yang akan

dikembangkan, yang mencakup kebutuhan antarmuka

eksternal dan kebutuhan fungsionalitas perangkat lunak beserta use case diagram dari kebutuhan fungsionalitas perangkat lunak ini.

Bagian keempat berisi penjelasan mengenai

spesifikasi rinci kebutuhan, mencakup spesifikasi

kebutuhan fungsionalitas yang terbagi menjadi beberapa use case specification sesuai dengan use case diagram yang ada pada bagian ketiga.

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 9/ 44

Bagian kelima berisi ERD (Entitas relationship Diagram) yang menggambarkan hubungan antar entitas dalam sistem.

2 Deskripsi Kebutuhan

2.1 Perspektif produk

SIQ merupakan perangkat lunak yang dikembangkan untuk membantu pengelolaan informasi mengenai prosedur kerja. Pengelolaan informasi ini dilakukan sedemikian rupa sehingga user mampu membaca, membuat serta

meng-assign dokumen kepada approver untuk kemudian disetujui

oleh unit yang bersangkutan dan kemudian di-published. Perangkat lunak SIQ ini berjalan pada platform Windows yang terhubung secara online ke intranet, dibuat menggunakan bahasa pemrograman Microsoft Visual

C# ASP .NET, sedangkan lingkungan pemrogramannya

menggunakan Microsoft Visual Studio .NET 2005.

Dalam sistem ini akan digunakan user interface untuk pengguna berinteraksi dengan sistem, interaksi terjadi antara Web Server dengan Database Server (sebagai media utama penyimpanan data) dan Web Server

dengan browser yang terhubung melalui internet.

Aplikasi ini akan mendapatkan data inputan dari user, data ini kemudian akan diolah dan disimpan dalam database, pengolahan data tersebut akan menghasilkan data yang dapat diakses oleh semua user dalam sistem.

Gambar 1. Arsitektur Perangkat lunak SIQ

2.2 Fungsi Produk

Fungsi produk perangkat lunak SIQSP akan dibagi berdasarkan user yang masuk kedalam sistem sebagai berikut :

1. Fungsi Login (SKPL-SIQ-001)

Adalah fungsi yang digunakan oleh user sistem (Administrator, QSP Maker, Approver, Management Representative dan Common User) untuk dapat masuk dalam sistem yang akan digunakan.

2. Fungsi Cari QSP (SKPL-SIQ-002)

Adalah fungsi yang digunakan oleh user sistem (Administrator, QSP Maker, Approver, Management Representative dan Common User) untuk melakukan pencarian dokumen QSP.

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 11/ 44

3. Fungsi Kelola Unit Kerja (SKPL-SIQ-003)

Merupakan fungsi yang digunakan oleh

administrator untuk mengelola unit kerja,

fungsi ini meliputi:

a.Tambah Data Unit Kerja (SKPL-SIQ-003-01)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk membuat unit kerja baru.

b.Ubah Data Unit Kerja (SKPL-SIQ-003-02)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

mengubah data unit kerja yang sudah ada. c.Hapus Data Unit Kerja (SKPL-SIQ-003-03)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

menghapus data unit kerja yang sudah ada.

4. Fungsi Kelola Type QSP (SKPL-SIQ-004)

Merupakan fungsi yang digunakan oleh

administrator untuk mengelola type QSP, fungsi ini meliputi:

a.Tambah Data Type QSP (SKPL-SIQ-004-01)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk membuat type QSP baru.

b.Ubah Data Type QSP (SKPL-SIQ-004-02)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

mengubah data type QSP yang sudah ada. c.Hapus Data Type QSP (SKPL-SIQ-004-03)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

menghapus data type QSP yang sudah ada.

5. Fungsi Kelola Status QSP (SKPL-SIQ-005)

Merupakan fungsi yang digunakan oleh

administrator untuk mengelola status QSP,

a.Tambah Data Status QSP (SKPL-SIQ-005-01)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk membuat status QSP baru.

b.Ubah Data Status QSP (SKPL-SIQ-005-02)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

mengubah data status QSP yang sudah ada. c.Hapus Data Status QSP (SKPL-SIQ-005-03)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

menghapus data status QSP yang sudah ada.

6. Fungsi Kelola Jabatan User (SKPL-SIQ-006)

Merupakan fungsi yang digunakan oleh

administrator untuk mengelola data jabatan

user, fungsi ini meliputi:

a.Tambah Data Jabatan User (SKPL-SIQ-006-01)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk membuat status QSP baru.

b.Ubah Data Jabatan User (SKPL-SIQ-006-02)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

mengubah data status QSP yang sudah ada. c.Hapus Data Jabatan User (SKPL-SIQ-006-03)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

menghapus data status QSP yang sudah ada.

7. Fungsi Kelola Akun User (SKPL-SIQ-007)

Adalah fungsi yang digunakan oleh administrator

untuk mengelola user. Fungsi kelola user

meliputi:

a.Tambah Data Akun User (SKPL-SIQ-007-01)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk membuat user baru.

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 13/ 44

b.Ubah Data Akun User (SKPL-SIQ-007-02)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

mengubah data user yang sudah ada. c.Hapus Data Akun User (SKPL-SIQ-007-03)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

menghapus data user.

8. Fungsi Buat QSP (SKPL-SIQ-008)

Merupakan fungsi yang digunakan oleh Approver, Management Representative dan QSP Maker untuk membuat dokumen atau data QSP yang baru.

9. Fungsi Kelola Draft QSP (SKPL-SIQ-009)

Merupakan fungsi yang digunakan oleh

Administrator, Approver, dan QSP Maker untuk mengelola draft QSP. Fungsi kelola draft QSP meliputi:

a.Ubah Draft QSP (SKPL-SIQ-009-01)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

mengubah data draft QSP.

10.Fungsi Kelola List Approval (SKPL-SIQ-010)

Merupakan fungsi yang digunakan oleh Approver dan Management Representative untuk mengelola daftar approval QSP. Fungsi ini meliputi:

a.Approved QSP (SKPL-SIQ-010-01)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

melakukan persetujuan QSP yang kemudian akan dipublish.

b.Returned QSP (SKPL-SIQ-010-02)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

mengembalikan data QSP kepada pembuat QSP untuk diperbaiki.

c.Tampil Data QSP (SKPL-SIQ-010-03)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk melihat data QSP.

11.Fungsi Kelola Published QSP (SKPL-SIQ-011)

Merupakan fungsi yang digunakan oleh

Administrator, Approver, QSP Maker dan

Management Representative untuk mengelola QSP yang telah disetujui dan dipublish. Fungsi kelola published QSP meliputi:

a.Tampil Published QSP (SKPL-SIQ-011-01)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

menampilkan data QSP yang telah dipublish. b.Update Status Published QSP (SKPL-SIQ-011-02)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

mengubah status QSP yang sudah dipublish yang sudah tidak digunakan lagi.

c.Revisi Publihed QSP (SKPL-SIQ-011-03)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

merevisi QSP yang sudah dipublish.

12.Fungsi Kelola Returned QSP (SKPL-SIQ-012)

Merupakan fungsi yang digunakan oleh Approver, QSP Maker dan Management Representative untuk mengelola QSP yang dikembalikan kepada pembuat QSP untuk diperbaiki, fungsi ini meliputi:

a.Ubah Returned QSP (SKPL-SIQ-012-01)

Merupakan fungsi yang digunakan untuk

mengubah data QSP yang dikembalikan oleh approver.

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 15/ 44

2.3 Karakteristik Pengguna

Karakteristik dari pengguna perangkat lunak SIQ ini adalah karyawan Universitas Atma Jaya yang diberi akses untuk masuk ke dalam aplikasi ini dan mengerti mengenai pengelolaan instruksi kerja.

2.4 Batasan-batasan

Batasan-batasan dalam pengembangan perangkat lunak SIQ tersebut adalah:

1.Kebijaksanaan Umum

Berpedoman pada tujuan dari pengembangan

perangkat lunak SIQ.

2.Keterbatasan perangkat keras

Dapat diketahui kemudian setelah sistem ini berjalan (sesuai dengan kebutuhan).

2.5 Asumsi dan Ketergantungan

Sistem ini dapat dijalankan pada komputer yang memiliki sistem operasi Windows.

3 Kebutuhan khusus

3.1 Kebutuhan antarmuka eksternal

Kebutuhan antar muka eksternal pada perangkat lunak SIQ meliputi kebutuhan antarmuka pemakai, antarmuka perangkat keras, antarmuka perangkat lunak, antarmuka komunikasi.

3.1.1 Antarmuka pemakai

Pengguna berinteraksi dengan antarmuka yang

3.1.2 Antarmuka perangkat keras

Antarmuka perangkat keras yang digunakan dalam perangkat lunak SIQ adalah:

1. Komputer Desktop atau PC

3.1.3 Antarmuka perangkat lunak

Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk

mengoperasikan perangkat lunak SIQ adalah sebagai berikut:

1. Nama : SQL Server 2005

Sumber : Microsoft

Sebagai database management system (DBMS) yang digunakan untuk penyimpan data di sisi server.

