Analisis kebijakan dan program subsektor peternakan Kabupaten Lampung Barat

ANALISIS KEBIJAKAN DAN PROGRAM SUBSEKTOR
PETERNAKAN KABUPATEN LAMPUNG BARAT

EOmUDA S

ATA

SEKOLAH PASCASARJANA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2009

PERNYATAAN MENGENAI TUGAS AKHIR
DAN SUMBER INFORMASI
Dengan ini saya menyatakan bahwa tugas akhir dengan judul Analisis
Kebijaltan dan Program Subsektor Peternakan Kabupaten Lampung Barat
adalah asli karya Saya dibawah bimbingan Prof. Dr. Ir. Hardinsyah, M.S dan Diah
Krisnatuti, M.S dan belum diajukan dalam bentuk apapun kepada Perguruan Tinggi
manapun. Semua sumber informasi dan data yang berasal atau dikutip dari karya
yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari Penulis lain telah disebutkan dalam
teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka pada bagian akhir, tugas akhir ini.


Bogor,

Februari 2009

Hotmuda Simarmata
NRP I153070145

ABSTRACT

HOTMUDA SIMARMATA. Analysis of Program and Policy in the Animal
Husbandry Subsector in West Lampung Regency. Under the direction of
HARDINSYAH and DIAH KRISNATUTI.
According to Regulation no. 6. 1991, the animal husbandry subsector is
under the authority of West Lampung Regency, and therefore there is a policy,
activity and budgetting to carry out the development in the subsector. This study
aims to analyze the policy, program, activity and budgetting, to identify strategy
environment, and to formulate policy and strategy of husbandry subsector in West
Lampung Regency in the future. The study was conducted retrospectively,
studying documents of policy 2003-2007 in Husbandry and Animal Health

Agency of West Lampung and interviewing respondents of the officials involved
in the drafting of the program, decision makers, and groups of farmers from
November to December 2008. The secondary data included policy document,
budgetting allocation, and strategy environment 2008. The primary data at farmer
level were among others the benefits, problems, efforts and the development of
group activity in following a government program in cattle breeding. The primary
data collected from the program and policy officials were among others
formulation procedure, constraints in formulating policy and program, and
supporting factors in the amount of budget allocation. The results of this research
showed that the formulation of policy and program had been in Iine with the
regulation, but there were some constraints in implementing the policy and
program in form of activities due to the limited budget. Budget allocation portion
for the development food resources from animal husbandry for 4 years was higer
than supporting activities, except in the fifth year. Implementation of husbandry
sub-sector, especially cattle breeding was enthusiastically welcomed by the
community indicated by their high motivation and initiatives. The environment
has changed from the previous period so that the future concept will focus on the
breeder empowerment and capital access and strategy by intensifying animal
breeding culture, building husbandry centers and partnership with private sectors.
ICeywords: policy, program, strategy, enviroizmental strategies, implenzentation


RINGKASAN
HOTMUDA SIMARMATA. Analisis Kebijakan dan Program Subsektor
Peternakan Kabupaten Lampung Barat dibimbing oleh HARDINSYAH dan
DIAH KRISNATUTI.
Penelitian ini bertujuan; (1) menganalisis kebijakan program subsektor
petemakan selama periode 2003-2007. (2) menganalisis alolcasi (porsi) anggaran
untuk pengembangan sumberdaya pangan (SDP) peternakan. (3) mengidentifikasi
dan menganalisis lingkungan strategis subsektor peternakan di Kabupaten
Lampung Barat. (4) Merumuslcan strategi dan kebijalcan subsektor peternakan di
Kabupaten Lampung Barat masa mendatang. Metode digunakan retrospektif;
berupa review terhadap dokumen perencanaan 2003-2007 (data sekunder) dan
wawancara (data primer). Responden ditentukan secara sengaja (purposive) yakni
(1) Pejabat pada tataran program dan kebijakan di Dinas Petemakan dan Keswan,
Bappeda, Dinas Pendapatan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah dan ko~nisiB
DPRD Kab~~paten
Lampung Barat. (2) Kelompok tani ternalc sebanyak 50 orang
pada tataran implementasi kegiatan. Data yang diperoleh diolah secara tabulasi
dan kemudian dianalisis secara deskriptif dan analisis SWOT (Strength,
Weaknesses, Oportunities, Threaths).

