2.5. Proses Produksi
Tujuan dari proses proses produksi di CV. Sigma Block adalah untuk memperoleh produk paving block, riol, batako, kansten, capstone. Proses produksi
yang terjadi di pabrik ini akan menghasilkan tiga jenis produk berdasarkan ketebalannya untuk ukuran paving block , yaitu:
1. Tebal 6 cm dengan K200
2. Tebal 8 cm dengan K350
3. Tebal 10 cm dengan K400
Sementara untuk ukuran batako, yaitu: 1. Tebal 6 cm dengan K60
2. Tebal 10 cm dengan K100
2.5.1. Standar Mutu BahanProduk
CV. Sigma Block mempunyai standar mutu untuk bahan baku yang digunakan. Untuk pasir, kadar lumpur yang diperbolehkan yaitu dibawah 5 .
Semen yang digunakan adalah semen berjenis portland. Tekanan yang digunakan pada saat pengepresan yaitu 200-300 Kgcm
2
untuk batako.
2.5.2. Bahan yang Digunakan
2.5.2.1.Bahan Baku Bahan baku yang digunakan pada CV. Sigma Block yaitu sebagai berikut:
1. Pasir
Pasir yang digunakan harus memiliki kadar lumpur dibawah 5 . Pasir yang digunakan pada CV.Sigma Block berasal dari Sungai Binge Langkat. Setiap hari
CV. Sigma Block membutuhkan pasir sebanyak 24 m
3
. 2.
Semen Semen yang digunakan berjenis portland. Semen yang dibutuhkan setiap hari
sebanyak 250-300 sack. 1 sack sama dengan 50 Kg. 3.
Kerikil Kerikil merupakan agregat kasar dalam pembuatan block. Kerikil yang
digunakan yaitu kerikil kacang. Kerikil yang dibutuhkan setiap hari sebanyak 8 m
3
. 4.
Abu batu Abu batu adalah batu yang dipecah dengan menggunakan stone crusher
menjadi ukuran kecil yang berfungsi untuk menambah kekuatan beton pada campuran beton yang memakai jumlah semen yang sedikit. Jumlah abu batu yang
dibutuhkan setiap hari yaitu 5 m
3
.
2.5.2.2.Bahan Penolong
Bahan penolong adalah bahan-bahan yang digunakan dalam proses produksi yang dikenakan langsung terhadap bahan baku yang sifatnya hanya
membantu atau mendukung kelancaran proses produksi dan bahan ini bukan bagian dari produk akhir. CV. Sigma Block tidak menggunakan bahan penolong
yang digunakan pada saat melakukan proses produksi.
2.5.3. Uraian Proses Produksi
Proses produksi batako di CV. Sigma Block secara garis besar dibagi atas 3 stasiun kerja, yaitu: stasiun pengadukan, stasiun pencetakan, dan stasiun
pengeringan. Adapun proses produksi batako dan paving block adalah sebagai berikut:
1. Pasir diayak untuk mendapatkan pasir yang halus
2. Pasir dan semen diaduk sampai rata dengan menggunakan mesin pengaduk
mixer dan setelah rata ditambahkan air. 3.
Adonan pasir, semen dan air tersebut diaduk kembali sehingga didapat adukan yang rata dan siap dipakai.
4. Adukan yang siap dipakai ditempatkan dialat cetak batako berupa lempengan
besi khusus dengan menggunakan sekop. 5.
Dengan menggunakan lempengan besi khusus tersebut adukan ditekan sampai padat dengan menggunakan mesin press
6. Batako yang sudah jadi tersebut kemudian dikeluarkan dari cetakan dengan
cara menempatkan potongan papan di atas seluruh permukaan alat cetak. 7.
Berikutnya alat cetak dilepas dengan hati-hati sehingga batako tersebut keluar dari alat cetaknya.
8. Proses berikutnya adalah mengeringkan batako dengan cara di jemur di bawah
terik matahari sehingga didapat batako yang sudah jadi. Blok diagram proses produksi dapat dilihat pada gambar 2.1.
Gambar 2.1. Blok Diagram Proses Produksi Batako di CV. Sigma Block
2.5.4. Mesin dan Peralatan