2. Nama : Microsoft .NET Framework 2005

Sumber : Microsoft

Sebagai user interface.

3. Nama : Windows 7

Sumber : Microsoft

Sebagai sistem operasi untuk computer desktop

4. Nama : IIS (Internet Information Server)

Sumber : Microsoft

Sebagai web server.

5. Nama : Mozilla Firefox

Sumber : Open Source

Sebagai browser application untuk mengakses halaman web.

3.1.4 Antarmuka Komunikasi

Antarmuka komunikasi perangkat lunak SIQ

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 17/ 44

3.2 Kebutuhan fungsionalitas Perangkat Lunak

3.2.1 Use Case Diagram

Gambar 2. Use Case Diagram

U se r U m um Lo g in K el ol aL ist A pp ro va l M an ag em en t R ep re se nt at iv e K el ol aA ku nU se r K el ol aU ni tK er ja K el ol aT yp eQ S P K el ol aJa ba ta nU se r K el ol aS ta tu sQ S P < < in cl ud e> > < < in cl ud e> > < < in cl ud e> > < < in cl ud e> > < < in cl ud e> > < < in cl ud e> > < < in cl ud e> > < < in cl ud e> > < < in cl ud e> > < < in cl ud e> > < < in cl ud e> > < < in cl ud e> > < < in cl ud e> > C ar iQ S P B ua tQ S P K el ol aD ra ftQ S P K el ol aR et ur ne dQ S P A dm in ist ra to r A pp ro ve r K el ol aP ub lish ed Q S P Q S P M ak er

4 Spesifikasi Rinci Kebutuhan

4.1 Spesifikasi Kebutuhan Fungsionalitas

4.1.1 Use case Spesification : Login

1. Brief Description

Use Case ini digunakan oleh aktor untuk memperoleh akses ke sistem. Login didasarkan pada sebuah id unik yaitu nama role dari user dan password yang berupa rangkaian karakter.

2. Primary Actor

1. Administrator

2. Approver

3. QSP Maker

4. Management Representative

5. User Umum

3. Supporting Actor

None

4. Basic Flow

1. Use Case ini dimulai ketika aktor memilih untuk

melakukan login

2. Sistem menampilkan antarmuka untuk login

3. Aktor memasukkan id dan password

4. Sistem memeriksa id dan password yang diinputkan

aktor

E-1 Password atau id user tidak sesuai

5. Sistem memberikan akses ke aktor

6. Use Case ini selesai

5. Alternative Flow

None

6. Error Flow

E-1 Password atau nama user tidak sesuai

1. Sistem menampilkan peringatan bahwa id user

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 19/ 44

2. Kembali ke Basic Flow langkah ke 3

7. PreConditions

None

8. PostConditions

1. Aktor memasuki sistem dan dapat menggunakan fungsi-fungsi pada sistem

4.1.2 Use case Spesification : Cari QSP

1. Brief Description

Use Case ini digunakan oleh aktor untuk melakukan pencarian data QSP dalam sistem dengan memasukkan keyword sesuai dengan ketentuan.

2. Primary Actor

1. Administrator

2. Approver

3. QSP Maker

4. Management Representative

5. User Umum

3. Supporting Actor

None

4. Basic Flow

1. Use Case ini dimulai ketika aktor memilih untuk

melakukan pencarian data QSP

2. Aktor menginputkan keyword dari data QSP yang akan

dicari misalnya nomor QSP

3. Sistem akan mencari data QSP dalam database.

E-1 Sistem tidak menemukan data QSP yang dicari

4. Sistem menampilkan data QSP yang dicari oleh aktor

5. Use Case selesai

5. Alternative Flow

None

6. Error Flow

1. Sistem akan member peringatan bahwa data tidak ditemukan

2. Kembali ke basic flow langkah 2

7. PreConditions

1. Use Case Login telah dilakukan 2. Aktor telah memasuki sistem

8. PostConditions

1. Data yang dibutuhkan aktor telah ditampilkan

4.1.3 Use case Spesification : Kelola Unit Kerja

1. Brief Description

Use Case ini digunakan oleh aktor untuk mengelola unit kerja. Aktor dapat melakukan tambah data, ubah data, hapus data atau tampil data.

2. Primary Actor

1. Administrator

3. Supporting Actor

None

4. Basic Flow

1. Use Case ini dimulai ketika aktor memilih untuk

melakukan pengelolaan unit kerja data unit kerja

2. Sistem memberikan pilihan untuk melakukan tambah

data unit kerja, ubah data unit kerja, hapus data unit kerja atau tampil data unit kerja

3. Aktor memilih untuk melakukan tambah data unit

kerja

A-1 Aktor memilih untuk melakukan ubah data unit kerja

A-2 Aktor memilih untuk melakukan hapus data unit kerja

A-3 Aktor memilih untuk melakukan tampil data unit kerja

A-4 Aktor memilih untuk melakukan cari data unit kerja

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 21/ 44

4. Aktor menginputkan data unit kerja

5. Aktor meminta sistem untuk menyimpan data unit

kerja yang telah diinputkan

6. Sistem mengecek data unit kerja yang telah

diinputkan

E-1 Data unit kerja yang diinputkan aktor salah

7. Sistem menyimpan data unit kerja ke database

8. Use Case selesai

5. Alternative Flow

A-1 Aktor memilih untuk melakukan ubah data unit kerja

1. Sistem meminta data unit kerja yang akan diubah

2. Aktor menginput data unit kerja yang akan

diubah berdasarkan keyword yang sudah

ditentukan, misalnya ID

3. Sistem mencari data unit kerja dalam database

E-2 Data unit kerja tidak ditemukan

4. Sistem menampilkan data unit kerja yang akan

diubah

5. Aktor mengubah data unit kerja yang telah

ditemukan

6. Aktor menyimpan data unit kerja yang sudah

diubah

7. Sistem melakukan pengecekan terhadap data unit

kerja yang telah diubah

E-3 Data unit kerja yang telah diubah salah

8. Sistem meyimpan data unit kerja yang telah

diubah ke database

9. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

A-2 Aktor memilih untuk melakukan hapus data unit kerja

1. Sistem meminta data unit kerja yang akan

2. Aktor memasukkan data unit kerja yang akan

diubah berdasarkan keyword yang sudah

ditentukan, misalnya ID

3. Sistem mencari data unit kerja dalam database

E-2 Data unit kerja tidak ditemukan

4. Sistem menampilkan data unit kerja yang akan

dihapus

5. Aktor meminta sistem untuk menghapus data unit

kerja yang telah ditampilkan

6. Sistem meminta konfirmasi penghapusan data

7. Aktor menyetujui penghapusan data unit kerja

A-5 Aktor tidak menyetujui penghapusan data unit kerja

8. Sistem menghapus data unit kerja dari database

9. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

A-3 Aktor memilih untuk melakukan tampil data unit kerja

1. Sistem menampilkan data atau profile unit kerja

2. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

A-4 Aktor memilih untuk melakukan cari data unit kerja

1. Sistem akan menampilkan data unit kerja

2. Aktor menginputkan data unit kerja yang diminta

3. Sistem akan mencari data unit kerja yang

diminta.

E-2 Data unit kerja tidak ditemukan

4. Sistem akan menampilkan data unit kerja yang

diminta

5. Berlanjut ke basic flow langkah 8

A-5 Aktor tidak menyetujui penghapusan data unit kerja

1. Berlanjut ke Alternative Flow A-2 langkah ke

6. Error Flow

E-1 Data unit kerja yang diinputkan aktor salah

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 23/ 44

2. Kembali ke Basic Flow Langkah ke 4

E-2 Data unit kerja tidak ditemukan

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

yang dicari tidak ditemukan

2. Kembali ke Alternative Flow A-1 atau

Alternative Flow A-2 Langkah ke 2 E-3 Data unit kerja yang telah diubah salah

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

yang diubah salah

2. Kembali ke Alternative Flow A-1 langkah ke 5

7. PreConditions

1. Use Case Login telah dilakukan 2. Aktor telah memasuki sistem

8. PostConditions

1. Data lama unit kerja di database telah ter-update

dengan data yang baru

4.1.4 Use Case Specification : Kelola Type QSP

1. Brief Description

Use Case ini digunakan oleh aktor untuk mengelola type QSP. Aktor dapat melakukan tambah data, ubah data, hapus data atau tampil data.