Perurnusan kebijakan dan program, subsektor peternakan sudah sesuai
prosedur dan mekanisme serta peraturan perundangan berlaku, tetapi masih
dijumpai kendala-kendala data kurang tersedia (64,28% responden) dan sumber
daya manusia perencanaan berkualitas kurang (35,72% responden).
Kebijakan dan program, subsektor peternakan Kabupaten Lampung Barat
2003-2007 belum sepenuhnya dapat dibiayai dan diimplementasikan ke dalam
kegiatan operasional. Jumlah kegiatan yang dominan, setiap tahun adalah bidang
produksi, bidang lcesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner, sedangkan
bidang bina usaha dan perencanaan relatif sedikit.
Porsi alokasi anggaran untuk kegiatan pengembangan sumberdaya pangan
peternakan 2003-2007 lebih besar dari porsi kegiatan pendukung kecuali pada
tahun 2007 kegiatan pendukung lebih besar (54,66%) dari kegiatan utama
(45,34%). Total anggaran pembangunan subsektor peternakan selama 2003-2007,
setiap tahun mengalami kenaikan kecuali tahun 2005 menurun sebesar (8,25%)
dari tahun 2004.
Keuntungan implementasi kegiatan adalah; (1) Memotivasi petemak
memelihara ternak atas inisiatif sendiri (kelompok kambing 68%, sapi 56%). (2)
Bernlanfaat sebagai : penghasilan tambahan, modal, memperoleh pupuk kandang
dan sebagai tabungan, mendapat pembinaan dari pemerintah dirasakan (kelompok
sapi dan kambing 88%). wadah belajar organisasi (kelompok kambing dan sapi

80%) dan sebagai peluang usaha ( kelompok sapi 88% dan kelompok kambing
hanya 76%). (3) Berupaya mengatasi masalah yang dialami, contohnya adalal~
melalcukan pengobatan dibantu petugas peternakan adalah (kelompok kambing
68% dan sapi 80%) dan sisanya dilakukan sendiri.
Hasil analisis SWOT (1) Pemetaan posisi subsektor peternakan berada
pada lcuadran I, mendukung strategi agresif artinya menggunakan kekuatan untuk
memanfaatlcan peluang. (2) Lingkungan strategis Dinas Peternakan dan Kesehatan
Hewan Lampung Barat kondisi 2008 sudah berubah dari periode 2003-2007
antara lain organisasinya, sehingga konsep strategi dan kebijalcan pembangunan

subsektor peternakan masa mendatang mengalami penyempurnaan dengan fokus
pada aspek-aspek sebagai berikut: (1) Intensifikasi budidaya ternak. (2)
Peningkatan pelayanan kesehatan hewan. (3) Optimalisasi penggunaan teknologi
di bidang peternakan. (4) Peningkatan sumber daya manusia petemakan. (5)
Pemberdayaan kelompok temak. (6) Pengalokasian anggaran untulc diklat-diklat
dan penelitian. (7) Penetapan kawasan dan sentra-sentra usaha petemakan. (8)
Penyuluhan dan pembinaan bidang petemakan. (9) Regulasi budidaya,
perdagangan dan investasi bidang peternakan. (10) Pengembangan agribisnis
peternakan. (1 1) Membangun kerjasama dibidang peternakan dengall lembaga
terkait dan perusahaan petemakan. (12) Mendorong tumbuhnya usaha sarana

produksi petemakan (Sapronak). (13) Mempermudah perizinan usaha peternakan.

Kata kunci :Kebijukan, program, lingkungan Strategis, Implementasi

O Hak cipta mililr IPB, Tahun 2009
Hak Cipta diiindungi
Dilarang inengutip dun meinperbanyak tanpa seizin tertulis dari
Institut Pertanian Bogor, sebagian atau selznuhnya dalam
bentuk apapun, baik cetak,fotocopy, micro$lm dan sebagainya

ANALISIS KEBIJAKAN DAN PROGRAM SUBSEKTOR
PETERNAKAN KABUPATEN LAMPUNG BARAT

HOTMUDA SIMtiRMATA

Tugas Akhir
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Magister Profesional pads Program Studi
Magister Manajemen Ketahanan Pangan


SEKOLAH PASCASARJANA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR.

2009

Judul Tugas Akhir

:Analisis Kebijakan dan Program Subsektor Peternakan

Kabupaten Lampung Barat
Nama Mahasiswa

: HOTMUDA SIMARMATA

NW

: 1153070145

Disetujui,

Komisi Pembimbing

Prof. Dr. Ir. bardinsyah, MS
~ktua

Tanggal Ujian : 20 Februari 2009

\

Dr. Ir. Diah disnatuti, MS
Anggota

PRAKATA
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dengan
judul : "Analisis Kebijakan dan Program Subseltor Peternakan Kabupaten Lampung
Barat".
Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada :

1. Prof. Dr. Ir. Hardinsyah, MS dan Dr. Ir. Diah Krisnatuti, MS, selaku ketua dan

anggota komisi pembimbing yang telah melnberikan petunjuk dan saran dalam
penyusunan tugas akhir ini.

