Komitmen Para Pendiri Negara dalam Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara

Kelas VII SMPMTs Edisi Revisi 20 Para pendiri negara dalam perumusan Pancasila memiliki komitmen sebagai berikut. a. Memiliki semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme Pendiri negara memiliki semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme yang tinggi ini diwujudkan dalam bentuk mencintai tanah air dan mendahulukan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan. b. Adanya rasa memiliki terhadap bangsa Indonesia Pendiri negara dalam merumuskan Pancasila dilandasi oleh rasa memiliki terhadap bangsa Indonesia. Oleh karena itu, nilai-nilai yang lahir dalam Pancasila adalah nilai-nilai yang berasal dari bangsa Indonesia sendiri. Nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, musyawarah, dan keadilan sosial adalah nilai-nilai yang berasal dan digali dari bangsa Indonesia. c. Selalu bersemangat dalam berjuang Para pendiri negara selalu bersemangat dalam memperjuangkan dan mempersiapkan kemerdekaan bangsa Indonesia, seperti Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, dan para pendiri negara lainnya yang mengalami cobaan dan tantangan perjuangan yang luar biasa. Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta berkali-kali dipenjara oleh Belanda. Namun, dengan semangat perjuangannya, para pendiri negara tetap bersemangat memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. d. Mendukung dan berupaya secara aktif dalam mencapai cita-cita bangsa, yaitu merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur. e. Melakukan pengorbanan pribadi dengan cara menempatkan kepentingan negara di atas kepentingan pribadi, pengorbanan dalam hal pilihan pribadi, serta mendukung keputusan yang menguntungkan bangsa dan negara walaupun keputusan tersebut tidak disenangi. Para pendiri negara dalam merumuskan Pancasila memiliki ciri-ciri komitmen pribadi sebagai berikut: a. memiliki semangat persatuan dan nasionalisme; b. adanya rasa memiliki terhadap bangsa Indonesia; c. selalu bersemangat dalam berjuang; d. mendukung dan berupaya secara aktif mencapai cita-cita bangsa; dan e. melakukan pengorbanan pribadi. Info Kewarganegaraan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 21 Agar kalian lebih menghayati proses perumusan dan penetapan Pancasila sebagai dasar negara, lakukan sosiodrama tentang sidang pertama BPUPKI membahas dasar negara dan sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945 saat menetapkan dasar negara. Carilah informasi dari berbagai sumber, seperti Buku Risalah BPUPKI atau sumber belajar yang lain. Susun naskah sosiodrama berdasarkan informasi suasana sidang yang kalian peroleh. Sajikan sosiodrama di kelas atau ruang pertunjukkan apabila tersedia di sekolah kalian. Aktivitas 1.6 Setelah mempelajari dan menghayati komitmen terhadap Pancasila sebagai dasar negara, apa pengetahuan yang diperoleh, apa manfaat pembelajaran ini , apa sikap yang patut diteladani, dan apa perilaku tindak lanjut yang akan lakukan ? Ungkapkan atau tuliskan pendapat kalian dalam selembar kertas . Releksi

1. Kata Kunci

Kata kunci yang harus kalian pahami dalam mempelajari materi pada bab ini, yaitu BPUPKI, PPKI, Pancasila, Dasar Negara, Piagam Jakarta, Semangat, dan Komitmen.

2. Intisari Materi

a. Kemerdekaan bangsa Indonesia bukan pemberian bangsa Jepang. Walaupun Jepang berjanji akan memberikan kemerdekaan tetapi janji tersebut hanya sebuah tipu muslihat agar bangsa Indonesia bersimpati terhadap Jepang dan mau membantu Jepang yang berada di ambang kekalahan. Rangkuman Sebagai siswa dan generasi muda, tentu kalian juga harus memiliki komitmen dalam berbangsa dan bernegara. Komitmen berbangsa dan bernegara bagi generasi muda salah satunya dilakukan dengan berkomitmen untuk mempersiapkan dan mewujudkan masa depan yang lebih baik. Salah satu upaya untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik adalah giat belajar. Kelas VII SMPMTs Edisi Revisi 22 Praktik Kewarganegaraan Dewasa ini semangat dan komitmen kebangsaan mempertahankan dan mengamalkan Pancasila sebagai dasar negara telah mengalami pasang surut. Cobalah susun kebulatan tekad IkrarJanji untuk mempertahankan dan melaksanakan Pancasila sebagai dasar negara. Tulislah kebulatan tekad tersebut dalam spanduk, kain kanvas, kardus, atau barang bekas lainnya. Kembangkan kreatiitas kalian agar media kebulatan tekad menarik perhatian orang lain. Tanda tangani kebulatan tekad oleh seluruh peserta didik, kemudian bacakan di depan kelas atau saat upacara bendera secara bersama-sama. Pajang kebulatan tekad di dinding kelas atau tempat yang strategis untuk dilihat. Uji Kompetensi 1 Uji Kompetensi 1.1 Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar 1. Jelaskan pembentukan BPUPKI 2. Jelaskan keanggotaan BPUPKI 3. Jelaskan sidang resmi yang dilaksanakan BPUPKI Uji Kompetensi 1.2 Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar 1. Jelaskan tokoh yang mengusulkan rumusan dasar negara 2. Tuliskan isi usulan dasar negara oleh Ir Soekarno 3. Apa persamaan rumusan dasar negara yang diusulkan oleh para pendiri negara ? 4. Jelaskan tugas dan keanggotaan Panitia Sembilan 5. Tuliskan rumusan dasar negara dalam Piagam Jakarta b. Sidang Pertama BPUPKI berlangsung mulai tanggal 29 Mei sampai dengan 1 Juni 1945 dengan agenda pembahasan dasar negara. c. Pada tanggal 1 Juni 1945, Ir. Soekarno menyampaikan gagasannya tentang asas dan dasar negara Indonesia merdeka yang disebut dengan Pancasila. d. Semangat kebangsaan merupakan semangat yang tumbuh dalam diri warga n egara untuk mencintai serta rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara. Para pendiri negara dalam perumusan Pancasila memiliki komitmen kebangsaan.