2. Primary Actor

1. Administrator

3. Supporting Actor

None

4. Basic Flow

1. Use Case ini dimulai ketika aktor memilih untuk

melakukan pengelolaan type QSP data type QSP

2. Sistem memberikan pilihan untuk melakukan tambah

data type QSP, ubah data type QSP, hapus data type QSP atau tampil data type QSP

A-1 Aktor memilih untuk melakukan ubah data type QSP

A-2 Aktor memilih untuk melakukan hapus data type QSP

A-3 Aktor memilih untuk melakukan tampil data type QSP

A-4 Aktor memilih untuk melakukan search data type QSP

4. Aktor menginputkan data type QSP

5. Aktor meminta sistem untuk menyimpan data type QSP

yang telah diinputkan

6. Sistem mengecek data type QSP yang telah diinputkan

E-1 Data type QSP yang diinputkan aktor salah

7. Sistem menyimpan data type QSP ke database

8. Use Case selesai

5. Alternative Flow

A-1 Aktor memilih untuk melakukan ubah data unit group

1. Sistem meminta data type QSP yang akan diubah

2. Aktor menginput data type QSP yang akan diubah

berdasarkan keyword yang sudah ditentukan,

misalnya ID

3. Sistem mencari data type QSP dalam database

E-2 Data type QSP tidak ditemukan

4. Sistem menampilkan data type QSP yang akan

diubah

5. Aktor mengubah data type QSP yang telah

ditemukan

6. Aktor menyimpan data type QSP yang sudah diubah

7. Sistem melakukan pengecekan terhadap data type

QSP yang telah diubah

E-3 Data type QSP yang telah diubah salah

8. Sistem meyimpan data type QSP yang telah diubah

ke database

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 25/ 44 A-2 Aktor memilih untuk melakukan hapus data type QSP

1. Sistem meminta data type QSP yang akan dihapus

2. Aktor memasukkan data type QSP yang akan diubah

berdasarkan keyword yang sudah ditentukan,

misalnya ID

3. Sistem mencari data type QSP dalam database

E-2 Data type QSP tidak ditemukan

4. Sistem menampilkan data type QSP yang akan

dihapus

5. Aktor meminta sistem untuk menghapus data type

QSP yang telah ditampilkan

6. Sistem meminta konfirmasi penghapusan data

7. Aktor menyetujui penghapusan data type QSP

A-5 Aktor tidak menyetujui penghapusan data type QSP

8. Sistem menghapus data type QSP dari database

9. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

A-3 Aktor memilih untuk melakukan tampil data type QSP 1. Sistem menampilkan data type QSP

2. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

A-4 Aktor memilih untuk melakukan cari data type QSP

1. Sistem akan menampilkan data type QSP

2. Aktor menginputkan data type QSP yang diminta

3. Sistem akan mencari data type QSP yang diminta.

E-2 Data type QSP tidak ditemukan

4. Sistem akan menampilkan data type QSP yang

diminta

5. Berlanjut ke basic flow langkah 8

A-5 Aktor tidak menyetujui penghapusan data type QSP

1. Berlanjut ke Alternative Flow A-2 langkah ke 3

7.Error Flow

E-1 Data type QSP yang diinputkan aktor salah

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

2. Kembali ke Basic Flow Langkah ke 4 E-2 Data type QSP tidak ditemukan

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

yang dicari tidak ditemukan

2. Kembali ke Alternative Flow A-1 atau

Alternative Flow A-2 Langkah ke 2 E-3 Data type QSP yang telah diubah salah

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

yang diubah salah

2. Kembali ke Alternative Flow A-1 langkah ke 5

8.PreConditions

1. Use Case Login telah dilakukan 2. Aktor telah memasuki sistem

9.PostConditions

1. Data lama type QSP di database telah terupdate dengan

data yang baru

4.1.5 Use Case Specification : Kelola Status QSP

1. Brief Description

Use Case ini digunakan oleh aktor untuk mengelola status QSP dari user yang berinteraksi dengan sistem. Aktor dapat melakukan tambah data, ubah data, hapus data atau tampil data.

2. Primary Actor

1. Administrator

3. Supporting Actor

None

4. Basic Flow

1. Use Case ini dimulai ketika aktor memilih untuk

melakukan pengelolaan status QSP data status QSP

2. Sistem memberikan pilihan untuk melakukan tambah

data status QSP, ubah data status QSP, hapus data status QSP atau tampil data status QSP

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 27/ 44

3. Aktor memilih untuk melakukan tambah data status

QSP

A-1 Aktor memilih untuk melakukan ubah data status QSP

A-2 Aktor memilih untuk melakukan hapus data status QSP

A-3 Aktor memilih untuk melakukan tampil data status QSP

A-4 Aktor memilih untuk melakukan cari data status QSP

4. Aktor menginputkan data status QSP

5. Aktor meminta sistem untuk menyimpan data status

QSP yang telah diinputkan

6. Sistem mengecek data status QSP yang telah

diinputkan

E-1 Data status QSP yang diinputkan aktor salah

7. Sistem menyimpan data status QSP ke database

8. Use Case selesai

5. Alternative Flow

A-1 Aktor memilih untuk melakukan ubah data status QSP

1. Sistem meminta data status QSP yang akan diubah

2. Aktor menginput data status QSP yang akan

diubah berdasarkan keyword yang sudah

ditentukan, misalnya ID

3. Sistem mencari data status QSP dalam database

E-2 Data status QSP tidak ditemukan

4. Sistem menampilkan data status QSP yang akan

diubah

5. Aktor mengubah data status QSP yang telah

ditemukan

6. Aktor menyimpan data status QSP yang sudah

diubah

7. Sistem melakukan pengecekan terhadap data

E-3 Data status QSP yang telah diubah salah

8. Sistem meyimpan data status QSP yang telah

diubah ke database

9. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

A-2 Aktor memilih untuk melakukan hapus data status QSP

1. Sistem meminta data status QSP yang akan

dihapus

2. Aktor memasukkan data status QSP yang akan

diubah berdasarkan keyword yang sudah

ditentukan, misalnya ID.

3. Sistem mencari data status QSP dalam database

E-2 Data status QSP tidak ditemukan

4. Sistem menampilkan data status QSP yang akan

dihapus

5. Aktor meminta sistem untuk menghapus data

status QSP yang telah ditampilkan

6. Sistem meminta konfirmasi penghapusan data

7. Aktor menyetujui penghapusan data status QSP

A-5 Aktor tidak menyetujui penghapusan data status QSP

8. Sistem menghapus data status QSP dari database

9. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

A-3 Aktor memilih untuk melakukan tampil data status QSP

1. Sistem menampilkan data atau profile status QSP

2. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

A-4 Aktor memilih untuk melakukan search data status QSP

1. Sistem akan menampilkan data status QSP

2. Aktor menginputkan data status QSP yang diminta

3. Sistem akan mencari data status QSP yang

diminta.

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 29/ 44

4. Sistem akan menampilkan data status QSP yang

diminta

5. Berlanjut ke basic flow langkah 8

A-5 Aktor tidak menyetujui penghapusan data status QSP

1. Berlanjut ke Alternative Flow A-2 langkah ke 3

6. Error Flow

E-1 Data status QSP yang diinputkan aktor salah

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

yang diinputkan salah

2. Kembali ke Basic Flow Langkah ke 4

E-2 Data status QSP tidak ditemukan

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

yang dicari tidak ditemukan

2. Kembali ke Alternative Flow A-1 atau

Alternative Flow A-2 Langkah ke 2 E-3 Data status QSP yang telah diubah salah

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

yang diubah salah

2. Kembali ke Alternative Flow A-1 langkah ke 5

7. PreConditions

1. Use Case Login telah dilakukan 2. Aktor telah memasuki system

8. PostConditions

1. Data lama status QSP di database telah terupdate

dengan data yang baru

4.1.6 Use Case Specification : Kelola Jabatan User

1. Brief Description

Use Case ini digunakan oleh aktor untuk mengelola data jabatan user dari user yang berinteraksi dengan sistem. Aktor dapat melakukan tambah data, ubah data, hapus data atau tampil data.

2. Primary Actor

3. Supporting Actor

None

4. Basic Flow

1. Use Case ini dimulai ketika aktor memilih untuk

melakukan pengelolaan data jabatan user data data jabatan user

2. Sistem memberikan pilihan untuk melakukan tambah

data data jabatan user, ubah data data jabatan user, hapus data data jabatan user atau tampil data data jabatan user.