2. Dr. Ir. Budi setiawan, MS. selaku ketua program studi Magister Profesional
Manajemen Icetahanan Pangan.

3. Seluruh dosen program studi Magister Profesional Manajemen Ketahanan Pangan
yang telah banyak memberikan pengetahuan dan Reisi, SP yang telah membantu
kelancaran kami selama mengikuti perkuliahan.

4. Ir. MD. Djamaludin, M.Sc selaku penguji luar komisi.

5. Pemerintah Kabupaten Lampung Baral: besei-ta jajarannya,

yang telah

memberikan bantuan dana beasiswa dalam menempuh pendidikan pasca sarjana.

6. Drs. Syamsi Mursalin selaku Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan
Kabupaten Lampung Barat, yang turut meniberikan dorongan kepada penulis.


7. Ayahanda dan Ibunda yang saya kagumi dan sayangi, yang memberikan dorongan
kepada penulis selama menempuh pendidilan ini.

8. Istri tercinta dan anak-anak tersayang, yang telah memberikan dorongan dan
dukungan moral, spiritual dan material kepada penulis.

9. Semua teman mahasiswa MKP dan pihak yang telah membantu dan memberiltan
kontribusi dalam penyusunan tugas akhir ini.
Semoga tugas akhir ini bermanfaat.
Bogor,

Februari 2009

Hotmuda Simarmata

RIWAYAT HlDUP

Penulis dilahirkan di Gaol Kabupaten Sirnalungun, Propinsi Sumatera Utara
pada tanggal 20 Agustus 1967 anak dari pasangan Ayah Nokoh Simarmata dan Ibu

Sarmainim Lingga, sebagai anak leempat dari delapan bersaudara. Penulis
menyelesaikan pendidikan dasar di SD Negeri Nagori Purba tahun 1979, Sekolah
Menengah Pertama di SMP Negeri I Saribudolok tahun 1982, Sekolah Menengah
Atas di SMA Negeri Saribudolok tahun 1985 dan Sarjana Peternakan dari Fakultas
Peternakan Universitas Jarnbi tahun 1991.
Sejak tahun 1993 sarnpai dengan sekarang penulis bekerja sebagai Pegawai
Negeri Sipil pada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lampung
Barat. Pada Bulan Juni 2007 Penulis mengikuti seleksi Pasca Sarjana (S2) dan
diterima sebagai mahasiswa pada Program Studi Magister Profesional Manajemen
Ketahanan Pangan yang diselenggarakan oleh lnstitut Pertanian Bogor bekerja sama
dengan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat.
Penulis menikah dengan Dosma Br Siburian pada tahun 1993 dan telah
dikaruniai empat anak yaitu : Liwanson Jaya Simarmata (15 Tahun), Indra Surya
Laksana Simarmata (1 1 Tahun), Febrina Ayu Lestari Br Simarmata (9 Tahun) dan
Master Junior H.D. Simarmata (8 Bulan).

K~iye~'se~nbnhknr~
rrstrrk:
Isfrikrrynrtg terkasilr rlar~
Aaak-nnakkrr yarrg fersnyo11g

DAFTAR IS1
Halaman
DAFTAR TABEL .......................................................................................................vi

..
...

DAFTAR GAMBAR .................................................................................................. VII
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................

VIII

PENDAHULUAN ..........................................................................................
1
Latar Belakang ...................................................................................
1
Perumusan Masalah .............................................................................
4
Tujuan ..................................................................................................
4
Kegunaan .......................................................................................
5
TINJAUAN PUSTAKA

..................................................................................
6

Kebijakan. Program Kegiatan dan Anggaran ..............................................
6
..
Analisis Kebljakan ............................................................................................10
..
A n a l ~ s SWOT
~s
..................................................................................................12
Mekanisme Perencanaan dan Penganggaran ..................................................... 13
Sumber Daya Pangan Peternakan dan Ma~lfaatnya...........................................15
Pembangunan Peternakan Berkelanjutan .........................................................
17
KERANGKA PEMIKIRAN ........................................................................................
20

.....................................................................................
22
22
Desain. Tempat dan Waktu Penelitian .....................................................
22
Jenis dan Cara Pengumpulan Data .........................................................
Pengolahan dan Analisis Data ..............................................................
23
Tahapan-Tahapan Analisis SWOT................................ .. ................................
24
.........................................................................
Definisi Operasional
24

METODE PENELITITIAN

HASIL DAN PEMBAHASAN .........................................................................26
Gambaran Umum Kabupaten Lampung Barat ................................................. 26

..

Kondls~Geografis .....................................................................................
26
Mata Pencaharian Penduduk......................................................................26
Kondisi Subsektor Peternakan ..................................................................27
Kebijakan dan Program Subsektor Peternakan
2003-2007 I