8. Standar Teknis
Mengacu pada standarisasi konstruksi jalan dari dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum
9. Studi-Studi
Terdahulu
Tidak ada
10. Referensi Hukum a.
Undang-Undang R.I. Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara;
b. Undang-Undang R.I. Nomor 01 Tahun 2004 Tentang
Perbendaharaan Negara; c.
Undang Undang nomor 38 tahun 2004 tentang Jalan d.
Peraturan pemerintah nomor 34 tahun 2006 tentang jalan e.
Peraturan Presiden No. Nomor 70 Tahun 2012 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 Tentang
Pengadaan BarangJasa Pemerintah; f.
Peraturan Menteri Keuangan No. 190PMK.052012 Tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka Pelaksanaan Anggaran
Pendapatan Dan Belanja Negara; dan g.
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum nomor : 19PRTM2011 tentang persyaratan teknis jalan dan criteria perencanaan teknis jalan
h. Peraturan menteri Pekerjaan Umum nomor : 11PRTM2011 tentang
Pedoman penyelenggaran jalan khusus
Ruang Lingkup
11. Lingkup Pekerjaan
Melaksanakan Survei lokasi, membuat peta eksisting, membuat desain dan konstruksi jalan serta bangunan pelengkap lain, sampai menghitung
estimasi anggaran Perencanaan konstruksi ini meliputi semua hal teknik yang diperlukan
dalam pembangunan Jalan hotmix Sangowo ini.
Metodologi pelaksanaan Kegiatan perencanaan Kawasan Pusat Pemerintahan
Kabupaten Pulau
Morotai,dilaksanakan dengan
mekanisme kegiatan sebagai berikut: 1.
Survey kondisi Survey kondisi dilakukan dengan metode pengamatan,
pengukuran, pencatatan dan pendokumentasian. 2.
Identifikasi kebutuhan Perencanaan : Identifikasi kebutuhan Perencanaan dilakukan dengan metode
pengamatan, pengukuran, pencatatan dan pendokumentasian. Penggambaran denah rinci dan identifikasi kebutuhan .
3. Referensi harga material, upah dan peralatan
Dilakukan dengan metode pengumpulan data sekunder Harga Bahan dan Analisa Harga Satuan dari Dinas Terkait.
4. Optimalisasi dan prioritisasi kebutuhan dengan ketersediaan dana
Komparasi perbandingan nilai total estimasi kebutuhan dengan alokasi dana
5. Pelingkupan Optimasi dan Prioritisasi kebutuhan Perencanaan
Penataan Dan Pembangunan Jalan Kawasan Pemerintahan Kabupaten Pulau Morotai Pembuatan penyusunan gambar
rencana teknis spesifikasi Pembuatan gambar rencana teknis rinci, lengkap dengan
dimensiukuran, spesifikasi bahan dan skala gambar yang jelas.
Penyusunan spesifikasi teknis pelaksanaan dan jadwal rencana kerja
6. Penghitungan Bill Of Quantity BOQEstimate Engineer EE
Identifikasi semua item pekerjaan Estimasi dengan cermat volume setiap item kegiatan
Perhitungan Bill Of Quantity BQEstimate Engineer EE
7. Penyusunan Dokumen Tender
Dilakukan dengan metode pengumpulan dan pemberkasan
dokumen-dokumen: gambar rencana, BOQ , Spesifikasi teknis dan Rencana Kerja dan Syarat RKS menjadi Dokumen Tender.
12. Keluaran
3
Dokumen Utama Perencanaan terdiri dari : 1.
Dokumen teknis : Gambar Rencana Kerja Detail desain, Laporan Estimasi Pembiayaan, meliputi perhitungan jenis item,
kuantitas pekerjaan analisa harga dan total pembiayaan yang dibutuhkan.
2. Dokumen pelengkap dokumen pengadaan jasa konstruksi yaitu
Penyusunan Spesifikasi Teknis dan Rencana dan syarat syarat pelaksanaan pekerjaan dan daftar kuantitas pekerjaan yang akan
di gunakan dalam pengadaan jasa konstruksi.
13. Peralatan, Material, Personil