3. Aktor memilih untuk melakukan tambah data data

jabatan user

A-1 Aktor memilih untuk melakukan ubah data data jabatan user

A-2 Aktor memilih untuk melakukan hapus data data jabatan user

A-3 Aktor memilih untuk melakukan tampil data data jabatan user

A-4 Aktor memilih untuk melakukan cari data data jabatan user

4. Aktor menginputkan data data jabatan user

5. Aktor meminta sistem untuk menyimpan data data

jabatan user yang telah diinputkan

6. Sistem mengecek data data jabatan user yang telah

diinputkan

E-1 Data data jabatan user yang diinputkan aktor salah

7. Sistem menyimpan data data jabatan user ke database

8. Use Case selesai

5. Alternative Flow

A-1 Aktor memilih untuk melakukan ubah data data jabatan user

1. Sistem meminta data data jabatan user yang akan

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 31/ 44

2. Aktor menginput data data jabatan user yang

akan diubah berdasarkan keyword yang sudah ditentukan, misalnya ID

3. Sistem mencari data data jabatan user dalam

database

E-2 Data data jabatan user tidak ditemukan

4. Sistem menampilkan data data jabatan user yang

akan diubah

5. Aktor mengubah data data jabatan user yang

telah ditemukan

6. Aktor menyimpan data data jabatan user yang

sudah diubah

7. Sistem melakukan pengecekan terhadap data data

jabatan user yang telah diubah

E-3 Data data jabatan user yang telah diubah salah

8. Sistem meyimpan data data jabatan user yang

telah diubah ke database

9. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

A-2 Aktor memilih untuk melakukan hapus data data jabatan user

1. Sistem meminta data data jabatan user yang akan

dihapus

2. Aktor memasukkan data data jabatan user yang

akan diubah berdasarkan keyword yang sudah ditentukan, misalnya ID

3. Sistem mencari data data jabatan user dalam

database

E-2 Data data jabatan user tidak ditemukan

4. Sistem menampilkan data data jabatan user yang

akan dihapus

5. Aktor meminta sistem untuk menghapus data data

jabatan user yang telah ditampilkan

7. Aktor menyetujui penghapusan data data jabatan user

A-5 Aktor tidak menyetujui penghapusan data data jabatan user

8. Sistem menghapus data data jabatan user dari

database

9. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

A-3 Aktor memilih untuk melakukan tampil data data jabatan user

1. Sistem menampilkan data atau profile data

jabatan user

2. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

A-4 Aktor memilih untuk melakukan search data data jabatan user

1. Sistem akan menampilkan data data jabatan user

2. Aktor menginputkan data data jabatan user yang

diminta

3. Sistem akan mencari data data jabatan user yang

diminta

E-2 Data data jabatan user tidak ditemukan

4. Sistem akan menampilkan data data jabatan user

yang diminta

5. Berlanjut ke basic flow langkah 8

A-5 Aktor tidak menyetujui penghapusan data data jabatan user

1. Berlanjut ke Alternative Flow A-2 langkah ke 3

6. Error Flow

E-1 Data data jabatan user yang diinputkan aktor salah

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

yang diinputkan salah

2. Kembali ke Basic Flow Langkah ke 4

E-2 Data data jabatan user tidak ditemukan

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 33/ 44

2. Kembali ke Alternative Flow A-1 atau

Alternative Flow A-2 Langkah ke 2

E-3 Data data jabatan user yang telah diubah salah

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

yang diubah salah

2. Kembali ke Alternative Flow A-1 langkah ke 5

7. PreConditions

1. Use Case Login telah dilakukan 2. Aktor telah memasuki sistem

8. PostConditions

1. Data lama data jabatan user di database telah

ter-update dengan data yang baru

4.1.7 Use case Spesification : Kelola Akun User

1. Brief Description

Use Case ini digunakan oleh aktor untuk mengelola data user dari user yang berinteraksi dengan sistem. Aktor dapat melakukan tambah data, ubah data, hapus data atau tampil data.

2. Primary Actor

1. Administrator

3. Supporting Actor

None

4. Basic Flow

1. Use Case ini dimulai ketika aktor memilih untuk

melakukan pengelolaan data user

2. Sistem memberikan pilihan untuk melakukan tambah

data user, ubah data user, hapus data user atau tampil data user

3. Aktor memilih untuk melakukan tambah data user

A-1 Aktor memilih untuk melakukan ubah data user A-2 Aktor memilih untuk melakukan hapus data user A-3 Aktor memilih untuk melakukan tampil data

A-4 Aktor memilih untuk melakukan search data user

4. Aktor menginputkan data user

5. Aktor meminta sistem untuk menyimpan data user yang

telah diinputkan

6. Sistem mengecek data user yang telah diinputkan

E-1 Data user yang diinputkan aktor salah

7. Sistem menyimpan data user ke database

8. Use Case selesai

5. Alternative Flow

A-1 Aktor memilih untuk melakukan ubah data user

1. Sistem meminta data user yang akan diubah

2. Aktor menginput data user yang akan diubah

berdasarkan keyword yang sudah ditentukan,

misalnya ID

3. Sistem mencari data user dalam database

E-2 Data user tidak ditemukan

4. Sistem menampilkan data user yang akan diubah

5. Aktor mengubah data user yang telah ditemukan

6. Aktor menyimpan data user yang sudah diubah

7. Sistem melakukan pengecekan terhadap data user

yang telah diubah

E-3 Data user yang telah diubah salah

8. Sistem meyimpan data user yang telah diubah ke

database

9. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

A-2 Aktor memilih untuk melakukan hapus data user

1. Sistem meminta data user yang akan dihapus

2. Aktor memasukkan data user yang akan diubah

berdasarkan keyword yang sudah ditentukan, misalnya ID

3. Sistem mencari data user dalam database

E-2 Data user tidak ditemukan

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 35/ 44

5. Aktor meminta sistem untuk menghapus data user

yang telah ditampilkan

6. Sistem meminta konfirmasi penghapusan data

7. Aktor menyetujui penghapusan data user

A-5 Aktor tidak menyetujui penghapusan data user

8. Sistem menghapus data user dari database

9. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

A-3 Aktor memilih untuk melakukan tampil data user 1. Sistem menampilkan data atau profile user 2. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

A-4 Aktor memilih untuk melakukan search data user

1. Sistem akan menampilkan data user

2. Aktor menginputkan data user yang diminta

3. Sistem akan mencari data user yang diminta.

E-2 Data user tidak ditemukan

4. Sistem akan menampilkan data user yang diminta

5. Berlanjut ke basic flow langkah 8

A-5 Aktor tidak menyetujui penghapusan data user

1. Berlanjut ke Alternative Flow A-2 langkah ke 3

6. Error Flow

E-1 Data user yang diinputkan aktor salah

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

yang diinputkan salah

2. Kembali ke Basic Flow Langkah ke 4

E-2 Data user tidak ditemukan

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

yang dicari tidak ditemukan

2. Kembali ke Alternative Flow A-1 atau

Alternative Flow A-2 Langkah ke 2 E-3 Data user yang telah diubah salah

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

yang diubah salah

7. PreConditions

1. Use Case Login telah dilakukan 2. Aktor telah memasuki sistem

8. PostConditions

1. Data lama user di database telah terupdate dengan data

yang baru

4.1.8 Use case Spesification : Buat QSP

1. Brief Description

Use Case ini memungkinkan aktor untuk membuat data QSP yang baru.

2. Primary Actor

1. QSP Maker

2. Approver

3. Management Representative

3. Supporting Actor

None

4. Basic Flow

1. Use Case ini dimulai ketika aktor memilih untuk

membuat QSP baru

2. Aktor menginputkan data-data yang diperlukan dalam

pembuatan QSP

A-1 Aktor mengassign QSP kepada approver

3. Aktor meminta sistem untuk menyimpan data yang

telah diinputkan dalam bentuk draft

E-1 Aktor tidak lengkap atau ada kesalahan dalam pengisian data QSP baru.

4. Sistem menyimpan data draft QSP kedalam database.

5. Use case selesai.

5. Alternative Flow

A-1 Aktor mengassign QSP kepada approver

1. Aktor memilih approver yang berhak untuk

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 37/ 44

2. Aktor memilih untuk mengassign QSP kepada

approver yang berwenang

3. Sistem mengirim data QSP kepada approver yang

berwenang untuk diperiksa

4. Kembali ke Basic Flow Langkah 5

6. Error Flow

E-1 Aktor tidak lengkap atau ada kesalahan dalam pengisian data QSP

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

yang diinputkan salah atau kurang lengkap

2. Kembali ke Basic Flow Langkah ke 2

7. PreConditions

1. Use Case Login sudah dilakukan

2. Aktor telah memasuki system

8. PostConditions

1. Data QSP yang baru sudah dibuat dan disimpan dalam

database sebagai draft QSP

2. Data QSP yang sudah selesai dibuat sudah terkirim

kepada approver

4.1.9 Use case Spesification : Kelola Draft QSP

1. Brief Description

Use Case ini digunakan aktor untuk melakukan

pengelolaan draft QSP.

2. Primary Actor

1. Approver

2. QSP Maker

3. Management Representative

3. Supporting Actor

None

4. Basic Flow

1. Use Case ini dimulai ketika aktor memilih untuk

2. Sistem memberikan pilihan untuk melakukan ubah draft QSP dan tampil draft QSP

3. Aktor memilih untuk melakukan ubah draft QSP

A-1 Aktor memilih untuk melakukan tampil draft QSP

4. Aktor memasukkan kata kunci draft QSP yang ingin

diubah

5. Sistem mencari draft QSP yang dicari

E-1 Draft QSP yang dicari tidak ditemukan

6. Sistem menampilkan draft QSP yang ingin diubah

7. Aktor memasukkan data-data yang ingin diubah

8. Aktor meminta sistem untuk menyimpan data yang

sudah diubah

9. Sistem akan menyimpan draft QSP yang sudah diubah

kedalam database

10.Use case selesai

5. Alternative Flow

A-1 Aktor memilih untuk melakukan tampil data draft QSP

1. Sistem menampilkan data draft QSP 2. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 10

6. Error Flow

E-1 Draft QSP yang dicari tidak ditemukan

1. Sistem memberikan pesan peringatan bahwa data

yang dicari tidak ditemukan

2. Kembali ke basic flow langkah ke 4

7. PreConditions

1. Use Case Login sudah dilakukan

2. Aktor telah memasuki sistem

8. PostConditions

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 39/ 44

4.1.10 Use case Spesification : Kelola List Approval

1. Brief Description

Use Case ini memungkinkan aktor untuk mengelola approval dokumen QSP.

2. Primary Actor

1. Approver

2. Managemet Representative

3. Supporting Actor

None

4. Basic Flow

1. Use case ini dimulai ketika aktor memilih untuk

melakukan persetujuan QSP yang telah diassign

kepada approver

2. Aktor memilih untuk melakukan approve QSP, ubah QSP

atau reject QSP

3. Aktor memilih untuk melakukan approve QSP

A-1 Aktor memilih untuk melakukan reject QSP yang telah diassign

A-2 Aktor memilih untuk melakukan tampil QSP yang telah diassign

4. Aktor memilih data QSP yang akan diapprove

5. Aktor meminta sistem untuk menyimpan data QSP yang

sudah di-approve

6. Sistem menyimpan data QSP kedalam database

7. Use case selesai.

5. Alternative Flow

A-1 Aktor memilih untuk melakukan reject QSP yang telah diassign

1. Sistem memilih data QSP yang akan direject

2. Aktor memasukkan catatan revisi untuk QSP yang

direject

3. Aktor mengirim data QSP yang direject kepada

4. Berlanjut ke basic flow langkah 7

A-2 Aktor memilih untuk melakukan tampil QSP yang telah diassign

1. Sistem menampilkan data QSP yang sudah

diassign

2. Berlanjut ke Basic Flow langkah 7

6. Error Flow

None

7. PreConditions

1. Use Case Login sudah dilakukan

2. Aktor telah memasuki sistem

8. PostConditions

1. Data pada list approval dan QSP yang dipublish telah

terupdate

4.1.11 Use case Spesification : Kelola Published QSP

1. Brief Description

Use Case ini digunakan oleh aktor untuk melakukan pengelolaan QSP yang telah terpublish.

2. Primary Actor

1. Approver

2. QSP Maker

3. Supporting Actor

None

4. Basic Flow

1. Use Case ini dimulai ketika aktor memilih untuk

melakukan pengelolaan data QSP yang sudah dipublish

2. Sistem memberikan pilihan untuk melakukan tampil

published QSP, update status published QSP dan revisi published QSP

3. Aktor memilih untuk melakukan tampil published QSP

A-1 Aktor memilih untuk melakukan update status published QSP

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 41/ 44

A-2 Aktor memilih untuk melakukan revisi

published QSP

4. Sistem menampilkan data published QSP yang

diinginkan oleh aktor

5. Use case selesai

5. Alternative Flow

A-1 Aktor memilih untuk melakukan update status published QSP

1. Sistem meminta aktor memilih data published

QSP yang ingin diupdate statusnya

2. Sistem akan melakukan pengupdate-an status

data published QSP yang sudah tidak terpakai

3. Berlanjut ke basic flow langkah 5

A-2 Aktor memilih untuk melakukan revisi published QSP

1. Sistem meminta aktor memilih data published

QSP yang akan direvisi

2. Aktor melakukan revisi data published QSP

3. Aktor meminta persetujuan untuk QSP yang

direvisi

4. Berlanjut ke Basic Flow langkah 5

6. Error Flow

None

7. PreConditions

1. Use Case Login sudah dilakukan

2. Aktor telah memasuki sistem

8. PostConditions

1. Data published QSP dalam database berubah.

4.1.12 Use case Spesification : Kelola Returned QSP

1. Brief Description

Use Case ini digunakan oleh aktor untuk mengelola data QSP yang direject atau dikembalikan oleh approver.

2. Primary Actor

1. QSP Maker

2. Approver

3. Management Representative

3. Supporting Actor

None

4. Basic Flow

1. Use Case ini dimulai ketika aktor memilih untuk

melakukan pengelolaan data QSP yang telah

dikembalikan oleh approver kepada QSP Maker yang bersangkutan

2. Sistem memberikan pilihan untuk melakukan ubah

returned QSP dan tampil returned QSP

3. Aktor memilih untuk melakukan ubah returned QSP

A-1 Aktor memilih untuk melakukan tampil returned QSP

4. Sistem menampilkan data returned QSP yang ingin

diubah

5. Aktor mengubah data returned QSP

6. Aktor meminta sistem untuk menyimpan data returned

QSP yang sudah diubah

7. Sistem menyimpan data dalam database

8. Use case selesai

5. Alternative Flow

A-1 Aktor memilih untuk melakukan tampil data returned QSP

1. Sistem menampilkan data returned QSP 2. Berlanjut ke Basic Flow langkah ke 8

5. Error Flow

None

6. PreConditions

1. Use Case Login sudah dilakukan

Program Studi Teknik Informatika SKPL – SIQ 43/ 44

7. PostConditions

1. Data returned QSP dalam database berubah atau

berkurang

8. PostConditions

DESKRIPSI PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK

PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN

QUALITY SYSTEM UNIVERSITAS ATMA JAYA

YOGYAKARTA

Untuk :

Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Dipersiapkan oleh:

Herminda Aprisari / 5460

Program Studi Teknik Informatika – Fakultas Teknologi Industri

Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Program Studi Teknik Informatika

Fakultas Teknologi Industri

Nomor Dokumen Halaman

DPPL

-SIQ

1/62

Revisi

DAFTAR PERUBAHAN

Revisi Deskripsi

A

B

C

D

E

F

INDEX TGL

- A B C D E F G

Ditulis oleh

HA HA

Diperik sa oleh

Disetuj ui oleh

Program Studi Teknik Informatika DPPL – SIQ 3/ 61

Daftar Halaman Perubahan

Daftar Isi

1Pendahuluan ... 7

1.1 Tujuan ... 7

1.2 Ruang Lingkup... 7

1.3 Definisi dan Akronim ... 7

1.4 Referensi ... 8

2Perancangan Sistem ... 9

2.1 Perancangan Arsitektur ... 9

2.2 Perancangan Rinci ... 10

2.2.1 Sequence Diagram ... 10

2.2.2 Class Diagram ... 30

2.2.3 Deskripsi Class ... 33

3. Perancangan Data ... 51

3.1 Dekomposisi Data ... 51

3.2 Physical Data Model ... 55

4Perancangan Antarmuka ... 56

4.1 Desain ... 56

Program Studi Teknik Informatika DPPL – SIQ 5/ 61

Daftar Gambar

Gambar 2.1.1 Perancangan Arsitektur………9 Gambar 2.2.1 Sequence Diagram – Login………10 Gambar 2.2.2 Sequence Diagram – Cari QSP………10 Gambar 2.2.3 Sequence Diagram – Kelola Unit Kerja – Tambah Data Unit Kerja………11 Gambar 2.2.4 Sequence Diagram – Kelola Unit Kerja – Ubah Data Unit Kerja ………11 Gambar 2.2.5 Sequence Diagram – Kelola Unit Kerja – Hapus Data Unit Kerja………12 Gambar 2.2.6 Sequence Diagram – Kelola Type QSP – Tambah Data Type QSP………13 Gambar 2.2.7 Sequence Diagram – Kelola Type QSP – Ubah Data

Type QSP………13 Gambar 2.2.8 Sequence Diagram – Kelola Type QSP – Hapus Data

Type QSP………14 Gambar 2.2.9 Sequence Diagram – Kelola Status QSP – Tambah Data Status QSP………14 Gambar 2.2.10 Sequence Diagram – Kelola Status QSP – Ubah Data Status QSP………15 Gambar 2.2.11 Sequence Diagram – Kelola Status QSP – Hapus Data Status QSP………15 Gambar 2.2.12 Sequence Diagram – Kelola Jabatan User – Tambah Data Jabatan User………16 Gambar 2.2.13 Sequence Diagram – Kelola Jabatan User – Ubah

Data Jabatan User………16 Gambar 2.2.14 Sequence Diagram – Kelola Jabatan User – Hapus Data Jabatan User ………17 Gambar 2.2.15 Sequence Diagram – Kelola Akun User – Tambah Data Akun User………18 Gambar 2.2.16 Sequence Diagram – Kelola Akun User – Ubah Data

Akun User ………18 Gambar 2.2.17 Sequence Diagram – Kelola Akun User – Hapus Data Akun User ………19 Gambar 2.2.18 Sequence Diagram –Buat QSP………20 Gambar 2.2.19 Sequence Diagram – Kelola Draft QSP – Ubah Draft QSP………21 Gambar 2.2.20 Sequence Diagram – Kelola List Approval – Approved QSP………22 Gambar 2.2.21 Sequence Diagram – Kelola List Approval – Returned QSP ………23 Gambar 2.2.22 Sequence Diagram – Kelola List Approval – Tampil

Data QSP ………24 Gambar 2.2.23 Sequence Diagram – Kelola Returned QSP – Ubah

Returned QSP………24 Gambar 2.2.24 Sequence Diagram – Kelola Published QSP – Tampil

Published QSP………25 Gambar 2.2.25 Sequence Diagram – Kelola Published QSP – Update

Status Published QSP ………26 Gambar 2.2.26 Sequence Diagram – Kelola Published QSP – Revisi

Gambar 2.2.27 Class Diagram Perangkat Lunak………28 Gambar 3.2.1 Physical Data Model………52 Gambar 3.1.1 Rancangan antarmuka login………53 Gambar 3.1.2 Rancangan main menu………53 Gambar 3.1.3 Antarmuka Cari QSP………54 Gambar 3.1.4 Rancangan antarmuka Tampilan informasi dokumen

QSP………54 Gambar 3.1.5 Antarmuka Kelola Akun User………55 Gambar 3.1.6 Antarmuka Kelola Type QSP………56 Gambar 3.1.7 Antarmuka Kelola Unit Group………57 Gambar 3.1.8 Buat QSP………58 Gambar 3.1.9 Antarmuka Kelola Draft QSP………59 Gambar 3.1.10 Antarmuka Kelola List Approval………60 Gambar 3.1.11 Antarmuka Kelola Returned QSP………60 Gambar 3.1.12 Antarmuka Kelola Published QSP………61

Program Studi Teknik Informatika DPPL – SIQ 7/ 61

1 Pendahuluan

1.1 Tujuan

Dokumen Deskripsi Perancangan Perangkat Lunak

(DPPL) bertujuan untuk mendefinisikan perancangan

perangkat lunak SIQ yang akan dikembangkan. Dokumen DPPL tersebut digunakan oleh pengembang perangkat lunak sebagai acuan untuk implementasi pada tahap selanjutnya.

1.2 Ruang Lingkup

Perangkat Lunak SIQ dikembangkan dengan tujuan untuk :

1. Membangun aplikasi sistem informasi dokumen

menajemen yang dapat menangani segala hal yang berkaitan dengan prosedur kerja.

2. Menangani proses bisnis yang berkaitan dengan

pengelolaan QSP seperti approval, searching dan

published yang semula masih manual.

3. Menangani proses approval dalam assign dokumen.

Dan berjalan pada lingkungan dengan platform

Windows.

1.3 Definisi, Akronim dan Singkatan

Daftar definisi akronim dan singkatan :

Keyword/Phrase Definisi

DPPL Merupakan deskripsi perancangan dari

perangkat lunak yang akan dikembangkan.

SIQ Perangkat lunak yang bertujuan membantu

dalam pengelolaan QSP untuk Fakultas

Yogyakarta.

SOP /QSP Standard Operating Procedure / Quality

System Procedure yang merupakan

langkah-langkah kerja yang mendeskripsikan

prosedur rutin yang digunakan oelh suatu organisasi untuk mencapai suatu tujuan.

Approver Pengguna sistem informasi yang memiliki role untuk melakukan persetujuan akan data yang akan ditampilkan kedalam sistem.

User/Aktor Pengguna yang berinteraksi dengan sistem

informasi.

User Interface (UI)

Perantara yang disediakan untuk user,

misalnya interaksi dari mesin komputer ke layar monitor, sehingga seorang user dapat

mengetahui apa yang terjadi pada

sistem yang digunakannya.

Update Memperbaharui atau bisa diartikan mengubah isi data yang lama dengan data yang baru, bisa dikurangi atau juga ditambah.

1.4 Referensi

Referensi yang digunakan pada perangkat lunak tersebut adalah:

1. Aprisari Herminda, Spesifikasi Kebutuhan

Perangkat Lunak SIQ, Universitas Atma Jaya

Yogyakarta, 2011.

2. Dian, Christina, Spesifikasi Kebutuhan Perangkat

Lunak SISOP , Universitas Atma Jaya Yogyakarta,

Program Studi Teknik Informatika DPPL – SIQ 9/ 61

2. Perancangan Sistem

2.1 Perancangan Arsitektu

: Actors

: Actors : LoginUI : LoginUI : LoginManager : LoginManager : UserAccount : UserAccount

Start LoginUI

getDataLogin()

validasiDataLogin()

getDataUser()

: Actors

: Actors : CariQSPUI : CariQSPUI : SOPManager : SOPManager : SOP_Data : SOP_Data

StartCariQSPUI

getKeyword()

getDataSOP()

getDataSOP()

2.2 Perancangan Rinci

2.2.1 Sequence Diagram

2.2.1.1 Login

Gambar 2.2.1 Sequence Diagram – Login

2.2.1.2 Cari QSP

Program Studi Teknik Informatika DPPL – SIQ 11/ 61

: Administrator

: Administrator : KelolaUnitUI : KelolaUnitUI : UnitManager : UnitManager : Unit : Unit StartKelolaUnitUI

entryDataUnit()

insertDataUnit()

insertDataUnit()

: Administrator

: Administrator : KelolaUnitUI : KelolaUnitUI : UnitManager : UnitManager : Unit : Unit

StartKelolaUnitUI

getIDDataUnit()

getDataUnit()

getDataUnit()

updateDataUnit()

updateDataUnit()

updateDataUnit()

2.2.1.3 Kelola Unit Kerja

2.2.1.3.1 Tambah Data Unit Kerja

Gambar 2.2.3 Sequence Diagram – Kelola Unit Kerja – Tambah Data Unit Kerja

2.2.1.3.2 Ubah Data Unit Kerja

Gambar 2.2.4 Sequence Diagram – Kelola Unit Kerja – Ubah Data Unit Kerja

: Administrator

: Administrator : KelolaUnitUI : KelolaUnitUI : UnitManager : UnitManager : Unit : Unit

StartKelolaUnitUI

getIDDataUnit()

getDataUnit()

getDataUnit()

deleteDataUnit()

deleteDataUnit()

deleteDataUnit()

2.2.1.3.3 Hapus Data Unit Kerja

Gambar 2.2.5 Sequence Diagram – Kelola Unit Kerja – Hapus Data Unit Kerja

Program Studi Teknik Informatika DPPL – SIQ 13/ 61 : Administrator

: Administrator : KelolaTypeQSPUI : KelolaTypeQSPUI : TypeSOPManager : TypeSOPManager : TypeSOP : TypeSOP

StartKelolaTypeQSPUI

getIDTypeSOP()

getDataTypeSOP()

getDataTypeSOP()

updateDataTypeSOP()

updateDataTypeSOP()

updateDataTypeSOP()

: Administrator

: Administrator : KelolaTypeQSPUI : KelolaTypeQSPUI : TypeSOPManager : TypeSOPManager : TypeSOP : TypeSOP StartKelolaTypeQSPUI

entryDataTypeSOP()

insertDataTypeSOP()

insertDataTypeSOP()

2.2.1.4 Kelola Type QSP

2.2.1.4.1 Tambah Data Type QSP

Gambar 2.2.6 Sequence Diagram – Kelola Type QSP – Tambah Data Type QSP

2.2.1.4.2 Ubah Data Type QSP

Gambar 2.2.7 Sequence Diagram – Kelola Type QSP – Ubah Data Type QSP

: Administrator

: Administrator : KelolaTypeQSPUI : KelolaTypeQSPUI : TypeSOPManager : TypeSOPManager : TypeSOP : TypeSOP

StartKelolaTypeQSPUI

getIDTypeSOP()

getDataTypeSOP()

getDataTypeSOP()

deleteDataTypeSOP()

deleteDataTypeSOP()

deleteDataTypeSOP()

: Administrator

: Administrator : KelolaStatusQSPUI : KelolaStatusQSPUI : StatusManager : StatusManager : StatusQSP : StatusQSP

StartKelolaStatusUI

entryDataStatus()

insertDataStatus()

insertDataStatus()

2.2.1.4.3 Hapus Data Type QSP

Gambar 2.2.8 Sequence Diagram – Kelola Type QSP – Hapus Data Type QSP

2.2.1.5 Kelola Status QSP

2.2.1.5.1 Tambah Data Status QSP

Gambar 2.2.9 Sequence Diagram – Kelola Status QSP – Tambah Data Status QSP

Program Studi Teknik Informatika DPPL – SIQ 15/ 61 : Administrator

: Administrator : KelolaStatusQSPUI : KelolaStatusQSPUI : StatusManager : StatusManager : StatusQSP : StatusQSP

StartKelolaStatusQSPUI

getIDDataStatusQSP()

getDataStatusQSP()

getDataStatusQSP()

updateDataStatusQSP()

updateDataStatusQSP()

updateDataStatusQSP()

: Administrator

: Administrator : KelolaStatusQSPUI : KelolaStatusQSPUI : StatusManager : StatusManager : StatusQSP : StatusQSP

StartKelolaStatusQSPUI

getIDDataStatusQSP()

getDataStatusQSP()

getDataStatusQSP()

deleteDataTypeQSP()

deleteDataTypeQSP()

deleteDataTypeQSP()

2.2.1.5.2 Ubah Data Status QSP

Gambar 2.2.10 Sequence Diagram – Kelola Status QSP – Ubah Data Status QSP

2.2.1.5.3 Hapus Data Status QSP

Gambar 2.2.11 Sequence Diagram – Kelola Status QSP – Hapus Data Status QSP

: Administrator

: Administrator : KelolaJabatanUI : KelolaJabatanUI : JabatanManager : JabatanManager : Jabatan : Jabatan

StartKelolaJabatanUI

getIDDataJabatan()

getDataJabatan()

getDataJabatan()

updateDataJabatan()

updateDataJabatan()

updateDataJabatan()

: Administrator

: Administrator : KelolaJabatanUI : KelolaJabatanUI : JabatanManager : JabatanManager : Jabatan : Jabatan

StartKelolaJabatanUI

entryDataJabatan()

insertDataJabatan()

insertDataJabatan()

2.2.1.6 Kelola Jabatan User

2.2.1.6.1 Tambah Data Jabatan User

Gambar 2.2.12 Sequence Diagram – Kelola Jabatan User – Tambah Data Jabatan User

2.2.1.6.2 Ubah Data Jabatan User

Gambar 2.2.13 Sequence Diagram – Kelola Jabatan User – Ubah Data Jabatan User

Program Studi Teknik Informatika DPPL – SIQ 17/ 61

: Administrator

: Administrator : KelolaJabatanUI : KelolaJabatanUI : JabatanManager : JabatanManager : Jabatan : Jabatan

StartKelolaJabatanUI

getIDDataJabatan()

getDataJabatan()

getDataJabatan()

deleteDataJabatan()

deleteDataJabatan()

deleteDataJabatan()

2.2.1.6.3 Hapus Data Jabatan User

Gambar 2.2.14 Sequence Diagram – Kelola Jabatan User – Hapus Data Jabatan User

: Administrator

: Administrator : ManageUserUI : ManageUserUI : UserManager : UserManager : UserAccount : UserAccount

Start ManageUserUI

getIDUser()

getDataUser()

getDataUser()

updateDataUser()

updateDataUser()

updateDataUser()

: Administrator

: Administrator : ManageUserUI : ManageUserUI : UserManager : UserManager : UserAccount : UserAccount Start ManageUserUI

entryDataUser()

insertDataUser()

insertDataUser()

2.2.1.7 Kelola Akun User

2.2.1.7.1 Tambah Data Akun User

Gambar 2.2.15 Sequence Diagram – Kelola Akun User – Tambah Data Akun User

2.2.1.7.2 Ubah Data Akun User

Gambar 2.2.16 Sequence Diagram – Kelola Akun User – Ubah Data Akun User

Program Studi Teknik Informatika DPPL – SIQ 19/ 61

: Administrator

: Administrator : ManageUserUI : ManageUserUI : UserManager : UserManager : UserAccount : UserAccount Start ManageUserUI

getIDUser()

getDataUser()

getDataUser()

deleteDataUser()

deleteDataUser()

2.2.1.7.3 Hapus Data AKun User

Gambar 2.2.17 Sequence Diagram – Kelola Akun User – Hapus Data Akun User

2.2.1.8 Buat QSP

: QSP Maker

: QSP Maker : BuatQSPUI : BuatQSPUI : SOPManager : SOPManager : SOP_Data : SOP_Data

StartBuatQSPUI

entryDataSOP()

insertDataSOP()

insertDataSOP()

Program Studi Teknik Informatika DPPL – SIQ 21/ 61

: QSP Maker

: QSP Maker : KelolaDraftUI : KelolaDraftUI : SOPManager : SOPManager : SOP_Data : SOP_Data

StartKelolaDraftUI

getDraftSOP()

getDraftSOP()

updateDraftSOP()

updateDraftSOP()

updateDraftSOP()

2.2.1.9 Kelola Draft QSP

2.2.1.9.1 Ubah Draft QSP

Gambar 2.2.19 Sequence Diagram – Kelola Draft QSP – Ubah Draft QSP

2.2.1.10 Kelola List Approval

2.2.1.10.1 Approved QSP

: Approver : Approver

:

KelolaListApprovalUI :

KelolaListApprovalUI

: SOPManager

:

SOPManager : SOP_Data : SOP_Data StartKelolaListAppovalUI

getListAssignSOP()

getListAssignSOP()

ApprovedSOP()

ApprovedSOP()

ApprovedSOP()

Gambar 2.2.20 Sequence Diagram – Kelola List Approval – Approved QSP

Program Studi Teknik Informatika DPPL – SIQ 23/ 61

: Approver

: Approver : KelolaListApprovalUI : KelolaListApprovalUI : SOPManager

:

SOPManager : SOP_Data : SOP_Data : History : History StartKelolaListApprovalUI

getListAssignSOP()

getListAssignSOP()

rejectSOP()

rejectSOP()

rejectSOP()

insertHistory()

2.2.1.10.2 Returned QSP

Gambar 2.2.21 Sequence Diagram – Kelola List Approval – Returned QSP

: Approver

: Approver : KelolaListApprovalUI : KelolaListApprovalUI : SOPManager : SOPManager : SOP_Data : SOP_Data

StartKelolaApprovedQSPUI

getListAssignSOP()

getListAssignSOP()

: QSP Maker

: QSP Maker : KelolaReturnedUI : KelolaReturnedUI : SOPManager : SOPManager : SOP_Data : SOP_Data

StartKelolaReturnedUI

getReturnedSOP()

getReturnedSOP()

updateReturnedSOP()

updateReturnedSOP()

updateReturnedSOP()

2.2.1.10.3 Tampil Data List Approval QSP

ambar 2.2.22 Sequence Diagram – Kelola List Approval – Tampil Data List Approval QSP

2.2.1.11 Kelola Returned QSP

2.2.1.11.1 Ubah Returned QSP

Gambar 2.2.23 Sequence Diagram – Kelola Returned QSP – Ubah Returned QSP

Program Studi Teknik Informatika DPPL – SIQ 25/ 61

2.2.1.12 Kelola Published QSP

2.2.1.12.1 Tampil Published QSP

: Actors

: Actors : KelolaPublishedUI : KelolaPublishedUI : SOPManager : SOPManager : SOP_Data : SOP_Data : History : History

StartKelolaPublishedUI

getPublishedSOP()

getPublishedSOP()

getHistory()

Gambar 2.2.24 Sequence Diagram – Kelola Published QSP – Tampil Published QSP

2.2.1.12.2 Update Status Published QSP

: Actors

: Actors : KelolaPublishedUI : KelolaPublishedUI : SOPManager : SOPManager : SOP_Data : SOP_Data : History : History

StartKelolaPublishedUI

getPublishedSOP()

getPublishedSOP()

getHistory()

updateStatusNotUsed()

updateHistory() updateStatusNotUsed()

Gambar 2.2.25 Sequence Diagram – Kelola Published QSP – Update Status Published QSP

Program Studi Teknik Informatika DPPL – SIQ 27/ 61

2.2.1.12.3 Revisi Published QSP

: Actors

: Actors : KelolaPublishedUI : KelolaPublishedUI : SOPManager : SOPManager : SOP_Data : SOP_Data : History : History

StartKelolaPublishedUI

getPublishedSOP()

getPublishedSOP()

getHistory()

revisiDataSOP()

revisiDataSOP()

revisiDataSOP()

updateHistory()

Gambar 2.2.26 Sequence Diagram – Kelola Published QSP – Revisi Published QSP

LoginUI (from Login) getDataLogin() : string LoginUI()

<<boundary>>

LoginManager (from Login) validasiDataLogin()

<<control>>

1..n

1 1..n

1

KelolaUserUI (from Manage User) StartKelolaUserUI() entryDataUser(User) getIDUser() : int updateDataUser(User)

<<boundary>>

UserManager (from Manage User) insertDataUser(User) getDataUser() : User updateDataUser(User) deleteDataUser(User) <<control>> 1..n 1 1..n 1

UserAccount(from Manage User) id_user : int

username : String password : String fullname : String no_telp : String alamat : String email : String id_jabatan : int id_role : int id_unit : int user_head_id : int is_deleted : boolean UserAccount()

insertDataUser(UserAccount) getDataUser() : UserAccount updateDataUser(UserAccount) deleteDataUser(UserAccount) <<entity>> KelolaUnitUI StartKelolaUnitUI() entryDataUnit(Unit) getIDDataUnit() : String updateDataUnit(Unit) deleteDataUnit(Unit)

<<boundary>>

Unit Manager

insertDataUnit(Unit) getDataUnit() : Unit updateDataUnit(Unit) deleteDataUnit(Unit) <<control>> 1 1..n 1 1..n Unit id_unit : int nama_unit : String unit_code : String unit_head_id : int is_deleted : boolean Unit()

insertDataUnit(Unit) getDataUnit() : Unit updateDataUnit(Unit) deleteDataUnit(Unit) <<entity>> KelolaRoleUI StartKelolaRoleUI() entryDataRole(Role) getIDDataRole() : int updateDataRole(Role... deleteDataRole(Role)

<<boundary>>

RoleManager insertDataRole(Role) getDataRole() : Role updateDataRole(Role... deleteDataRole(Role) <<control>> 1 1..n 1 1..n Role id_role : int nama_role : String is_deleted : boolean Role()

insertDataRole(Role) getDataRole() : Role updateDataRole(Role) deleteDataRole(Role)

<<entity>>

Program Studi Teknik Informatika DPPL – SIQ 29/ 61

KelolaTypeQSPUI

StartKelolaTypeQSPUI() entryDataTypeSOP(Type) getIDTypeSOP() : String updateDataTypeSOP(Type) deleteDataTypeSOP(Type)

<<boundary>>

TypeSOPManager

insertDataType(Type) getDataType() : Type updateDataType(Type) deleteDataType(Type) <<control>> 1 1..n 1 1..n TypeSOP type_id : int nama_type : String deskripsi_type : String is_deleted : boolean TypeSOP()

insertDataTypeSOP(Type) getDataTypeSOP() : Type updateDataTypeSOP(Type) deleteDataTypeSOP(Type) <<entity>> KelolaStatusUI StartKelolaStatusUI() entryDataStatus(Status) getIDDataStatusQSP() : int updateDataStatusQSP(Status... deleteDataStatusQSP(Status)

<<boundary>> StatusSOP

status_id : int nama_status : String statusdeskripsi : String StatusSOP()

insertDataStatusQSP(Status) getDataStatusQSP() : Status updateDataStatusQSP(Status... deleteDataStatusQSP(Status)

<<entity>>

StatusManager insertDataStatus(Status) getDataStatusQSP() : Status updateDataStatusQSP(Status... deleteDataStatusQSP(Status) <<control>> 1..n 1 1..n 1 KelolaJabatanUI StartKelolaJabatanUI() entryDataJabatan(Jabatan) getIDDataJabatan() : int updateDataJabatan(Jabatan... deleteDataJabatan(Jabatan)

<<boundary>> Jabatan

id_jabatan : int nama_jabatan : String Jabatan()

insertDataJabatan(Jabatan) getDataJabatan() : Jabatan updateDataJabatan(Jabatan... deleteDataJabatan(Jabatan)

<<entity>>

JabatanManager insertDataJabatan(Jabatan) getDataJabatan() : Jabatan updateDataJabatan(Jabatan... deleteDataJabatan(Jabatan) <<control>> 1..n 1 1..n 1

BuatQSPUI StartBuatQSPUI() entryDataSOP(SOP) <<boundary>> KelolaDraftUI StartKelolaDraftUI() updateDraftSOP(SOP) <<boundary>> KelolaListApprovalUI StartKelolaListApprovaUI() ApprovedSOP(SOP) rejectSOP(SOP) <<boundary>> KelolaReturnedUI StartKelolaReturnedUI() updateReturnedSOP(SOP) <<boundary>> KelolaPublishedUI StartKelolaPublishedUI() updateStatusSOP(SOP) revisiDataSOP(SOP) <<boundary>> CariQSPUI StartCariQSPUI() getKeyword() : String

<<boundary>>

SOP_Data SOP_number : String SOP_subject : String SOP_tujuan : String SOP_scope : String SOP_definisi : String SOP_referensi : String SOP_docsupport : String SOP_flowdiag : String SOP_procedure : String SOP_assign : String created_by : String revision_time : string id_type : int status_id : int id_unit : int is_deleted : bool date_created : Date approved_date : Date final_approved : Date SOP_Data()

getListAssignSOP() : SOP ApprovedSOP(SOP) insertHistory(Histoey) rejectSOP(SOP) insertDataSOP(SOP) getDraftSOP() : SOP updateDraftSOP(SOP) updateHistory(History) getHistory() : History getReturnedSOP() : SOP updateReturnedSOP(SOP) getDataSOP() : SOP getPublishedSOP() : SOP updateStatusPublished(SOP) getDataAssignSOP() : SOP getDataApprovedSOP() : SOP updateStatusNotUsed(SOP) revisiDataSOP(SOP)

<<entity>> History id_history : int sop_number : String returned_date : Date revision_date : Date revision_by : string note : string publish_date : Date expired_dare : Date status_id : int History() insertHistory() updateHistory() getHistory() <<entity>> SOPManager getDataSOP() : SOP insertDataSOP(SOP) getDraftSOP() : SOP updateDraftSOP(SOP) getListAssignSOP() : SOP getDataListAssignSOP() : SOP ApproveSOP(SOP) rejectSOP(SOP) getDataApprovedSOP() : SOP updateStatusPublished(SOP) getReturnedSOP() : SOP updateReturnedSOP(SOP) getPublishedSOP() : SOP revisiDataSOP(SOP) updateStatusNotUsed(SOP) <<control>> 1..n 1 1..n 1 1..n 1 1..n 1 1..n 1 1..n 1 KelolaApprovedUI StartKelolaApprovedUI() updateStatusPublished(SOP) <<boundary>> 1..n 1 1 1..n 1..n 1 1 1..n 1..n 1 1 1..n 1 1..n 1 1..n

“Cari”, data yang ditampilkan akan difilter berdasarkan pilihan pada bagian “Search by”.

3.5 Kelola Type QSP

Gambar 3.1.6 Antarmuka Kelola Type QSP

Antarmuka ini digunakan oleh user dalam hal ini administrator untuk mengelola type QSP. Actor dapat menambahkan data type QSP dengan mengisi data pada textbox yang sudah tersedia, kemudian klik button “Simpan” untuk menyimpan data. Unutk melakukan perubahan data klik pada link “Edit”, sedangkan untuk menghapus data klik pada link “Delete”, akan muncul konfirmasi penghapusan data, jika ya tekan yes. Selain menambah, mengubah dan menghapus, actor juga dapat melakukan pencarian data berdasar kata kunci yang diinputkan, lalu tekan button “Cari”.

3.6 Kelola Unit Group

Gambar 3.1.7 Antarmuka Kelola Unit Group

Antarmuka ini digunakan oleh user dalam hal ini administrator untuk mengelola data unit. Actor dapat menambahkan data unit dengan mengisi data pada textbox yang sudah tersedia, kemudian klik button “Simpan” untuk menyimpan data. Untuk melakukan perubahan data klik pada link “Edit”, sedangkan untuk menghapus data klik pada link “Delete”, akan muncul konfirmasi penghapusan data, jika ya tekan yes. Selain menambah, mengubah dan menghapus, actor juga dapat melakukan pencarian data berdasar kata kunci yang diinputkan, lalu tekan button “Cari”, data yang ditampilkan akan difilter berdasarkan pilihan pada bagian “Search by”.

3.7 Buat QSP

Gambar 3.1.8 Buat QSP

Antarmuka ini digunakan oleh actor untuk menambahkan data QSP yang baru. Actor mengisi field-field yang sudah disediakan seperti QSP number, subject, tujuan, procedure, alur proses, approver, referensi, lingkup, created by, type QSP dan unit QSP. Untuk bagian procedure dan alur proses, actor mengisi dengan cara meng-attach file prosedur, klik pada button “Browse” lalu pilih file yang diinginkan. Setelah semua selesai diisi klik button “Simpan sebagai draft” untuk menyimpan dahulu sebagai draft atau “Kirim ke Approver” jika sudah selesai membuat.

3.8 Kelola Draft QSP

Gambar 3.1.9 Antarmuka Kelola Draft QSP

Antarmuka ini digunakan actor untuk melakukan pengelolaan QSP yang masih berstatus sebagai draft QSP. Actor dapat mencari data dengan memasukkan kata kunci dan pemfilteran data bardasarkan yang diinginkan. Kemudian jika ingin melakukan update, klik pada link “Edit. Untuk melihat data secara keseluruhan tekan button “View Data”.

3.9 Kelola List Approval QSP

Gambar 3.1.10 Kelola List Approval

Antarmuka ini digunakan oleh approver untuk mengelola data-data QSP yang akan diapprove. Actor dapat melakukan penolakan ataupun persetujuan untuk dokumen QSP. Untuk melakukan persetujuan actor klik pada button “Approve”, sedangkan untuk melakukan penolakan klik pada button “Reject”.

Antarmuka ini digunakan oleh actor untuk mengelola QSP yang dikembalikan oleh approver. Actor dapat mengubah dan menghapus data QSP yang direturned oleh approver. Untuk mengubah data klik pada link “Edit” maka actor akan diarahkan ke halaman lain untuk melakukan pengubahan data pada bagian-bagian yang diinginkan. Untuk melakukan penghapusan data, klik pada link “Delete”.

3.11 Kelola Published QSP

Gambar 3.1.12 Kelola Published QSP

Antarmuka ini digunakan untuk mengelola QSP yang telah dipublished. Actor dapat melihat data dan melakukan peng-update-an status untuk QSP yang telah dipublish. Untuk melihat data klik pada button “View Data”, sedangkan link “Update Status” digunakan untuk mengubah status QSP yang sudah tidak berlaku lagi. Untuk melakukan revisi QSP maka klik pada link “Revisi”